0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2 tayangan23 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang e-bisnis dan peran teknologi informasi dalam proses bisnis. Secara ringkas, e-bisnis merupakan integrasi dari pembelian dan penjualan secara elektronik, pengadaan, distribusi, layanan pelanggan, pemasaran, dan kolaborasi dengan menggunakan teknologi informasi. Teknologi informasi mempengaruhi proses bisnis dengan meningkatkan efisiensi, fleksibilitas, dan kemampuan menanggapi
Dokumen tersebut membahas tentang e-bisnis dan peran teknologi informasi dalam proses bisnis. Secara ringkas, e-bisnis merupakan integrasi dari pembelian dan penjualan secara elektronik, pengadaan, distribusi, layanan pelanggan, pemasaran, dan kolaborasi dengan menggunakan teknologi informasi. Teknologi informasi mempengaruhi proses bisnis dengan meningkatkan efisiensi, fleksibilitas, dan kemampuan menanggapi
Dokumen tersebut membahas tentang e-bisnis dan peran teknologi informasi dalam proses bisnis. Secara ringkas, e-bisnis merupakan integrasi dari pembelian dan penjualan secara elektronik, pengadaan, distribusi, layanan pelanggan, pemasaran, dan kolaborasi dengan menggunakan teknologi informasi. Teknologi informasi mempengaruhi proses bisnis dengan meningkatkan efisiensi, fleksibilitas, dan kemampuan menanggapi
Si Magister Manajemen FE UISU Medan Innovations in operations management
MRP =Material Requirement Planning
CRM = Customer Relationship Marketing SCM = Supply Chain Management KM = Knowledge Management Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang paham akan kebutuhan pelanggannya; perusahaan yang besar adalah perusahaan yang mampu menciptakan pasar. Organization in the future Sairamesh (2004) E-Bisnis adalah praktek pelaksanaan dan pengelolaan proses bisnis utama seperti perancangan produk, pengelolaan pasokan bahan baku, manufaktur, penjualan, pemenuhan pesanan, dan penyediaan layanan melali penggunaan teknologi komunikasi, komputer, dan data yang telah terkomputerisasi. E-Bisnis menggunakan teknologi informasi berupa internet dan jaringan komputer lainnya untuk menjalankan proses bisnis utama yaitu pembelian dan penjualan. Awalan “e” dalam kata e-Bisnis berarti “elektronik”, yang berarti kegiatan atau transaksi yang digunakan tanpa pertukaran atau kontak fisik, transaksi diadakan secara elektronik atau digital, hal ini menjadi mungkin dengan dukungan perkembangan komunikasi digital yang pesat. E-Bisnis adalah perluasan dari e-Commerce, di mana tidak hanya pembelian, pembayaran barang, dan pelayanan, tetapi juga disertai pelayanan konsumen, kolaborasi dengan partner bisnis dengan dukungan elektronik sebagai alat transaksi atau organisasi, dalam penerapannya e- Bisnis akan menggunakan seluruh mata rantai dalam proses bisnisnya, seperti proses pembelian secara eletronik & management rantai pasokan, pemrosesan pesanan secara elektronik, mengatur pelayanan pelanggan hingga bekerja sama dengan partner (mitra usaha). Dalam e-Bisnis transaksi uang belum tentu diperlukan, karena pada prinsipnya e-Bisnis juga melibatkan pemasaran, perancangan produk, dan evaluasi layanan konsumen Jadi e-Bisnis merupakan integrasi dari pembelian dan penjualan secara eletronik, pengadaansecara elektronik, distribusi dan delivery barang secara elektronik, layanan online untuk customer,pemasaran secara elektronik, transaksi yang aman, proses yang diotomatisasi dan juga kolaborasisemua bagian secara elektronik E-Bisnis : Transformasi dari proses bisnis melalui penggunaan teknologi internet. Seluruh pertukaran informasi yang melalui media elektronik, baik antar organisasi maupun dengan stakeholder eksternal yang mendukung seluruh cakupan proses bisnis. Beberapa Alasan Investasi Teknologi Informasi
• Adanya kebutuhan untuk mempertahankan dan
meningkatkan posisi kompetitif. • Mengurangi biaya (Efisiensi Biaya) • Meningkatkan fleksibilitas Pekerjaan dan Cepat Tanggap terhadap berbagai permasalah.
Contoh Sistem Pemasaran On-line (e-commerce) yang lebih murah
dan bersifat global untuk memenangkan persaingan. Contoh Penerapan TI pada Bidang Pemasaran • Teknologi informasi juga mempengaruhi organsiasi dengan lingkungan, seperti pelanggan dan pemasok. Sistem antar organisasi yang dilengkapi dengan pertukaran data elektronis (EDI=Electronic Data Interchange) menciptakan hubungan yang lebih dekat antara organisasi dan pemasok, memfasilitasi manajemen persediaan yang lebih efisien dan memungkinkan tepat waktu dalam melakukan pemesanan kembali. Peranan Teknologi Informasi (TI) • Teknologi informasi menggantikan peran manusia. Dalam hal ini, teknologi informasi melakukan otomasi terhadap suatu tugas atau proses. • Teknologi memperkuat peran manusia, yakni dengan menyajikan informasi terhadap suatu tugas atau proses. • Teknologi informasi berperan dalam restrukturisasi terhadap peran manusia. Dalam hal ini, teknologi berperan dalam melakukan perubahan-perubahan terhadap sekumpulan tugas atau proses. Pengaruh TeknoIogi Informasi dalam Proses Bisnis • Sebelum TI : Manajer membuat semua keputusan. • Teknologi informasi: Perangkat pendukung keputusan (akses basis data, perangkat lunak pemodelan) • Sesudah TI : Pembuatan keputusan adalah bagian pekerjaan dari setiap orang. Pengaruh Tekonolgi Informasi dalam Proses Bisnis (Lanjutan…)
• Sebelum TI : Informasi hanya dapat muncul dalam
satu tempat pada satu saat. • Teknologi informasi: Berbagi basis data. • Sesudah TI : Informasi dapat muncul di banyak tempat secara serentak ketika diperlukan. Perhatian pada Sitem Informasi Manajemen : 1.Kompleksitas Kegiatan Bisnis yang Meningkat a. Pengaruh Ekonomi Internasional b. Persaingan Dunia. c. Kompleksitas Teknologi yang Meningkat. d. Batas Waktu yang Singkat. e. Kendala-Kendala Sosial. 2. Kemampuan komputer yang Semakin Baik. Alasan Berbisnis di Internet 1: Pasar Global Mobilitas Tinggi Fleksibel Modal Kecil Bisa dijalankan secara Otomatis Minim Biaya Rutin Tidak Perlu Keahlian Khusus Potensi Penghasilan Besar Tidak Perlu Bea Masuk Alasan Berbisnis di Internet 2: • Memudahkan hubungan dengan para pebisnis dan pelanggan • Dapat memperbarui informasi akan produk perusahaan, pemesanan barang, membantu pelanggan akan kebutuhan barang. • Penjualan on-line di seluruh dunia. • Memperluas jaringan bisnis • Pusat penjualan bagi para pelanggan : menghilangkan lapisan-lapisan keagenan • Mengurangi biaya pembelian dan penjualan Kendala Berbisnis di Internet : Terbatasnya sambungan Internet Kurangnya kepercayaan terhadap pembayaran elektronik di internet Kurang sarana penunjang bisnis di internet Masih rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap webshop (vs. pasar tradisional) Belum ada regulasi atau kebijakan yang mengatur secara menyeluruh mengenai bisnis di internet Cara yang paling andal untuk mengantisipasi masa depan adalah dengan memahami permasalahan masa kini. Prof.Renald Kasali.,P.hD Siapakah Dia???? Kasus Toko Ritel Berguguran : Apa Sebabnya? Simak video berikut dan berikan ulasan Anda pada saat Ujian Tengah Semester