Anda di halaman 1dari 8

Penolakan Pendirian

Gereja di Cilegon

kelompok 2
Anggota 9G/4 Christopher Farrel

9G/7 Eugenius Adriel


9G/8 Felix Darren
9G/14 Joanna Lydia

9G/16 Josephine Angel


9G/28 Salviane Theandra
Topik Pembahasan
Unsur 5W1H
Apa contoh peristiwa intoleransi yang terjadi di Indonesia?
Contoh peristiwanya yaitu peristiwa penolakan pendirian gereja di Cilegon.
Peristiwa tersebut merupakan konflik agama yang baru-baru ini terjadi.

Di mana konflik itu terjadi?


Konflik tersebut terjadi di tanah milik Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)
Maranatha di lingkungan Cikuasa, Kelurahan Gerem, Kec. Grogol, Kota Cilegon.

Kapan konflik tersebut terjadi?

Konflik ini terjadi pada Rabu, 7 September 2022 yang lalu.

Siapa saja yang terlibat dalam konflik tersebut?


Oknum-oknum yang terlibat dalam konflik tersebut beberapa di antaranya ada warga Cilegon yang
beragama non nasrani, wali kota Helldy Agustian, Agus Surahmat (sekretaris FKUB), dan sebagainya.
Unsur 5W1H
Mengapa konflik tersebut terjadi?
Menurut FKUB, salah satu penyebabnya adalah insiden Geger Cilegon yang terjadi pada tahun 1888
silam. Kala itu, terjadi pelarangan azan dan penarikan upeti kepada masyarakat lokal yang
mayoritas beragama Islam. Selain itu, masyarakat Cilegon menggunakan Surat Keputusan Bupati
Kepala Daerah Tingkat II Serang Nomor 189 / Huk/ SK/1975, Tertanggal 20 Maret 1975, yang
konon mengatur Tentang Penutupan Gereja / Tempat Jemaah Bagi Agama Kristen dalam daerah
Kabupaten Serang sebagai dokumen yuridis yang menjadi landasan hukum aturan yang mengatur
pendirian rumah ibadah selain masjid di wilayah Kabupaten Serang yang sekarang menjadi Kota
Cilegon.

Bagaimana konflik tersebut terjadi?


Awalnya, panitia pembangunan gereja mendapatkan kendala dalam perizinan. Tanah tersebut
merupakan hasil dari tukar menukar antara HKBP dengan PT Nusaraya Putra Mandiri pada 18 tahun
silam. Atas keputusan wali kota Cilegon, Aat Syafaat, pembangunan gereja diizinkan. Bahkan, panitia
pembangunan gereja pun mendapatkan validasi dari sejumlah warga. Namun, terjadi penolakan oleh
masyarakat daerah Cilegon yang beragama Islam. Ditambah lagi wali kota Helldy Agustian
menandatangani petisi penolakan pembangunan tersebut. Selain itu, pengakuan ketua RT setempat
yang diberi uang untuk menyetujui pembangunan gereja membuat warga Cilegon yang menolak
pembangunan gereja bertambah.
Solusi
Menurut kelompok kami, solusi yang bisa kita tawarkan adalah dengan
berdamai dengan agama lain. Sebagai umat kristiani, meributkan hal
seperti ini bukanlah pilihan yang baik. Membalas kejahatan dengan
kejahatan merupakan hal yang negatif. Maka dari itu, kita harus tetap
mempertahankan sikap toleransi, membicarakan masalah ini tanpa melalui
pertikaian, dan juga terus mendoakan mereka agar diberi pencerahan.
Sumber
https://kemenag.go.id/read/mengurai-polemik-
penolakan-pendirian-gereja-di-cilegon-doyyq

https://www.suara.com/news/2022/09/12/121507/5
-fakta-penolakan-pembangunan-gereja-di-cilegon-
fkub-ungkap-alasannya

https://news.detik.com/berita/d-6279957/warga-
cilegon-tolak-pendirian-gereja-ungkit-sk-bupati-
tahun-1975
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai