Anda di halaman 1dari 3

DFD Level 0

- Pada saat Penyimpanan Data :


Dari sistem lama tidak terdapat penyimpanan data yang berupa arsip laporan pinjaman
pada system. Koperasi hanya dicatat melalui buku secara manual, pada system baru
diharuskan untuk menginput data pinjaman dalam system dan dicatat manual dalam buku
anggota agar adanya double data yang terintegrasi dengan benar dan akurat.
- Proses Peminjaman :
Sebelumnya proses peminjaman dilakukan menggunakan kertas dan memerlukan waktu
yang lama, namun dengan diperbaikinya system diharapkan mampu meminimalisir waktu
sehingga saat ada anggota yang ingin melakuka transaksi simpanan atau pinjaman dapat
diproses secara langsung karena system terintegrasi satu divisi dengan divisi lain dan
tidak mudah keliru atas penginputan data karena terdapat pilihan pinjaman yang diajukan.
- Formulir Anggota Baru :
Formulir yang sebelumnya hanya berupa formulir kertas yang di print, sehingga saat ada
anggota baru yang ingin mulai mendaftar memerlukan waktu yang lama untuk mengisi
dan kesalahan pengisian formulir lebih tinggi, namun dengan adanya system baru
diharapkan pengisian formulir dapat lebih cepat dan tidak adanya kesalahan pengisian
formulir karena pengisian formulir ini dilakukan oleh petugas internal koperasi sehingga
anggota baru hanya melampirkan dokumen seperti KK, KTP dan jaminan pinjaman
- Laporan Simpanan :
Laporan simpanan disimpan hanya pada buku secara manual dan disimpan pada buku
anggota sehingga potensi untuk kehilangan data atau kehancuran data akibat suatu hal
tidak terduga mudah terjadi, namun dengan diperbaiki system ini diharapkan
penyimpanan laporan dapat lebih teratur dan lebih aman karena disimpan dalam aplikasi
dan ada double simpanan data dalam computer serta dalam gudang dengan di print
sebagai bukti nyata

- Penyimpanan Dokumentasi Dokumen Transaksi (untuk Ketua) :


Sebelumnya ketua harus memeriksa satu persatu halaman buku atas dokumentasi
dokumen transaksi yang memerlukan waktu lama dan buku jika di gunakan terus
menerus menyebabkan mudah sobek, namun dengan adanya system diharapkan ketua
dapat mengetahui secara cepat atas informasi tersebut karena system terintegrasi secara
langsung dengan ketua. Ketua dapat lebih cepat mengetahui adanya transaksi karena saat
terinput data tersebut maka akan muncul laporan pada beranda ketua.

DFD LEVEL 1 : Pendaftaran Anggota Baru

- Pencatatan Formulir :
Pada system lama, Formulir hanya berupa formulir kertas yang di print, sehingga saat ada
anggota baru yang ingin mulai mendaftar memerlukan waktu yang lama untuk mengisi
dan kesalahan pengisian formulir lebih tinggi. Namun dengan adanya system baru
diharapkan pengisian formulir dapat lebih cepat dan tidak adanya kesalahan pengisian
formulir karena pengisian formulir ini dilakukan oleh petugas internal koperasi sehingga
anggota baru hanya melampirkan dokumen seperti KK, KTP dan jaminan pinjaman.

DFD Level 1 : Simpanan

- Pencatatan Data Simpanan :


Pada system lama simpanan koperasi dilakukan secara manual dengan anggota
menyerahkan sejumlah dana ke koperasi dan dilakukan pencatatan oleh pihak koperasi
lalu pihak koperasi menyetorkan sejumlah uang ke bendahara, dengan formulir simpanan
dan di catat dalam buku anggota serta dalam excel dan buku koperasi, dengan adanya
system baru maka anggota hanya menyerahkan buku lalu admin koperasi membuka data
anggota koperasi dan mengimput sejumlah uang simpanan pada koperasi, selanjutnya file
terinput dan mencetak kuitansi dan laporan diberikan kepada anggota dan file yang
tersimpan di kirim ke ketua acara langsung.

DFD Level 1 : Pinjaman Anggota Koperasi

- Pencatatan Data Pinjaman dan Laporannya :


Anggota yang sudah terdaftar pada koperasi dapat melampirkan dokumen kertas bukti
peminjaman, selanjutnya admin koperasi akan membuat laporan berita acara pinjaman
harus di acc / di terima oleh ketua dan dokumen tersebut diberikan kepada ketua dan
anggota tersebut. Selanjutnya anggota dapat mengangsur setiap bulan atas pinjaman
tersebut dan dibuat laporan angsuran dalam buku anggota, di catat manual dalam buku,
dan juga di catat dalam excel dengan peluang kesalahan pencatatan tinggi karena tidak
adanya pilihan angka pasti seperti kelebihan nol atau salah angka. Namun pada
rekomendasi system baru, admin koperasi dapat melihat data anggota baru dalam system
yang selanjutnya membuat berita acara secara langsung yang dikirim secara langsung
dengan system ke ketua, jika ketua menyetujui maka akan ada pilihan “dokumen tersebut
di acc oleh ketua” dan admin mencetak laporan simpanan dengan tanpa adanya typo
karena sudah ada pilihan pinjaman dan angsuran yang ada sudah dapat dipilih.

DFD Level 1 : Angsuran

- Pencatatan Angsuran :
Pada system lama admin mencatat angsuran dalam excel, buku koperasi, dan juga pada
catatan buku anggota, selanjutnya dibuatkan kuitansi cetak atas laporan angsuran dan
ketua tidak mengetahui secara langsung bahwa pada hari tersebut ada pembayaran
angsuran. Namun dengan system baru saat anggota meembayar angsuran maka anggota
memberikan buku angsuran pada admin koperasi, selanjutnya admin koperasi menginput
dalam system dengan memilih sejumlah uang yang di setorkan pada pilihan nominal uang
tersebut. Admin membuat laporan simpanan pada system dan mencetak laporan angsuran
untuk anggota, data yang tersimpan pada system akan terintegrasi secara langsung ke
ketua jadi ketua mengetahui setiap transaksi angsuran setiap anggota.

Anda mungkin juga menyukai