ENSIKLOPEDIA ANAK NASIONAL

•NAMA = CARLA NADINE MICHELLIA

•NOMOR = 06
•KELAS = 9H / IX H

● 5 BAB =
1. Musik Kaum Tertindas
2. Mati Muda Untuk Negara
3. Kayu Bermutu Tinggi
4. Pompa Kehidupan
5. Filsuf, Negarawan, dan Seniman

MUSIK KAUM TERTINDAS

Musik jazz berakar dari musik orang Negro Amerika Utara yang
menjadi budak. Sambil bekerja, mereka bersenandung. Tanpa
senandung, pekerjaan mereka menjadi terbengkalai. Jazz terkenal
hampir di seluruh dunia. Penggemarnya berkembang pesat. Irama jazz
digemari karena hidup, dinamis, dan kaya improvisasi. Ia merupakan
cetusan jiwa tertindas yang menginginkan kebebasan dan
kemerdekaan.
Semula, jazz menggunakan alat tiup, tetapi kini ia dilengkapi dengan
piano, gitar, perkusi, dll. Gaya jazz pun menjadi banyak, meliputi dixie,
boogiewoogie, bebop, New Orleans, dll.
Tokoh jazz Indonesia yang terkenal antara lain Jack Lesmana, Indra
Lesmana, Bill Saragih, Ireng Maulana, dan Buby Chen. Tokoh jazz dunia
yang menonjol adalah Louis Amstrong, Milton Mesirow, dll.
●ALASAN MEMILIH BAB INI =
Alasan saya memilih bab ini adalah
karena saya menyukai musik dan
alunannya. Saya merasa tertarik
dengan latar belakang, isi, dan
cerita tersebut sehingga membantu
saya menambah pengetahuan akan
musik.

●KESAN = ● KALIMAT YANG

Menarik dan sangat menginspirasi MENGGUGAH HATI =
sehingga membuat kita tidak mudah "Ia merupakan cetusan jiwa
menyerah. Dan mengingatkan kita tertindas yang
bahwa semua orang, semua ras dan menginginkan kebebasan
golongan, bisa mencapai kesuksesan. dan kemerdekaan".

●HARAPAN =
1. Semoga saya bisa memainkan alat musik.
2. Semoga musik Jazz tetap selalu terkenal, terkenang, dan dicintai
semua kalangan.
3. Semoga kita semua tidak mudah menyerah karena saya yakin kita
semua akan sukses dan berhasil di suatu hari nanti.
I. Tujuan
Mengamati dan memahami proses pembuatan tapai.

II. Materi
Tujuan bioteknologi
Meningkatkan aplikasi organisme hidup, sel, bagian dari organisme hidup,
dan/atau analog molekuler untuk menghasilkan barang dan jasa sehingga
memudahkan manusia dalam memecahkan masalah atau membuat dan
memperoleh produk berguna yang lebih baik dari segi kualitas maupun
kuantitas serta singkat dalam waktu produksi.
Ciri-ciri bioteknologi Ciri-ciri bioteknologi modern
konvensional -Menggunakan teknik dan alat yang modern.
-Melibatkan proses -Hanya menggunakan bagian (enzim ataupun DNA)
fermentasi dalam dari mikroorganisme.
menghasilkan produk. -Dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip
-Menggunakan ilmiah.
mikroorganisme secara -Dilakukan berdasarkan pengkajian yang mendalam.
langsung. -Melibatkan rekayasa fermentasi dan rekayasa
-Tidak ada modifikasi genetika serta pengetahuan biokimia dan
genetik. biomolekuler.
-Prosesnya terjadi alami -Melibatkan berbagai macam teknik dari berbagai
dan sederhana. ilmu pengetahuan

Uraian terkait tapai

Tapai adalah kudapan yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan pangan
berkarbohidrat sebagai substrat oleh ragi dengan memanfaatkan
mikroorganisme seperti Saccharomyces cerevisiae, jamur Aspergillus sp., dan
bakteri Acetobacter aceti. Mikroorganisme tersebut akan bekerja sama untuk
mengubah bahan baku dari singkong menjadi tapai. Proses fermentasi yang
dilakukan mikroorganisme dalam pembuatan tapai merupakan respirasi
anaerob, artinya dalam prosesnya tidak dibutuhkan oksigen.
Tapai hasil fermentasi dengan ragi umumnya memiliki tekstur lunak dan
lengket, mengandung alkohol, dan berasa manis keasaman. Kandungan asam
cuka (asam asetat) pada tapai menyebabkan tapai menjadi masam. Agar tapai
tidak terlalu masam, dalam pembuatan tapai harus ditutup rapat.
III. Alat dan bahan
Singkong
Ragi
Air
Pisau
Panci
Tampah
Wadah dengan tutup

IV. Proses Pembuatan

Kupas singkong dan cuci bersih di bawah air mengalir hingga bersih.
Potong singkong menjadi beberapa bagian kecil.
Rebus singkong hingga matang.
Setelah matang, diamkan singkong rebus hingga dingin.
Setelah dingin, pindahkan singkong rebus ke dalam tampah untuk proses
fermentasi.
Taburkan ragi bubuk ke seluruh singkong yang sudah matang. Pastikan setiap
bagian terlapisi dengan rata.
Pindahkan tapai yang sudah diberi ragi ke wadah kemudian tutup rapat.
Simpan tapai di dalam ruangan yang hangat dan jauh dari paparan sinar
matahari. Diamkan selama 48 jam sebelum dikonsumsi atau diolah menjadi
berbagai menu.

V. Kajian keilmuan
Tapai memiliki rasa yang khas dan unik. Rasa unik tapai yang manis sekaligus
asam menjadikan banyak orang menggemari tapai. Sensasi rasa alkohol dalam
tapai menambah rasa asik ketika sedang mengonsumsi tapai. selain itu, banyak
orang menyukai tapai karena mereka tau tapai memiliki banyak manfaat. Tapai
mengandung berbagai macam bakteri “baik” yang aman dikonsumsi, sehingga
tapai digolongkan sebagai sumber probiotik bagi tubuh. Tapai singkong dapat
meningkatkan kesehatan tubuh karena rendahnya kadar alkohol. Jika kalian
merasa lemas dan sedikit demam, dapat mengonsumsi tape untuk
menghangatkan darah dan menstimulasi kulit agar menghangat. Mengonsumsi
tape dalam jumlah sedang dan tidak lebih dari 50 gram setiap hari dapat
mencegah dampak negatif alkohol di dalam tubuh. Kelebihan lain dari tapai
adalah dapat mengikat dan mengeluarkan aflatoksin dari tubuh. Konsumsi
tapai juga dapat mencegah terjadinya anemia.
Meskipun rasa masam dan sensasi alkohol yang unik dari tapai menjadi daya
tarik, tidak semua orang menyukai rasa tersebut. Tidak sedikit orang yang
hanya menyukai tapai ketika tapai tersebut diolah, contohnya yaitu rondo
royal. Ketika tapai tersebut dimodifikasi, rasanya berubah menjadi gurih.
Orang Indonesia sendiri menyukai makanan yang terasa gurih terutama
gorengan.

Tapai memiliki peluang untuk tetap ada dan diproduksi namun banyak dijual
dalam bentuk olahan, seperti cake tapai. Tetapi juga tidak menutup
kemungkinan tapai untuk tidak diproduksi dan dijual belikan. Daerah seperti
Bondowoso dan Bandung pasti tetap akan memproduksi tapai singkong
karena merupakan makanan khas oleh-oleh daerah tersebut.

Terdapat ancaman dalam kelanjutan adanya tapai. Seiring berjalannya

waktu, bahan baku tapai yaitu singkong menjadi berkurang karena orang-
orang sudah sangat jarang menanam singkong. Berkurangnya lahan
pertanian juga menjadi ancaman untuk tapai.

Di sisi lain, tapai juga memiliki kekurangan. Konsumsi tapai yang berlebihan
dapat menimbulkan infeksi pada darah dan gangguan sistem pencernaan.
Selain itu, beberapa jenis bakteri yang digunakan dalam proses pembuatan
tapai berpotensi menyebabkan penyakit pada orang-orang dengan sistem
imun yang terlalu lemah.

VI. Lampiran
1. Tema
Utama
Turunan
2. Tokoh
Pelaku
Utama

Book Fair
Tambahan
Penokohan (karakter)
Protagonis
Antagonis
Campuran
3. Alur

Festival
Tahapan Alur
Maju
Mundur LATAR
Campuran
Struktur Cerita Utama
ALUR
Orientasi ( Pengenalan awal cerita) TOKOH
Komplikasi (Konflik) SUDUT Turunan
Resolusi (Penyelesaian) TEMA
Koda (Amanat/pesan moral) PANDANG Penokohan
Kaidah Alur
Orang pertama Pelaku Tempat
Kemasukakalan (Plausability)
Orang ketiga Waktu
Kejutan (Suprise) Utama
Keutuhan (Unity) Tambahan Suasana
Misteri (Suspense)
4. Latar Antagonis
Waktu Protagonis Tahapan Alur
Tempat Campuran
Suasana
5. Sudut Pandang
Kaidah Alur
Orang pertama Struktur Cerita
Orang ketiga

Koda (Amanat/pesan moral)

Resolusi (Penyelesaian)
Komplikasi (Konflik)
Orientasi
Pengenalan awal cerita
Kejutan (Surprise)

Misteri (Suspense)
Keutuhan (Unity)
Kemasukakalan (Plausability)
Book Fair
Festival
Lets Join!
10 - 20 August 2024
At 123 Anywhere St., Any City

Free Entry Get discount up to 70%