Disusun oleh :
1. Intan Aulia Afrianto (1709623061)
2. Lina Dewi Yanti (1709623050)
3. Putri Aulia (1709623032)
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Saat ini teknologi semakin maju. Banyak pekerjaan-pekerjaan yang tadinya
memakan waktu dan cukup sulit, setelah adanya teknologi dapat dikerjakan
dengan cepat dan mudah. Salah satu contohnya yaitu suatu toko biasanya
mencatat manual mengenai pengeluaran dan pemasukan toko mereka.
Dengan mencatat manual pastinya memerlukan waktu yang tidak singkat,
apalagi ketika nominalnya tergolong cukup banyak.
Maka dari itu, kita dapat memanfaatkan teknologi yang ada, seperti excel
beserta rumus-rumus nya untuk membantuk mencatat pengeluaran dan
pemasukan yang ada. Kita hanya butuh mengombinasikan angka-angka
yang ada dengan rumus-rumusnya sesuai dengan kebutuhan kita. Lalu akan
muncul hasil yang ingin kita peroleh.
2. TUJUAN MASALAH
Untuk mengalokasikan dana gaji karyawan dengan mudah dan akurat
berdasarkan golongan dan potongan serta untuk mencatat rata-rata,
pemasukan atau pendapatan dana dari usaha toko grosir sebagai bahan
evaluasi suatu usaha.
3. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana cara mengalokasikan dana kepada seluruh karyawan beserta
potongan-potongannya dengan akurat dan teliti?
2. Bagaimana cara menggunakan aplikasi excel untuk mendata gaji
karyawan dan pendapatan yang diperoleh dari usaha grosir?
BAB 2
ISI
A. PENGENALAN APLIKASI
Microsoft Excel pada dasarnya adalah grid besar yang menata data ke
dalam baris dan kolom, namun Excel memiliki fitur yang lebih dan hanya
sekedar pengganti buku akuntansi. Excel dapat melakukan semua kalkulasi
yang diinginkan, dan misalkan data di dalam sebuah sheet Excel diubah atau
di-update, maka Excel dapat langsung melakukan peng-update-an hasil
tanpa harus mengubah struktur keseluruhan dari penulisan spreadsheet.
Microsoft Excel adalah spreadsheet yang sangat berguna untuk manajemen
toko grosir.
Gambar 1
Jika sudah memiliki kriteria data yang akan digunakan, maka Langkah
selanjutnya adalah menentukan jumlah gaji yang akan diberikan kepada
karyawan tersebut dengan menggunakan rumus excel seperti di bawah ini :
=IF(C3=1,2000000,IF(C3=2,4000000,IF(C3=3,6000000,8000000)))
Gambar 3
Rumus :
=IF(E3=1;1000000;IF(E3=2;2000000,3000000))
Gambar 4
Rumus :
=IF(C3=1;5%*D3;IF(C3=2;6%*D3;IF(C3=3;7%*D3;8%*D3)))
Penjelasan :
Jika golongan karyawan pada kolom C3 adalah 1 maka potongannya 5%
dari gajinya, jika golongan karyawan adalah 2 maka potongan gajinya
adalah 6% dari gajinya, jika golongan karyawan adalah 3 maka
potongan gajinya adalah 7%, dan jika golongann karyawan lebih dari 3
maka potongan gajinya adalah 8% dari gajinya.
4. Menghitung Besaran Pendapatan Bersih atau Take Home Pay
Gambar 5
Rumus :
=D3+F3-G3
Penjelasan : Biaya bersih atau take home pay adalah besaran pendapat
yang sebenarnya setelah mengalami banyak potongan. Biaya bersih ini
didapatkan dari gaji pada kolom C3 dijumlahkan dengan bonus pada
kolom F3 kemudian dikurangkan dengan potongan pada kolom G3.
Gambar 6
Rumus :
=D4*C4
Penjelasan : Total penjualan didapatkan dengan mengalikan harga
satuan barang pada kolom D4 dengan jumlah barang pada kolom C4
6. Menghitung Total Penjualan Sesuai Kriteria (Rekapitulasi)
Gambar 7
Rumus :
=SUMIF(B4:B13;”Baju”;E4:E13)
Gambar 8
Rumus :
Gambar 9
Rumus :
=COUNTIF(B4:B13;”Baju”)
Gambar 10
Rumus :
=AVERAGEIF(B4:B13;B4;E4:E13)
Gambar 11
Rumus :
=D4*C4
Gambar 12
Rumus :
=E4*10%
Penjelasan : Untuk menghitung besaran diskon, hanya perlu
mengalikan total bayar pada kolom E4 dengan 10% lalu ditarik garis ke
bawah untuk menjumlahkan seluruh data.
Gambar 13
Rumus :
=E4-F4
Gambar 14
Rumus :
=SUM(E4:E8)
Gambar 15
Rumus :
=MAX(E4:E8)
Gambar 16
Rumus :
=MIN(E4:E8)
Gambar 17
Rumus :
=AVERAGE(E4:E8)
Maka dari itu penting bagi kita untuk mengetahui dan memanfaat
kemajuan teknologi yang ada dan menerapkannya dengan baik dan bijak
untuk keperluan pekerjaan sehari-hari.