Anda di halaman 1dari 24

PROSIDING

SEMINAR NASIONAL FACILITIES PLANNING


DAN LOMBA PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS 2017

TEMA
“PERANCANGAN FASILITAS UNTUK MENINGKATKAN
FLEKSIBILITAS SISTEM MANUFAKTUR DALAM RANGKA
MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING GLOBAL”

UNIVERSITAS TRISAKTI, 3-5 MEI 2017

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI, UNIVERSITAS TRISAKTI


BEKERJASAMA DENGAN
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI, INSTITUT TEKNOLOGI
BANDUNG (ITB)
BADAN KERJASAMA PENYELENGGARA PENDIDIKAN TINGGI
TEKNIK INDUSTRI (BKSTI)
BADAN KEJURUAN TEKNIK INDUSTRI – PERSATUAN
INSINYUR INDONESIA (BKTI-PII)

i
PROSIDING SEMINAR NASIONAL FACILITIES PLANNING DAN
LOMBA PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS 2017

TEMA
“PERANCANGAN FASILITAS UNTUK MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS SISTEM
MANUFAKTUR DALAM RANGKA MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING
GLOBAL”

ISBN: 978-602-61585-0-5

Penanggung Jawab:

• Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT (Universitas Trisakti)


• Prof. Dr. Ir. Bermawi P. Iskandar (Institut Teknologi Bandung)
• Prof. Dr. Ir. Anang Zaini Gani (Institut Teknologi Bandung)
• Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D. (BKSTI)
• Dr. Ir. Tiena G. Amran (BKTI PII)

Ketua Dewan Penyunting: Prof. Parwadi, Ph.D

Sekretaris : Elfira Febriani Harahap,STP, M.Si


Layout : Dra. Virginia S, MM
Sirkulasi : Ranny Dwi Anggraini, ST, MT

Penerbit : Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri- Universitas Trisakti

Alamat Penerbit : Gedung Hery Hartanto Lantai 5

Jl. Kyai Tapa no 1, Grogol, Jakarta Barat – 1140

Telp (021)5663232 ext.8407, Fax.(021)5605841

Hak Cipta dilindungi Undang- Undang


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi Buku Prosiding ini tanpa ijin tertulis dari
penerbit

ii
SAMBUTAN KETUA JURUSAN TEKNIK INDUSTRI,
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI, UNIVERSITAS TRISAKTI

Puji syukur dipanjatkan kehadiran Allah SWT atas karunia dan kasih sayang NYA yang telah
menjadikan terselenggaranya Seminar Nasional Facilities Planning & Lomba Perancangan
Tata Letak Fasilitas 2017 oleh Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Universitas
Trisakti.

Tujuan seminar ini salah satunya adalah mempresentasikan hasil penelitian yang memperkaya
khasanah Keilmuan Teknik Industri, khususnya di bidang Perencanaan Tata Letak Fasilitas.
Hal ini sangat bermanfaat bagi para pengguna untuk pemecahan masalah dan meningkatkan
kinerja individu, industri, perusahaan maupun organisasi. Seminar ini juga diharapkan dapat
menguatkan jejaring kerjasama antar program studi teknik industri, industri, korporat &
professional, komunitas dan pemerintah agar bermanfaat bagi semua pihak.

Dengan ini sebagai Ketua Jurusan Teknik Industri saya mengucapkan terima kasih yang
sebesar besarnya kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras agar Seminar Nasional
Facilities Planning & Lomba Perancangan Tata Letak Fasilitas 2017 dapat terselenggara
dengan baik. Penghargaan setinggi tingginya kami berikan kepada semua pihak atas sponsor,
donasi, sumbangan pemikiran serta dukungan moril dan materil sehingga program ini
terlaksana dengan sukses.

Jakarta, 3 Mei 2017


Ketua Jurusan Teknik Industri Universitas Trisakti
Dr. Ir. Tiena G. Amran

iii
KEPANITIAAN

Pembina:
• Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT (Universitas Trisakti)
• Prof. Dr. Ir. Bermawi P. Iskandar (Institut Teknologi Bandung)
• Prof. Dr. Ir. Anang Zaini Gani (Institut Teknologi Bandung)
• Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D. (BKSTI)
• Dr. Ir. Tiena G. Amran (BKTI PII)

Panitia Pengarah:
• Ir. Didien Suhardini, MSc., Ph.D (Universitas Trisakti)
• Dr. Ir. Docki Saraswati, MEng (Universitas Trisakti)
• Prof. Parwadi Moengin, Ph.D (Universitas Trisakti)
• Dr. Ir. Anas Ma’ruf, MT (Institut Teknologi Bandung)
• Ir. Rachmawati Wangsaputra, MT, Ph.D (Institut Teknologi Bandung)
• Dr. Ir. Sukoyo, MT (Institut Teknologi Bandung)

Panitia Pelaksana:
Ketua : Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT
Wakil Ketua : Dr. Ir. Nora Azmi, MT
Anggota : Ir. Sumiharni Batubara, MSc.
Dr. Ir. Dorina Hetharia, MSc.
Dr. Pudji Astuti, MT
Ir. Amal Witonohadi, MT
Ir. Wawan Kurniawan, MT
Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM
Rahmi Maulidya, ST, MT
Dr.Winnie Septiani, ST., MSi
Dr. Wisnu Sakti D, ST, MSc.
Debbie Kemalasari, ST, MT, MBA
Elfira Febriani, STP, MSi.
Arnolt K Pakpahan, ST, MM
Ranny Dwi Anggraini , ST, MT
Agung Sasongko, ST, MM
Nilla, ST, MT
Arnest Faradilla, ST, MSc,
Ryan J. Sembiring ST, MM, MT
Dra. Nurlailah B, MM
Dra. Virginia S, MM
Daniel Adrian, ST
Nuryani S, SE
Sony Sugiarto
Widji Djunarwati, ST
Helmi Fauzan
Ari Nur Yahya
Adrian
Arif Pami Setiaji
Satijan

iv
Anggota mahasiswa:
Sarah Fauziah Maulydiana
Hafli Hanif Sugianto
Nadia Meutia A
Nadhira C Putri
Trianti Paskalina P
Zasqia Rahmirda
Maysani Putri Folia
Elisa Setyowati
Almas Khoirunisa
Nurdiniyah Pangesti
Bramantio Sadewo
Mitsuko Teorema
Devia Fitria
Zahita Cahyani
Peregrine Charmelita
Nada Shofi
Dini Nur Amalia
Renggani Putri
Nindya Novendry Nursaleha
Mutmainah Pratiwi
Sri Rejeki
Dewina Safitri
Suci R. Luisa
Btari Dwi P
Nadia Rachmarania
Firman Rahmanto
Alvin Bobby S
Kevin Salsia
Andry
Lakci Bada B
Rizky Mulyatama
Yubi Arasy
Ralph Vincent S
M Ishaq
Kevin Susanto
M. Rifaldi
Bilal
Larasati Citra
Andhika Pratama
Andre R Nugraha
Rafly Dwinanto
Renanda Rizky
M. Arief Prabawa

v
REVIEWER

1. Prof. Ir. Bermawi P. Iskandar, MSc, Ph.D (Institut Teknologi Bandung)


2. Ir. Sritomo Wignjosoebroto, MSc. (Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
3. Dr. Ir. Anas Ma’ruf, MT (Institut Teknologi Bandung)
4. Dr. Rika Ampuh Hadiguna (Universitas Andalas)
5. Prof. Parwadi Moengin, Ph.D (Universitas Trisakti)
6. Dr. Ir. Docki Saraswati, MEng (Universitas Trisakti)
7. Ir. Didien Suhardini, MSc, Ph.D (Universitas Trisakti)

DEWAN JURI FINAL


LOMBA PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS

1. Ir. Sritomo Wignjosoebroto, MSc. (Institut Teknologi Sepuluh Nopember)


2. Dr. Ir. Anas Ma’ruf, MT (Institut Teknologi Bandung)
3. Dr. Rika Ampuh Hadiguna (Universitas Andalas)
4. Ir. Didien Suhardini, MSc, Ph.D (Universitas Trisakti)
5. Ir. Desmon Ismael (BKTI-PII)

vi
TERIMA KASIH

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada pihak-pihak yang telah membantu
terselenggaranya rangkaian acara Seminar Nasional Facilities Planning sebagai berikut :
1. Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, MSc., PhD. selaku Rektor Universitas Trisakti.
2. Prof. Dr. Ir. Indra Surjati, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri beserta semua
staf akademisi yang telah berpartisipasi.
3. Dr. Ir. Tiena G. Amran selaku Ketua Jurusan Teknik Industri beserta semua rekan-rekan
dosen Jurusan Teknik Industri yang telah mendukung acara ini.
4. PT.Garuda Maintenance Facility Aero Asia atas kerjasama dan sponsor yang diberikan.
5. PT. Rajawali Lintas Kreasi atas kerjasama dan sponsor yang diberikan.
6. Program Studi Teknik Industri ITB selaku mitra penyelenggara.
7. Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) selaku mitra
penyelenggara.
8. Badan Kejuruan Teknik Industri – Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) selaku mitra
penyelenggara.
9. Pembicara, Dewan Juri, serta Narasumber yang telah berpartisipasi.
10. Fiona Hakim (TI’93), Wisnu Sakti D (TI’97), Iveline Anne Marie (TI’87), Heliodorus
(TI’84), Andry (TI’98), Marcelly N P (TI’06), Suryastri (TI’94) dan Disyon Toba (TI’94),
Alumni asisten PTLP 2008,serta Alumni asisten PTLP lainnya sebagai donatur acara.
11. Multistrada Co. sebagai donator acara.
12. Pihak-Pihak terkait yang mendukung terlaksananya acara Seminar Nasional Facilities
Planning dan Lomba Perancangan Tata Letak Fasilitas 2017.

vii
SUSUNAN ACARA

Hari ke-1 (Rabu, 3 Mei 2017)

Acara : Seminar Nasional Facilities Planning


Tempat : Auditorium Gedung D lantai 8, Kampus A, Universitas Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------
Waktu Kegiatan
----------------------------------------------------------------------------------
08.00 - 09.00 Registrasi Peserta Seminar Nasional
Coffee Morning
09.00 - 09.30 Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
Laporan Ketua Panitia Pelaksana
Kata Sambutan Ketua Jurusan TI Usakti
Pembukaan Acara oleh Rektor Universitas Trisakti
Performansi Persembahan Acara
Penghargaan untuk Prof. Dr. Ir. Anang Zaini Gani
Foto Bersama
09.30 - 10.50 Sesi Keynote Speech
• Prof. Dr. Ir. Bermawi P. Iskandar
Institut Teknologi Bandung
• Desrianto Adi Prayogi, ST, MM, MBA
GMF Aero Asia
• Ir. Handi Prajitno Pranoto
Astra Honda Motor (AHM)
• Ir. E.A. Zakaria, MBA
PT. Dharma Precision Parts
Moderator: Ir. Didien Suhardini, MSc, Ph.D
10.50 - 11.20 Question and Answer
11.20 - 12.00 Pemberian Plakat dan foto bersama
12.00 - 13.20 ISHOMA
13.20 - 14.40 Sesi Invited Speech
• Ir. Sritomo Wignjosoebroto, MSc
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
• Dr. Ir. Anas Ma’ruf, MT
Institut Teknologi Bandung
• Dr. Rika Ampuh Hadiguna
Universitas Andalas
• Dr. Nofrisel, SE, MM, CLSP
PT. Bhanda Ghara Reksa
Moderator: Dr. Wisnu Sakti D, ST, MSc.
14.40 - 15.10 Question and Answer
15.10 - 15.20 Pemberian Plakat dan Foto Bersama

viii
15.20 - 15.50 Rehat
15.50 - 16.50 Presentasi Makalah (4 Ruang Paralel)
Ruang A: Ruang Auditorium FTI Lantai 8 Gedung Hery Hartanto (F&G)
Ruang B: Ruang 618, Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G)
Ruang C: Ruang 605, Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G)
Ruang D: Ruang 615, Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G)
16.50 - 17.00 Penutupan
----------------------------------------------------------------------------------

Hari ke- 2 (Kamis, 4 Mei 2017)


Acara : Lokakarya Mata Kuliah Perancangan Tata Letak Pabrik
Tempat : Ruang Rapat FTI Gedung Hery Hartanto Lt. 3, Kampus A, Universitas
Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------
Jam Kegiatan
----------------------------------------------------------------------------------
08.00 - 08.30 Registrasi Peserta dan Coffee Morning
08.30 - 08.50 Pembukaan
08.50 - 09.00 Foto Bersama
09.00 - 10.15 Penyajian Materi
Moderator: Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D
Sesi 1 - Peran, Capaian Pembelajaran Lulusan, dan Kemampuan Akhir MK
PTLP
Dr. Ir. Anas Ma’ruf, MT
10.15 - 11.30 Sesi 2- Materi, pembelajaran PTLP - Bagian 1
Dr. Ir. Sukoyo, MT
11.30 - 12.00 Diskusi
12.00 - 13.00 ISHOMA
13.00 - 14.15 Penyajian Materi
Moderator: Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D
Sesi 3 - Materi Pembelajaran PTLP - Bagian 2
Dr. Ir. Sukoyo, MT
14.15 - 15.30 Sesi 4 - Materi asesmen PTLP
Dr. Ir. Sukoyo, MT
15.30 - 16.00 Coffee Break
16.00 - 16.45 Diskusi
16.45 - 17.00 Penutupan dan Penyerahan Plakat
----------------------------------------------------------------------------------

ix
Hari ke- 2 (Kamis, 4 Mei 2017)
Acara : Lomba Kreativitas Perancangan Tata Letak Pabrik
Tempat : Ruang Auditorium FTI Lt. 8 Gedung Hery Hartanto, Kampus A, Universitas
Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------
Jam Kegiatan
----------------------------------------------------------------------------------
08.00 - 08.30 Registrasi Lomba & Coffee Break
08.30 - 08.45 Pembukaan
08.45 - 12.00 Cerdas Cermat
12.00 - 13.00 ISHOMA
13.00 - 13.15 Pengumuman Finalis
13.15 - 15.30 Comprehensive Case Solving 1
15.30 - 16.00 Coffee Break
16.00 - 18.00 Comprehensive Case Solving 2
----------------------------------------------------------------------------------

Hari ke- 3 (Jumat, 5 Mei 2017)


Acara : Lokakarya Mata Kuliah Perancangan Tata Letak Pabrik
Tempat : Ruang Rapat FTI Gedung Hery Hartanto Lt. 3, Kampus A, Universitas
Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------
Jam Kegiatan
----------------------------------------------------------------------------------
08.00 - 08.30 Registrasi & Coffee Morning
08.30 - 08.50 Pengantar Lokakarya Praktikum PTLP
08.50 - 09.45 Rancangan Pokok Pembelajaran Praktikum PTLP
Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT & Tim
Moderator: Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D
09.45 - 10.00 Coffee Break
10.00 - 10.55 Rancangan Pokok Pembelajaran & Assesment Praktikum PTLP
Dr. Ir. Iveline Anne Marie, MT & Tim
Moderator: Ir. T.M.A. Ari Samadhi, MSIE, Ph.D
10.55 - 11.25 Diskusi
11.25 - 11.45 Penutupan Lokakarya
11.45 - 13.30 ISHOMA
13.30 - 15.00 Menuju Ancol dengan Bus Pariwisata
15.00 - 16.30 Taman Impian Jaya Ancol Sight Seeing
16.30 - 17.00 Menuju Restoran Bandar Djakarta Ancol
17.00 - 20.00 Makan Malam
Penutupan Acara Seminar Nasional Facilities Planning & Lomba Perancangan
Tata Letak Fasilitas 2017
20.30 - 21.30 Menuju Kampus A Universitas Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------

x
Hari ke- 3 (Jumat, 5 Mei 2017)
Acara : Lomba Kreativitas Perancangan Tata Letak Pabrik
Tempat : Ruang Auditorium FTI Lt. 8 Gedung Hery Hartanto, Kampus A, Universitas
Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------
Jam Kegiatan
----------------------------------------------------------------------------------
07.30 - 08.00 Registrasi &Coffee Break
08.00 - 10.30 Presentasi Tim Finalis
10.30 - 11.00 Diskusi Juri Lomba
11.00 - 11.45 Pengumuman Lomba & Penyerahan Hadiah
11.45 - 13.30 ISHOMA
13.30 - 15.00 Menuju Ancol dengan Bus Pariwisata
15.00 - 16.30 Taman Impian Jaya Ancol Sight Seeing
16.30 - 17.00 Menuju Restoran Bandar Djakarta Ancol
17.00 - 20.00 Makan Malam
Penutupan Acara Seminar Nasional Facilities Planning & Lomba Perancangan
Tata Letak Fasilitas 2017
20.30 - 21.30 Menuju Kampus A Universitas Trisakti
----------------------------------------------------------------------------------

xi
SESI PARALEL RUANG A

Rabu, 3 Mei 2017


Ruang Auditorium FTI Lantai 8 Gedung Hery Hartanto (F&G), Universitas Trisakti

RUANG A
WAKTU
Moderator: Prof. Parwadi M, Ph.D
KODE FP 02
PERANCANGAN TATA LETAK GUDANG PENEMPATAN PRODUK
15.50 - 16.05 MENGGUNAKAN METODE DEDICATED STORAGE
Prima Denny Sentia, Suhendrianto, Arif Rahman
Universitas Syiah Kuala
KODE FP 03
ALGORITMA CROSS ENTROPY UNTUK PERMASALAHAN TATA
16.05 - 16.20 LETAK FASILITAS
Andriansyah, Suhendrianto
Universitas Syiah Kuala
KODE FP 08
KESEIMBANGAN LINTASAN DENGAN TATA LETAK MODEL
16.20 - 16.35 STRAIGHT LINE DAN U-LINE PADA PERAKITAN KURSI
Cintia Yuwita, Anas Ma'ruf
Institut Teknologi Bandung
KODE FP 09
PERANCANGAN TATA LETAK DENGAN PROSES DAN GROUP
16.35 - 16.50 TECHNOLOGY PADA KONSTRUKSI KURSI
Belania Yunitasari, Anas Ma'ruf
Institut Teknologi Bandung
KODE FP 10
OPTIMASI LOKASI DAN ALOKASI PENEMPATAN PETI KEMAS DI
16.50 - 17.05 PELABUHAN
Budi Putra, Rika Ampuh Hadiguna
Universitas Andalas

xii
SESI PARALEL RUANG B

Rabu, 3 Mei 2017


Ruang 618 Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G), Universitas Trisakti

RUANG B
WAKTU
Moderator :Dr. Wisnu Sakti D, ST, MSc
KODE FP 06
PERANCANGAN TATA LETAK FRAKTAL DI DIVISI PERAKITAN,
15.50 - 16.05 INDUSTRI MANUFAKTUR
Akim Windaru, Docki Saraswati, Trifenaus Prabu Hidayat
Universitas Trisakti
KODE FP 07
USULAN RANCANGAN TATA LETAK FASILITAS UNTUK MEMENUHI
16.05 - 16.20 RENCANA PENGEMBANGAN BISNIS
Maria Allyssa Erika, Hotma Antoni Hutahaean
Universitas Katolik Atmajaya
KODE FP 11
RELAYOUT FASILITAS STASIUN KERJA POWDER COATING
16.20 - 16.35 MENGGUNAKAN BLOCPLAN DAN SIMULASI
Agustina Eunike, Indra Endhita Sari, Mochamad Choiri, Dewi Hardiningtyas
Universitas Brawijaya
KODE FP 12
RANCANGAN TATA LETAK GUDANG BAHAN BAKU PT. HIM
16.35 - 16.50
Sthevanny Rama Suarta, Iveline Anne Marie, Wisnu Sakti Dewobroto
Universitas Trisakti
KODE FP 13
PENDEKATAN LEAN STARTUP PADA DESAIN PRODUK DAN TEKNIK
PERANCANGAN
16.50 - 17.05 FASILITAS PADA KONDISI IKLIM BISNIS YANG PENUH DENGAN
KETIDAKPASTIAN
Wisnu Sakti Dewobroto, Iveline Anne Marie
Universitas Trisakti

xiii
SESI PARALEL RUANG C

Rabu, 3 Mei 2017


Ruang 605 Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G), Universitas Trisakti

RUANG C
WAKTU
Moderator :Dra. Nurlailah B, MM
KODE FP 01
USULAN PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK BARU PERUSAHAAN XYZ
MENGGUNAKAN METODE SYSTEMATIC LAYOUT PLANNING DAN
15.50 - 16.05
BLOCPLAN
Nelfiyanti, Yaser Ali Husen
Universitas Muhammadiyah Jakarta
KODE FP 04
PENGGUNAAN ALGORITMA BLOCPLAN, CRAFT DAN METODE 5S DALAM
16.05 - 16.20 PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PENGECORAN LOGAM
Ukurta Tarigan, Uni Pratama Pebrina Tarigan
Universitas Sumatera Utara, Universitas Prima Indonesia
KODE FP 05
ANALISIS DAN EVALUASI PROJECT RELAYOUT TATA LETAK FASILITAS
16.20 - 16.35 PRODUKSI LINE JUGS PADA PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, SUKABUMI
Muhammad Gozali Shidik, Rini Prasetyani
Universitas Pancasila
KODE FP 14
PENERAPAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA
PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PADA LAUNDRY SHOP
16.35 - 16.50
PT. GMF AEROASIA
Remba Yanuar Efranto, Ihwah Hamdala, Arief Budiman Hervananda
Universitas Brawijaya
KODE FP 15
TATA LETAK FASILITAS TOKO BUKU TEMATIK
16.50 - 17.05
Aurelia Victoria, Anggi Octari M, M. Dimas Suwandi, Rida Zuraida
Universitas Bina Nusantara

xiv
SESI PARALEL RUANG D

Rabu, 3 Mei 2017


Ruang 615 Lantai 6 Gedung Hery Hartanto (F&G), Universitas Trisakti

RUANG D
WAKTU
Moderator :Dr. Dadang Surjasa, SSi, MT
KODE FP 16
PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS DAN PEMINDAHAN
MATERIAL DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA COMPUTERIZED
15.50 - 16.05 RELATIONSHIP LAYOUT PLANNING (CORELAP) DAN BLOCPLAN DI CV.
NEPSINDO
Rendy Ardiansyah, A. Harits Nu’man, Iyan Bachtiar
Universitas Islam Bandung,
KODE FP 17
PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK MENGGUNAKAN
METODE ALGORITMA CORELAP
16.05 - 16.20
DI CV. SUHO GARMINDO
Dyta Silvia Miharja, A. Harits Nu’man, Iyan Bachtiar
Universitas Islam Bandung

xv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
BALIK HALAMAN JUDUL
SAMBUTAN KETUA JURUSAN TEKNIK INDUSTRI, FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI, UNIVERSITAS TRISAKTI
KEPANITIAAN
REVIEWER
DEWAN JURI FINAL LOMBA PERANCANGAN TATA LETAL FASILITAS
UCAPAN TERIMA KASIH
SUSUNAN ACARA:
HARI KE-1 SEMINAR NASIONAL FACILITIES PLANNING
HARI KE-2 LOKAKARYA MATA KULIAH PERANCANGAN TATA LETAK
PABRIK
HARI KE-2 LOMBA KREATIVITAS PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK
HARI KE-3 LOKAKARYA MATA KULIAH PERANCANGAN TATA LETAK
PABRIK
HARI KE-3 LOMBA KREATIVITAS PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK
SESI PARALEL
KELAS A
KELAS B
KELAS C
KELAS D

DAFTAR MAKALAH

KODE MAKALAH HAL


IP 01 PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK 1
UNTUK MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS SISTEM
MANUFAKTUR: A LITERATURE REVIEW
Sritomo Wignjosoebroto
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
IP 02 PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS PADA SISTEM 6
PRODUK TEROTOMASI
Anas Ma’ruf, Tetsutaro Hoshi
Institut Teknologi Bandung
Hoshi Technical Research, Toyohashi, Japan
IP 03 OPTIMISASI LOKASI DAN ALOKASI PENEMPATAN PETI 11
KEMAS DI PELABUHAN
Budi Putra, Rika Ampuh Hadiguna
Universitas Andalas
IP 04 MEMBANGUN VALUE-ADDED WAREHOUSE MANAGEMENT 17
SEBAGAI MEDIA PELAYANAN TERBAIK KEPADA
CUSTOMERS (Sebuah Solusi Pelayanan Berbasis Pendekatan Supply
Chain Management)
Nofrisel
PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)
FP 01 USULAN PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK BARU 20
PERUSAHAAN XYZ MENGGUNAKAN METODE SYSTEMATIC
LAYOUT PLANNING DAN BLOCPLAN

xvi
KODE MAKALAH HAL
Nelfiyanti, Yaser Ali Husen
Universitas Muhammadiyah Jakarta
FP 02 PERANCANGAN TATA LETAK GUDANG PENEMPATAN 27
PRODUK MENGGUNAKAN METODE DEDICATED STORAGE
Prima Denny Sentia, Suhendrianto, Arif Rahman
Universitas Syiah Kuala
FP 03 ALGORITMA CROSS ENTROPY UNTUK PERMASALAHAN TATA 33
LETAK FASILITAS
Andriansyah, Suhendrianto
Universitas Syiah Kuala
FP 04 PENGGUNAAN ALGORITMA BLOCPLAN, CRAFT DAN METODE 39
5S DALAM PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS
PENGECORAN LOGAM
Ukurta Tarigan, Uni Pratama Pebrina Tarigan
Universitas Sumatera Utara, Universitas Prima Indonesia
FP 05 ANALISIS DAN EVALUASI PROJECT RELAYOUT TATA LETAK 45
FASILITAS PRODUKSI LINE JUGS PADA PT. AQUA GOLDEN
MISSISSIPPI, SUKABUMI
Muhammad Gozali Shidik, Rini Prasetyani
Universitas Pancasila
FP 06 PERANCANGAN TATA LETAK FRAKTAL DI DIVISI 52
PERAKITAN, INDUSTRI MANUFAKTUR
Akim Windaru, Docki Saraswati, Trifenaus Prabu Hidayat
Universitas Trisakti
FP 07 USULAN RANCANGAN TATA LETAK FASILITAS UNTUK 61
MEMENUHI RENCANA PENGEMBANGAN BISNIS
Maria Allyssa Erika, Hotma Antoni Hutahaean
Universitas Katolik Atmajaya
FP 08 KESEIMBANGAN LINTASAN DENGAN TATA LETAK MODEL 69
STRAIGHT LINE DAN U-LINE PADA PERAKITAN KURSI
Cintia Yuwita, Anas Ma'ruf
Institut Teknologi Bandung
FP 09 PERANCANGAN TATA LETAK DENGAN PROSES DAN GROUP 73
TECHNOLOGY PADA KONSTRUKSI KURSI
Belania Yunitasari, Anas Ma'ruf
Institut Teknologi Bandung
FP 11 RELAYOUT FASILITAS STASIUN KERJA POWDER COATING 77
MENGGUNAKAN BLOCPLAN DAN SIMULASI
Agustina Eunike, Indra Endhita Sari, Mochamad Choiri, Dewi
Hardiningtyas
Universitas Brawijaya
FP 12 RANCANGAN TATA LETAK GUDANG BAHAN BAKU PT. HIM 86
Sthevanny Rama Suarta, Iveline Anne Marie, Wisnu Sakti Dewobroto
Universitas Trisakti
FP 13 PENDEKATAN LEAN STARTUP PADA DESAIN PRODUK DAN 94
TEKNIK PERANCANGAN
FASILITAS PADA KONDISI IKLIM BISNIS YANG PENUH
DENGAN KETIDAKPASTIAN
Wisnu Sakti Dewobroto, Iveline Anne Marie
Universitas Trisakti

xvii
KODE MAKALAH HAL
FP 14 PENERAPAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) 100
PADA PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PADA
LAUNDY SHOP PT. GMF AEROASIA
Remba Yanuar Efranto, Ihwah Hamdala, Arief Budiman Hervananda
Universitas Brawijaya
FP 15 TATA LETAK FASILITAS TOKO BUKU TEMATIK 106
Aurelia Victoria, Anggi Octari M, M. Dimas Suwandi, Rida Zuraida
Universitas Bina Nusantara
FP 16 PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS DAN 112
PEMINDAHAN MATERIAL DENGAN MENGGUNAKAN
ALGORITMA COMPUTERIZED RELATIONSHIP LAYOUT
PLANNING (CORELAP) DAN BLOCPLAN DI CV. NEPSINDO
Rendy Ardiansyah, A. Harits Nu’man, Iyan Bachtiar
Universitas Islam Bandung,
FP 17 PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK 118
MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA CORELAP
DI CV. SUHO GARMINDO
Dyta Silvia Miharja, A. Harits Nu’man, Iyan Bachtiar
Universitas Islam Bandung

xviii
Perancangan Tata Letak dengan Proses dan Group
Technology pada Konstruksi Kursi
Belania Yunitasari, Anas Ma’ruf
Jurusan Teknik Industri
Institut Teknologi Bandung
Labtek III Jalan Ganesa no 10 Bandung 40132
belaniays@gmail.com
maruf@itb.ac.id

Intisari— Dalam produksi, pemborosan adalah suatu aktivitas yang tidak menambah nilai guna suatu produk. Salah satu
pemborosan yang sering terjadi adalah transportasi. Ketidakefisienan transportasi terjadi karena tata letak produksi yang kurang
baik. Penelitian ini akan membahas efisiensi transportasi dari dua jenis tata letak proses dan group technology. Pengelompokan
mesin pada jenis tata letak group technology dilakukan dengan menggunakan metode ROC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pengaturan tata letak dengan group technology menghasilkan arus transportasi yang lebih efisien.
Kata kunci— pemborosan, tata letak,group technology, ROC (Ranked Order Clusterring)

Abstract— In manufacturing, waste is an activity that does not give added value to the product. Transportation is one of the most
frequent waste. Transportation occurs due to poor production layout. This research discuss about transportation efficiency based on
two types of layout; process layout and group technology layout. The clustering of the machines using ROC method. The result of this
research shows that group technology layout produce more transportation flow.
Keywords— waste, layout, group technology, ROC (ranked order clustering)

keragaman rendah dan volume produksi tinggi cocok


I. PENDAHULUAN menggunakan tipe product layout. Produk dengan tingkat
Pertumbuhan industri kursi di Indonesia dalam beberapa keragaman tinggi dengan volume produksi rendah cocok
tahun terakhir mengalami peningkatan yang cukup signifikan. menggunakan tipe process layout. Sedangkan produk dengan
Untuk dapat selalu bersaing dengan kompetitor setiap tingkat keragaman dan volume produksi sedang cocok
produsen dituntut untuk selalu efisien. Efisiensi produksi menggunakan tipe group technology layout.
dapat dicapai dengan meminimasi pemborosan. Pemborosan Menurut Mitranov (1983) group technology adalah sebuah
dalam produksi adalah suatu hal atau aktivitas yang teknik managemen yang mengelompokkan produk
menggunakan sumber daya namun tidak memberikan nilai berdasarkan kesamaan desain dan atau karakteristik
tambah bagi produk yang dihasilkan (Womack&Jones, manufaktur [5]. Tata letak prosess adalah tipe tata ketak
1996)[6]. Terdapat tujuh jenis pemborosan (Liker, 2004) [4]. produksi yang mengelompokkan mesin berdasarkan kesamaan
Ketujuh pemborosan tersebut diantaranya transportasi, fungsinya permintaan dan variasi produk.
menunggu, produksi berlebih, produk cacat, inventori, Penelitian ini mencoba membandingkan model tata letak
gerakan yang tidak perlu, dan proses yang berlebih. Salah satu process dan group technology pada contoh kasus tata letak
yang paling sering terjadi di lantai produksi adalah konstruksi industri kursi
pemborosan transportasi. Sebuah studi pada sistem
manufaktur yang dilakukan oleh Sule (1991) pada Heragu II. METODOLOGI PENELITIAN
(1994) mengidentifikasikan bahwa 30-75% biaya produk A. Group technology
disebabkan oleh biaya material handling [1]. Dalam tata letak group technology mesin-mesin
Transportasi dapat diminimasi dengan perencanaan tata dikelompokkan dalam sebuah sel-sel kecil yang terdiri dari
letak yang baik.Perencanaan tata letak pabrik yang tepat tidak beberapa jenis mesin. Sel-sel mesin tersebut dikelompokkan
hanya meningkatkan kualitas produk namun juga dapat berdasarkan kesamaan karakteristik komponen yang akan di
membantu perkembangan bisnis perusahaan. produksi. Tata letak GT paling cocok digunakan untuk jenis
Dalam perencanaan tata letak meliputi penentuan tipe, produksi yang bersifat batch dengan keragaman produk yang
jumlah mesin, pengaturan aliran material yang bertujuan stabil. Keunggulan utama dari tata letak GT dibandingkan
untuk meminimasi ongkos material handling. Berdasarkan dengan tata letak tradisional adalah tingkat fleksibilitas yang
keragaman dan volume produksi tipe tata letak lebih tinggi. GT memproduksi sekelompok komponen yang
dikelompokkan kedalam empat jenis tata letak. Produk dengan memiliki karakteristik serupa, perubahan produksi diantara
tingkat keragaman rendah dan volume produksi rendah cocok komponen yang hampir serupa lebih cepat dan mudah. Waktu
menggunakan tipe fixed layout. Produk dengan tingkat

73
setup yang dibutuhkan lebih sedikit dibanding dengan tata Komponen yang akan dikelompokkan berjumlah 65 dengan
letak tradisional. jumlah mesin sebanyak 19 mesin.
Potensi manfaat yang dapat diperoleh dengan perancangan Seluruh komponen dan mesin yang digunakan selanjutnya
tata letak dengan GT (Kusiak, 2000) [3]: dibentuk menjadi matriks korelasi komponen-mesin. Matriks
1. Mengurangi lead times dan work in process korelasi komponen-mesin selanjutnya dijadikan sebagai
inventories. matriks awal untuk mengelompokkan mesin sesuai dengan
2. Mengurangi material handling. algoritma ROC. Gambar 1 merupakan contoh matriks
3. Menyederhanakan perencanaan dan control produksi. korelasi komponen-mesin.
4. Mengurangi waktu set up.
5. Meningkatkan kapasitas dan fleksibilitas. Double
Double
Bending
Part Komponen Press 40 ton Side Shringking …
Terdapat lima metode yang banyak digunakan untuk Bending
Bending
Chiwork
mengelompokkan mesin dalam Group Technology(Heragu, 1 Komponen 1 1 1
1994); rank order clustering, bond energy, row and coloumn 2 Komponen 2 1
3 Komponen 3 1 1
masking, similarity coefficient, dan mathematical 4 Komponen 4 1
programming appoarch[1].Pada penelitian ini pengelompokan 5 Komponen 5 1 1 1
6 Komponen 6 1 1
mesin dilakukan dengan menggunakan algoritma 7 Komponen 7 1
ROC(Ranked OrderClustering) 8 Komponen 8 1 1 1
9 Komponen 9 1 1
10 Komponen 10 1
B. Algoritma ROC 11 Komponen 11 1 1 1
Algoritma ROC dikembangkan pada awal tahun 1980 12 Komponen 12 1 1
untuk pengelompokan komponen mesin. Kelebihan dari 13 Komponen 13 1
14 Komponen 14 1 1 1 1
algoritma ini adalah sederhana, efektif, efisien dan 15 Komponen 15 1 1
membutuhkan waktu perhitungan yang rendah. Algoritma …
ROC diawali dengan menentukan bilangan biner (1,0) untuk Gambar 1 Matriks korelasi komponen-mesin
setiap pasangan komponen (m) dan mesin (n) (King, 1980) [2].
Tahapan-tahapan dalam algoritma ROC:
• Tahap 1. Tentukan nilaibinary weight ( ) untuk Selanjutnya matrik korelasi komponen-mesin diatas
setiap kolom j pada matriks komponen-mesin, dikelompokan menjadi sel mesin dengan algoritma
ROC.Berdasarkan hasil pengelompokkan sel-sel mesin
dengan menggunakan algortima ROC diperoleh 17 kelompok
• Tahap 2. Tentukan nilai decimal equivalent ( )
sel mesin sebagai berikut:
untuk setiap baris i pada matriks komponen-mesin,
TABEL 1
• Tahap 3. Urutkan hasil perhitungan pada tahap 2 HASIL PENGELOMPOKAN SEL GT
dari nilai terbesar hingga nilai terkecil. Jika tidak Sel Komponen Nama Mesin
terdapat perubahan baris, hentikan proses Press 25 ton
perhitungan. Jika terdapat perubahan urutan baris, 1 Komponen 23 Press 40 ton
Press 16 ton
lanjutkan perhitungan ke tahap 4 (empat). Komponen 25 Double bending
• Tahap 4. Setelah susunan baris pada matriks Bending chiwork
komponen-mesin diperharui, tentukan nilai binary Roll curling
weight ( untuk setiap baris i. 2 Press 25 ton
• Tahap 5. Tentukan nilai decimal equivalent untuk Komponen 36 Press 40 ton
setiap kolom j ( , Komponen 49 CNC Bending
Komponen 60 Shringking
• Tahap 6. Urutkan kolom matriks berdasarkan hasil Double side
perhitungan nilai pada tahap 5, dimulai dari nilai bending
tertinggi hingga terendah.
3 Komponen 62 Press 25 ton
Jika tidak terdapat perubahan urutan kolom, maka Komponen 63 Press 16 ton
proses perhitungan dihentikan. Jika terdapat Komponen 66 Bending chiwork
perubahan urutan kolom, lanjutkan tahapan CNC Bending
perhitungan ke tahap 1. Shrinking

4 Press 25 ton
III. HASIL DAN PEMBAHASAN Komponen 40 Press 16 ton
Proses komputasi diawali dengan memetakan tata letak Komponen 41 Bending Chiwork
eksisting, operation process chart (OPC) komponenen, jenis CNC Bending
dan jumlah mesin yang digunakan. Operation process chart 5
digunakan untuk memetakan mesin dan operasi yang Press 25 ton
digunakan untuk memproduksi sebuah komponen. Komponen 26 Bending chiwork
Komponen 35 Shrinking

74
… … …
17 Komponen 6
Komponen 9 Press 40 ton
Komponen 12 Double bending
Komponen 15
Komponen 18
Komponen 21

Perubahan tata letak mesin secara langsung berpengaruh


pada alur material dalam lantai produksi. Pada gambar 2 dan
gambar 3 berikut menunjukkan perbedaan alur material yang
terjadi pada dua jenis tata letak untuk alur produksi salah satu
komponen kursi.

Gambar 3 Alur material tata letak group technology

dipindahkan dari kelompok mesin A menuju kelompok mesin


B untuk proses selanjutnya.Jarak tempuh antar mesin yang
relative dekat pada group technology membantu perusahaan
Gambar 2 dan34 menunjukkan bahwa perubahan alur untuk menghemat penggunaan sumber daya seperti manusia
transportasi yang sebagai dampak dari perubahan tata letak dan penggunaan alat bantu dalam proses material handling.
yang dilakukan. Tata letak dengan menggunakan group
technology mampu mengurangi jarak transportasi material IV. KESIMPULAN
yang terjadi. Pada tata letak group technology arus Perencanaan tata letak yang baik berpengaruh terhadap
transp efisiens
ortasi Gambar 2 Alur material tata letak eksisting i lantai
hanya produks
terjadi di antara mesin-mesin dalam sel yang terletak i. Pada penelitian ini dibandingkan dua jenis tata letak, proses
berdekatan. Pada tata letak eksisting material atau WIP harus dan group technology. Berdasarkan hasil perbandingan tata

75
letak group technology memiliki aliran material yang lebih REFERENSI
efisien dan jarak tempuh yang lebih pendek dibanding dengan [1] Heragu, S.S and Y.P Gupta (1994), A heuristic for designing celluler
tata letak proses. manufacturing facilities, International Journal of Production Research,
vol 32(1), pp 125-440
UCAPAN TERIMA KASIH [2] King, J.R (1980), Machine component grouping in production flow
analysis: An approach using rank order clustering logarithm,
Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak- International Journal of Production Research, vol 18, pp 213-219.
pihak yang telah memberikan bantuan dan semangat kepada [3] Kusiak, Andrew. (2000). Fasilities design, 3rd edition. USA: CRC
para penulis selama proses penyusun makalah hingga Press.
[4] Liker, J.K. (2004). The Toyota Way: 14 Management Principles from
selesai.Secara khusus penulis menyampaikan terimakasih dan the World’s Greatest Manufacturer. USA: McGraw Hill.
apresiasi kepada yang terhormat: [5] Mitranov, S.P. (1983), Group Technology in Industry, Vol 1 and 2.
1. Bapak Anas Ma’ruf, selaku pembimbing dan dosen [6] Womack, J.P., & Jones, D. T. (1996). Lean Thinking: Banish Waste
Teknik Industri ITB. and Create Wealth in Your Corporation. USA: Simon & Schuster
2. Cintia Yuwita, selaku rekan penulis dalam penyusunan
pembuatan makalah.
3. Grace, selaku rekan penulis yang telah banyak
membantu diskusi selama pembuatan makalah.

76

Anda mungkin juga menyukai