ABSTRAK ABSTRACT
Karakteristik yang unik dari anggrek menjadi The unique characteristics of orchids were
daya tarik tersendiri dari tanaman hias ini the main attraction of this ornamental plant
sehingga banyak diminati oleh konsumen. so much in demand by consumers. The
Tujuan dari penelitian adalah untuk purpose of this research was to characterize
melakukan karakterisasi 20 jenis anggrek. 20 types of orchids. The research has been
Penelitian dilaksanakan di Kebun Handoyo done at Handoyo Budi Orchid Garden,
Budi Orchid yang terletak di Jl. Raya located on Jl. Raya Telasih, Desa Ngijo,
Telasih, Desa Ngijo, Karangploso, Malang, Karangploso, Malang, from April to August
pada bulan April sampai Agustus 2018. 2018. The materials used in this research
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini were 20 flowering orchids. The method used
adalah 20 jenis anggrek yang sedang in this research was descriptive method.
berbunga. Metode yang digunakan dalam Characterization of orchids has been done
penelitian ini adalah metode deskriptif. by observing the morphological characters
Karakterisasi anggrek dilakukan dengan in each orchid by using an orchid
mengamati ciri morfologi yang terdapat characterization guidance from the National
pada masing-masing anggrek dengan Germplasm Commission. Morphological
menggunakan panduan karakterisasi characterization that has been done in 20
tanaman hias anggrek dari Komisi Nasional flowering orchids has varied variations on
Plasma Nutfah. Karakterisasi morfologi the morphological characters of each
yang telah dilakukan pada 20 jenis anggrek observation variable. The 20 types of
yang sedang berbunga memiliki variasi orchids have similarities to the
yang beragam pada karakter morfologi morphological characters of leaf surface
setiap variabel pengamatan. 20 jenis texture, leaf arrangement and leaf edge
anggrek tersebut memiliki kemiripan pada shape. In other morphological characters,
karakter morfologi tekstur permukaan daun, between one and another plants have varies
susunan daun dan bentuk tepi daun. Pada differences. The results of characterization
karakter morfologi lainnya, satu tanaman can be used to obtain similarities and
dengan tanaman lainnya memiliki uniqueness in 20 types of orchids. The
perbedaan yang beragam. Hasil similarity and uniqueness shows the
karakterisasi dapat digunakan untuk diversity of morphological characters in 20
mendapatkan kemiripan dan keunikan pada types of orchids.
20 jenis anggrek. Kemiripan dan keunikan
tersebut menunjukkan keragaman karakter Keywords: Character, Characterization,
morfologi pada 20 jenis anggrek. Diversity, Orchid.
a. b. c. d.
e. f. g. h.
i. j. k. l.
m. n. o. p.
q. r. s. t.
Jenis Bulbophyllum tidak dapat atau lebih warna. Jumlah warna pada bunga
dilakukan karakterisasi bentuk bunga salah satunya dipengaruhi oleh corak yang
dikarenakan jenis ini memiliki bentuk yang dimiliki bunga tersebut, karena pada corak
unik pada setiap tanamannya. B. yang dimiliki bunga, memberikan warna
grandiflorum, B. biflorum dan B. yang berbeda dengan warna dasar dari
carunculatum memiliki sepal dorsal yang bunga tersebut. Selain itu, pada anggrek
ukurannya berbeda dengan sepal lateral. B. hibrida, pengaruh terbesar yaitu dari tetua
grandiflorum memiliki petal yang telah persilangan anggrek tersebut. Warna-warna
bermodifikasi menjadi bibir dan berukuran dasar yang mendominasi pada bunga
sangat kecil dan letaknya tersembunyi. B. anggrek yang diamati adalah warna putih,
biflorum sesuai dengan namanya yaitu ungu, merah, merah muda dan kuning.
hanya memiliki dua kuntum bunga pada Berdasarkan hasil pengamatan,
setiap tangkai dan memiliki petal yang kecil dapat dilihat bahwa dalam keragaman yang
dan hampir menyerupai keping sisi. B. cukup tinggi, 20 jenis anggrek tersebut
maxilaria yang bentuknya lebih menyerupai memiliki kemiripan pada beberapa karakter
segitiga. Dengan keunikan bentuk tersebut, morfologi seperti tekstur permukaan daun,
pada jenis Bulbophyllum tidak dapat susunan daun dan bentuk tepi daun. Selain
dilakukan karakterisasi bentuk bunga. itu, pada karakter morfologi lainnya, dapat
Bibir atau labelum pada bunga dilihat bahwa antara satu tanaman dengan
anggrek yang diamati juga memiliki bentuk tanaman lainnya memiliki perbedaan yang
yang beragam. Pada bibir bunga terdapat beragam.
keping tengah dan keping sisi, namun pada Purwantoro et al. (2005) dalam
pengamatan yang dilakukan, ada bunga penelitiannya mengungkapkan bahwa
yang memiliki keping sisi dan ada juga keragaman morfologi bunga, daun, maupun
bunga yang tidak memiliki keping sisi. akar dapat digunakan sebagai acuan dalam
Keping tengah terpanjang yaitu pada bunga program pemuliaan tanaman untuk
Z. Kingfisher dengan panjang 3.5 cm, memperoleh karakter unggul yang
sementara keping tengah terlebar yaitu diharapkan. Hal ini selaras dengan
pada bunga O. Gower Ramsey dengan pendapat Pangestu et al. (2014) yang
lebar 3.5 cm. Pada bibir bunga juga menyatakan bahwa informasi kedekatan
terdapat kalus dan hasil pengamatan hubungan secara morfologi men-cirikan
menunjukkan bahwa pada bunga yang adanya kedekatan hubungan secara genetik
diamati memiliki 2 tipe kalus. Bunga pada yang merupakan informasi dasar yang
jenis Zygopetalum, Dendrobium, Vanda dan diperlukan untuk kegiatan pemuliaan
Bulbophyllum memiliki tipe kalus sederhana, tanaman.Oleh karena itu untuk mencapai
sementara bunga pada jenis Phalaenopsis keberhasilan dalam perbaikan genetik
dan Oncidium memiliki tipe kalus kompleks. melalui persilangan yang dikendalikan oleh
Pada tipe kalus yang kompleks, terdapat manusia, perlu mengetahui hubungan
tonjolan kalus dan keping sisi yang kekerabatan antar tetua yang dipilih sebagai
melengkapi bagian bibir bunga. sumber gen. Salah satu pembatas
Beberapa bunga anggrek yang keberhasilan persilangan adalah kedekatan
diamati juga memiliki aroma yang khas dan hubungan kekerabatan genetik antar tetua.
memberikan kesan yang segar dan tidak Pemilihan induk jantan dan betina yang
menyengat. Bunga yang memiliki aroma akan disilangkan harus disertai dengan
khas tersebut diantaranya adalah Z. penguasaan sifat-sifat kedua induk tersebut,
Kingfisher, E. Cordigera, V. Pak Chong termasuk sifat yang dominan, seperti ukuran
Syam Pink/ Sanderiana, V. Mimi Palmer, V. bunga, warna dan bentuk bunga, yang akan
tricolor suavis, B. maxilaria, B. biflorum dan muncul kembali pada turunannya
B. carunculatum. (Widiastoety et al., 2010).
Pada pengamatan warna yang
dilakukan, dapat dilihat bahwa warna pada
bunga anggrek sangat bervariasi dan
bahkan pada satu bunga pun terdapat 2
1263