Anda di halaman 1dari 34

KONSTRUKSI PELINDUNG DAN

PERLENGKAPAN BANGUNAN

Evalina Herawati
Program Studi Kehutanan - Fakultas Kehutanan
Universitas Sumatera Utara
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca
Terdiri dari:
 Pelapis dinding luar
 Pelapis dan penutup atap
 Jendela dan pintu

 Pelapis dinding luar dari kayu


• Kelebihan dinding kayu : menciptakan
suasana yang hangat dan natural serta
lebih sejuk
• Cara pemasangan antara lain:
Pemasangan Papan Dinding Vertikal dan
Pemasangan Papan Dinding Horizontal
Pemasangan Papan Dinding Vertikal

Bercelah

Papan Bersponing

Dengan Lis Pelindung

Ujung bawah dan Sambungan-sambungan memanjang


Pemasangan Papan Dinding Horizontal
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

 Pelapis dan penutup atap


• Atap merupakan penutup seluruh ruang
yang ada dibawahnya, sehingga dapat
melindungi bangunan dari panas,
hujan, angin dan binatang buas serta
untuk keamanan
• Pengaruh iklim menjadi pertimbangan
dalam menentukan desain bentuk dan
konstruksi atap
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

Syarat-syarat atap yang harus dipenuhi


antara lain:
1. Konstruksi atap harus kuat menahan
berat sendiri dan tahan terhadap beban-
beban yang bekerja padanya
2. Pemilihan bentuk atap yang sesuai
sehingga menambah keindahan serta
kenyamanan bagi penghuninya
3. Bahan penutup atap harus sesuai dengan
fungsi bangunan tersebut, dan tahan
terhadap pengaruh cuaca
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

4. Sesuai dengan ciri khas arsitektur


tradisional bangunan sekitar (opsional)
5. Kemiringan atau sudut atap harus sesuai
dengan jenis bahan penutupnya. Makin
rapat jenis bahan penutupnya, maka
kemiringannya dapat dibuat lebih
landai.
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

• Penutup merupakan bagian yang menutupi


atap secara keseluruhan sehingga
tercipta ambang atas yang membatasi
dari alam luar.
• Faktor utama yang harus dipertimbangkan
dalam pemilihannya adalah faktor
keringanan material agar tidak terlalu
membebani struktur bangunan dan faktor
keawetan terhadap cuaca (angin, panas,
hujan). Faktor lain adalah
kecocokan/keindahan yaitu ukuran dan
desain terhadap bangunan.
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

Penutup Atap Terjal/Miring

Atap Pelana Atap Kemah


(Limas)

Menara
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

Penutup Atap Datar


• Model atap ini berupa bidang datar,
tetap terdapat kemiringan pada
permukaannya namun relatif kecil
• Atap datar biasanya menunjukkan
kemiringan kurang dari 40o sampai datar.
• Pada atap datar diperlukan tepi atap
berbentuk baji, yang tingginya 5 cm dan
lebarnya 1 m.
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

• Pengaliran air atap mulai di


pertengahan bangunan. Ketentuan ini
ideal untuk atap bertutup aspal, karena
atap selalu sedikit lembab, dan aspal
tidak akan mudah mengalir ke bawah.
• Komponen terpenting atap datar adalah
lapisan waterproofing, karena
menggunakan bitumen, polimer atau
produk campuran.
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

Atap Sirap
• Bahan yang banyak digunakan pada rumah
tradisional Indonesia berbahan dasar
kayu.
• Sirap terbentuk dari potongan-potongan
kayu tipis yang disusun 3 (tiga) atau 4
(empat). Potongan kayu kemudian dipaku
ke multiplek yang melapisi rangka atap.
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

• Penutup atap yang terbuat dari kepingan


tipis kayu ulin (Eusideroxylon zwageri)
ini umur kerjanya tergantung keadaan
lingkungan, kualitas kayu besi yang
digunakan, dan besarnya sudut atap.
• Penutup atap jenis ini bisa bertahan
antara 25 tahun hingga selamanya
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca

Konstruksi Lisplang
• Lisplang merupakan pengakhir (tepian)
bidang atap. Berfungsi sebagai penutup
konstruksi atap (talang, usuk)dan dapat
menjadi unsur dekorasi bangunan dapat
dibuat dengan berbagai variasi bentuk
dan ukuran, sehingga menimbulkan kesan
menarik.
• Aksesoris atap yang fungsinya untuk
merapikan atau mempermanis atap rumah
Konstruksi Pelindung terhadap cuaca
 Jendela dan pintu
• Kusen adalah salah satu bagian dari
konstruksi bangunan yang berfungsi
untuk membentuk hubungan baik antara
sebuah dinding pasangan bata, beton
atau kayu dengan pintu atau jendela.
• Sayap jendela melekat pada kusen
dengan engsel yang letaknya bisa di
sebelah kanan maupun kiri atau di
bagian atas menurut kebutuhan.
• Tinggi minimal untuk pintu 1,95 meter
dan karena itu kusen dari kayu
dilengkapi dengan 3 angker pada
ambang tegak masing-masing.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

Terdiri dari:
 Penutup lantai
 Konstruksi langit-langit
 Dinding Pemisah Ruangan
 Konstruksi Tangga
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

 Penutup lantai
Lantai Papan Kayu
• Lantai adalah bagian bangunan berupa suatu
luasan yang dibatasi dinding-dinding
sebagai tempat dilakukannya aktifitas
sesuai dengan fungsi bangunan.
• Penutup lantai kayu menggunakan papan kayu
atau papan parket yang dipasang di atas
rangkaian balok-balok lantai dengan
menggunakan konstruksi sambungan kayu atau
paku-paku penyambung dan juga ditanam dalam
beton.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

• Selain penutup parket, penutup lantai kayu


dapat juga terbuat dari papan yang panjang,
dengan tebal 2 - 3 cm yang dipasang di atas
balok-balok yang dipasang pada arah lebar
dari luasan lantai.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

Parket kayu kepala, parket papan dan


parket bingkai
• Parket kayu kepala biasanya digunakan
sebagai lantai bengkel dan pabrik
sehingga tempat kerja menjadi sehat
untuk kaki para pekerja. Parket kayu
kepala ditanam dalam aspal diatas
lantai beton dengan bagian kepala kayu
(potongan melintang dengan pori-pori)
pada permukaan lantai.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

Parket umumnya digolongkan sebagai


berikut :
a) Parket papan pendek panjang 30 – 60 cm,
lebar 6 – 9 cm
b) Parket papan panjang panjang 61 – 100
cm, lebar 6 – 9 cm
c) Parket bingkai (dengan dadu) segi
empat 20 x 20 s/d 40 x 40 cm
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

 Konstruksi langit-langit
• Plafon atau sering disebut juga
langit-langit merupakan bidang atas
bagian dalam dari ruangan bangunan
(rumah).
• Fungsi langit-langit atau plafon
adalah:
1. Untuk mengurangi panas dari sinar matahari
yang melalui bidang atap
2. Untuk menahan kotoran yang jatuh dari
bidang atap.
3. Untuk menahan percikan air hujan, agar
ruangan dan isinya selalu terlindung.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

3. Untuk menahan percikan air hujan, agar


ruangan dan isinya selalu terlindung.
4. Supaya ruangan di bawah atap selalu nampak
bersih.
5. Menambah estetika ruangan, karena
konstruksi plafon bisa dibuat beraneka
macam bentuk.
• Jarak pemasangan maupun cara
pemasangan penggantung plafon
berbeda-beda, tergantung dari jenis
dan ukuran dari bahan langit-langit
yang dipakai.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

• Untuk dapat menetapkan pola dari


langit-langit maka perlu memperhatikan:
1. Bentuk dari ruangannya akan mempengaruhi
pola yang digunakan
2. Bahan yang digunakan sebagai penutup dapat
asbes, triplek ataupun jenis lainya
3. Tinggi rendahnya penutup
4. Menggunakan lis atau tidak
5. Pembagian jalur penutup langit-langit
menggunakan modul 100 x 100 cm, 60 x 60 cm
atau 60 x 80 cm
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

 Dinding pemisah ruangan


Dinding pengisi/partisi yang sifatnya
non struktural harus diperkuat dengan
rangka (untuk kayu)
1. Dinding Kayu Batang Tersusun
Konstruksi dinding kayu batang tersusun
masih banyak digunakan sebagai metode
pembuatan dinding rumah. Baik rumah
ataupun kandang hewan semuanya dibangun
dengan konstruksi batang kayu tersusun.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

2.Konstruksi Dinding Kayu Rangka Tersusun


• Konstruksi rangka tersusun adalah
konstruksi yang disusun setingkat
demi setingkat.
• Konstruksi rangka tersusun biasa
dipasang terbuka atau dilapisi dengan
papan. Kalau konstruksi rangka
tersusun masih terbuka, penempatan
tiang-tiang dan palang-palang serta
kuda-kuda penopang tidak hanya
menurut perhitungan statistika tetapi
juga menurut keindahan dan
keestetikaannya.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

3. Konstruksi Dinding Kayu Rangka Terusan


• Konstruksi rangka terusan pada
umumnya bagian luar dan dalam
dilapisi dengan papan.
• Tiang-tiang menembus melalui semua
tingkat bangunan. Konstruksi rangka
terusan pada umumnya dibuat dari
papan. Sambungan-sambungan seperti
pen, gigi tunggal dan sebagainya
tidak digunakan disini, sebab semua
sambungan dipaku.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan

 Konstruksi tangga
• Terdapat berbagai jenis bentuk tangga,
kegunaannya tidak hanya sebagai sarana
untuk naik turun lantai tetapi juga
merupakan bagian dari keindahan interior
suatu ruangan.
• Jika suatu tangga terdiri dari anak
tangga persegi empat maka terdapat
tangga lurus. Jika anak tangga berbentuk
trapesium maka tangga akan berbentuk
lengkungan. Keduanya dapat
dikombinasikan untuk membentuk tangga
yang memiliki estetika yang indah.
Konstruksi Perlengkapan Bangunan
Contoh bentuk tangga
T e r i m a k a s i h

Anda mungkin juga menyukai