PENGAMBILAN
KEPUTUSAN ETIS
Faktor Yang Mempengaruhi Manusia
SISTEM
SISTEM
RELIGI
SISTEM
PENGETAHUAN TEKNOLOGI
KARAKTER
SISTEM MANUSIA SISTEM MATA
KESENIAN PENCHARIAN
SISTEM SISTEM
BAHASA ORGANISASI
PANDANGAN KARAKTER KEPUTUSAN
HIDUP (Budaya) MANUSIA ETIS
SELF
Awareness
1. MANUSIA (lanjutan)
(Berkesadaran Diri yang Baik)
TUHAN
Sesama
SPIRITUALITAS Manusia
Diri
Sendiri +
IMAN Manusia berkesadaran diri
baik jika:
• Hati nuraninya bersih
• Tata relasionalnya baik (Tuhan,
Alam/ diri sendiri, sesama dan
Lingkungan Hidup lingkungan)
1. MANUSIA (lanjutan)
(Kesadaran Diri yang Rusak)
Banjir Pemanasan
Global
2. NORMA
Bentuk Norma:
• Prinsip bersifat Umum → abstrak
“Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya
orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian
juga kepada mereka” (Matius 7: 12)
• Peraturan bersifat spesifik → konkrit
“Janganlah mengucapkan saksi dusta” (Keluaran 20:
16)
3. SITUASI
• Etika “Situasi” (Joseph Fletcher)
“Tidak ada Norma (Norma baik atau buruk)
yang berlaku untuk semua Situasi, karena setiap
Situasi adalah berbeda”
“Hukum
Kasih” ?
3. SITUASI (lanjutan)
• Etika “Situasi” (Joseph Fletcher)
“MENOLONG” … ? Baik, atau Buruk ?
DISKUSIKAN:
“Bagaimana tanggapan Anda ? Setuju/
Tidak Setuju, berikan alasannya?”
(Bandingkan dengan Daniel, Sadrakh, Mesakh dan
Abednego)
3. SITUASI (lanjutan)
• Etika “KONTEKSTUAL” (Malcolm Brownlee)
8 Unsur Situasi dalam Etika Kontekstual:
1. Tempat/ruangnya?
2. Waktunya?
3. Bendanya?
4. Orang-orang yang terlibat?
5. Pemikiran/motivasinya?
6. Peristiwanya?
7. Lembaga sosialnya?
8. TUHAN
Tugas Kelas
Contoh kasus Etika
• Seorang pasien rumah sakit jiwa memperkosa sesama
pasien. Namun gadis yang diperkosanya itu menderita
schizophrenia yang gawat. Ayah sang gadis menuntut rumah
sakit atas kelalaiannya dan meminta supaya dilakukan aborsi.
Namun pihak rumah sakit menolak karena hukum hanya
memperbolehkan aborsi demi alasan kesehatan ibu yang
terganggu.
• Apa yang harus dilakukan oleh ayah si gadis, jika RS menolak
permohonannya dan membuka aib anaknya ke publik atau
polisi, dia akan mendapat malu, RS bisa ditutup sementara
masyarakat membutuhkan RS tsb untuk pengobatan sanak
saudaranya.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN ETIS
(PENDEKATAN FILOSOFIS)
• TELEOLOGI
• DEONTOLOGI
• ETIKA KEBAJIKAN (Virtue Ethics)
• DLL
PENGAMBILAN KEPUTUSAN ETIS
(PENDEKATAN FILOSOFIS)
2. DEONTOLOGI
– Berfokus pada kewajiban atau tugas memotivasi
keputusan atau tindakan, bukan pada konsekuensi
dari tindakan
– Kebenaran bergantung pada rasa hormat yang
ditunjukkan dalam tugas/proses, serta hak dan
keadilan yang dicerminkan oleh tugas-tugas
tersebut
– Kebenaran suatu proses pengambilan keputusan
berdasarkan norma agama, masyarakat dll lebih
diutamakan dan dipegang teguh.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN ETIS
(PENDEKATAN FILOSOFIS)