Anda di halaman 1dari 2

(IPS)

PERTEMPURAN PUPUTAN MARGARANA

Guru Pembimbing: Yusnawati S.Pd

Nama Kelompok: 7
 KASIH AFRIEL NIRWANA

 SANIA NURUL PADILA

 ECI ANJELI

 DEWI SAKILA NUR KURNIA

SMP Negeri 12 PALEMBANG


Tahun Pelajaran 2023-2024
1. LATAR BELAKANG
Latar belakang Pertempuran Margarana disebabkan oleh kedatangan Belanda ke
Indonesia untuk mengambil alih kekuasaan yang sebelumnya dimiliki oleh Jepang.

2. PERMASALAHAN
Pertempuran Puputan Margarana merupakan salah satu pertempuran antara Indonesia
dan Belanda yang terjadi pada tanggal 20 November 1945. Pertempuran ini diawali
dengan kedatangan pasukan Belanda berjumlah sekitar 2000 tentara dan disertai tokoh-
tokoh yang bersedia bekerja sama dengan Belanda di Bali.
Pertempuran ini dipimpin oleh Kepala Divisi Sunda Kecil Kolonel I Gusti Ngurah Rai.
Kronologi pecahnya perang tersebut disebabkan hasil Perjanjian Linggarjati antara
Indonesia dan Belanda. Di dalam perjanjian tersebut, salah satu isinya berkata bahwa
pengakuan Belanda secara de facto hanya meliputi Jawa, Madura, dan Sumatera.

3. PEMBAHASAN
1.
2.
3.
4.
5.

4. KESIMPULAN
Pertempuran ini dipimpin oleh Kepala Divisi Sunda Kecil Kolonel I Gusti Ngurah Rai.
Dimana Pasukan TKR diwilayah ini bertempur dengan habis-habisan untuk mengusir
Pasukan Belanda yang kembali datang setelah kekalahan Jepang, untuk menguasai
kembali wilayahnya yang direbut Jepang pada Perang Dunia II, mengakibatkan
kematian seluruh pasukan I Gusti Ngurah Rai yang kemudian dikenang sebagai Perang
Puputan serta mengakibatkan Belanda sukses mendirikan Negara Indonesia Timur(NIT)
sebagai negara boneka yang meliputi wilayah Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku,
dan Irian Barat.

Anda mungkin juga menyukai