Anda di halaman 1dari 14

Introduction to

Electronic Data Interchange Belajar dari Data


Assist. Prof. Ahmad Azhari, S.Kom., M.Eng.

Sharia Banking Management Information System. Department of Sharia Banking, Universitas Ahmad Dahlan

Sadarkah kita bahwa di Masa kini, Setiap


langkah manusia selalu meninggalkan
digital footprint?
Digital Footprint

100% • Bank menyimpan data Transaksi perbankan kita


• Toko Online menyimpan sejarah belanja kita
Aktivitas sehari-hari kita telah • Jaringan telepon seluar mencatat ke mana saja kita pergi
direkam ke dalam Sistem Komputer • Media Sosial kita mencatat interaksi kita dengan teman (apa yang kita
bicarakan dan apa yang kita sukai)
Fact Information
• Layanan Streaming Music mencatat jenis lagu selera kita
• Ojek Online mencatat perjalanan dan pesanan makanan kita

[Suka tidak suka], Data Kehidupan


Kita berceceran di mana-mana.
https://www.efani.com/blog/how-to-reduce-your-digital-footprint
Belajar dari Data (part 2)

Salah satu pencetus begitu banyaknya


data yang dihasilkan manusia adalah
Ponsel Pintar
“Di Tahun 2020 rata-rata setiap manusia di
Bumi menghasilkan data sebesar 1.7 MB
Dengan semakin luas penggunaan ponsel per detik.”
pintar yang selalu tersambung ke Internet,
Maka semakin tinggi pula intensitas
manusia dalam menghasilkan data Laporan Riset DOMO

Kelihatannya Kecil, tapi jangan


lupa, ada 86.400 detik dalam sehari. Ada 7M lebih manusia di Bumi!
Data yang banyak itu harus diapakan?
Singkatnyaa, Dunia kita akan dibanjiri Banyak Data tidak akan bermanfaat
oleh data yang tersimpan dalam berbagai
macam Sistem Komputer. jika kita tidak menggali nilai yang
terkandung di dalamnya.

Perlunya Sistem Informasi Manajemen untuk


membantu mendapatkan manfaat dari data.
[sadar atau tidak] bahwa kita sudah
Electronic Data Interchange (EDI) mengalami perubahan yang signifikan
dalam bertransaksi

Pertukaran informasi bisnis pada umumnya Perubahan perilaku ini disebut


dilakukan dengan menggunakan media
kertas berubah menjadi transaksi elektronik Electronic Data Interchange
Electronic Data Interchange

• Electronic Data Interchange (EDI) adalah proses pengiriman dokumen bisnis


elektronik secara otomatis antara dua pihak yang berbeda tanpa adanya
intervensi manusia.

• EDI menghilangkan kebutuhan akan pencetakan, pengiriman melalui pos, dan


memasukkan data secara manual. Sebagai gantinya, dokumen bisnis seperti
faktur, pesanan pembelian, dan pengiriman diproses secara elektronik dan
dikirim langsung antara sistem komputer kedua belah pihak.

Electronic Data Interchange Electronic Data Interchange


Contoh Penerapan pada Multidisiplin bidang (1) Contoh Penerapan pada Multidisiplin bidang (2)

• Perbankan: EDI digunakan untuk memproses pembayaran antara bank dan • Bisnis: EDI digunakan untuk pertukaran dokumen bisnis seperti pesanan
nasabah. Misalnya, bank dapat mengirim tagihan langsung ke sistem pembelian, faktur, dan kontrak antara dua atau lebih perusahaan secara
akuntansi pelanggan tanpa perlu mengirimkan tagihan sik. otomatis. Ini dapat membantu perusahaan menghemat waktu dan biaya yang
dikeluarkan untuk proses administratif.
• Penjualan online: EDI digunakan untuk memproses pesanan dan pengiriman
antara penjual dan pembeli secara otomatis. Sebagai contoh, ketika Anda • Pendidikan: EDI dapat digunakan dalam proses pendaftaran siswa,
membeli produk di toko online, pesanan Anda akan dikirim ke sistem gudang penerimaan dan pengiriman nilai, dan pertukaran informasi akademik antara
secara otomatis dan kemudian diproses dan dikirim ke alamat pengiriman sekolah dan mahasiswa secara otomatis.
yang telah Anda tentukan.
Electronic Data Interchange
Contoh Penerapan pada Multidisiplin bidang (3)

• Pelatihan: EDI dapat digunakan dalam proses pelatihan karyawan dan


manajemen data karyawan secara otomatis, seperti pengiriman jadwal
pelatihan, pesanan buku, dan pengiriman serti kat.

• Seni: EDI dapat digunakan dalam industri seni untuk mengirimkan kontrak
dan pesanan, pengiriman karya seni, dan pembayaran secara otomatis antara
seniman, dealer seni, dan kolektor seni.

Nature and Interaction of Interaksi teknologi, orang, dan komponen


Technology, People, and organisasi sangat penting untuk
Organizational components keberhasilan bisnis apa pun.
Teknologi, Manusia, dan Organisasi

• Teknologi adalah alat dan sistem yang digunakan untuk memproses dan
mengelola informasi,

• Manusia adalah individu yang menggunakan dan berinteraksi dengan


teknologi. Teknologi
• Komponen organisasi mengacu pada struktur, proses, dan kebijakan yang
membentuk bagaimana orang dan teknologi berinteraksi dalam suatu
organisasi.

Teknologi adalah pendorong yang


memungkinkan orang untuk melakukan
tugas dengan lebih efisien dan efektif.
Namun, teknologi saja tidak Orang-orang sangat penting untuk
penerapan dan penggunaan teknologi
dapat menjamin kesuksesan. yang efektif.

Orang membawa keterampilan, pengetahuan, dan


kreativitas unik ke dalam penggunaan teknologi, yang
Manusia dan Interaksi teknologi memungkinkan organisasi menciptakan dan
menerapkan sistem dan proses baru.
Komponen Organisasi bagi Komponen organisasi menyediakan struktur
dan dukungan yang diperlukan bagi orang dan
Orang dan Teknologi teknologi untuk berinteraksi secara efektif.

Komponen Organisasi
Contoh penerapan
100%
• kebijakan dan prosedur,

• saluran komunikasi, Goals and Objectives


• proses pengambilan keputusan, dan
• sistem manajemen.
are important
Fact Information
Interaksi yang efektif antara teknologi, orang, Teknologi dapat membentuk komponen
dan komponen organisasi sangat penting organisasi, dan komponen organisasi
untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. dapat membentuk teknologi.

Teknologi dan Komponen Organisasi


Contoh

• Misalnya, sebuah perusahaan dapat memperkenalkan teknologi baru untuk


merampingkan operasi, tetapi mungkin perlu menyesuaikan komponen
organisasinya untuk sepenuhnya menyadari manfaat teknologi tersebut.

• Alternatifnya, penerapan komponen organisasi baru mungkin memerlukan


pengenalan teknologi baru untuk mendukung perubahan.
Kesimpulan
“Pada akhirnya, keberhasilan setiap organisasi bergantung pada interaksi yang
efektif antara teknologi, orang, dan komponen organisasi. Organisasi harus
terus-menerus mengevaluasi dan mengadaptasi komponen-komponen ini untuk
memastikan bahwa mereka selaras dengan tujuan dan sasaran perusahaan, dan
untuk memanfaatkan peluang dan tantangan baru yang muncul.”

Ahmad Azhari, Sistem Informasi Manajemen Perbankan Syariah.

Anda mungkin juga menyukai