Anda di halaman 1dari 11

8 Teknik Dasar Sepak Bola serta

Penjelasan dan Cara Melakukannya

1. Teknik Menendang Bola (Shooting)

Teknik shooting yang baik harus memperhatikan perpaduan antara kekuatan dan akurasi


tendangan. Cara agar mampu melakukan tendangan keras dan akurat saat shooting dalam futsal
sepak bola yaitu dengan sering melakukan latihan memperkuat kaki untuk menendang bola
supaya terarah dan tepat sasaran. Semakin sering seorang pemain dalam melatih teknik shooting
ini tentu akan semakin bagus dan tajam kemampuannya dalam melakukan tembakan ke arah
gawang sehingga sulit untuk diantisipasi oleh lawan.

Teknik ini berguna untuk membobol gawang lawan dan juga untuk melakukan
teknik passing yang akan dibahas setelah ini.
Kamu bisa menggunakan tiga teknik tendangan, yaitu dengan menggunakan kaki bagian luar,
bagian dalam, dan punggung kaki. Ketiga teknik tendangan ini dapat kamu lakukan dengan
cara fokuskan pandangan pada sisi gawang mana yang jadi target, posisikan badan, taruh satu
kaki kiri/kanan pada samping bola.
Kemudian ayunkan kaki yang dijadikan untuk menendang dengan memfokuskan tenaga pada
bagian atas telapak kaki dan pandangan ke arah yang ditargetkan.
2. Teknik Mengoper Bola (Passing)

Teknik ini akan lebih berguna dibandingkan teknik dribbling yang hanya


mengandalkan kemampuan individu. Kamu tidak sendiri dalam bermain
bola, kamu memiliki 10 teman di lapangan (selain kiper) yang siap untuk
membantu satu sama lain.

Passing akan sangat efektif untuk menembus pertahanan lawan. Teknik


ini dapat dilakukan dengan cara passing pendek, panjang atau through
pass, dan jauh, yang lebih dikenal dengan sebutan umpan lambung.

Teknik ini dilakukan dengan cara posisikan badan menghadap bola, fokus
pada pemain yang akan kamu oper, kemudian tarik dan ayunkan kaki
yang akan menendang bola menuju pemain tersebut, dan
sesuaikan power kaki kamu sesuai jarak pemain yang akan dioper.
3. Teknik Menggiring Bola (Dribbling)

Ini merupakan teknik dasar yang wajib kamu kuasai sebelum menguasai teknik lainnya.
Teknik menggiring bola atau dribbling dilakukan dengan cara membawa bola menggunakan
kakimu sekaligus mengontrol lajunya bola.
a. Speed Dribbling dan Closed Dribbling
Dalam dribbling dikenal teknik speed dribbling di mana kamu berlari, membuang bola ke
depan, dan mengejarnya. Selain itu, ada pula closed dribbling. Teknik ini dilakukan dengan
cara menggiring dan mengontrol bola dengan saksama, dan dapat dilakukan ketika kamu
sedang dihimpit oleh pemain dari tim lawan.
Selain itu, terdapat tiga teknik dasar dalam menggiring bola, yaitu menggiring dengan
punggung kaki, kaki bagian dalam, dan kaki bagian luar.
b. Menggiring dengan Punggung Kaki
Teknik menggiring dengan punggung kaki dilakukan dengan tahapan:
 Pandangan mata lurus ke depan.
 Taruh bagian dengan kakimu di ujung bola.
 Dorong bola dengan punggung kaki kamu.
 Lakukan beberapa kali, kemudian hentikan dengan telapak kaki.
c. Menggiring dengan Kaki Bagian Dalam
Teknik kedua, menggiring dengan kaki bagaian dalam, teknik ini dilakukan dengan cara:
 Pandangan lurus ke depan.
 Putar pergelangan kaki ke luar.
 Kemudian mulai dorong bola dengan kaki bagian luar.
Lakukan beberapa kali, lalu hentikan bola dengan telapak kakimu
4. Teknik Menghentikan Bola

Setelah mempelajari tiga teknik dasar di atas, kamu juga perlu tahu cara menghentikan bola
yang dioper padamu. Kamu bisa menghentikan laju bola menggunakan kaki, dada, dan paha.
Untuk menghentikan bola dengan kaki, kamu bisa menggunakan kaki bagain luar, dalam,
telapak, dan punggung.
a. Menghentikan Bola dengan Kaki
Caranya adalah dengan memfokuskan pandangan pada bola yang mengarah ke kamu,
kemudian hentikan dengan bagian-bagian kaki tergantung arah datangnya bola. Setelah bola
datang, pastikan kamu menjaganya dari gangguan musuh.
b. Menghentikan Bola dengan Dada
Kemudian, untuk menghentikan dengan dada, lakukan dengan fokuskan pandangan pada bola
yang menuju ke arahmu, maju atau mundurkan badan, lebarkan kedua tangan dan dada, lalu
tahan bola.
c. Menghentikan Bola dengan Paha
Selanjutnya, cara menghentikan dengan paha, kamu perlu melakukan sama seperti cara
menghentikan bola lainnya, namun ketika bola datang, angkat satu kakimu, dan ketika
menahan bola dengan paha. Perlu sedikit digerakkan agar bola dapat jatuh sempurna di
depanmu.
5. Teknik Menyundul Bola (Heading)

Teknik ini akan kamu gunakan ketika kamu tidak bisa menggapai bola yang terlalu tinggi,
dan pastinya untuk membobol gawang lawan, dan juga passing. Untuk melakukan teknik ini,
kamu perlu mengatur posisi badan dan waktu yang tepat untuk lompat menyambut bola.

Kemudian gunakan lah dahimu untuk menyundul, bukan bagian ubun-ubun. Agar kamu bisa
mengarahkan bola sesuai keinginan dan bola akan meluncur dengan terarah dan bertenaga

Prinsip menyundul bola:

1. Lari menjemput arah datangnya bola, dan pandangan mata tertuju ke arah bola.
2. Otot leher dikeraskan dan dikuatkan.
3. Gunakan dahi untuk menyundul bola. Jangan gunakan bagian lain dari kepala yang,
sehingga membuat kepala anda tersakiti.
4. Badan ditarik kebelakang sehingga akan melengkung dan mudah untuk menyundul
bola.
5. Pada saat menyundul tataplah bola, jangan memejamkan mata. Lihat dimana bola
akan datang dan ikutilah gerakan dengan berlari menyongsong bola yang datang.
6. Teknik Merebut Bola (Intercepting)

Teknik dasar ini juga bisa disebut dengan intercepting. Teknik ini akan kamu gunakan ketika
ingin merebut bola dari kaki lawan. Untuk melakukan itu, kamu perlu membaca pergerakan
lawan.
Atau kamu juga bisa menghentikan laju umpan musuh. Teknik ini sangat penting untuk
bertahan dari serangan lawan, namun hati-hati, rebut lah bolanya, bukan kakinya. Bisa-bisa
kamu kena kartu kuning, bahkan merah. Maka dari itu kamu perlu pintar dalam membaca
pergerakan lawan.
Teknik dasar ini butuh dikerjakan bersama rekan, karena dasarnya yaitu merebut bola dari
kaki lawan. Ada perlu belajar membaca gerakan lawan serta upayakan membaca gerakan
bola dari pada menghadap secara fisik lawan main.

Saat anda mendalami gerak tipu tanpa ada bola anda dapat juga mengaplikasikan gerak tipu
untuk merebut bola dari lawan. Hal yang paling gampang dalam intercept yaitu menghadang
laju bola yang diumpan dengan cara long pass.
7. Teknik Lemparan ke Dalam

Cara Melakukan Lemparan ke Dalam

 Cara melakukan lemparan ke dalam yang pertama ialah menggunakan kedua tangan
untuk mengambil bola. Pegang bola persis di antara tangan kanan dan kiri. Usahakan
ibu jari memegang bola bagian belakang. 
 Setelah itu letakkan ujung jari kaki di pinggir garis lapangan dan diarahkan menuju
lapangan. Pelemparan bola ke dalam akan dianggap sah jika kedua kaki menyentuh
tanah dan diletakkan di belakang garis lapangan. Usahakan badan dalam kondisi kuda
kuda yang nyaman. Adapula cara melakukan lemparan ke dalam dengan berlari.
Posisikan badan 1 meter di belakang garis lapangan. Dengan begitu anda dapat
melakukan awalan berlari sebelum melakukan throw in. Selain itu cara melakukan
throw in pada permainan sepak bola dapat dilakukan dengan merapatkan kedua kaki
maupun memajukan salah satu kaki. Yang perlu diperhatikan dalam melakukan
lemparan ke dalam ialah posisi kaki tidak diperbolehkan untuk melebihi garis
lapangan. Sehingga kaki harus berada di belakang garis agar throw in tidak dialihkan
kepada pemain lawan.
 Cara melakukan lemparan ke dalam selanjutnya ialah melengkungkan punggung.
Banyak sekali pemain yang melakukan throw in hanya berfokus pada kekuatan dan
posisi tangan saja. Namun sebenarnya throw in yang benar harus disertai dengan
kekuatan punggung dan bahu beserta pelaksanaan start awalannya. Jadi
melengkungkan punggung dalam pelaksanaan lemparan ke dalam dapat menambah
kekuatan saat melempar bola.
 Cara melakukan lemparan ke dalam selanjutnya ialah membawa bola sampai atas
melewati kepala. Pelemparan bola ke dalam yang sah diawali dengan peletakan bola
di belakang kepala. Jika pada awalnya bola berada di atas dahi atau di depannya maka
akan menyebabkan pelanggaran.
 Cara melakukan lemparan ke dalam selanjutnya ialah menjentikan pergelangan
tangan dan melepaskan bola ke arah depan. Di waktu yang bersamaan, punggung
dilentikkan hingga melengkung ke depan seperti halnya pegas (untuk awalan berlari).
Setelah itu jari kaki diseret dan lengan diluruskan sepenuhnya hingga bola terlepas.
Titik pelepasan bola akan mempengaruhi jarak jatuhnya lemparan bola. Usahakan
anda tidak melakukan puntiran bola menggunakan satu tangan. Maka dari itu kedua
tangan harus melepaskan bola secara bersama sama.

Setelah bola terlempar ke dalam, kemudian kembali menuju lapangan dengan berlari untuk
bermain lagi. Usahakan bola tidak tersentuh sebelum pemain lain menyentuh bolanya. Hal ini
dikarenakan bola tidak dapat disentuh pelempar sebelum pemain lain menyentuhnya, baik
pemain dari tim sendiri ataupun tim lawan.

8. Teknik Menangkap Bola (Goalkeeping)

Teknik dasar sepak bola ini adalah kemampuan yang wajib harus dikusai penjaga
gawang. Sebab, sudah menjadi tugas seorang kiper untuk menjaga gawangnya dari tendangan
atau sundulan lawan. Maka dari itu, ia harus mampu menangkap bola dengan cermat yang
mengarah ke gawangnya. Ada banyak atribut kiper yang harus dikuasai, tak hanya
menangkap. Misalnya, memotong umpan di udara dan meninju atau menghalau bola di dekat
gawang.
Untuk menjadi seorang kiper yang profesional, setidaknya harus mempelajari beberapa
teknik menangkap bola dalam sepak bola. Berikut beberapa teknik dalam menangkap bola
dalam sepak bola.

1. Tangkapan bola melayang

Teknik ini merupakan teknik menangkap bola ketika bola berada melayang namun dekat
dengan kiper. Ketika bola mengarah menuju arah kiper, agar tangkapan lengket, Anda bisa
menggunakan jari-jari Anda dengan memposisikan jari-jari membentuk huruf “W” dibagian
belakang bola dan sarung tangan juga berpengaruh ketika menangkap bola sehingga anda
perlu tahu cara merawat sarung tangan kiper. Jika Anda ingin menjadi kiper sepak bola yang
handal, Anda bisa melatih untuk tangkapan bola melayang. Berikut beberapa langkah untuk
tangkapan bola melayang.

1. Anda bisa mengambil posisi di antara gawang dan bola, hal ini merupakan salah satu
intuisi kiper agar tidak ada celah atau ruang kosong yang lebar. Sehingga mengurangi
terjadinya blunder.
2. Selanjutnya Anda bisa sedikit membuka kaki selebar bahu.
3. Sedikit bungkukkan tubuh Anda dan siapkan tangan Anda di depan untuk menyambut
bola.
4. Saat bola menuju Anda dan menyentuh telapak tangan Anda, tarik lengan dan ikuti
arah bola sambil menahannya.
5. Dekap dengan badan dan mudurkan tubuh sedikit untuk meredam kecepatan bola. Hal
ini bertujuan agar bola tidak memantul lagi dan terjadi blunder. Karena bola-bola
dengan arah bola di atas pinggang merupakan tendangan yang keras.

2. Tangkapan bola yang mengarah diatas kepala

Teknik ini digunakan ketika bola melambung dan menuju kearah Anda dalam keadaan
melayang diatas kiper. Biasanya bola yang melambung diatas kepala tidaklah terlalu
kencang, namun tentu saja jika Anda ingin menjadi kiper profesional Anda harus benar-benar
menguasainya. Karena teknik ini merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepak
bola.

Berikut adalah langkah-langkah tangkapan untuk bola atas.

1. Posisikan tubuh Anda berdiri tegak dan benar-benar bola mengarah ke arah dimana
Anda berdiri.
2. Posisikan tangan diatas kepala sesuai dengan arah kedatangan bola.
3. Ketika bola menyentuh telapak tangan segera apit bola diantara kedua tangan dan
tahan sebentar untuk memastikan bola berhenti bergerak.
4. Tarik tangan kebawah untuk memastikan bola tertangkap dengan baik.
8 Teknik Dasar Sepak Bola serta
Penjelasan dan Cara Melakukannya

Disusun oleh :

Nama : khoirunnisa

Kelas : x atp

b.study : penjaskes

smk negeri 1 batang toru


8 Teknik Dasar Sepak Bola serta
Penjelasan dan Cara Melakukannya
Disusun oleh :
NAMA : SARIANNA HARAHAP

KELAS : X ATP

B.STUDY : PENJASKES

smk negeri 1 batang toru

Anda mungkin juga menyukai