Anda di halaman 1dari 5

PEMODELAN SISTEM INFORMASI

 Pemodelan adalah Perancangan Aplikasi Perangkat Lunak sebelum pengkodingan


 Model : Abstraksi yang menjelaskan hal-hal signifikan pada persoalan yang komplek
dengan mengabaikan hal-hal yang tidak diperlukan.

Visual Modeling

 Cara berfikir terhadap permasalahan dengan menggunakan model- model yang


diorganisasikan serupa dengan ide-ide pada dunia nyata.
 Proses pengambilan informasi dari model dan menampilkannya secara grafik
menggunakan sekumpulan elemen grafik standar.
 Standar yang dibutuhkan adalah komunikasi
 Komunikasi antara pemakai akhir, pengembang, analis, manajer dan siapa saja yang
terlibat dalam proyek pengembangan system informasi

Visual Modeling

 Sebuah model adalah suatu penyederhanaan dari sesuatu yang nyata.


 Tujuan : memungkinkan komunikasi antara pengguna, pengembang. manager dll

MANFAAT VISUAL MODELING

 Memudahkan dalam memahami masalah


 Kita membangun model agar kita dapat memahami sistem yang kita kembangkan secara
lebih baik
 Kita membangun model dari sistem yang kompleks karena kita tidak dapat mengingat
suatu sistem secara keseluruhan

Unified Modeling Language (UML)

 UML adalah sebuah bahasa yg telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi,
merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak.
 Bahasa model merupakan bahasa yang memiliki kamus kata dan aturan yang berpusat
pada gambaran konseptual dan fisik dari suatu sistem.
 Mengomunikasikan dengan setiap orang yang terlibat dalam proyek
 Memodelkan perusahaan
 Mempersiapkan dokumentasi
 Merancang program dan basis data

UML

 Use Case Diagram


 Activity Diagram
 Sequence Diagram
 Collaboration Diagram
 Class Diagram
 Object Diagram
 StateChart Diagram
 Component Diagram
 Deployment diagram

ICT

 Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data,
termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam
berbagai cara untuk menghasilkan Informasi yang berkualitas, yaltu informasi yang
relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis , dan
pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
 Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem
jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai
dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan
diakses secara global.

Teknologi yang Termasuk ICT

 Modem, Gambar Satelit, komputer, game, desktop


 Jaringan(Network), Laptop, Notebook, Netbook, Wi-fi, Internet, Hardisk drive.
 Tablet, Router, Kamera digital, Camcoder, Memori Card, Interactive Whiteboard, diI.

Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi informasi Mendapatkan informasi untuk
kehidupan pribadi seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani.

 profesi seperti sains, teknologi, perdagangan, berita bisnis, dan asosiasi profesi.
 Sarana kerjasama antara pribadi atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok
yang lainnya tanpa mengenal batas jarak dan waktu, negara, ras, kelas ekonomi, ideologi
atau faktor lainnya yang dapat menghambat bertukar pikiran.

Peran Teknologi Informasi

 Dalam Bidang Pemerintahan (e-government).


 Bidang Keuangan dan Perbankan • Bidang Pendidikan
Bidang Pemerintahan (e-government)

 E-government mengacu pada pemerintahan, seperti menggunakan intranet dan internet,


yang mempuyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan
lainnya. penggunaan teknologi informasi oleh
 Suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi
dan jaringan internet
 Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat
meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain.

Manfaat e-government

 Pelayanan servis yang lebih balk kepada masyarakat.


 Informasi dapat disediakan 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu, tanpa harus menunggu
dibukanya kantor.
 Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus secara fisik datang ke kantor
pemerintahan.Peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat
umum.
 Adanya keterbukaan (transparansi) maka diharapkan hubungan antara berbagai pihak
menjadi lebih baik. Keterbukaan ini menghilangkan saling curiga dan kekesalan dari
semua pihak.
 Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh. Dengan adanya
informasi yang mencukupi, masyarakat akan belajar untuk dapat menentukan pilihannya.
 Sebagai contoh, data-data tentang sekolah: jumlah kelas, daya tampung murid, passing
grade, dan sebagainya, dapat ditampilkan secara online dan digunakan oleh orang tua
untuk memilihkan sekolah yang pas untuk anaknya.
 Pemerintahan dapat dilakukan melalui e-mail atau bahkan video conference. Bagi
Indonesia yang luas areanya sangat besar, hal ini sangat membantu. Tanya jawab,
koordinasi, diskusi antara pimpinan daerah dapat dilakukan tanpa kesemuanya harus
berada pada lokasi fisik yang sama. Tidak lagi semua harus terbang ke Jakarta untuk
pertemuan yang hanya berlangsung satu atau dua jam saja.

Bidang Keuangan dan Perbankan

 Saat ini telah banyak para pelaku ekonomi, khususnya di kota-kota besar yang tidak lagi
menggunakan uang tunal dalam transaksi pembayarannya, tetapl telah memanfaatkan
layanan perbankan modern.
 Untuk keuangan/perbankan seperti bank, sudah pasti diperlukan sistem Informasi yang
handal yang dapat diakses dengan mudah oleh nasabahnya, yang pada akhirnya akan
bergantung pada teknologl Informasi online
 Sebagal contoh, seorang nasabah dapat menarik uang dimanapun dla berada selama
masih ada layanan ATM darl bank tersebut, atau seorang nasabah dapat mengecek saldo
dan mentransfer uang tersebut ke rekening yang lain hanya dalam hitungan menit saja,
semua transaksi dapat dilakukan. menunjang keberhasllan operasional sebuah lembaga

ICT dalam Pendidikan

 Teknologi berfungsi sebagai alat (tools), dalam hal ini ICT digunakan sebagai alat bantu
bagi pengguna (user) atau siswa untuk membantu pembelajaran, misalnya dalam
mengolah kata, mengolah angka, membuat unsur grafis, membuat database, membuat
program administratif untuk siswa, guru dan staf, data kepegawaian, keuangan dan
sebagainya.
ICT sebagai Alat Bantu Pembelajaran
 CAL (Computer Assisted Learning)/Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK)
 E-Learning
 Distance Learning

CAL

 Computer assisted learning (CAL) yaitu pembelajaran yang menggunakan alat bantu
utama komputer, merupakan off-line program instruksi sehingga tidak tergantung pada
akses ke internet.
 Sistem - sistem komputer dapat menyampaikan pembelajaran secara langsung kepada
para siswa melalui cara berinteraksi dengan mata pelajaran yang diprogramkan kedalam
sistem, inilah yang disebut pengajaran dengan bantuan komputer.

E-Learning

 E-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk


mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer, maupun
komputer standalone.

Distance Learning

 Distance learning / pembelajaran jarak jauh melibatkan interaksi jarak jauh antara guru
dan siswa, sehingga guru dapat secara langsung mangawasi siswanya.
 Menyiarkan secara langsung materi pembelajaran ke siswa bukanlah termasuk sebagai
distance learning. Guru harus dapat berinteraksi secara langsung untuk dapat menerima
tanggapan yang diberikan dari siswanya.

Anda mungkin juga menyukai