Anda di halaman 1dari 24

TUGAS KLIPING PELAJARAN

PJOK

NAMA : FERIS MAULANA ALIF RADITYA


KELAS : VIII C
NOMOR : 15
BOLA VOLI
Pengertian Permainan Bola Voli
Permainan bola voli termasuk salah satu contoh dari cabang olahraga bola besar. Bisa
dikatakan, permainan ini masuk ke dalam kategori pertandingan karena melibatkan dua tim
yang saling berhadapan untuk mendapatkan hasil pertandingan.

Cara memainkan bola voli adalah dengan memukul bola agar melewati bagian atas net yang
ada di tengah lapangan. Agar mendapatkan skor, para pemain dalam satu tim harus
mengarahkan bola ke area lawan, sehingga bola terjatuh di daerah pertahanan lawan.

Pencetusnya adalah William G. Morgan yang merupakan guru pendidikan jasmani di


Amerika Serikat. Ia sangat terinspirasi dari permainan bola basket. Inspirasi tersebut dia
dapatkan setelah bertemu dengan James Naismith yang merupakan pencetus olahraga bola
basket.

TEKNIK DASAR PERMAINAN BOLA VOLI


Servis Bola Voli
Pada awalnya, servis merupakan sebagai suatu awal dari permainan bola voli. Teknik ini
seakan menjadi cara untuk menyajikan bola agar permainan berlangsung. Namun teknik
servis ini berkembang menjadi serangan pertama untuk tim yang mendapatkan giliran
melakukan servis.

Oleh karenanya, servis bisa menentukan jalannya pertandingan, sehingga pukulan bola dari
luar luar lapangan yang kamu lakukan harus tepat dan bertenaga. Jika Grameds tidak bisa
melakukan servis dengan baik, maka tim mu tidak akan mendapatkan kesempatan yang bagus
untuk mendapatkan skor.

Pentingnya servis ini seringkali tidak begitu diperhitungkan, istilahnya undervalued. Tidak
banyak pelatih yang secara khusus mengajarkan untuk melakukan servis yang mematikan
sehingga servis menjadi peluang untuk mencetak poin. Cara dasar melakukan servis adalah
kaki harus berada di belakang garis batas lapangan.

Berikut ini jenis-jenis servis:


a. Servis Bawah

Bagi kamu yang masih pemula, servis jenis ini sangat cocok buat kamu nih, Grameds. Cara
melakukan servis bawah adalah memegang bola dengan tangan kiri. Posisi tangan kiri maju
depan namun sejajar dengan pinggang kamu.

Kemudian ayunkan tangan kanan yang sebelumnya sudah mengepal agar bisa memukul bola
dari bawah. Pastikan genggamanmu benar ya agar tidak menimbulkan rasa sakit di tanganmu.

b. Servis Atas
Cara melakukan servis ini adalah mengangkat bola di atas kepala dengan tangan kiri lalu bola
dipukul dengan tangan kanan menggunakan telapak tangan. Untuk servis atas ini, ada tiga
macam teknik. Yang pertama servis atas. Kemudian floating service dan jumping service.

c. Floating Service atau Servis Mengapung

Untuk melakukan servis ini, Grameds melemparkan bola dengan tangan kiri ke atas kepala.
Lemparkan secukupnya, jangan sampai membuatmu kesulitan sendiri. Saat bola masih berada
di atas kepala, tangan kanan memukul bola hingga melewati bagian atas net.

d. Jumping Service atau Servis Melompat

Servis jenis ini hampir sama dengan floating service. Bedanya hanya ketika bola masih
berada di atas kepala, kamu melompat dan memukul bola dengan kuat.

2. Passing dalam Permainan Bola Voli


Teknik passing ini memiliki banyak tujuan. Jika kamu menerima bola dari tim lawan, maka
kamu bisa menggunakan teknik ini untuk menerima bola, menangkis serangan, dan
melakukan serangan balik ke area pertahanan lawan. Dengan passing, kamu juga bisa
mengendalikan permainan dengan mengatur strategi tanpa harus membuat bola terjatuh di
area timmu.

Beberapa jenis passing adalah sebagai berikut:

a. Passing Atas

Passing atas biasa digunakan saat bola berada di atas. Pada umumnya, passing ini ditujukan
untuk memberikan umpan manis kepada rekan setim yang akan melakukan smash ke area
lawan. Cara melakukan passing jenis ini adalah dengan menggunakan kedua tangan. Seakan-
akan kamu menerima bola sebentar dengan kedua tangan lalu dilambungkan kembali ke atas
atau ke arah rekan yang sudah siap melakukan smash.

b. Passing Bawah

Passing bawah sangat diperlukan ketika bola berada di bawah. Cara melakukannya bisa
dengan satu tangan ataupun dua tangan. Disesuaikan dengan kebutuhan.
Passing bawah satu tangan dilakukan saat pemain berada dalam posisi yang sulit, posisi bola
yang jauh dari pemain, atau refleks menerima serangan mendadak.

Biasanya, pemain memposisikan badannya dengan membungkuk, badan condong ke depan,


dan mengulurkan satu tangan ke arah bola datang.

Bahkan tidak jarang pemain bola voli sampai melompat dan terjatuh saat
melakukan passing ini. Semua itu untuk menahan atau mengembalikan bola.

Sementara passing bawah dua tangan biasanya dilakukan ketika bola jatuh tepat di depan
pemain bola voli.

Sehingga passing ini lebih sering dipakai dalam kondisi yang lebih santai
dibandingkan passing bawah dua tangan. Passing ini terbagi menjadi dua cara, yakni thumb
over palm dan the dig.

Thumb over palm dilakukan dengan cara tangan kiri mengepal. Kemudian diletakkan di
dalam telapak tangan kanan sekaligus digenggam. Ibu jari kanan dan kiri berada di atas
telapak tangan kanan dan kiri.

Sementara untuk the dig, telapak tangan kanan diletakkan di atas telapak tangan kiri.
Kemudian ibu jari tangan kiri menggenggam jemari tangan kanan.
c. Smash

Smash merupakan satu teknik yang digunakan untuk menyerang. Seringkali, smash dianggap
sebagai penentu kualitas serangan sebuah tim. Oleh karena itu, teknik ini sangat
membutuhkan insting membunuh yang tajam. Tidak hanya itu, teknik ini memerlukan
konsentrasi, keakuratan, dan kekuatan.

Kalau Grameds ingin melakukan smash, kamu perlu berlari, melompat dengan kuat,
memukul bola, dan jangan lupa untuk mendarat dengan baik. Cara ini hampir mirip
dengan jumping service. Bagi penonton, terjadinya smash merupakan momen-momen yang
paling ditunggu.

Teknik ini sangat penting dalam permainan bola voli. Tim yang memiliki
kemampuan smash lebih baik, mempunyai peluang yang lebih besar untuk menang. Namun,
banyak yang mengakui bahwa teknik ini memiliki tantangan paling besar untuk dipelajari.
d. Blocking

Bagaimana caranya untuk menghalau smash lawan? Teknik blocking menjadi jawaban
pertama. Tidak hanya itu teknik ini bisa juga digunakan untuk mengembalikan serangan
lawan agar menjadi bumerang bagi mereka sendiri.

Ketika bola smash dari lawan mengenai blocking dari tim kamu, maka bola akan memantul
ke arah pertahanan mereka sendiri.

Agar blocking-mu berhasil, maka Grameds harus berdiri di dekat net. Semakin dekat posisi
Grameds dengan net, semakin sempit ruang tembak yang dimiliki lawan untuk
melakukan smash.

Begitu bola berada dalam jangkauan smash lawan, Grameds harus langsung melompat dan
mengangkat kedua tangan tinggi. Jari-jari juga direnggangkan agar luas
area blocking semakin besar.
BOLA BASKET

Pengertian Permainan Bola Basket


Bola basket merupakan salah satu contoh olahraga bola besar.
Permainan ini berlangsung dengan cara mempertandingkan dua tim
basket dan berebut bola untuk dimasukkan ke dalam ring lawan. Skor
yang didapatkan sangat tergantung dari cara masuknya bola. Skor
yang akan Grameds dapatkan kalau berhasil mencetak skor berkisar
satu sampai tiga poin.

Teknik Dasar Permainan Bola Basket


1. Teknik Dasar Memegang Bola
Memegang bola dalam permainan bola basket merupakan hal yang
paling mendasar. Karena ia merupakan induk dari segala teknik
yang ada di dalam permainan ini. Melakukannya tidak bisa
sembarangan, sebab jika kamu memegang bola dengan baik, kamu
akan lebih mudah mengendalikan bola. Tentunya hal ini sangat
mempengaruhi kualitas permainanmu.

Caranya memegang bola adalah letakkan kedua tangan Grameds di


kanan kiri bola. Agar bola tidak mudah terlepas, jemari Grameds
harus direnggangkan atau dibuka lebar. Posisi tangan ini sangat
penting dilakukan, baik untuk menerima bola ataupun akan
melakukan operan ke teman.

2. Teknik Mengoper atau Melempar Bola (Passing)


Setelah menguasai teknik memegang bola, kita perlu banget
menguasai teknik mengoper bola ke teman. Sebab dalam
permainan , kita tidak mungkin membawa bola tanpa
melakukan operan sama sekali. Teknik ini memiliki beberapa
cara, kita bahas lebih detail di bawah ya.
a. Chest Pass (Operan Dada)

Operan ini merupakan teknik dasar dalam melakukan oper. Karena


sangat umum digunakan. Kalau Grameds menonton pertandingan
bola basket, pernah tidak memperhatikan seorang pemain melakukan
operan yang sikunya menekuk sehingga bolanya sejajar dengan dada
dan kedua tangan memegang bola? Kalau pernah, itulah yang
dimaksud chest pass.
Cara sederhana untuk melatih operan ini adalah dengan memantulkan
bola ke dinding yang ada di depanmu sambil mengambil posisi tubuh
seperti paragraf di atas.
b. Overhead Pass (Operan di Atas Kepala)

Kalau kamu berada dalam kepungan lawan dan dijaga ketat atau rekan satu timmu jauh,
kamu bisa banget menggunakan operan ini nih, Grameds. Memang operan ini seringkali
digunakan untuk meloloskan dari penjagaan lawan, sementara temanmu berada di daerah
yang minim penjagaan namun jaraknya jauh.

Cara melakukan operan ini adalah dengan kedua tangan memegang bola dan diposisikan di
atas kepala dan siku menekuk. Dengan bertumpu pada lekukan tangan, bola dilemparkan
sampai posisi tangan jadi lurus. Oh ya, agar maksimal, bola dilepaskan dengan menggunakan
jentikan ujung jari-jari.
c. Behind The Back Pass (Operan Belakang Punggung)
Inovasi dan improvisasi sangat diperlukan dalam setiap sendi kehidupan kita. Tidak ada
salahnya mengangan-angankan sesuatu, karena bermimpi itu gratis. Bukan begitu, Grameds?
Salah satu yang pernah menjadi angan-angan dalam bola basket adalah teknik operan behind
the back pass atau operan belakang.
Seiring berkembangnya permainan bola basket modern, teknik ini menjadi teknik yang
mematikan, berbahaya, dan tentunya memunculkan decak kagum. Disebut mematikan dan
berbahaya karena operan ini membuat bola menjadi sangat sulit untuk ditebak lawan.
Ketidakpastian yang dimiliki lawan dalam menghalau operan ini menjadi tidak jelas. Karena
itu, operan ini seringkali mengelabui lawan.

Operan ini cukup sulit untuk pemula, karena memerlukan teknik khusus dalam
melakukannya. Biasanya pemain yang sudah professional yang dapat melakukannya dengan
baik. Salah satu pemain yang lihai melakukan operan ini adalah Kobe Bryant.

d. Baseball Pass (Operan Baseball)


Dari namanya saja, Grameds pasti sudah bisa menebak. Benar! Operan ini dilakukan dengan
satu tangan, mirip seperti pemain baseball yang melempar bola. Saat melakukan serangan
balik, operan ini sangat tepat untuk dipilih. Pasalnya, operan ini seringkali dilakukan mulai
dari daerah pertahanan sendiri menuju pertahanan lawan dengan akurat dan power yang
bertenaga secara cepat.
Tidak hanya itu, operan ini terkadang digunakan untuk mengelabui lawan. Seakan menembak
bola, namun hanya mengoper bola.

e. Bounce Pass (Operan Memantul)

Operan ini dilakukan dengan cara memantulkan bola ke lantai. Operan ini dilakukan untuk
melewati hadangan lawan yang ketat dan rekan satu tim sulit dijangkau.

Bounce pass dilakukan dengan cara posisi badan tegak lurus. Siku dalam kondisi ditekuk ke
samping badan dengan bola berada di depan badan. Dorong bola dengan menggunakan ujung
jari tangan namun telapak tangan menghadap ke arah luar.
3. Teknik Dribble ( Menggiring Bola)

Menggiring bola atau dribble dalam permainan bola basket dilakukan dengan tujuan untuk
mengendalikan arah bola sambil memantulkan bola basket ke lantai berulangkali. Jika kaki
melangkah, baik berjalan atau berlari, bola harus dipantulkan ke lantai.
Melalui teknik dribble, Grameds bisa mengetahui kelincahan seorang pemain basket.
Biasanya, pemain yang berposisi sebagai point guard memiliki kemampuan dribble yang
mumpuni, bahkan tidak jarang menjadi pemain yang paling baik dalam men-dribble bola.
Maka tidak heran jika point guard seringkali menjadi playmaker dalam sebuah tim. Stephen
Curry, John Stockton, dan Earvin “Magic” Johnson merupakan nama-nama besar dunia bola
basket yang berposisi sebagai point guard.
Teknik ini dapat dilakukan dengan satu maupun dua tangan. Berdasarkan ketinggian
bola, dribble terbagi menjadi dua jenis, yaitu dribble tinggi
dan dribble rendah. Dribble tinggi biasanya dilakukan saat pemain berada dalam keadaan
bebas. Sementara dribble rendah seringkali digunakan saat pemain berada
dalam pressure lawan.
4. Teknik Pivot
Grameds, teknik ini berupa gerakan memutar tubuh dengan menggunakan salah satu kaki
sebagai poros sekaligus sebagai tumpuan tubuh. Pivot dilakukan dengan kedua tangan
memegang bola.
Para pemain bola basket melakukan pivot biasanya setelah menerima operan dari rekan satu
tim karena ingin melindungi bola dari sergapan lawan. Pivot merupakan inovasi teknik yang
menyesuaikan aturan bola basket, yaitu pemain yang memegang bola diharuskan
melakukan dribble dan akan dinilai sebagai suatu pelanggaran apabila bergerak tanpa
melakukan dribble.
5. Shooting (Teknik Menembak Bola)

Kemampuan mencetak skor sangat bergantung pada skill dalam melakukan shooting bola ke
dalam ring lawan. Semakin baik kemampuan shooting, semakin besar kemungkinan untuk
meraup poin-poin tinggi. Sebab posisi menembak menentukan besarnya nilai yang akan
didapatkan.
Pemain yang berperan utama sebagai penembak bola ke ring lawan dijuluki shooting guard.
Mereka diambil dari pemain-pemain yang memiliki akurasi tembak yang handal. Michael
Jordan dan Kobe Bryant adalah contoh legenda bola basket yang berposisi sebagai shooting
guard.
Grameds perlu banget melatih insting, agar dapat mengetahui teknik shooting mana yang
harus digunakan dalam kondisi yang terjadi. Sebab setiap kondisi belum tentu bisa dilakukan
dengan sembarang shoot.

KEBUGARAN JASMANI
Apa itu Kebugaran Jasmani?

Kebugaran jasmani adalah indikator kemampuan seseorang dalam


menjalankan aktivitas sehari-hari

Manfaat Kebugaran Jasmani

Manfaat kebugaran jasmani tidak hanya dirasakan secara fisik, tetapi


juga berkaitan dengan kondisi mental seperti stres, kelelahan, hingga
depresi.

Beberapa manfaat kebugaran jasmani adalah sebagai berikut:

1. Meminimalisir Risiko Penyakit Kardiovaskular.

Melakukan aktivitas fisik akan melatih kekuatan otot jantung dalam


mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Selain itu, otot jantung yang kuat
dapat menjaga organ tersebut tetap stabil.

Tidak cukup sampai disitu, menjaga kebugaran jasmani adalah salah


satu langkah efektif menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh,
sehingga meminimalisir risiko penyakit jantung koroner.

2. Menjaga Kesehatan Tulang

Salah satu manfaat meningkatkan kebugaran jasmani adalah untuk


menjaga kesehatan tulang. Pasalnya, kepadatan tulang akan berkurang
seiring berjalannya usia.

Karena itu, Anda perlu menjaga kekuatan tulang, salah satunya


dengan aktif berolahraga sehingga kepadatan tulang menjadi lebih
baik.
3. Mengontrol Kadar Gula Darah

Selain mengontrol kolesterol, menjaga kebugaran jasmani juga dapat


membantu tubuh mengontrol gula darah untuk mencegah terjadinya
diabetes.

Saat berolahraga, sel tubuh akan mengambil beberapa kadar gula


darah sebagai sumber energi. Dengan begitu, kadar gula darah akan
lebih stabil.

4. Mencegah Stres dan Depresi

Tidak hanya berpengaruh secara fisik, namun menjaga kebugaran


jasmani adalah langkah yang diperlukan untuk mengurangi stres dan
depresi.

Rutin berolahraga dapat membantu melepaskan hormon serotonin dan


endorfin yang akan mengurangi depresi dan membuat emosi lebih
stabil.

5. Menjaga Berat Badan

Salah satu contoh kebugaran jasmani adalah memiliki berat badan


ideal. Nah, olahraga dapat membantu Anda menjaga berat badan.

Melakukan aktivitas fisik akan membantu membakar kalori dalam


tubuh, sehingga berat badan akan tetap stabil.

Komponen Kebugaran Jasmani

Terdapat beberapa komponen yang mendukung kebugaran jasmani


pada tubuh. Apa saja itu? Berikut di antaranya.
1. Koordinasi

Salah satu komponen kebugaran jasmani adalah koordinasi, yaitu


kemampuan seseorang dalam menggerakkan beberapa bagian tubuh
yang berbeda.

Apabila koordinasi tubuh terbentuk dengan baik, maka Anda akan


lebih mudah dalam melakukan aktivitas fisik.

Latihan koordinasi dapat dilakukan dengan gerakan:

Memantulkan dan menangkap bola ke dinding secara berulang

Melambungkan dan menangkap bola secara berulang

2. Kelincahan

Kelincahan adalah kemampuan tubuh untuk bergerak secara cepat dan


tepat tanpa kehilangan keseimbangan.

Komponen ini cukup dibutuhkan, terlebih oleh para atlet. Salah satu
latihan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kelincahan pada
kebugaran jasmani adalah shuttle run.

3. Daya Tahan

Daya tahan merupakan komponen yang dibutuhkan agar seseorang


mampu beraktivitas tanpa merasa lelah berlebihan.

Dalam hal ini, aktivitas kebugaran jasmani dapat meningkatkan


ketahanan kardiorespirasi, yaitu kemampuan tubuh dalam memasok
oksigen dan energi ke seluruh tubuh.
Beberapa latihan berikut ini mampu meningkatkan detak jantung dan
pernapasan lebih cepat dan dalam, di antaranya jogging, bersepeda,
dan berenang.

4. Kekuatan

Selanjutnya, komponen kebugaran jasmani adalah kekuatan, yaitu


kemampuan otot untuk mengangkat beban dalam aktivitas sehari-hari.

Beberapa latihan yang dapat dilakukan untuk mengukur dan


meningkatkan ketahanan otot pada kebugaran jasmani adalah push up,
back up, pull up, dan sit up.

5. Daya Ledak

Daya ledak adalah kemampuan tubuh untuk mengeluarkan kekuatan


secara maksimal dalam waktu singkat.

Daya ledak bisa dikatakan sebagai gabungan antara komponen


kekuatan dan kecepatan. Untuk contoh latihannya sendiri dapat
dilakukan dengan squat jump, front jump, dan side jump.

6. Kecepatan

Alasan kecepatan menjadi salah satu komponen kebugaran jasmani


adalah karena kemampuan ini dibutuhkan untuk berpindah dari satu
tempat ke tempat lainnya secara cepat.

Kita tidak tahu apa yang akan dihadapi di kemudian hari, bisa saja
kemampuan berlari secara cepat akan dibutuhkan.

Nah, untuk melatih kecepatan, Anda dapat melakukan latihan lari


cepat, mulai dari jarak 50 m, 100m, hingga 200 m.
7. Kecepatan Reaksi

Kecepatan reaksi merupakan kemampuan seseorang untuk bertindak


atau menangkap rangsangan dengan cepat.

Kemampuan ini cukup dibutuhkan, salah satunya oleh atlet kiper


sepak pola, di mana posisi tersebut membutuhkan gerak refleks yang
baik agar mampu menangkap bola.

Untuk melatih kemampuan dalam kecepatan reaksi, beberapa latihan


kebugaran jasmani yang dilakukan seperti, melempar dan menangkap
bola.

8. Kelenturan

Agar tubuh mampu melakukan aktivitas sehari-hari tanpa rasa nyeri,


maka dibutuhkan sebuah kelenturan.

Apabila Anda memiliki kelenturan tubuh yang baik, maka semakin


tinggi potensi untuk terhindar dari cedera.

Jenis olahraga yang dilakukan untuk melatih kelenturan tubuh di


antaranya senam yoga, pilates, dan tai-chi.

9. Keseimbangan

Keseimbangan adalah kemampuan tubuh untuk bertahan dari suatu


tekanan atau beban. Dengan memiliki keseimbangan yang baik, risiko
mengalami cedera lebih rendah.

Latihan keseimbangan yang dapat diterapkan untuk menjaga


kebugaran jasmani adalah gerakan sikap lilin atau berdiri dengan satu
kaki.

10. Komposisi Tubuh


Selain komponen fisik seperti di atas, mengukur komposisi tubuh juga
tak boleh dilewatkan dalam upaya meningkatkan kebugaran jasmani.

JALAN RAYA

Pengertian Jalan Raya


Jalan raya ialah jalan utama yang menghubungkan satu Kawasan
dengan Kawasan yang lain. Biasanya jalan besar ini mempunyai ciri-
ciri berikut.
1. Digunakan untuk kendaraan bermotor.

2. Digunakan oleh masyarakat umum

3. Dibiayai oleh perusahaan Negara.

4. Penggunaannya diatur oleh undang-undang pengangkutan.

Jalan Raya Berdasarkan Fungsi


Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004, menyebut bahwa jalan dapat
dibagi menjadi dua jenis, yakni berdasarkan jenis dan fungsi. Jenis jalan
raya berdasarkan fungsinya adalah jalan arteri, jalan lokal, jalan kolektor
dan jalan lingkungan.
1. Jalan arteri
Jalan arteri merupakan jalan umum yang dapat digunakan oleh kendaraan
angkutan. Hal itu sudah tertuang dalam UU Nomor 38 Tahun 2004. Ciri
utama dari jalan arteri adalah jarak perjalanannya jauh, kecepatan
kendaraan tergolong tinggi, serta dilakukan pembatasan secara berdaya
guna pada jumlah jalan masuk.

2. Jalan lokal
Berdasarkan UU Nomor 28 Tahun 2004, jalan lokal adalah jalan umum
yang ditujukan untuk kendaraan angkutan lokal. Ciri utamanya adalah
jarak tempuh dekat, kecepatan rendah hingga adanya pembatasan pada
jalan masuk.
3. Jalan kolektor.
Mengutip UU Nomor 38 Tahun 2004, jalan kolektor merupakan jalan
umum yang ditujukan untuk kendaraan angkutan pengumpul atau
pembagi. Ciri utama dari jalan kolektor adalah jarak perjalanannya sedang,
kecepatan kendaraannya sedang serta adanya pembatasan pada jalan
masuk.
4. Jalan lingkungan
Jalan lingkungan merupakan jalan umum yang ditujukan untuk kendaraan
angkutan lingkungan. Ciri utama dari jalan lingkungan ini adalah jarak
perjalanannya dekat serta kecepatannya rendah.
Jenis Aktivitas di Jalan Raya
Berikut beberapa aktivitas di jalan:
 Aktivitas pejalan kaki
jalan raya umumnya digunakan untuk berlalu lintas. Namun,
pejalan kaki juga berhak menggunakan jalan raya agar bisa
segera sampai lokasi tujuan yang ingin dituju.

Untuk melindung pejalan kaki, pejalan kaki disarankan untuk


berjalan di atas trotoar dan menggunakan zebra cross atau
jembatan penyeberangan jika ingin menyeberang.

Jika tidak ada trotoar yang bisa digunakan, maka pejalan kaki
harus berjalan di sebelah kiri. Selain itu, saat menyeberang
pejalan kaki harus selalu memperhatikan kondisi jalanan. Jika
laju kecepatan kendaraan cepat, lebih baik menunggu hingga
lampu lalu lintas berubah menjadi merah atau kondisi jalan
sedang senggang.

 Aktivitas menggunakan sepeda motor


Aktivitas utama di jalan raya juga dilakukan dengan
menggunakan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun lebih.

Saat mengendarai motor, hendaknya menggunakan helm SNI


atau sesuai Standar Nasional Indonesia.

Sedangkan saat mengendarai mobil, truck, bus atau kendaraan


bermotor lainnya, hendaknya selalu menggunakan sabuk
pengaman.

Hal ini ditujukan untuk meminimalisir berbagai hal yang tidak


diinginkan. Ketika berkendara sebaiknya pandangan fokus ke
depan dan hidupkan lampu sen jika ingin berbelok.

Selain itu, sebelum mengendarai motor sebaiknya memeriksa


kondisi kendaraan.

Hal lainnya yang harus diperhatikan saat menggunakan jalan


raya adalah memperhatikan rambu lalu lintas. Misalnya rambu-
rambu dilarang parkir, lampu lalu lintas dan lain sebagainya.

Jika semua pengguna jalan raya menaati peraturan yang ada


serta menghormati pengguna jalan lainnya, maka kondisi jalan
akan kondusif dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

 Aktivitas bersepeda

Bersepeda merupakan salah satu model transportasi darat yang


menggunakan sepeda dan banyak digunakan oleh kalangan
masyarakat.

Bersepeda bagi anak sekolah dapat mengurangi bahaya


kecelakaan dalam berkendaraan dan berlalu lintas.

Dalam bersepeda harus memperhatikan beberapa hal. Di mana


berpakaian dengan benar dan patuhi rambu lalu lintas, jadi tidak
ada bedanya dengan pengguna jalan lainnya.
Jangan pernah bersepeda melawan arus dan itu sangat
berbahaya. Gunakan lampu pada malam hari, di mana untuk
membantu pengemudi kendaraan lain di depan untuk melihat
keberadaan kamu.

Anda mungkin juga menyukai