Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN HASIL OBSERVASI WIFI DENGAN

APLIKASI WIFI ANALYZER

NAMA : MARIO AGUSTINO VIANEY KENGE


NIM : 21120153
KELAS : C
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA /S1

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA


KOMPUTER UYELINDO KUPANG
TAHUN AJARAN 2023/2024
BAB I

Pendahuluan

1.1Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi penggunaan jaringan internet hamper
merata disemua tempat dan dapat dengan mudah didapatkan Misalnya: Diperkantoran,Rumah
Sakit atau Pasar. Namun untuk mendapatkan feksibilitas dan efisiensi yang tinggi jaringan
internet tanpa kabel/nirkabel atau Wifi adalah salah satu akses yang efisien.

Contohnya di Kantor PDIKTI Naimata sudah lama menggunakan jaringan Wifi di beberapa
titik,Namun keamanan jaringan Wifi ditempat tersebeut cukup bagus karena tidak semua orang
dapat mengaksesnya begitu pula di Rumah Sakit Jiwa Naimata.Sedangkan di daerah Pasar Penfui
keamanan Jaringan Wifi cukup rendah sehingga masih ada beberapa orang yang dapat
mengaksesnya.

Dari permasalahan tersebut kami tertarik melakukan Observasi jaringan Wifi.

1.1 Rumusan Masalah

1.2.1 Berapa banyak hospot yang terpantau?


1.2.2 Berapa banyak channel yang digunakan?
1.2.3 Apa teknologi Wifi yang digunakan?
1.2.4 Bagimana keamanan Hospot yang digunakan?
1.2.5 Berapa kecepatan channel yang paling tinggi?

1.2 Tujuan

Berikut tujuan kami mengokservasi:

1. Mengetahui banyaknya Hospot yang terpantau


2. Mengetahui banyak Channel yang digunakan
3. Mengatahui teknologi Wifi yang digunakan
4. Mengetahui keamanan Hospot yang digunakan
5. Mengetahui kecepatan Channel yang paling tinggi
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Banyak Hotspot yang Terpantau

Untuk melakukan analisis WiFi guna mengidentifikasi hotspot yang terpantau di suatu
lokasi, kami menggunakan perangkat lunak analisis jaringan WiFi yaitu Wifi Analyzer. WiFi
Analyzer adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk memantau jaringan WiFi di sekitar. Dengan
menggunakan WiFi Analyzer, kita dapat melihat daftar hotspot WiFi yang terpantau di area sekitar,
bersama dengan informasi tentang kekuatan sinyal, saluran frekuensi, dan keamanan jaringan.
Aplikasi ini dapat membantu kita menemukan hotspot WiFi yang paling kuat dan bebas gangguan di
sekitar kita. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan aplikasi semacam itu harus mematuhi hukum
dan kebijakan privasi yang berlaku di wilayah sekitar.

Berikut banyaknya hotspot yang terpantau di daerah :

 RSJ Naimata

 PDDIKTI
 Pasar Penfui

2.2 Banyak Channel Yang Digunakan

Di atas adalah grafik spektrum frekuensi 2,4 GHz yang menunjukkan besarnya sinyal radio
dalam frekuensi yang sama, rentang yang digunakan oleh WiFi berfrekuensi 2,4 GHz.Sudah biasa
apabila di area gedung perkantoran atau perumahan yang padat penduduk memiliki banyak titik akses
interferensi di setiap channel. Hampir semua channel pada kantor wifi banyak digunakan.

Sekarang pindah ke tab berlogo bintang, akan muncul rekomendasi channel yang bagus untuk
di pakai. Contoh untuk Wifi saya disini rekomendasi yang terbaik adalah channel 1,2,3 dan 4.
2.3 Teknologi Wifi yang Digunakan

Pada perkantoran dan rumah sakit umumnya telah menggunakan wifi 2,4 serta 5. Namun
lain halnya dipasar yang hanya menggunakan wifi 2,4. Seperti terlihat dibawah ini ppenggunaan wifi
5 di kantor LLDIKTI.
802.11ac (WiFi 5): Standar ini memperkenalkan banyak peningkatan dibandingkan dengan
standar sebelumnya (802.11n) termasuk kecepatan transfer data yang lebih tinggi (hingga
beberapa gigabit per detik), dan lebih banyak jalur data (hingga 8). WiFi 5 bekerja pada frekuensi
5 GHz dan merupakan standar WiFi yang paling umum digunakan pada saat itu.

2.4 Keamanan Hotspot yang Digunakan

Rata-rata keamanan hotspot yang digunakan di perkantoran, rumah sakit dan pasar adalah
WPA2. WPA2 telah lama menjadi standar keamanan yang baik, tetapi WPA3 memberikan keamanan
yang lebih baik dengan memperkenalkan metode otentikasi yang lebih aman.

2.5 Kecepatan Channel yang Paling Tinggi


Penting untuk mencatat bahwa meskipun lebar saluran yang lebih besar (misalnya, 80 MHz
atau 160 MHz) dapat memberikan kecepatan yang lebih tinggi, ini juga dapat meningkatkan
kemungkinan interferensi jika banyak jaringan WiFi menggunakan lebar saluran yang sama di
lingkungan tersebut.

WiFi 5 dan WiFi 6 mendukung lebar saluran hingga 160 MHz, tetapi dalam kebanyakan lingkungan,
80 MHz adalah pilihan yang baik karena memberikan keseimbangan antara kecepatan dan efisiensi.

Pada frekuensi 2.4 GHz, lebar saluran standar adalah 20 MHz. Untuk kecepatan yang lebih tinggi, kita
dapat menggunakan lebar saluran 40 MHz, tetapi ini dapat mengurangi saluran yang tersedia dan
memperburuk interferensi jika daerah tersebut penuh sesak dengan jaringan WiFi.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kecepatan channel WiFi yang dianggap baik tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis
teknologi WiFi yang digunakan, kepadatan jaringan di daerah tersebut, dan kebutuhan pengguna.Serta
berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan bahwa Hotspot WiFi membutuhkan pengaturan
keamanan yang tepat untuk melindungi data pengguna dari potensi ancaman keamanan.

3.2 Saran

Pengguna disarankan untuk mempertimbangkan menggunakan perangkat yang mendukung


frekuensi 5 GHz untuk mengurangi kepadatan pada frekuensi 2.4 GHz dan meningkatkan kecepatan
koneksi, terutama di daerah dengan banyak jaringan WiFi seperti perkantoran, rumah sakit dan
pasar.
Link video

https://youtu.be/DxnLo2_KgEA?si=oDlRxPVK7Elpu24f

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai