Anda di halaman 1dari 10

Nama: I Komang Surya Dharma Ismaya

Kelas: X MIPA 6

No Absen: 2

Mapel PJOk

Teknik Dasar Bola Basket dan Penjelasannya

1. Teknik Memegang Bola Basket

Teknik paling dasar yang harus kalian kuasai adalah teknik memegang bola secara baik dan
benar. Teknik ini berguna agar bola tidak mudah lepas dari tangan selama permainan
berlangsung.

Pertama, sikap awal tangan harus membentuk sebuah mangkuk besar, bola harus berada diantara
kedua telapak tangan, telapak tangan melekat di samping bola dan sedikit ke belakang.

Pastikan jari-jari tangan melekat dengan memberikan jarak antar jari Lalu, letakkan ibu jari pada
bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan.
2. Teknik Mengoper Bola Basket

Teknik selanjutnya adalah teknik mengoper bola atau yang disebut passing. Teknik ini harus
dikuasai agar kerjasama dalam tim dapat berjalan dengan lancar, passing dapat dilakukan dengan
satu maupun dua tangan.

Terdapat beberapa teknik passing yang berbeda, yaitu:

• Chest Pass
Chest pass merupakan teknik passing yang dilakukan dengan cara memegang bola dengan kedua
tangan di depan dada. Bola harus dipegang menggunakkan ujung jari dari kedua tangan,
sedangkan ibu jari berada dibagian belakang bola.

Ketika hendak melemparkan bola, kedua lengan diluruskan dan ibu jari dipindahkan ke bagian
bawah bola. Bola yang dioper secara chest pass harus lurus dan tidak boleh melambung atau
mengarah ke bawah.

• Bounce Pass
Bounce pass adalah teknik mengoper dengan mendorong bola ke arah bawah dan memantulkan
bola tersebut ke lantai. Saat melakukan bounce pass, kalian tidak dapat melakukannya dalam
jarak dekat.

• Overhead Pass
Sesuai dengan namanya, overhead pass adalah teknik mengoper dengan tangan berada diatas
kepala dan siku membentuk sudut 90 derajat.
• Back Pass
Teknik passing ini dapat dilakukan apabila penerima berada dekat dengan kalian. Teknik ini
dilakukan dengan menggunakan satu tangan dari posisi arah belakang punggung.

• Under Pass
Teknik ini dilakukan dengan cara mengoper bola pada jarak sepinggang dan diarahkan lurus
kepada penerima.

3. Teknik Menangkap Bola Basket

Setelah kalian belajar mengoper bola, teknik yang harus kalian kuasai selanjutnya adalah teknik
menangkap bola. Menangkap bola dapat dilakukan dengan satu maupun dua tangan.

Saat ingin menangkap bola, kalian harus fokus dan pastikan bola berada pada telapak tangan
sambil merentangkan jari-jari tangan kalian.

Menangkap bola juga dapat dilakukan diatas kepala dan di depan dada.
4. Teknik Menggiring Bola Basket

Nah, Toppers! Setelah kalian menguasai teknik memegang dan mengoper bola. Kalian telah siap
untuk mempelajari teknik menggiring bola atau dribbling.

Dribbling dilakukan dengan cara memantul-mantulkan bola pada telapak tangan sambil berlari
maupun diam.

Berikut beberapa teknik menggiring bola basket:

• Teknik Dribble Rendah


Dribble dengan teknik ini akan membuat lawan sulit dalam merebut bola yang kamu pegang.
Sehingga, cocok digunakkan untuk menerobos area pertahanan lawan.

Saat melakukan dribble rendah, kaki hanya dibuka selebar bahu. Jika kalian menggiring dengan
tangan kanan, maka kaki kiri harus berada di depan, begitu pula sebaliknya. Hal ini bertujuan
untuk melindungi bola dari incaran lawan.

Perhatikan juga tinggi pantulan bola, jangan sampai melebihi pinggang dan jangan lupa untuk
sedikit mencondongkan badan ke arah depan.
• Teknik Dribble Tinggi
Berbeda dengan dribble rendah, dribble tinggi lebih cocok digunakkan saat kalian berada jauh
dari penjagaan lawan.

Pada dribble tinggi, kaki dibuka sejajar. Jika kalian menggunakan tangan kanan, maka bola
dipantul-pantulkan di samping kanan depan, begitu pula sebaliknya. Seperti pada dribble rendah,
pastikan tubuh tidak terlalu tegap, melainkan sedikit condong ke depan.

Nah, teknik dribble di atas merupakan teknik untuk pemula, jika kalian telah menguasai kedua
teknik tersebut, kalian dapat mempelajari teknik dribble lanjutan.

Beberapa teknik menggiring lanjutan yang dapat dikuasai dengan latihan rutin, yaitu teknik spin
dribble, teknik between the legs dribble dan teknik behind the back dribble.

5. Teknik Pivot (Cara Berputar)

Kalau teknik yang satu ini, cocok dipakai untuk mengelabui lawan. Pivot adalah sebuah teknik
memutar badan yang bertumpu pada kaki sebagai poros.

Biasanya, kaki yang lebih kuat akan dijadikan poros untuk mencegah adanya pergeseran. Jika
poros bergeser, maka pivot gagal dilakukan dan terjadi pelanggaran.
Saat melakukan pivot, kalian harus menjaga bola dengan kuat agar tidak direbut lawan, kalian
dapat menggunakan badan kalian untuk menjaga bola tesebut.

6. Teknik Menembak (Shooting) Bola Basket

Mendapatkan poin sangatlah penting dalam permainan bola basket, untuk itu kalian harus
menguasai teknik menembak bola ke dalam ring secara baik.

Sebelum menembak, pastikan kalian telah memasang kuda-kuda yang baik. Jika kalian
menembak dengan tangan kanan, maka kaki kanan kalian harus berada di depan.

Tekuklah lutut kalian untuk menjaga keseimbangan, menekuk lutut akan memberikan kalian
tenaga lebih saat ingin menembak.

Ingat! Kalian harus memegang bola dengan benar agar tembakannya akurat.

Ada macam-macam cara untuk melakukan shooting,yaitu:

• Free Throw
Dalam melakukan lemparan ini, kalian harus berdiri dengan dua kaki sejajar dengan bahu, pada
saat ingin menembak tekuklah lutut kalian sedikit dan lepaskan bola dengan jari tangan
mengarah ke depan.
• Jump Shot
Posisi yang diambil hampir sama dengan free throw. Namun, saat shooting akan dilakukan,
kalian harus melompat dan mengangkat bola ke atas kepala secara bersamaan.

• Lay Up
Teknik shooting ini dilakukan dari arah samping kiri maupun kanan. Kunci utama dalam lay-
up adalah ketepatan kaki. Sebab, lay up hanya dilakukan dalam tiga hitungan.

Hitungan pertama adalah mengarahkan kaki belakang ke arah depan kaki tumpuan dengan
gerakan melompat. Pada hitungan kedua dan ketiga, kaki tumpuan akan melompat ke arah depan
sambil melemparkan bola dengan satu tangan.

Yang perlu diingat, saat melakukan lay up tidak boleh lebih dari dua langkah, karena akan
dianggap pelanggaran travelling.

7. Teknik Rebound Bola Basket

Teknik ini bertujuan untuk mengambil kembali bola basket yang gagal masuk ke dalam ring.
Terdapat dua jenis rebound, yaitu defensive rebound dan offensive rebound.

Defensive rebound adalah teknik merebut kembali bola yang gagal dimasukkan oleh lawan.
Sedangkan rebound offensive adalah memasukkan kembali bola yang gagal dimasukkan teman
ke ring lawan.
8. Teknik Bertahan (Defense)

Tujuan defense adalah untuk mencegah lawan dalam mencetak poin. Defense dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu personal defense dan team defense.

Personal defense terdiri dari:

• Standard Defense
Standard defense bertujuan untuk mengarahkan lawan pembawa bola ke arah samping dan
mengikuti pergerakan lawan.

• Deny Defense
Teknik defense ini berusaha menjaga lawan yang tidak membawa bola dengan menutup passing
line dari lawan.

• Triangle Defense
Teknik ini berusaha merebut bola saat lawan sedang melakukan passing.

Sedangkan, team defense terdiri dari:


• Zone Defense
Teknik pertahanan ini menggunakan strategi pertahanan wilayah, dimana setiap orang
memiliki post-nya masing-masing dalam menjaga lawan.

• Man-to-Man
Pertahanan dimana setiap orang menjaga setiap orang dalam tim lawan satu per satu.

• Fix Defend
Merupakan pertahan yang menggabungkan zone defense dan man-to-man.

9. Teknik Screen

Screen digunakkan untuk membebaskan pemain lain agar dapat


melakukan shooting atau passing yang lebih terbuka. Screen dapat digunakkan untuk melawan
teknik pertahanan man-to-man yang telah dijelaskan sebelumnya.

Dalam melakukan screen, kalian harus bersentuhan dengan lawan, tetapi tidak sampai menahan
atau mendorong. Untuk mencegah adanya dorongan, letakkan tangan didepan dada dengan
membentuk huruf “X”.

Buka kedua kaki lebar-lebar, agar tidak terjadi pergerakkan karena saat melakukan screen kalian
tidak boleh bergerak. Saat melakukan screen, pastikan sudut yang kalian ambil tepat.
Jika tidak, lawan akan dengan mudah menghindari kalian.

10. Teknik Slam Dunk

Slam Dunk merupakan teknik yang cukup mudah dilakukan apabila kalian memiliki tubuh yang
tinggi dan besar. Cara melakukan slam dunk yang paling populer adalah dengan cara melompat
sejauh dan setinggi mungkin, kemudian langsung menembakkan bola ke dalam ring.

Saat melompat, tubuh kalian terlihat seolah-olah sedang berjalan di udara. Biasanya, saat selesai
menembakkan bola permukaan telapak tangan akan menyentuh ujung dari ring basket.

Anda mungkin juga menyukai