Anda di halaman 1dari 10

Materi PJOK Kelas 8

Permainan Bola Basket


Teknik Dasar Bola Basket
• Dribbling (Menggiring Bola)

• Passing (Mengumpan Bola)

• Shooting (Memasukkan Bola)


Dribbling
Cara Melakukan Dribbling Bola Basket :
Pemain bola basket perlu menguasai teknik khusus untuk bisa melakukan
dribbling. Memantulkan bola ke lantai saja tanpa adanya teknik tidak akan
menghasilkan dribbling yang lihai dan mengecoh. Berikut cara melakukan
teknik dasar dribbling bola basket.
1. Kepala harus dalam posisi tegak dengan pandangan fokus ke depan. Jangan
terlalu fokus kepada bola, namun lihat lapangan dan pemain lawan.
2. Rentangkan lengan dan gerakkan pergelangan tangan untuk memantulkan
bola ke lantai.
3. Saat memantulkan bola, gunakan jari untuk mengontrol bola. Jangan
menggunakan telapak tangan untuk mengontrol bola.
4. Jaga agar bola jangan memantul terlalu tinggi atau terlalu rendah saat
dribbling.
5. Tangan yang tidak memegang bola dan bagian tubuh lain bisa digunakan
untuk melindungi bola dari gerakan lawan.
Teknik-Teknik Dribbling Bola Basket
• Ada beberapa teknik dribbling bola basket yang wajib dikuasai oleh pemain basket. Berikut sejumlah teknik
dribbling dalam olahraga basket.
• Hesitation Move
• Teknik hesitation move dilakukan dengan menahan bola sebentar atau sejenak di pegangan tangan. Gerakan ini
dapat memecah konsentrasi lawan. Gerakan ini juga digunakan untuk persiapan melakukan shooting bola ke ring.
• Change of Pace
• Teknik kedua yang harus dikuasai oleh pemain basket adalah change of pace. Teknik ini dilakukan dengan gerakan
mengubah tempo dribbling. Gerakan ini berfungsi untuk memulai serangan atau melancarkan strategi lainnya yang
mengejutkan pemain lawan.
• Crossover
• Teknik dribbling bola basket selanjutnya yang perlu dikuasai pemain basket adalah crossover. Teknik ini dilakukan
dengan cara mengubah posisi bola dari satu tangan ke tangan lainnya. Gerakan ini berfungsi untuk mempertahankan
atau melindungi bola dari rebutan lawan.
• Between the Legs
• Pemain basket juga perlu menguasai teknik between the legs. Teknik dribbling ini dilakukan untuk melewati atau
menerobos pemain bertahan lawan yang sedang melakukan overplaying. Cara melakukannya jika anda berbelok ke
kiri, yakni dengan menggiring bola dalam pantulan rendah secara cepat menggunakan tangan kanan. Selanjutnya
gunakan kaki kiri untuk melangkah maju. Pantulkan bola dari tangan kanan ke tangan kiri melewati di antara kaki.
Pertahankan tubuh dalam posisi rendah saat melangkah maju.
• Behind the Back
• Behind the back merupakan teknik dribbling yang juga harus dikuasai oleh pemain basket. Teknik ini digunakan
untuk memindahkan bola dari kanan ke kiri. Gerakan ini cukup sulit dipraktekkan, namun sangat efektif untuk
mengecoh lawan.
• Wraparound
• Teknik selanjutnya yang wajib dikuasai oleh pemain basket untuk melakukan dribbling adalah wraparound. Gerakan
teknik ini mirip dengan teknik behind the back. Namun gerakan ini dilakukan dengan melempar bola dari samping
melewati punggung menuju ke arah depan.
• Ankle Breaker
• Gerakan dribbling yang harus dikuasai selanjutnya adalah ankle breaker. Teknik ini berupa gerakan cepat saat
menggiring bola sehingga membuat pemain lawan kesulitan untuk bertahan dan menjaga keseimbangan kaki.
• Itulah cara melakukan dribbling bola basket dan teknik-teknik dribbling yang harus dikuasai oleh pemain basket.
Dengan menguasai teknik dribbling tersebut, pemain basket akan jago dalam menembus pertahanan lawan.
Passing
Jenis – jenis passing
1. Chest Pass
Chest Pass adalah teknik passing atau operan yang dilemparkan dari depan dada. Teknik passing ini bisa
dibilang menjadi teknik yang paling dasar dalam permainan bola basket. Sebab, chest pass kerap digunakan
untuk mengoper bola dalam jarak dekat. Selain itu, chest pass hanya boleh dilakukan jika tidak ada pemain
lawan di sekitar kita.
Pasalnya, teknik chest pass menyebabkan bola mudah direbut karena lemparannya melayang di udara.
Berikut cara melakukan teknik passing chest pass:
1. Pertama, berdiri dengan satu di antara kaki berada di depan.
2. Lutut ditekuk sembari memegang bola di depan dada.
3. Dorong bola lurus ke depan dengan menggunakan kedua tangan.
4. Lepas bola ketika kedua tangan telah berhasil mendorongnya dengan sempurna.
5. Biarkan tangan tetap lurus hingga bola diterima oleh rekan satu tim.

2. Overhead Pass
Overhead pass adalah teknik passing atau mengoper bola yang menggunakan dua tangan dan dilakukan dari
atas kepala. Teknik ini biasanya dilakukan untuk memberikan bola kepada rekan satu tim yang memiliki
posisi sedikit lebih jauh. Hal ini berguna agar operan yang diberikan dapat mencapai sasaran yang dituju.
Berikut cara melakukan teknik passing overhead pass:
6. Pertama, berdiri dengan satu di antara kaki berada di depan.
7. Lutut sedikit ditekuk dan pegang bola di atas kepala dengan kedua tangan.
8. Tekuk siku tangan untuk menambah daya dorong.
9. Lempar bola dengan segenap tenaga ke arah atas atau dada rekan satu tim.
10. Turunkan tangan ketika bola sudah diterima oleh rekan satu tim.
3. Bounce Pass
Bounce pass adalah teknik passing atau mengoper bola dengan memanfaatkan permukaan lapangan. Teknik
passing ini biasanya dilakukan dengan memantulkan bola ke lantai terlebih dahulu.
Hal itu bertujuan untuk menghindari perebutan bola dari lawan atau mengecoh gerakan lawan, terutama
lawan dengan tubuh yang lebih tinggi.
Dengan begitu, bola yang dipantulkan bakal diterima oleh rekan satu tim yang dituju.
Berikut cara melakukan teknik passing bounce pass:
1. Pertama, berdiri dengan satu di antara kaki berada di depan.
2. Pegang bola menggunakan kedua tangan tepat di depan dada.
3. Condongkan badan sedikit ke depan dan lutut kaki sedikit ditekuk.
4. Dorong bola ke permukaan lantai dengan sedikit tenaga.
5. Posisi tangan kembali seperti semula usai melempar bola dengan kedua tangan.

4. Baseball Pass
Baseball pass adalah teknik passing atau mengoper kepada rekan satu tim yang letaknya cukup jauh dari
tempat berdiri. Teknik passing ini biasanya dilakukan setelah menguasai tiga teknik passing di atas.
Pasalnya, menerapkan baseball pass bukanlah perkara mudah. Diperlukan pengamatan serta lemparan yang
tepat agar bola bisa diterima oleh rekan satu tim.
Teknik baseball pass dilakukan menggunakan satu tangan dan bertujuan untuk melambungkan bola jauh ke
depan.
Berikut cara melakukan teknik passing baseball pass:
6. Pertama, sesuaikan posisi badan dengan cara berdiri tegak.
7. Pegang bola menggunakan satu tangan dan letakkan di belakang kepala.
8. Tarik kaki kanan ke belakang sambil diikuti gerakan mengayun pada posisi tangan yang memegang
bola.
9. Fokuskan gravitasi di kaki sebelah kanan.
10. Kemudian, tangan kanan ditarik lurus ke belakang untuk mengisi energi lemparan.
11. Lempar bola menuju rekan satu tim yang dituju.
Shooting
Shooting (menembak) terdapat dalam beberapa cabang olahraga bola
besar seperti sepakbola dan bola basket. Tapi, istilah ini bisa dibilang lebih populer
digunakan dalam permainan bola basket.
Dalam permainan bola basket, tujuan utamanya adalah mencetak skor sebanyak-banyaknya
dengan memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring. Dan, cara memasukkan bola ke
dalam ring hanya dapat dilakukan dengan teknik dasar shooting alias menembak.

Secara umum pengertian shooting adalah melepaskan (menembakkan) bola ke dalam


keranjang untuk mendapatkan poin. Dengan kalimat lain yaitu melempar bola basket
langsung ke arah keranjang lawan. Ini disebut teknik shooting.

Merujuk pada website resmi Federasi Bola Basket Amatir Internasional (FIBA), aspek
utama dalam melakukan shooting adalah keseimbangan, rotasi atau gerakan badan ke
belakang, serta gerakan mendorong ke atas. Shooting yang baik dan benar menggunakan
tenaga yang berasal dari kaki.

Jumlah langkah yang baik dalam menembak bola adalah dua langkah. Tapi, bisa
menggunakan teknik lay-up shot jika ingin menembak dengan tiga langkah.
Dalam permainan bola basket, setidaknya terdapat 6 teknik dasar shooting, yaitu:

1. Tembakan satu tangan (one-hand shot)


One-hand shot merupakan teknik shooting atau menembak dengan hanya menggunakan satu tangan, biasanya yang
digunakan untuk menembakkan bola adalah tangan terkuat.

Cara melakukan:
a). Fokuskan pandangan mata ke target (keranjang/ring basket).
b). Usahakan badan dalam keadaan rileks, lalu rentangkan kaki, punggung, dan bahu.
c). Lakukan tembakan dengan melontarkan tangan ke atas, lalu melenturkan jari-jari ke depan.

2. Tembakan bebas (free throw)


Free throw atau tembakan bebas, juga dikenal dengan lemparan bebas. Free throw bisa menjadi kesempatan bagi
sebuah tim untuk menciptakan poin. Oleh sebab itu, seorang atlet bola basket harus memiliki kemampuan free throw
yang baik agar bisa menyumbang poin bagi timnya.

Cara melakukan:
a). Posisi berdiri saat melakukan free throw adalah di tengah garis dalam lingkaran.
b). Posisi kaki direntangkan selebar bahu.
c). Pantulkan bola ke lantai agar tubuh menjadi lebih rileks.
d). Tekuk lutut sampai otot paha memiliki kekuatan untuk melakukan shooting.
e). Lihat dan fokus pada sasaran (keranjang/ring)
f). Gunakanlah kedua tangan untuk memegang bola. Namun, ketika menembak, bisa menggunakan satu tangan
terkuat.

3. Jump shot (melompat)


Jump shot merupakan teknik shooting yang kerap dilakukan oleh pemain basket. Teknik ini adalah menembakkan
bola ke dalam keranjang/ring sambil melakukan lompatan.

Cara melakukan:
a). Pastikan berada di posisi ideal untuk melakukan tembakan
b). Lompat, lalu menembak.
c). Tinggi lompatan disesuaikan dengan jarak posisi berdiri dengan ring.
4. Hook shot (menembak dari samping)
Teknik hook shoot dilakukan dengan cara menembakkan bola dari samping menggunakan satu tangan. Teknik ini sangat efektif
apabila kita dijaga oleh pemain lawan yang postur tubuhnya lebih tinggi.

Cara melakukan:
a). Pusatkan pandangan dan fokus pada ring
b). Gunakan salah satu kaki sebagai tumpuan.
c). Tekuk lutut untuk memberikan kekuatan saat melakukan lompatan.
d). Posisi tangan untuk menembak berada di belakang bola, sementara tangan yang tidak digunakan menembak posisikan di bawah
untuk menjaga keseimbangan.
e). Lakukan tembakan secara halus.

5. Lay-up shoot (menembak sambil terbang)


Secara garis besar, teknik lay-up dalam permainan basket dilakukan dengan berlari ke salah satu sisi ring basket untuk kemudian
melompat dan memasukkan bola ke dalam ring. Teknik ini juga dikenal sebagai gerakan menembak dalam bola basket yang
didahului dengan melalukan dua langkah. Lay-up shoot juga disebut dengan teknik menembak dengan tiga langkah.

Cara melakukan lay-up shoot:


a). Arahkan pandangan ke target yang dituju yaitu ring basket lawan.
b). Langkahkan kaki bagian luar atau yang paling dekat dengan side line. Namun, langkah kaki juga harus disesuaikan dengan
tangan yang digunakan saat melakukan lay up.
c). Jangan tergesa-gesa lalu berlari cepat ke arah ring basket lawan, karena tembakan lay up shoot dalam permainan bola basket
yang dilakukan dengan jarak dekat sekali dengan ring basket dan didahului gerakan 2 langkah.
d). Saat menggiring bola ke ring basket, pastikan jika pemain melindungi bola dari rebutan tim lawan.
e). Kedua tangan diluruskan ke atas untuk melempar bola ke dalam ring basket.

6. Slam dunk
Slam dunk merupakan teknik permainan bola basket yang paling populer. Cara melakukan slam dunk adalah memasukkan bola
secara langsung ke dalam keranjang dan menghempaskan tangan ke ring.

Cara melakukan slam dunk:


a). Lihat arah ring sebelum menembak.
b). Kaki agak ditekuk sedikit agar lompatan menjadi lebih tinggi.
c). Hempaskan bola ke dalam ring. Semakin tinggi lompatan, semakin besar pula peluang melakukan slam dunk akan berhasil
Link Vidio Teknik Bola Basket, TOLONG DI
BUKA DAN DI PELAJARI !!!!
Dribble
https://youtu.be/nNog2cQ2cuE?si=bPFARNzAc9HMguh-

Passing
https://youtu.be/LTpfHmj9YgI?si=15b6NJUKRTDAVyOT

Shooting
https://youtu.be/YL6MgD56TaQ?si=MjpWqW4-fPigwDpa

Anda mungkin juga menyukai