Rifqy Arfyan
Ilmu Hukum , Universitas Merdeka Madiun., Jl Serayu No 79, Madiun, 63133
E-mail: arfyanrifqy@gmail.com
Abstrak— e-commerce terhadap usaha mikro. Perkembangan teknologi informasi dan internet telah membawa perubahan
signifikan dalam cara bisnis dilakukan, termasuk bagi pelaku usaha mikro. E-commerce menjadi salah satu fenomena yang
memainkan peran kunci dalam memfasilitasi akses pasar global dan meningkatkan efisiensi operasional. Kontribusi penting
terhadap pemahaman kita tentang dampak e-commerce pada skala usaha yang lebih kecil seperti usaha mikro. Implikasi praktis
dari penelitian ini dapat membantu pelaku usaha mikro dan pemangku kepentingan terkait dalam mengembangkan strategi yang
lebih efektif dalam mengadopsi dan memanfaatkan e-commerce. akses pasar, e-commerce memberikan peluang untuk mencapai
konsumen lebih luas, baik di tingkat lokal maupun internasional. Selain itu, efisiensi operasional juga terlihat meningkat melalui
proses otomatisasi dan pengelolaan inventaris yang lebih baik.
Keywords—: E-commerce, Usaha Mikro, Akses Pasar, Efisiensi Operasional, Pendapatan, Literasi Digital.
menyediakan sarana untuk mengotomatisasi
I. PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi dan perkembangan proses bisnis, mulai dari manajemen inventaris
teknologi informasi, e-commerce telah menjadi hingga transaksi keuangan. Usaha mikro dapat
bisnis. Usaha mikro, yang seringkali memiliki efisiensi, dan mengoptimalkan sumber daya
keterbatasan sumber daya dan akses pasar, mereka. Ini dapat menciptakan keunggulan
mendapati diri mereka dalam posisi strategis untuk kompetitif yang signifikan.
mengadopsi teknologi ini guna meningkatkan daya Perubahan Model Bisnis Tradisional: E-commerce
saing dan bertahan di tengah persaingan yang tidak hanya sekadar menambah saluran penjualan,
E-commerce, singkatan dari electronic berinteraksi dengan pelanggan. Model bisnis yang
commerce, mencakup berbagai bentuk transaksi fleksibel, seperti penjualan online, langganan, atau
bisnis yang dilakukan secara elektronik melalui layanan dropshipping, memberikan alternatif baru
jaringan internet. Pengaruhnya terhadap usaha untuk menghadapi tantangan yang dihadapi oleh
mikro mencakup aspek-aspek seperti perluasan usaha mikro. Perkembangan pesat yang seakan
akses pasar, peningkatan efisiensi operasional, dan tidak pernah berhenti dalam bidang Teknologi
perubahan dalam model bisnis tradisional. Adopsi Informasi (IT) yang secara langsung juga
melebarkan cakupan pasar mereka tanpa batasan kemudahan bagi para user (pengguna) dalam hal
geografis. Dengan kehadiran online, mereka dapat ini pelaku bisnis untuk menjalankan dan
mengakses pelanggan potensial di tingkat lokal, mengembangkan aktivitas bisnis dan usahanya.
nasional, atau bahkan internasional. Ini membuka Kelajuan dunia Internet memungkinkan adanya
peluang untuk pertumbuhan yang lebih cepat dan berbagai teknologi yang membantu dalam hal
diversifikasi pelanggan. Platform e-commerce publikasi informasi yang beragam dalam bentuk
elektronik, tidak hanya dalam cara yang efektif
dan ramah terhadap pengguna (user friendly), commerce pada saat ini merupakan syarat bagi
tetapi juga dengan jalan menawarkan mekanisme sebuah organisasi atau perusahaan, agar
untuk menyediakan basis data terpusat dan sistem perusahaan itu dapat bersaing secara global.
navigasi umum yang dapat digunakan oleh Banyak penelitian yang menekankan efisiensi
siapapun dengan cara yang tidak terlalu sulit.1 dalam penggunaan e- commerce. Selain itu juga
Pengaruh e-commerce pada usaha mikro tidak peneliti banyak melihat dampak positif yang
hanya sebatas aspek positif. Tantangan seperti diberikan oleh e- commerce dibandingkan dampak
keamanan transaksi online, literasi digital, dan negatifnya. Sekarang banyak perusahaan, baik
investasi awal dalam infrastruktur teknologi juga perusahaan kecil atau perusahan besar
menjadi pertimbangan yang harus diatasi. E- memanfaatkan e-commerce sebagai upaya
commerce adalah bagian dari e-bisnis, yang meningkatkan bisnisnya.2
memiliki fokus lebih luas dan mencakup lebih dari Penggunaan e-commerce merupakan sebuah
sekedar perdagangan.Bekerja sama dengan klien keharusan dalam dunia usaha, mengingat masalah
untuk layanan, lowongan pekerjaan, mitra bisnis, yang semakin kompleks, kompetitor yang semakin
dll. Seiring dengan teknologi jaringan internet, menjamur dan tuntutan untuk selalu mengikuti
teknologi tambahan non-komputer yang perkembangan dunia global yang mengharuskan
diperlukan untuk e-commerce mencakup alat untuk selalu bertindak kreatif. Diharapkan dengan
untuk sistem pembayaran dan pengiriman barang, pemanfaatan e- commerce ini memberikan
serta teknologi database, email, dan dampak pada akselerasi perkembangan dunia
korespondensi. Secara umum, frasa “e-commerce” usaha baik usaha skala kecil, menengah maupun
mengacu pada penjualan produk dan kelas atas. Dampak positif ini tentu akan dirasakan
layanan.Melalui internet. Dalam hal ini, "e- apabila perusahaan dapat menggunkan e-
commerce" sering kali diartikan sebagai commerce dengan tepat dan disesuaikan dengan
pembuatan situs web yang memasarkan dan jenis dan karakter usahanya. Salah satu fungsi dari
mengiklankan barang Anda. Namun, dalam pemanfaatan e- commerce ini adalah adanya
beberapa tahun terakhir, e-commerce telah efisiensi terhadap dunia usaha. Baik efisien secara
mengalami kemajuan yang signifikan. Saat ini, materil (biaya) maupun secara non-materil (tenaga
perusahaan e-commerce menyediakan etalase dan waktu). Dari segi biaya, perusahaan dapat
online di mana klien dapat menelusuri ratusan menekan biaya misalnya dengan me- manfaatkan
barang, memesan, memilih opsi pengiriman yang telepon dan internet sebagai media penawaran dan
diinginkan, dan membayar dengan kartu kredit, promosi barang atau jasa. Karena hal tersebut akan
ATM, atau mobile banking. Penggunaan e-
2
Burgess, et al. (2003). Factors Affecting Adoption of
1
Y.L.R Rehatalanit,2016, Peran E-Commerce Dalam Electronic Commerce Technologies by SMEs: an Australian
Pengembangan Bisnis, Jurnal Teknologi Industri,Vol 5,hlm Study, Journal of Small Business and Enterprise
62 Development,hlm 10
lebih murah dibandingkan dengan cara tradisional E-commerce (perdagangan elektronik) adalah
3
atau offline. cara untuk menjual dan membeli barang dan jasa
lewat jaringan internet. Distribusi, penjualan,
II. RUMUSAN MASALAH
pembelian, pemasaran, dan layanan semuanya
1.Dampak E-Commerce Terhadap Usaha Mikro? termasuk dalam e-commerce ini.Suatu produk
yang dapat diakses melalui jaringan elektronik,
III. METODE PENELITIAN
Adapun data yang digunakan dalam menyusun seperti internet atau jaringan komputer lainnya.E-
jurnal ini diperoleh dari penelitian kepustakaan commerce merupakan perpaduan komoditas dan
(library research), sebagai suatu teknik jasa, bukan hanya satu produk atau jasa. E-
pengumpulan data dengan memamfaatkan commerce dan aktivitas online terkait mempunyai
berbagai literatur. Metode yang digunakan adalah potensi untuk meningkatkan perekonomian
metode penelitian normatif yang merupakan nasional dengan mendorong deregulasi layanan
prosedur penelitian untuk menemukan kebenaran lokal dan mempercepat integrasi dengan aktivitas
keilmuan hukum dari sisi normatifnya. Data dalam Karena e-commerce akan mengintegrasikan
penelitian ini bersifat data yang bersumber dari perdagangan domestik dengan perdagangan dunia,
berbagai buku, jurnal, laporan penelitian, ataupun berbagai bentuk pembicaraan atau negosiasi tidak
berita-berita kasus yang didapat baik melalui hanya akan terbatas dalam aspek perdagangan
media cetak maupun media online.4 dunia, tetapi bagaimana kebijakan domestik
Data yang digunakan dalam jurnal ini adalah dalam bidang telekomunikasi, jasa keuangan, dan
data sekunder. Data sekunder yang dimaksud pengiriman serta distribusi. Secara garis besar e-
oleh penulis merupakan pengupulan data dari commerce adalah istilah yang digunakan untuk
berbagai sumber,data tersebut adalah data menggambarkan penjualan barang dan jasa
sekunder yang didapatkan melalui tinjauan melalui Internet. Dalam pengertian yang paling
pustaka dengan menggali informasi dari umum, hanya menciptakan situs Web yang
dihadapi oleh para pelaku usaha, diantaranya Alwendi,2020, Penerapan E-Commerce Dalam
Meningkatkan Daya Saing Usaha, Jurnal
adalah: lemahnya sumber daya manusia, mahalnya Manajemen Bisnis,Vol 17,No.3 ,hlm 319
Burgess, et al. (2003). Factors Affecting Adoption of
biaya, sulitnya mendapat perizinan, dan terkendala Electronic Commerce Technologies by SMEs: an
Australian Study, Journal of Small Business and
oleh hambatan jaringan.8
Enterprise Development,hlm 10
Luciana Spica Almilia, Lidia Robahi, 2009, Penerapan E-
V. KESIMPULAN DAN SARAN Commerce Sebagai Upaya Meningkatkan
Persaingan Bisnis Perusahaan,jurnal hukum
dagang,hlm 28
1.Salah satu dari banyak tugas yang harus Y.L.R Rehatalanit,2016, Peran E-Commerce Dalam
Pengembangan Bisnis, Jurnal Teknologi
diselesaikan untuk mengembangkan bisnis Industri,Vol 5,hlm 62
adalah menerapkan sistem e-commerce. Di
sektor bisnis, e-commerce mengacu pada
penggunaan teknologi modern, seperti internet,
untuk mempermudah operasi komersial.Pelaku
usaha dapat dengan mudah berkomunikasi dan
menulis surat menggunakan chat, email, dan
platform online lainnya. mampu mengiklankan
barang secara online, serta mempresentasikan
bisnis dan mendapatkan klien baru melalui
halaman (website).Berdasarkan hasil
perbincangan sebelumnya, pelaku usaha
menggunakan e-commerce dengan alasan
sebagai berikut: untuk mendapatkan akses ke
pasar internasional; untuk mempromosikan
produk; untuk membangun merek; mendekatkan
8
Ibid,hlm 323