Maksud dan tujuan pembuatan laporan kegiatan TP.PKK Kecamatan Porsea ini
adalah agar Tim Monitoring dari TP.PKK Provinsi Sumatera Utara mengetahui sejauh mana
keguatan-kegiatan yang telah dilaksanakan selama Tahun Anggaran 2023 oleh Tim
Penggerak PKK Kecamatan Porsea Kabupaten Toba yaitu Keluarga adalah unit terkecil
dalam masyarakat yang terdiri atas suami istri atau suami istri dan anaknya atau ayah dan
anak atau ibu dan anaknya. Sedangkan Keluarga sejahtera adalah keluarga yang dibentuk
berdasarkan perkawinan yang sah, mampu memenuhi kebutuhan hidup spiritual dan materi
yang layak, bertaqwa kepada Tuhan Yang Esa, memiliki hubungan yang serasi, selaras,
seimbang antar anggota, antar keluarga dan masyarakat serta lingkungan.
Pengertian pola asuh anak dan remaja dengan penuh cinta dan kasih sayang (PAAR)
adalah suatu proses/usaha orang tua dalam membina dan membimbing anak, maupun jiwa
dan raganya sejak lahir sampai dewasa dan untuk meningkatkan perkembangan fisik,
emosional, social, finansial, dan intelektual seorang anak mulai dari bayi hingga dewasa yang
mempengaruhi kepribadian dan karakter si anak dimasa mendatang.
TUJUAN
Maksud dan tujuan dari pembuatan laporan ini adalah untuk memaparkan sejauh
mana pelaksana Program Kerja TP.PKK Kecamatam Porsea untuk penilaian Desa Binaan
terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2023.
TP.PKK Kecamatan Porsea melakukan sebagaimana setiap awal tahun dilakukan
perbaikan papan data kegiatan serta buku buku administrasi, karena kegiatan yang telah
dilakukan dan dicatatkan pada papan data sebagai tetap menetapkan Desa Binaan Kecamatan
Porsea Tahun 2023 yaitu :
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM
A. PERENCANAAN
a. Program Jangka Pendek
1. Memberi himbauan pada ibu yang memiliki anak bayi agar memberikan
ASI Eksklusif selama 6 bulan dan ASI + MPASI hingga usia 2 tahun
2. Terjalinnya kedekatan hubungan dari komunikasi yang baik antara orangtua
dan anak dalam keluarga
3. Mendidik anak untuk melakukan hal-hal yang positif dan meninggalkan
kebiasaan bermain HP/Gadget
4. Menghindari anak dan remaja dari perbuatan yang tidak baik
5. Melakukan pembinaan keagamaan melalui program khusus keagamaan
terhadap anak
6. Orangtua memberikan perhatian yang maksimal terhadap anak baik dalam
bidang Kesehatan, Pendidikan, dan lainnya
7. Tersedianya wadah kegiatan anak-anak yang mendidik
8. Orangtua memahami dan mengaplikasikan makanan gizi seimbang untuk
keluarga
9. Tidak ditemukan kasus kekerasan di dalam keluarga khususnya pada anak
10. Berhentinya masalah bullying di tengah masyarakat Desa Amborgang
B. SUMBER DANA
Kegiatan Desa Amborgang Kategori PAAR di Kecamatan Porsea didukung
memperoleh dana yang bersumber dari :
1. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kecamatan Porsea tahun 2023
pada kegiatan Program PKK Kecamatan Porsea sebesar Rp.7.000.000 (Tujuh
juta rupiah)
6. Adanya Keterpaduan antara TP.PKK, Kelompok BKB, dan Bidan Desa dalam
pembinaan kepada ibu-ibu pada Pelaksanaan Posyandu
7. Diadakannya Kembali permainan olah raga tradisional yang hamper terlupakan
akibat kemajuan teknologi seperti :
a. Marjalekkat
b. Angkrang
c. Tarian Tradisional
d. Tari-tarian
e. Belajar mengenal Ulos Batak melalui Fashion Show
f. Marhadang (Margala)
g. Belajar Sosio Drama
A. KEBERHASILAN
Tim Penggerak PKK Kecamatan Porsea dalam melaksanakan 10 Program PKK
telah meraih juara sebagai berikut :
1. Desa Silamosik I meraih juara I Kabupaten Toba Samosir bulan bakti gotong royong
yang melibatkan masyarakat dan PKK desa Silamosik I tahun 2017.
2. Desa Patane IV meraih Juara II desa binaan kecamatan Tingkat Kabupaten Toba
Samosir kategori Hati Nya PKK tahun 2017
3. Desa Patane IV mendapat Juara II perlombaan budidaya tanaman Markisa tahun
2017.
4. Lomba Cipta menu B2SA mendapat Juara IV Tingkat Kabupaten Toba Samosir
Tahun 2017.
5. TP. PKK Kecamatan PORSEA mendapatkan Juara II budidaya bunga kanna tahun
2017
6. Desa Nalela Meraih juara II Desa binaan Kecamatan tingkat Kabupaten Toba samosir
tahun 2017
7. Desa Lomba Cipta Menu B2SA juara III TK.Kabupaten tahun 2018
8. Desa Silamosik I mendapat bantuan bibit Ayam sebanyak 200 ekor dari TP.PKK
Kabupaten tobaSamosir untuk dipelihara dan dikembangbiakkan.
9. TP.PKK Kecamatan mendapat bantuan bunga angrek dan 200 bunga pucuk merah
dari TP.PKK Kabupaten Toba Samosir.
B. HAMBATAN / PERMASALAHAN
TP.PKK Kecamatan Porsea dalam melaksanakan 10 Program Pokok PKK disamping
keberhasilan yang sudah dicapai juga menghadapi berbagai hambatan/permasalahan.
Adapun hambatan/permasalahan yang dihadapi selama setahun ini :
1. Belum Maksimalnya pembinaan 10 program pokok pkk keseluruh masyarakat
Kecamatan Porsea,dikarenakan kurang sadarnya sebagian dari masyarakat akan
pentingnya pemahaman dan tujuan dari pada 10 pokok program PKK yang dimaksud.
2. Kurangnya waktu pengurus PKK Desa untuk mengikuti kegiatan-kegiatan PKK
dikarenakan kegiatan pekerjaan yang berlatar belakang mata pencaharian penduduk
mayoritas petani dan berdagang sehingga menyulitkan melakukan pembinaan secara
menyeluruh.
3. Kelembagaan Desa belum sepenuhnya diberdayakan.
4. Minimnya anggaran TP. PKK dalam melakukan dan menerapkan sehingga pembinaan
kurang maksimal dilakukan kepada masyarakat.
PEMECAHAN MASALAH :
A. KESIMPULAN
Dari uraian yang telah kami paparkan tersebut dalam laporan ini maka dapat
disimpulkan bahwa hal-hal sebagai berikut :
1. TP. PKK Kecamatan Porsea selalu ikut serta berpartisipasi pada kegiatan
kemasyarakatan
2. TP. PKK kecamatan Porsea selalu ikut bersama pemerintah Desa melaksanakan
pembangunan di segala bidang
3. Meningkatnya wawasan, pengetahuan dan ketrampilan warga desa setelah
mendapatkan pembinaan penyuluhan baik dari pemerintah Kabupaten Toba,
pemerintah kecamatan khususnya TP.PKK Kecamatan Porsea
4. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan diri sendiri dan
lingkungan
B. SARAN
2. Kami juga sangat berharap agar dapat dibantu melalui dana yang akan di
pergunakan oleh Kecamatan Porsea