7th Grade

EKOLOGI
DAN
KEANEKARAGAMAN
HAYATI
Disampaikan oleh :
Ariyani, S. Si., S. Pd.
IPA SMP
Bintang Pelajar Online
Yang akan kita pelajari di bab ini :
01 02 03
Ekologi Satuan-satuan Ekologi Aliran Energi
Pengertian Individu Rantai makanan
Komponen ekosistem Populasi Jaring-jaring makanan
Komunitas
Ekosistem
Bioma Biosfer

04 05 06
Daur Biogeokimia Keanekaragaman Hayati
Interaksi Makhluk Hidup
Daur Air di Indonesia
Daur Karbon dan Oksigen Predasi
Kompetisi Flora dan Fauna di Indonesia
Daur Nitrogen
Simbiosis Ancaman Keanekaragaman
Herbivori Hayati di Indonesia
Yang akan kita pelajari di bab ini :
07 08
Pengaruh manusia terhadap Mengapa Harus Dilakukan
ekosistem Konservasi Keanekaragaman Hayati?
Pertanian dan produksi pangan Pengertian konservasi
Kerusakan habitat Manfaat konservasi
Polusi Metode konservasi
Konservasi
 01 Ekologi
❖ Ekologi adalah Ilmu yang mengkaji hubungan saling
ketergantungan antara makhluk hidup (biotik) dan tak hidup
(abiotic) di dalam suatu ekosistem.

❖ Komponen penyusun Ekosistem :

1. Abiotik : cahaya, suhu, air, kelembaban udara, pH dan salinitas.
2. Biotik : Makhluk hidup

AUTOTROF : Makhluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri dengan fotosintesis.
Contoh : Tumbuhan.
HETEROTROF : Makhluk hidup yang tidak bisa membuat makanan sendiri.
Contoh : Hewan dan manusia
 02 Satuan – satuan
ekosistem
a) Individu adalah makhluk hidup tunggal, contohnya sebatang pohon
kelapa, satu ekor tikus dan seorang manusia.
b) Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang berinteraksi pada
tempat tertentu, misalnya serumpun bambu di kebun, sekumpulan
kambing di padang rumput.
c) Komunitas adalah kumpulan berbagai makhluk hidup yang
berinteraksi dan hidup di area tertentu, misalnya seluruh organisme
yang ada di sawah terdiri atas padi, tikus, belalang, burung dan ulat.
d) Ekosistem adalah interaksi antara makhluk hidup di suatu wilayah
dengan lingkungannya yang saling memengaruhi, misalnya ekosistem
danau.
e) Bioma adalah ekosistem yang sangat luas dan memiliki vegetasi
tumbuhan yang khas, misalnya bioma gurun, bioma tundra dan bioma
hutan hujan tropis.
f) Biosfer adalah lapisan Bumi yang di dalamnya terdapat kehidupan.
 Satuan – Satuan Ekosistem

HABITAT : Tempat hidup suatu Makhluk hidup.

MIKROHABITAT lebih spesifik dari habitat, misalnya dalam sebuah pohon, terdapat hewan
yang hidup di daun, organisme lainnya mungkin hanya hidup di batangnya, bahkan di
03 Aliran energi

Rantai makanan adalah

proses perpindahan energi dari satu Jaring-jaring Makanan adalah
makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya Kumpulan dari beberapa rantai
melalui peristiwa makan dan dimakan. makanan
Rantai makanan Jaring-jaring makanan
 Piramida makanan
01
Produsen
Contoh : Tumbuhan, Rumput 04 03
Konsumen 2
03 Contoh : Kadal, ular
02
Konsumen 1
Contoh : Belalang, Kelinci
02
04
01 Konsumen 4
Contoh : elang
 04
Daur Biogeokimia
➢ Siklus air
➢ Siklus karbon dan oksigen
➢ Siklus nitrogen
 Siklus Air :

1. Evaporasi : Penguapan air

yang ada di permukaan
bumi contoh : air sungai,
air tanah, laut, danau,
kolam.
2. Transpirasi : Penguapan air
yang ada di tumbuhan
3. Kondensasi
4. Presipitasi : Turunnya
hujan.
 Daur Karbon dan Oksigen
1. Tumbuhan menyerap karbon dioksida dan
menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis.

2. Oksigen yang dihasilkan tumbuhan digunakan

manusia, hewan dan organisme lainnya dalam proses
respirasi.

3. Respirasi menghasilkan gas karbon dioksida yang

dilepas ke udara.

4. Tumbuhan, hewan dan organisme lainnya yang

mati akan diuraikan oleh dekomposer menghasilkan
gas karbon dioksida.

5. Beberapa jasad yang mati akan menghasilkan fosil

berupa bahan bakar. Bahan bakar yang mengandung
karbon ini jika digunakan akan menghasilkan karbon
dioksida.
 1. Nitrogen bebas dari udara bebas masuk ke dalam
Daur Nitrogen tanah melalui proses FIKSASI oleh bakteri tertentu,
misalnya bakteri yang hidup di akar tanaman
kacang.

2. Makhluk hidup yang sudah mati akan dirombak

menjadi senyawa amoniak melalui proses
Population AMONIFIKASI.
01 Despite being red, Mars is a cold
3. Amoniak diubah menjadi senyawa nitrit.
place
4. Nitrit diubah menjadi Nitrat melalui proses
NITRIFIKASI.
Abiotic
03 Jupiter is the biggest planet in
5. Nitrat akan diserap tumbuhan untuk dijadikan
bahan baku pembuatan protein.
the entire Solar System
6. Sebagian nitrat akan diubah menjadi nitrogen
bebas di udara oleh bakteri melalui proses
DENITRIFIKASI.
 05
Interaksi Makhluk Hidup
➢ Predasi
➢ Kompetisi
➢ Simbiosis
➢ Herbivori
 Predasi

Predasi mengacu pada hubungan yang

menguntungkan terhadap satu pihak, sedangkan
pihak lain mengalami kerugian.

Predasi merupakan interaksi antara satu makhluk

hidup yang memangsa makhluk hidup lainnya.

Contoh Predasi
 Kompetisi
Kompetisi merupakan suatu interaksi
yang merugikan kedua makhluk hidup
yang terlibat.

Interaksi ini terjadi ketika dua

organisme atau bersaing untuk
mendapatkan sumber daya yang
sama dan terbatas, misalnya hidup di Contoh kompetisi antara sapi dan kambing
habitat dan sumber makanan yang
sama.
 Simbiosis
Simbisosis Simbiosis
Mutualisme Komensalisme
hubungan yang hubungan yang menguntungkan
menguntungkan kedua pihak. salah satu pihak tetapi pihak
Contoh kupu-kupu dengan lainnya tidak mendapatkan
tumbuhan berbunga. keuntungan atau kerugian.
Contoh tanaman anggrek yang
menempel pada batang pohon.
Simbiosis
Parasitisme
hubungan ketika salah satu
organisme yang disebut parasit
mendapatkan keuntungan,
sedangkan organisme lain yang
disebut inang dirugikan.
Contoh benalu yang hidup di
pohon serta cacing perut pada
tubuh manusia
 Herbivori
interaksi yang melibatkan antara herbivora dengan
produsen. Salah satu pihak akan dirugikan atau
diuntungkan dalam interaksi herbivori ini.
Contohnya adalah belalang yang memakan rumput
 06
Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Ancaman
Flora dan Fauna di
Keanekaragaman Hayati
Indonesia
di Indonesia
Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

Images reveal amounts of data, so

remember: use an image instead of texts
Ancaman Keanekaragaman Hayati
di Indonesia
Banyaknya flora dan fauna Indonesia terancam
eksistensinya akibat kegiatan manusia dan
bencana alam, seperti penggundulan hutan
(deforestasi), kebakaran hutan, banjir dan
kekeringan.
 07
Pengaruh manusia
terhadap ekosistem
➢ Pertanian dan produksi pangan
➢ Kerusakan habitat
➢ Polusi
➢ Konservasi
Pertanian dan Produksi Pangan
01 Penggunaan pupuk kimia berlebihan
➢ Menyebabkan eutrofikasi pertanian
➢ Penurunan kesuburan tanah
➢ Banyak organisme nontarget yang terbunuh akibat
penggunaan pestisida.

02 Pertanian Monokultur
(menanam satu jenis tumbuhan saja)
➢ Menyebabkan turunnya keanekaragaman hayati.
➢ Penggunaan bibit yunggul.
 Kerusakan Habitat
Penebangan hutan bertujuan :

1. Membuat lahan perkebunan, di antaranya untuk

lahan kelapa sawit.

2. Membuat pertambangan, industri pabrik, dan

pemukiman.

Dampaknya banyak jenis tumbuhan dan hewan yang

terancam punah akibat kehilangan habitatnya.
 Polusi
Polusi adalah masuknya zat-zat beracun ke dalam lingkungan sehingga
mengganggu keseimbangan lingkungan alamiah.

Dampak dari polusi menyebabkan banyak peristiwa di dunia, misalnya hujan

asam dan pemanasan global.

Hujan asam terjadi akibat polutan sulfur oksida dan nitrogen oksida yang
bereaksi dengan air di udara. Hujan asam dapat menyebabkan hutan rusak,
jembatan mudah berkarat dan patung banyak yang rusak.

Pemanasan global terjadi akibat terakumulasinya gas karbon dioksida di

udara sehingga menyebabkan terperangkapnya energi cahaya Matahari di
Bumi. Suhu Bumi menjadi meningkat sehingga kutub mencair, permukaan
air laut naik, musim yang sulit diprediksi dan gagal panen
 Konservasi
Kegiatan manusia yang dapat memperlambat kepunahan
organisme adalah dengan melakukan kegiatan
konservasi.

Beberapa kegiatan konservasi yang dapat dilakukan di

antaranya adalah penggunaan energi alternatif, daur
ulang sampah, pengolahan limbah dan penghijauan.
08
Mengapa Harus Dilakukan
Konservasi Keanekaragaman
Hayati?
Pengertian Konservasi
Konservasi adalah pengelolaan sumber daya
alam hayati yang dilakukan secara bijaksana
untuk menjaga kesinambungan persediaan
hayati dengan meningkatkan dan memelihara
kualitas keanekaragaman nilainya.

Konservasi merupakan suatu kegiatan

memanajemen antara kehidupan manusia
dengan sumber daya alam agar tercipta
kehidupan bisa tetap dipertahankan dan
dilestarikan.
 Manfaat Konservasi

Secara Ekologi Secara Ekonomi

terlindunginya tersedianya sumber
keanekaragaman hayati sandang, pangan dan
melalui keseimbangan papan yang berkelanjutan,
ekosistem, sehingga terbebas dijadikan sebagai sumber
dari ancaman kepunahan. penghasilan, misalnya
dijadikan sebagai tempat
ekowisata
 Metode Konservasi

1 2
In-situ Eks-situ
upaya pelestarian
upaya pelestarian
keanekaragaman
keanekaragaman
hayati di luar habitat
hayati di dalam
asli
habitat asli
 Konservasi In-situ

Suaka Cagar Taman

margasatwa Alam Nasional

Konservasi in-situ dilakukan jika jumlah spesies yang akan dilindungi terlalu banyak dan
tidak mungkin untuk dipindahkan.

Selain itu, ada spesies yang beresiko mati jika dipindahkan dari habitat aslinya sehingga
cara terbaik adalah dengan mengkonservasi di habitat aslinya.
 Konservasi Eks-situ
Lingkungan konservasi secara eks-situ
merupakan lingkungan buatan manusia.
Konservasi eks-situ menjadi alternatif apabila
habitat asli dari suatu spesies sudah rusak,
sehingga tidak layak lagi untuk dihuni dan
apabila ingin mengembalikan fungsinya juga
butuh waktu yang lama.

Kebun binatang Penangkaran

Source
Thanks!
Do you have any questions?
Please contact me :
Ariyani
0822-1026-2729

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including

icons by Flaticon and infographics & images by Freepik