Anda di halaman 1dari 49

Computer Laboratory Handbook

Sistem Otomasi Perkantoran

TI2103

By:
Team Teaching Sistem Otomasi Perkantoran

Course Version: 2021


Universitas Mikroskil, Copyright ©2021
COURSE OVERVIEW
COURSE PREREQUISITES
Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan untuk memanfaatkan
cloud-base apps dan service dari Microsoft 365 seperti SharePoint, Teams, Word, Excel, OneNote,
dan Outlook.

COURSE GOALS
Mata kuliah ini mempersiapkan mahasiswa untuk:
• Mengidentifikasi dan memahami fitur-fitur pada Office 365
• Memahami dasar-dasar penggunaan fitur pada Microsoft Word
• Memahami pembuatan daftar isi, gambar, tabel dan pustaka secara otomatis pada Microsoft
Word
• Memahami pengelolaan email atau surat menggunakan mail merge pada Microsoft Word
• Memahami dasar-dasar mengelola dan memformat worksheet dan workbook pada Microsoft Excel
• Memahami pengoperasian formula dan fungsi pada Microsoft Excel
• Memahami transformasi data dan visualisasi data
• Memahami penggunaan pivot table dan pivot chart

COURSE OBJECTIVES
1. Mahasiswa diharapkan mampu memanfaatkan dan mengoperasikan aplikasi-aplikasi yang terdapat
dalam Microsoft Office 365 online untuk aktivitas kolaborasi
2. Mahasiswa diharapkan mampu mengoperasikan dasar-dasar penggunaan fitur dalam Microsoft
Word
3. Mahasiswa diharapkan mampu mensimulasikan cara membuat daftar isi, gambar, tabel dan
pustaka secara otomatis pada Microsoft Word
4. Mahasiswa diharapkan mampu mengoperasikan cara membuat dan mengelola email atau surat
menggunakan mail merge dalam Microsoft Word.
5. Mahasiswa diharapkan mampu fitur dasar lingkungan, mengelola, dan memformat worksheet dan
workbook pada Microsoft Excel.
6. Mahasiswa diharapkan mampu memahami sepenuhnya bagaimana cara mengoperasikan formula
dan menggunakan fungsi pada Excel dalam mengolah data secara terukur.
7. Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan melakukan transformasi data dan memvisualisasi
data menjadi lebih informatif
8. Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan mampu mensimulasikan pivot table dan pivot
chart untuk meringkas dan menghadirkan jumlah data yang banyak.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 1-1


UNIT 6
EXCEL : FORMULA AND FUNCTION
UNIT OVERVIEW

Unit ini akan membahas tentang dasar-dasar lingkungan Excel, mengelola dan memformat worksheet dan workbook
pada Microsoft Excel

UNIT OBJECTIVES
Setelah mempelajari ini, mahasiswa mampu:
• dengan benar mensimulasikan cara memberi nama rentang
• dengan benar melakukan penginputan dan mengedit rumus atau formula
• dengan benar menggunakan operator matematika dan perbandingan
• dengan benar menggunakan referensi sel absolut dan relatif
• dengan benar menggunakan fungsi dasar
• dengan benar menggunakan fungsi excel

UNIT CONTENTS
Lesson: Melakukan Perhitungan Dasar........................................................................1-18
Lesson: Referensi Dalam Rumus dan Pengenalan Fungsi ..................................................18-25
Lesson: Penggunaan Fungsi Excel .............................................................................25-42

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 75


PRE LAB

QUESTIONS
1. Pilihlah Jawaban Yang Benar Dari Perhitungan Berikut (4+6)*2-10/2 ?
A. 5
B. 3
C. 15
D. -30
2. Rumus dalam workbook digunakan untuk _____
3. Manakah operator berikut yang digunakan dalam memulai rumus excel?
A. *
B. /
C. =
D. $
4. PEMDAS adalah singkatan dari ____
5. Manakah Operator Berikut yang digunakan dalam perkalian di excel?
A. *
B. /
C.^
D. x

CONTENT LESSON

CASE STUDY / PROJECT

SCENARIO
A. Acara Konser Musim Gugur selama sebulan di Munson's Pickles and Preserves Farm telah berakhir. Untuk
mempersiapkan pertemuan tinjauan pasca acara, Anda telah diminta untuk meringkas jumlah pengunjung
dan menentukan pendapatan penjualan untuk acara konser tersebut. Anda memiliki buku kerja yang berisi
lembar kerja dengan data yang dicatat selama acara.

Figure 6. 1 Data Pengunjung Konser

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 76


B. Dengan menggunakan file penjualan.xlsx Anda diminta untuk menghitung total, diskon, pajak dan total
bayar untuk penjualan obat.

Figure 6. 2 Data Penjualan obat

C. Dalam studi kasus ini, Anda akan menerapkan pengetahuan baru Anda tentang fungsi dalam menghitung gaji
karyawan dengan menggunakan file gaji_karyawan.xlsx

Figure 6. 3 Data Gaji Karyawan

IDENTIFICATION CONCEPT OF PROBLEM / PROJECT

IDENTIFICATION CASE A
Untuk case A, silahkan Anda membuka file pengunjung_konser.xlsx, adapun ketentuan yang perlu disi dengan rumus
dasar adalah :
Total Pengunjung = Total dari anak-anak + remaja + dewasa
Total Bayar = Total pengunjung * Tarif

IDENTIFICATION CASE B

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 77


Untuk case B, silahkan anda membuka file penjualan.xlsx, adapun yang perlu diisi dengan menggunakan formula
atau rumus adalah total, diskon, pajak dan total bayar dengan memanfaatkan referensi sel.

IDENTIFICATION CASE C
Untuk case C, silahkan Anda Membuka File gaji_karyawan.xlsx untuk memulai menghitung gaji karyawan. Adapun
sel yang perlu diisi dengan formula Adalah :
- E4:E50 diisi dengan mengambil karakter spasi stelah koma (“,”) sampai karakter terakhir dari alamat atau
isi sel D4:D50.
- F4:F50 diisi dengan karakter terakhir dari NIP yang di lookup dari array bagian pada sheet2
- G4:G50 diisi dengan karakter 5-6 dari NIP
- H4:H50 diisi dengan lookup gaji pokok dari sheet2 berdasarkan golongan pada G4:G50
- I4:I50 diisi dengan lookup bonus dari sheet2 berdasarkan bagian pada sel F4:F50
Dan jika golongan 4A yang sudah menikah dikali 2.
- J4:J50 diisi dengan lookup Tunjangan dari sheet2 berdasarkan status nikah
- K4:K50 diisi dengan ketentuan total dari Gaji Pokok + Bonus + Tunjangan

LESSON 1: MELAKUKAN PERHITUNGAN DASAR

OVERVIEW
Di Excel, mengetahui cara membuat rumus dasar untuk melakukan perhitungan adalah dasar untuk banyak tugas
yang lebih kompleks. Cukup mengetahui cara menambah, mengurangi, mengalikan, atau membagi angka di Excel
memungkinkan Anda melakukan banyak perhitungan yang secara rutin digunakan di lembar kerja. Dalam pelajaran
ini, Anda akan belajar cara membuat rumus dasar untuk melakukan perhitungan di lembar kerja Excel. Anda juga
akan mengamati bagaimana urutan operasi matematika digunakan untuk menghitung hasil tertentu. Terakhir, Anda
akan mempelajari bagaimana rumus ditampilkan dalam lembar kerja Excel.

TOPIC 1: BEKERJA DENGAN NAMA RENTANG


Setelah Anda menentukan nama, Anda dapat menggunakannya dalam rumus atau fungsi, menavigasi dengannya,
mengedit itu, dan menghapusnya. Beberapa bagian berikutnya membawa Anda melalui teknik-teknik ini dan banyak
lagi.

MENGACU PADA NAMA RENTANG


Menggunakan nama rentang dalam rumus atau sebagai argumen fungsi sangatlah mudah: Ganti saja koordinat
rentang dengan nama rentang yang ditentukan. Misalnya, misalkan sebuah sel berisi rumus berikut:
=G1
Rumus ini menetapkan nilai sel ke nilai sel G1 saat ini. Namun, jika sel G1 adalah bernama TotalBiaya, rumus
berikut ini setara:
=TotalBiaya
Demikian pula, pertimbangkan fungsi berikut:
Jika rentang E3:E10 diberi nama Penjualan, berikut ini setara:
=SUM(Penjualan)
Jika Anda tidak yakin tentang nama tertentu, Anda bisa meminta Excel untuk menempelkannya ke lembar kerja
anda. Berikut langkah-langkah yang diperlukan:

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 78


1. Mulai rumus atau fungsi Anda dan berhenti ketika Anda tiba di sel yang Anda butuhkan untuk memasukkan
nama rentang.
2. Pilih Rumus, Gunakan di Rumus. Excel menampilkan daftar nama yang cakupannya termasuk lembar kerja
saat ini.
3. Klik nama yang akan anda gunakan.

Jika Anda bekerja dengan nama tingkat lembar, cara Anda menggunakan nama tergantung di mana Anda
menggunakannya dia:

1. Jika Anda menggunakan nama level-sheet pada lembar yang telah ditentukan, Anda dapat cukup gunakan
bagian nama rentang. (Artinya, Anda tidak perlu menentukan nama sheet.)
2. Jika Anda menggunakan nama level-sheet di lembar lain, Anda harus menggunakan nama lengkap
(NamaSheet!NamaRentang).

BEKERJA DENGAN AUTOCOMPLETE NAMA RENTANG


Anda akan melihat bahwa Excel memiliki AutoComplete fitur yang menampilkan daftar nama fungsi yang cocok
dengan apa yang Anda ketikkan sejauh ini. Jika kamu melihat fungsi yang Anda inginkan, Anda dapat memilihnya
dari daftar alih-alih mengetik sisanya nama fungsi, yang biasanya lebih cepat dan lebih akurat. Excel menawarkan
Pelengkapan Otomatis untuk nama rentang juga. Saat Anda mengetik beberapa huruf pertama dari nama rentang
dalam rumus, Excel menyertakan nama rentang sebagai bagian dari daftar LengkapiOtomatis. Seperti yang Anda
lihat pada Gambar 6.1, Excel juga menyertakan teks komentar yang terkait dengan nama rentang. Untuk
menambahkan nama ke rumus, gunakan tombol panah untuk memilihnya dari daftar, lalu tekan Tab.

Figure 6. 2 autocomplete nama rentang

NAVIGASI MENGGUNAKAN NAMA RENTANG


Rentang yang memiliki nama yang ditentukan mudah untuk dipilih. Excel memberi Anda dua metode: Kotak Nama
berfungsi ganda sebagai daftar drop-down. Untuk memilih rentang bernama dengan cepat, jatuhkan daftar ke bawah
dan pilih nama yang Anda inginkan. Pilih Home, Find & Select, Go To (atau tekan F5 atau Ctrl+G) untuk menampilkan
Go To kotak dialog. Klik nama rentang dalam daftar Buka dan kemudian klik OK.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 79


Figure 6. 3 go to dialog

TOPIC 2: MENGENAL RUMUS DASAR


Sebagian besar lembar kerja dibuat untuk memberikan jawaban atas pertanyaan spesifik: Apa itu? Keuntungan
perusahaan? Apakah pengeluaran melebihi atau di bawah anggaran, dan berapa banyak? Apakah yang nilai investasi
masa depan? Seberapa besar bonus karyawan tahun ini? Kamu bisa jawab pertanyaan ini, dan pertanyaan lainnya
yang tak terbatas, dengan menggunakan rumus Excel. Lebih banyak operan, yang dapat berupa nilai, referensi sel,
rentang, nama rentang, atau fungsi nama, dipisahkan oleh satu atau lebih operator, yang merupakan simbol yang
menggabungkan operan dalam beberapa cara, seperti tanda plus (+) dan tanda lebih besar dari (>).

MENGINPUT DAN MEMPERBAHARUI RUMUS


Memasukkan formula baru ke dalam lembar kerja tampaknya merupakan proses yang mudah:

1. Pilih sel yang akan anda masukkan rumusnya.


2. Ketikkan samadengan (=) untuk memberitahu Excel bahwa Anda sedang memasukkan rumus.
3. Ketik operan dan operator rumus.
4. Tekan Enter untuk mengonfirmasi rumus.

Figure 6. 4 proses dan hasil input rumus

Namun, Excel memiliki tiga mode input berbeda yang menentukan bagaimana ia menafsirkan tertentu penekanan
tombol dan tindakan mouse:

• Saat Anda mengetik tanda sama dengan untuk memulai rumus, Excel masuk ke mode Enter, yang merupakan
mode yang Anda gunakan untuk memasukkan teks (seperti operan rumus dan operator).
• Jika Anda menekan tombol navigasi keyboard (seperti Page Up, Page Down, atau apapun tombol panah),
atau jika Anda mengklik sel lain di lembar kerja, Excel memasuki mode Titik. Ini adalah mode yang Anda
gunakan untuk memilih sel atau rentang sebagai operan rumus. Saat kamu dalam mode Titik, Anda dapat

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 80


menggunakan salah satu teknik pemilihan rentang standar. Perhatikan bahwa Excel kembali ke mode Enter
segera setelah Anda mengetikkan operator atau karakter apa pun.
• Jika Anda menekan F2, Excel memasuki mode Edit, yaitu mode yang Anda gunakan untuk membuat
perubahan ke rumus. Misalnya, saat Anda dalam mode Edit, Anda dapat menggunakan kiri dan tombol panah
kanan untuk memindahkan kursor ke bagian lain dari rumus untuk menghapus atau memasukkan karakter.
Anda juga dapat masuk ke mode Edit dengan mengklik di mana saja di dalam rumus. Tekan F2 untuk kembali
ke mode Masuk.

Setelah Anda memasukkan rumus, Anda mungkin perlu kembali ke rumus tersebut untuk membuat perubahan. Unggul
memberi Anda tiga cara untuk masuk ke mode Edit dan membuat perubahan pada formula yang dipilih sel:

• Tekan F2.
• Klik dua kali sel.
• Gunakan bilah rumus untuk mengklik di mana saja di dalam teks rumus.

Excel membagi rumus menjadi empat kelompok: aritmatika, perbandingan, teks, dan referensi. Setiap group
memiliki set operatornya sendiri, dan Anda menggunakan setiap grup dengan cara yang berbeda. Berikutnya
beberapa bagian, saya tunjukkan cara menggunakan setiap jenis rumus.

MENGGUNAKAN OPERATOR ARITMATIKA


Rumus aritmatika sejauh ini merupakan jenis rumus yang paling umum. Mereka menggabungkan angka, alamat sel,
dan hasil fungsi dengan operator matematika untuk melakukan perhitungan. Tabel 6.1 merangkum operator
matematika yang digunakan dalam rumus aritmatika.

Tabel 6. 1 operator aritmatika

Operator Nama Contoh Hasil


+ Tambah =10+5 15
- Pengurangan =10-5 5
- Negasi =-10 -10
* Perkalian =10*5 50
/ Pembagian =10/5 2
% Persen =10% 0.1
^ Perpangkatan =10^5 100.000

Sebagian besar operator ini sederhana, tetapi operator eksponensial mungkin memerlukan penjelasan lebih lanjut.
Rumus =x^y berarti nilai x dipangkatkan y. Misalnya, rumus =3^2 menghasilkan hasil 9 (yaitu, 3*3=9). Demikian pula,
rumus =2^4 menghasilkan 16 (yaitu, 2*2*2*2=16).

URUTAN PRIORITAS OPERATOR


Urutan prioritas Excel ditentukan oleh berbagai operator rumus yang diuraikan lebih awal. Tabel 3.5 merangkum
urutan lengkap prioritas yang digunakan oleh Excel.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 81


Tabel 6. 2 Prioritas Oeprator

Operator Nama Urutan


: Rentang 1
<space> Pengurangan 2
, koma 3
- Negasi 4
% Persen 5
^ Pangkat 6
*and/ Perkalian dan bagi 7
+and- Penambahan dan Pengurangan 8
& Penggabungan 9
= <> <= >= <> Perbandingan 10

MENGGUNAKAN OPERATOR PERBANDINGAN


Rumus perbandingan adalah pernyataan yang membandingkan dua atau lebih angka, string teks, selisi, atau hasil
fungsi. Jika pernyataan tersebut benar, maka hasil dari rumus tersebut adalah nilai logika TRUE (yang ekuivalen
dengan semua nilai bukan nol). Jika pernyataan itu salah, rumus mengembalikan nilai logika FALSE (yang setara
dengan nol). Tabel 6.2 merangkum operator yang dapat Anda gunakan dalam rumus perbandingan.

Operator Nama Contoh Hasil


= Sama Dengan =10=5 False
> Lebih Besar Dari =10>5 True
< Lebih Kecil Dari =10<5 False
>= Lebih Besar Sama Dengan =”A”>=”B” False
<= Lebih Kecil Sama Dengan =”A”<=”B” True
<> Tidak Sama Dengan =”A”<>”B” True

MEMBANGUN RUMUS SECARA MANUAL


Walaupun teradapat beberapa langkah untuk membangun rumus secara otomatis, anda dapat membangun rumus
secara manual dengan cara mengetikkan rumus pada formula bar. Setiap rumus yang dibuat selalu diawali dengan
simbol samadengan (=). Perhatikan contoh berikut:

1. Ketikkan data penjualan berikut ini :

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 82


Figure 6. 5 Data penjualan obat

2. Klik sel E5 untuk memulai pembuatan rumus


3. Ketik = untuk mengawali penulisan rumus, ketik nama fungsi dan tanda kurung buka.
Contoh , Ketik : =SUM (perhatikan bahwa Microsoft Excel akan menampilkan kotak informasi yang berisi
sederetan nama argumen dari fungsi tersebut.

Figure 6. 6 Proses pembetukan rumus

4. Dengan menggunakan mouse, blok range sel yang berisi data-data yang akan dijumlahkan dengan fungsi
SUM. Contoh, blok range sel B5:D5.

Figure 6. 7 Pembentukan rumus sum tahap 2

5. Akhiri penulisan rumus dengan tanda kurung tutup dan tekan enter.
6. Lalu copy rumus sel E5 dengan klik sudut kanan bawah sampai kursor membentuk + lalu double click.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 83


Figure 6. 8 Hasil pembentukan rumus dengan formula sum

MENGGUNAKAN RUMUS TEKS


Dua jenis rumus yang saya bahas di bagian sebelumnya, rumus aritmatika dan rumus perbandingan, menghitung atau
membuat perbandingan dan mengembalikan nilai. Sebuah teks formula, di sisi lain, adalah formula yang
mengembalikan teks. Rumus teks menggunakan ampersand (&) operator untuk bekerja dengan sel teks, string teks
yang diapit tanda kutip, dan teks hasil fungsi.

Salah satu cara menggunakan rumus teks adalah dengan menggabungkan string teks. Misalnya, jika Anda
memasukkan formula ="soft"&"ware" ke dalam sel, Excel menampilkan perangkat lunak. Perhatikan bahwa tanda
kutip dan ampersand tidak ditampilkan dalam hasil. Anda juga dapat menggunakan & untuk menggabungkan sel yang
berisi teks. Misalnya, jika A1 berisi teks Ben dan A2 berisi Jerry, memasukkan rumus =A1&" dan "&A2 mengembalikan
Ben and Jerry.

atau

Figure 6. 9 Rumus teks

MENAMPILKAN RUMUS PADA LEMBAR KERJA


Secara default, Excel menampilkan dalam sel hasil rumus sel, bukan rumus diri. Jika Anda perlu melihat rumus, Anda
cukup memilih sel yang sesuai dan melihat batang rumus. Namun, terkadang Anda ingin melihat semua rumus di
lembar kerja (seperti saat Anda memecahkan masalah pekerjaan Anda).

- Klik menu Formula


- Pilih Show Formulas

Figure 6. 10 menampilkan rumus

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 84


Menampilkan Rumus Menggunakan Shortcut

Untuk menampilkan rumus secara keseluruhan pada worksheet anda boleh menekan tombol : CTRL + `

Menampilkan Rumus Menggunakan Formulatext()

Dalam beberapa kasus, daripada menampilkan semua rumus lembar, Anda mungkin lebih suka menampilkan formula
hanya dalam satu atau dua sel. Misalnya, jika Anda mempresentasikan lembar kerja ke orang lain orang, lembar itu
mungkin memiliki beberapa rumus yang ingin Anda tunjukkan, tetapi mungkin juga memilikinya atau lebih formula
eksklusif yang Anda tidak ingin audiens Anda lihat. Dalam kasus seperti itu, Anda dapat menampilkan rumus sel
individual dengan menggunakan fungsi FORMULATEXT(cell):

Figure 6. 11 Menampilkan rumus menggunakaan formulatext

KONVERSI RUMUS MENJADI NILAI


Jika sel berisi rumus yang nilainya tidak akan pernah berubah, Anda dapat mengonversi rumus menjadi nilai itu. Ini
mempercepat perhitungan ulang lembar kerja yang besar dan membebaskan memori untuk . Anda lembar kerja
karena nilai menggunakan lebih sedikit memori daripada rumus. Misalnya, Anda mungkin memiliki rumus di bagian
lembar kerja Anda yang menggunakan nilai dari tahun fiskal sebelumnya. Karena angka-angka ini tidak mungkin
berubah, Anda dapat dengan aman mengonversi rumus menjadi nilai-nilai mereka. Untuk melakukannya, ikuti
langkah-langkah berikut:

1. Pilih sel yang berisi rumus yang ingin Anda konversi.


2. Klik dua kali sel atau tekan F2 untuk mengaktifkan pengeditan dalam sel.
3. Tekan F9. Rumus berubah menjadi nilainya.
4. Tekan Enter atau klik tombol Enter. Excel mengubah sel menjadi nilainya.

Anda akan sering perlu menggunakan hasil rumus di beberapa tempat. Jika rumus ada di sel C5, misalnya, Anda
dapat menampilkan hasilnya di sel lain dengan memasukkan =C5 di setiap sel. Ini adalah metode terbaik jika menurut
Anda hasil rumus mungkin berubah karena, jika ya, Excel memperbarui sel lain secara otomatis. Namun, jika Anda
yakin hasilnya tidak akan berubah, Anda hanya dapat menyalin nilai rumus ke sel lain. Gunakan yang berikut ini
prosedur untuk melakukan ini:

1. Pilih sel yang berisi rumus.


2. Salin sel.
3. Pilih sel atau sel yang ingin Anda salin nilainya.
4. Pilih Beranda, tampilkan daftar Tempel, lalu pilih Tempel Nilai. Excel menempelkan nilai sel untuk setiap
sel yang Anda pilih.

Metode lain adalah menyalin sel, menempelkannya ke tujuan, drop-down Tempel Daftar opsi, lalu pilih Hanya Nilai.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 85


TOPIC 4: MENGATASI RUMUS YANG BERMASALAH
Terlepas dari upaya terbaik Anda, kesalahan aneh mungkin muncul dalam rumus Anda dari waktu ke waktu.
Kesalahan tersebut dapat berupa matematis (misalnya, membagi dengan nol), atau Excel mungkin hanya tidak
mampu menafsirkan rumus. Dalam kasus terakhir, masalah dapat ditangkap sementara Anda memasukkan rumus.
Misalnya, jika Anda mencoba memasukkan rumus yang tidak seimbang tanda kurung, Excel tidak akan menerima
entri, dan menampilkan pesan kesalahan. Kesalahan lainnya lebih berbahaya. Misalnya, rumus Anda mungkin tampak
berfungsi—yaitu, rumus tersebut mungkin mengembalikan nilai—tetapi hasilnya mungkin salah karena datanya cacat
atau karena rumus Anda telah mereferensikan sel atau rentang yang salah.

Apa pun kesalahannya dan apa pun penyebabnya, formula kesengsaraan perlu diselesaikan karena Anda atau orang
lain di perusahaan Anda kemungkinan besar bergantung pada model yang akan Anda produksi hasil yang akurat.
Jangan terjebak dengan pemikiran bahwa spreadsheet Anda bermasalah Gratis. Dengan sedikit pengetahuan dan
alat pemecahan masalah terbaik Excel, mengenal dan memperbaiki model kesalahan tidak sulit. Topik ini akan
mengenalkan jenis-jenis kesalahan dan penanganan kesalahan.

MEMAHAMI KESALAHAN NILAI PADA EXCEL


Saat Anda memasukkan atau mengedit rumus atau mengubah salah satu nilai input rumus, Excel mungkin
menunjukkan nilai kesalahan sebagai hasil rumus. Excel memiliki tujuh nilai kesalahan yang berbeda: #DIV/0!, #N/A,
#NAME?, #NULL!, #NUM!, #REF!, dan #VALUE!. Beberapa berikutnya bagian memberi Anda tampilan terperinci pada
nilai kesalahan ini dan menawarkan saran untuk menangani dengan mereka.
#DIV/0!

#DIV/0! kesalahan hampir selalu berarti bahwa rumus sel mencoba membagi dengan nol, matematika tidak-tidak.
Penyebabnya biasanya adalah referensi ke sel yang kosong atau berisi nilai 0. Periksa preseden sel (sel yang secara
langsung atau tidak langsung direferensikan dalam rumus) untuk mencari kemungkinan pelakunya. Anda juga akan
melihat #DIV/0! jika kamu masukkan argumen yang tidak pantas di beberapa fungsi. MOD(), misalnya,
mengembalikan #DIV/0! jika argumen kedua adalah 0.

Figure 6. 12 Contoh kesalahan #DIV/0

#N/A

Nilai kesalahan #N/A adalah singkatan dari tidak tersedia, dan itu berarti rumus tidak dapat mengembalikan hasil
yang sah. Anda biasanya melihat #N/A ketika Anda menggunakan argumen yang tidak pantas (atau ketika Anda
menghilangkan argumen yang diperlukan) dalam suatu fungsi. HLOOKUP() dan VLOOKUP(), untuk contoh, kembalikan
#N/A jika nilai pencarian lebih kecil dari nilai pertama dalam pencarian jangkauan. Untuk mengatasi masalah,
pertama-tama periksa sel input rumus untuk melihat apakah ada di antaranya menampilkan kesalahan #N/A. Jika
demikian, itu sebabnya rumus Anda mengembalikan kesalahan yang sama; itu masalah sebenarnya terletak pada sel
input. Ketika Anda telah menemukan di mana kesalahan itu berasal, memeriksa operan rumus untuk mencari tipe
data yang tidak sesuai. Secara khusus, periksa argumen yang digunakan di setiap fungsi untuk memastikan bahwa
argumen tersebut masuk akal untuk fungsi dan bahwa tidak ada argumen yang diperlukan yang hilang.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 86


Figure 6. 13 Contoh kesalahan #N/A

#NAME?

NAME? kesalahan muncul saat Excel tidak mengenali nama yang Anda gunakan dalam rumus atau ketika menafsirkan
teks dalam rumus sebagai nama yang tidak ditentukan. Ini berarti bahwa #NAME? kesalahan muncul dalam berbagai
keadaan:

- Anda salah mengeja nama rentang.


- Anda menggunakan nama rentang yang belum Anda tentukan.
- Anda salah mengeja nama fungsi.
- Anda menggunakan fungsi yang merupakan bagian dari add-in yang dihapus.
- Anda menggunakan nilai string tanpa mengelilinginya dengan tanda kutip.
- Anda memasukkan referensi rentang dan tanpa sengaja menghilangkan titik dua.
- Anda memasukkan referensi ke rentang di lembar kerja lain dan tidak menyertakan lembar nama dalam
tanda petik tunggal.

Figure 6. 14 Contoh kesalahan #name?

#NULL!

Excel menampilkan #NULL! kesalahan dalam kasus yang sangat spesifik: saat Anda menggunakan persimpangan
operator (spasi) pada dua rentang yang tidak memiliki sel yang sama. Misalnya karena rentang C2:C5 dan B2:B5 tidak
memiliki sel yang sama, rumus berikut mengembalikan #BATAL! kesalahan:

Figure 6. 15 Contoh Kesalahan #NULL

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 87


Periksa koordinat jangkauan Anda untuk memastikan keakuratannya. Selain itu, periksa untuk melihat apakah salah
satu rentang telah dipindahkan, menyebabkan dua rentang dalam rumus Anda tidak lagi memotong.

#NUM!

#NUM! error berarti ada masalah dengan angka dalam rumus. Ini hampir selalu berarti Anda memasukkan argumen
yang tidak valid dalam fungsi matematika atau trigonometri. Untuk contoh, mungkin Anda memasukkan angka
negatif sebagai argumen untuk SQRT() atau LOG() fungsi. Periksa sel input rumus—terutama yang digunakan sebagai
argumen untuk fungsi matematika—untuk memastikan nilainya sesuai. #NUM! kesalahan juga muncul jika Anda
menggunakan iterasi (atau fungsi yang menggunakan iterasi) dan Excel tidak dapat menghitung hasil. Mungkin tidak
ada solusi untuk masalah tersebut, atau Anda mungkin perlu menyesuaikan parameter iterasi.

Figure 6. 16 Contoh kesalahan #num!

#REF!

#REF! kesalahan berarti rumus berisi referensi sel yang tidak valid, yang biasanya disebabkan oleh salah satu tindakan
berikut:

- Anda menghapus sel yang dirujuk oleh rumus. Anda perlu menambahkan sel kembali atau menyesuaikan
referensi rumus.
- Anda memotong sel dan kemudian menempelkannya ke sel yang digunakan oleh rumus. Anda harus
membatalkan potongan dan kemudian tempel sel di tempat lain. (Perhatikan bahwa tidak apa-apa untuk
menyalin sel dan menempel itu ke sel yang digunakan oleh rumus.)
- Rumus Anda mereferensikan alamat sel yang tidak ada, seperti A8. Ini bisa terjadi jika Anda memotong atau
menyalin rumus yang menggunakan referensi relatif dan menempelkannya sedemikian rupa sehingga alamat
sel yang tidak valid dibuat. Misalnya, anggaplah rumus Anda referensi sel A8 dan copy pada sel A6. Jika Anda
memotong atau menyalin sel yang berisi rumus dan menempelkannya baris lebih tinggi, referensi ke A8
menjadi tidak valid karena Excel tidak dapat memindahkan sel referensi ke atas satu baris.

Figure 6. 17 Contoh Kesalahan #REF!

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 88


#VALUE!

Saat Excel menghasilkan #VALUE! kesalahan, itu berarti Anda telah menggunakan argumen yang tidak tepat dalam
sebuah fungsi. Ini paling sering disebabkan oleh penggunaan tipe data yang salah. Misalnya, Anda mungkin telah
memasukkan atau mereferensikan nilai string alih-alih nilai numerik. Demikian pula, Anda mungkin telah
menggunakan referensi rentang dalam argumen fungsi yang membutuhkan sel tunggal atau nilai. Excel juga
menghasilkan kesalahan ini jika Anda menggunakan nilai yang lebih besar atau lebih kecil dari Excel bisa menangani.
Dalam semua kasus ini, Anda memecahkan masalah dengan memeriksa ulang fungsi Anda argumen untuk menemukan
dan mengedit argumen yang tidak tepat.

Figure 6. 18 Contoh Kesalahan #Value!

MENGATASI KESALAHAN RUMUS DENGAN IFERROR()


Sebelum Anda melihat cara menggunakan fungsi IF() untuk menghindari #DIV/0! kesalahan dengan menguji nilai
pembagi rumus untuk melihat apakah itu sama dengan 0. Ini berfungsi dengan baik jika Anda dapat mengantisipasi
jenis kesalahan tertentu yang mungkin dibuat pengguna. Namun, dalam banyak kasus Anda tidak dapat mengetahui
sifat yang tepat dari kesalahan sebelumnya. Misalnya, rumus sederhana = Laba Kotor/Penjualan akan menghasilkan
#DIV/0! kesalahan jika Penjualan sama dengan 0. Namun, itu akan menghasilkan #NAME? kesalahan jika nama LABA
KOTOR atau nama Penjualan tidak ada lagi, atau itu akan menghasilkan #REF! kesalahan jika sel-sel yang terkait
dengan salah satu atau keduanya dari Laba Kotor dan Penjualan telah dihapus.

Jika Anda ingin menangani kesalahan dengan anggun di lembar kerja Anda, seringkali yang terbaik adalah berasumsi
bahwa kesalahan apa pun dapat terjadi. Untungnya, itu tidak berarti Anda harus membuat tes yang rumit
menggunakan fungsi IF() bersarang dalam yang memeriksa setiap jenis kesalahan (#DIV/0!, #N/A, dan seterusnya).
Sebagai gantinya, Excel memungkinkan Anda menggunakan tes sederhana untuk kesalahan apa pun.

Dalam versi lama Excel, Anda akan menggunakan fungsi ISERROR(nilai), di mana nilainya adalah sebuah ekspresi.
Inilah yang dilakukannya: Jika nilai menghasilkan kesalahan, ISERROR() kembali Benar; jika nilai tidak menghasilkan
kesalahan, ISERROR() mengembalikan False. Anda kemudian menggabungkan ini ke dalam tes IF(), menggunakan
sintaks umum berikut:

=IF(ISERROR(LABAKOTOR/PENJUALAN),””, LABAKOTOR/PENJUALAN)

Masalah dengan menggunakan IF() dan ISERROR() untuk menangani kesalahan adalah Anda harus memasukkan
ekspresi dua kali: sekali dalam fungsi ISERROR() dan lagi sebagai hasil False di fungsi IF(). Ini tidak hanya
membutuhkan waktu lebih lama untuk memasukkan tetapi juga membuat formula Anda lebih sulit untuk
dipertahankan karena jika Anda membuat perubahan pada ekspresi, Anda harus mengubahnya kedua contoh. Excel
membuat penanganan kesalahan rumus menjadi lebih mudah dengan menawarkan fungsi IFERROR(), yang pada
dasarnya menggabungkan IF() dan ISERROR() menjadi satu fungsi:

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 89


IFERROR(VALUE,VALUE_IF_ERROR)
VALUE Ekspresi jika tidak ada kesalahan
VALUE IF ERROR Ekspresi Jika Ada Kesalahan

Jika ekspresi nilai tidak menghasilkan kesalahan, IFERROR() mengembalikan ekspresi hasil; jika tidak, ia
mengembalikan value_if_error (yang mungkin berupa string nol atau pesan eror). Berikut ini contohnya:
=IFERROR((LABAKOTOR/PENJUALAN),””)

MENGATASI KESALAHAN MENGGUNAKAN FITUR “ERROR CHECKING”


Jika Anda menggunakan Microsoft Word, Anda mungkin akrab dengan garis hijau bergelombang yang muncul di bawah
kata dan frasa yang ditandai oleh pemeriksa tata bahasa sebagai salah. Itu pemeriksa tata bahasa beroperasi dengan
menggunakan seperangkat aturan yang menentukan tata bahasa yang benar dan sintaksis. Saat Anda mengetik,
pemeriksa tata bahasa beroperasi di latar belakang, terus-menerus memantau tulisan Anda. Jika sesuatu yang Anda
tulis bertentangan dengan salah satu tata bahasa aturan pemeriksa, garis bergelombang muncul untuk memberi tahu
Anda bahwa ada masalah.
Excel memiliki fitur serupa: pemeriksa kesalahan rumus. Seperti pemeriksa tata bahasa, pemeriksa kesalahan rumus
menggunakan seperangkat aturan untuk menentukan kebenaran, dan beroperasi di latar belakang untuk memantau
formula Anda. Jika mendeteksi sesuatu yang salah, ini akan menampilkan kesalahan indikator—segitiga hijau—di
pojok kiri atas sel yang berisi rumus, sebagai ditunjukkan pada Gambar 6.19.

Figure 6. 19 Indikator Kesalahan

MEMILIH TINDAKAN KESALAHAN


Saat Anda memilih sel dengan kesalahan rumus, Excel menampilkan ikon kesalahan rumus di samping sel. Jika Anda
mengarahkan penunjuk mouse ke ikon, pesan pop-up menjelaskan kesalahan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar
6.20. Daftar drop-down ikon kesalahan rumus berisi: tindakan berikut:

Figure 6. 20 Memilih Tindakan Kesalahan

- Corrective Action—Ini adalah perintah (namanya tergantung pada jenis kesalahan) yang diyakini Excel akan
memperbaiki masalah atau membantu Anda memecahkan masalah kesalahan.
2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 90
- Help on This Error—Pilih opsi ini untuk mendapatkan informasi tentang kesalahan melalui Sistem Bantuan
Excel.
- Ignore Error—Pilih opsi ini untuk membiarkan rumus apa adanya.
- Edit in Formula Bar—Pilih opsi ini untuk menampilkan rumus dalam mode Edit di batang rumus. Anda
kemudian dapat memperbaiki masalah dengan mengedit rumus.
- Error-Checking Options—Pilih opsi ini untuk menampilkan tab Rumus dari Kotak dialog Opsi Excel (dibahas
selanjutnya).
-

LESSON 2: REFERENSI DALAM RUMUS DAN PENGENALAN FUNGSI

OVERVIEW
Seperti yang Anda pelajari di Pelajaran 1, referensi sel mengidentifikasi koordinat sel berdasarkan huruf kolom dan
nomor baris. Untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas di lembar kerja Anda, Anda biasanya menggunakan
referensi sel alih-alih mengkodekan nilai konstanta saat membuat rumus di Excel.

Dalam pelajaran ini, Anda akan mempelajari jenis referensi sel yang dapat digunakan saat merancang rumus di
lembar kerja Excel. Anda juga akan mempelajari bagaimana rentang dan referensi bernama digunakan dalam rumus
untuk merujuk ke referensi sel di dalam atau di seluruh lembar kerja.

TOPIC 1: MEMAHAMI RELATIVE DAN ABSOLUTE REFERENSI


Manfaat menggunakan referensi sel adalah ketika Anda menyalin rumus ke lokasi baru, referensi sel secara otomatis
diperbarui. Namun, mungkin ada kalanya Anda memerlukan rumus untuk selalu merujuk ke sel tertentu, di mana
pun rumus disalin ke dalam lembar kerja. Untuk memastikan bahwa rumus Anda menghitung sebagaimana dimaksud,
penting untuk memahami konsep referensi sel relatif, absolut, dan campuran.

MENGGUNAKAN REFERENSI SEL RELATIF DALAM RUMUS


Saat Anda menyalin rumus dari satu lokasi ke lokasi lain di lembar kerja, Anda akan melihat bahwa, secara default,
referensi rumus berubah berdasarkan tempat Anda menyalin rumus. Apa yang sebenarnya disalin terkait dengan
"pola" rumus yang bertentangan dengan referensi khusus dalam rumus. Ini disebut referensi sel relatif.

Misalnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.21, tabel pertama memiliki sel I3 yang dipilih. Rumus di dalam
sel adalah =F3+G3+H3. Saat rumus ini disalin ke sel I3 dan I4, perhatikan bahwa referensi sel berubah berdasarkan
tempat rumus disalin. Sel I4 menunjukkan rumus =F4+G4+H4, dan sel I5 menunjukkan rumus =F5+G5+H5.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 91


Figure 6. 21 Referensi sel relatif

MENGGUNAKAN REFERENSI SEL ABSOLUT


Anda mungkin memiliki keadaan di mana Anda tidak ingin referensi sel berubah saat dipindahkan atau disalin.
Referensi sel absolut mengacu pada rumus yang berisi sel atau rentang sel tertentu yang tidak berubah di mana pun
rumus disalin atau dipindahkan.
Untuk menentukan referensi sel absolut dalam rumus, gunakan tanda dolar ($) sebelum kolom dan baris sel yang
ingin Anda rujuk.
Misalnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.22, tabel pertama memiliki sel E3 yang dipilih. Rumus di dalam
sel adalah =$B$8*F3. Rumus ini mengalikan Bonus di sel B8 dengan Harga di sel F3 untuk menghitung jumlah diskon
di sel E3.
Saat rumus di sel E3 disalin ke sel E4,E5 dan E6, perhatikan bahwa referensi sel ke B8 tidak berubah karena indikator
referensi absolut ($) telah diterapkan ke kolom dan baris. Perhatikan juga bahwa referensi asli ke sel F3 terus
berubah relatif terhadap tempat rumus disalin karena tidak berisi indikator referensi absolut.

Figure 6. 22 Referensi sel absolut $

MENGGUNAKAN REFERENSI SEL CAMPURAN


Mungkin ada skenario saat Anda perlu menyalin rumus, tetapi rumus hanya boleh mengubah referensi baris dan
menjaga referensi kolom tetap sama. Dalam hal ini, Anda hanya akan mengonfigurasi referensi kolom dengan
indikator referensi absolut ($).

Jenis referensi sel ini menggabungkan elemen relatif dan absolut dan disebut referensi sel campuran.

Misalnya, rumus disalin dengan referensi sel campuran B$8 atau $B8. Dalam hal ini, referensi baris tetap konstan di
mana pun rumus disalin. Referensi kolom berubah relatif terhadap tempat rumus disalin.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 92


Figure 6. 23 Referensi sel campuran

TOPIC 2: MENGGUNAKAN RENTANG BERNAMA DAN REFERENSI LEMBAR KERJA DALAM RUMUS
Mengelola tabel dan rentang memperkenalkan Anda pada konsep mendefinisikan rentang bernama. Seperti yang
mungkin Anda ingat, rentang bernama dapat berupa sel tunggal atau sekelompok sel dengan nama yang ditentukan.

Menggunakan rentang bernama dalam lembar kerja memberikan beberapa manfaat. Untuk lembar kerja yang lebih
besar, rentang bernama dapat digunakan sebagai tipe penanda, yang memungkinkan Anda dengan cepat menavigasi
ke lokasi yang telah diberi nama. Untuk rumus, rentang bernama memungkinkan Anda menetapkan nama yang
bermakna ke sel atau grup sel, yang dapat digunakan sebagai pengganti referensi kolom dan baris. Rentang bernama
juga dapat diberi ruang lingkup untuk digunakan dalam lembar kerja tertentu atau bahkan dirujuk dari beberapa
lembar kerja dalam seluruh buku kerja.

GUNAKAN REFERENSI LEMBAR KERJA DALAM RUMUS


Referensi lembar kerja merujuk ke sel, rentang sel, atau rentang bernama yang terletak di lembar kerja lain. Anda
mungkin menggunakan referensi lembar kerja kapan pun Anda perlu membuat rumus yang mereferensikan data di
beberapa lembar kerja. Misalnya, satu lembar kerja mungkin menampilkan ringkasan data berdasarkan informasi
yang terletak di lembar kerja lain dalam buku kerja.

Format rumus yang mereferensikan sel di lembar kerja lain adalah sebagai berikut:

- SheetName!CellAddress
- SheetName! mengacu pada nama lembar yang berisi data.
- AlamatSel mengacu pada referensi kolom dan baris yang berisi data.

Anda juga bisa mereferensikan data di buku kerja lain dengan memasukkan nama buku kerja dalam tanda kurung
siku ([ ]); misalnya, [WorkbookName]SheetName!CellAddress.

Figure 6. 24 Referensi Lembar Kerja

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 93


TOPIC 3: PENGENALAN FUNGSI
Fungsi bawaan Excel menyediakan cara yang relatif sederhana dan efisien untuk melakukan tugas kompleks di dalam
lembar kerja Anda. Fungsi adalah rumus yang telah ditentukan sebelumnya yang digunakan untuk tujuan dan
perhitungan tertentu. Ada lebih dari 470 fungsi di Excel, yang mencakup banyak kategori, termasuk perhitungan
matematis, operasi pencarian, evaluasi logis, dan penghitungan tanggal dan waktu.

Dalam pelajaran ini, Anda akan mempelajari konsep fungsi dan bagaimana mereka digunakan dalam lembar kerja
Excel. Anda juga akan meninjau beberapa fungsi yang lebih umum seperti SUM, AVERAGE, MAX, dan MIN untuk
mengidentifikasi bagaimana fungsi ini dapat membantu Anda dengan rumus dan perhitungan lembar kerja Anda.

MENGGUNAKAN FUNGSI DALAM PERHITUNGAN


Untuk menggunakan fungsi secara efektif di lembar kerja Anda, Anda perlu memahami bagaimana strukturnya dan
komponen mana yang diperlukan atau opsional. Sebuah fungsi disusun dengan elemen-elemen berikut:

- Function Name: Semua fungsi dimulai dengan tanda sama dengan (=) standar diikuti dengan nama fungsi
dan tanda kurung buka dan tutup.
- Arguments: Sebagian besar fungsi menggunakan argumen di dalam tanda kurung, yang sering merujuk ke
referensi sel atau rentang untuk disertakan dalam penghitungan. Untuk fungsi yang mengandung banyak
argumen, setidaknya satu argumen diperlukan; argumen tambahan bersifat opsional, dengan masing-
masing dipisahkan oleh koma.

Untuk menyisipkan fungsi ke dalam lembar kerja, mulailah dengan memasukkan tanda sama dengan (=) diikuti
dengan nama fungsi. Saat Anda memasukkan nama fungsi, Excel menggunakan IntelliSense untuk menyediakan
daftar semua fungsi yang terkait dengan huruf yang Anda ketik. Saat fungsi yang dimaksud ditampilkan, gunakan
tombol Tab agar Excel secara otomatis menyelesaikan nama fungsi dan memulai tanda kurung buka untuk Anda.
Gambar 6.25 menunjukkan contoh struktur untuk fungsi SUM. Catat nama fungsi, argumen yang diperlukan, dan
argumen opsional.

FUNCTION NAME
ARGUMENT(OPTIONAL)

ARGUMENT(REQUIRED)

Figure 6. 25 Struktur Fungsi SUM

MENGGUNAKAN PUSTAKA FUNGSI UNTUK MENYISIPKAN FUNGSI


Tab Rumus di Excel berisi Pustaka Fungsi, di mana Anda akan menemukan semua fungsi yang terdaftar berdasarkan
kategori, seperti Keuangan, Logika, Tanggal & Waktu, Matematika & Trigonometri, dan seterusnya.

Gambar 6.26 menunjukkan Pustaka Fungsi dan kategorinya.

Figure 6. 26 Pustaka Fungsi

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 94


Anda dapat menggunakan Pustaka Fungsi untuk menelusuri fungsi tertentu untuk dimasukkan ke dalam lembar kerja
Anda. Setelah Anda memilih fungsi yang akan digunakan, panduan fungsi diluncurkan untuk membantu
menambahkan argumen tambahan dan menyelesaikan pembuatan rumus Anda.

Jika Anda memerlukan bantuan dalam menemukan fungsi untuk melakukan tugas tertentu, gunakan perintah Sisipkan
Fungsi yang ada di Pustaka Fungsi atau di sebelah kiri formula bar.

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.26, Sisipkan Fungsi membantu Anda mencari fungsi berdasarkan nama,
deskripsi, atau kategori. Anda kemudian memilih nama fungsi untuk meluncurkan panduan fungsi, yang digunakan
untuk membantu menyusun rumus Anda.

MENGGUNAKAN FUNGSI SUM


Salah satu jenis perhitungan yang lebih umum digunakan dalam lembar kerja adalah menambahkan angka
bersama-sama untuk menghasilkan jumlah total. Anda dapat dengan mudah menggunakan tanda plus (+) untuk
menambahkan rentang angka. Namun, untuk rentang angka yang besar, rumusnya bisa menjadi sangat tidak dapat
diatur.

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.27, rumus di sel E3 secara manual menambahkan sel dari A3 ke D3.
Menggunakan rumus jenis ini rentan terhadap kesalahan input karena setiap sel harus dimasukkan secara manual
ke dalam perhitungan.

Rumus di sel E3 berisi fungsi SUM, yang menjumlahkan rentang sel dari A3 hingga D3, seperti yang ditunjukkan oleh
A3:D3.

Figure 6. 27 Contoh Penggunaan SUM

MENGGUNAKAN FUNGSI AVERAGE


Beberapa perhitungan lembar kerja mungkin mengharuskan Anda untuk menambahkan rentang sel dan kemudian
membaginya dengan jumlah entri sel. Hasilnya menampilkan rata-rata nilai yang dimasukkan dalam sel. Mirip dengan
fungsi SUM, Anda dapat memasukkan perhitungan secara manual. Namun, menggunakan fungsi AVERAGE lebih
mudah karena melakukan perhitungan secara otomatis.

Untuk menghitung rata-rata untuk rentang sel, mulailah dengan tanda sama dengan (=) diikuti dengan kata AVERAGE
dan kemudian tanda kurung buka. Anda kemudian dapat memasukkan atau memilih rentang sel untuk dirata-rata.

Gambar 6.28 menunjukkan fungsi AVERAGE karena diketik secara manual ke dalam sel. Seperti semua fungsi, Anda
juga dapat menggunakan perintah Sisipkan Fungsi atau Pustaka Fungsi untuk menyisipkan rumus sesuai kebutuhan.

Figure 6. 28 Menggunakan Fungsi Average

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 95


MENGGUNAKAN FUNGSI MAX
Fungsi MAX mengembalikan nilai terbesar dalam rentang sel tertentu di lembar kerja. Fungsi ini berguna jika,
misalnya, Anda perlu menentukan jumlah pengeluaran atau pendapatan tertinggi dalam lembar kerja keuangan.
Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.29, fungsi MAX terdiri dari nama diikuti oleh tanda kurung buka. Argumen
pertama diperlukan dan dapat berupa angka, rentang bernama, atau referensi sel. Semua argumen berikutnya
adalah opsional. Bagian terakhir dari fungsi adalah tanda kurung tutup.

Figure 6. 29 Struktur MAX

MENGGUNAKAN FUNGSI MIN


Fungsi MIN mengembalikan nilai terkecil dalam rentang sel tertentu di lembar kerja. Fungsi ini digunakan untuk
skenario apa pun di mana Anda perlu menemukan nilai minimum dalam rentang data; sering digunakan dalam analisis
keuangan.

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.30, fungsi MIN terdiri dari nama diikuti oleh tanda kurung buka. Argumen
pertama diperlukan dan dapat berupa angka, rentang bernama, atau referensi sel. Semua argumen berikutnya
adalah opsional. Bagian terakhir dari fungsi adalah tanda kurung tutup.

Figure 6. 30 Struktur Fungsi MIN

MENGGUNAKAN FUNGSI COUNT


Fungsi COUNT digunakan untuk menunjukkan berapa banyak sel yang berisi nilai numerik. Nilai numerik dapat
mencakup konstanta, referensi sel, dan rentang. Jenis bilangan yang dihitung antara lain bilangan negatif,
persentase, tanggal, waktu, dan pecahan.

Sel kosong, nilai teks, dan nilai logika TRUE dan FALSE diabaikan dan tidak dihitung.

Gambar 6.31 menunjukkan struktur fungsi COUNT. Mirip dengan semua fungsi lainnya, itu dimulai dengan tanda
sama dengan (=) diikuti dengan nama dan kurung buka. Argumen value1 diperlukan dan biasanya mengacu pada
rentang sel. Semua argumen lainnya adalah opsional.

Figure 6. 31 struktur count()

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 96


MENGGUNAKAN FUNGSI COUNTA
Fungsi COUNTA menghitung jumlah sel yang tidak kosong dalam rentang yang ditentukan. Nilai yang dihitung meliputi
angka, teks, nilai logika, nilai kesalahan, dan string teks kosong.

Fungsi COUNTA tidak menghitung sel yang benar-benar kosong.

Figure 6. 31 Penggunaan Fungsi Counta

MENGGUNAKAN FUNGSI COUNTBLANK


Fungsi COUNTBLANK menghitung jumlah sel kosong atau kosong dalam rentang yang ditentukan. Sel apa pun yang
menyertakan angka, teks, nilai logika, dan nilai kesalahan tidak dihitung.

Pertimbangkan hal berikut saat Anda menggunakan fungsi COUNTBLANK:

- Sel yang berisi nol (0) tidak dianggap kosong dan tidak akan dihitung karena nol adalah angka.
- Jika sel berisi rumus yang mengembalikan string teks kosong (“ "), Excel akan mempertimbangkan sel kosong
dan akan menghitung sel tersebut.

Gambar 6.32 menunjukkan struktur fungsi COUNTBLANK. Fungsi dimulai dengan tanda sama dengan (=) diikuti
dengan nama dan kurung buka. Argumen rentang diperlukan dan mengacu pada rentang sel yang akan dievaluasi.

Figure 6. 32 Penggunaan Fungsi Countblank

LESSON 3: PENGGUNAAN FUNGSI EXCEL

OVERVIEW
Pelajaran ini akan membahas mengenai penggunaan fungsi lanjutan dari pelajaran sebelumnya. Adapun fungsi excel
yang akan dibahas adalah penggunaan fungsi teks, fungsi logika, fungsi lookup, fungsi date and time dan fungsi
matematika.

TOPIC 1: MENGGUNAKAN FUNGSI TEKS


Pada Ms. Excel, fungsi teks digunakan untuk melakukan pengolahan data yang berhubungan dengan teks,
fungsi-fungsi teks. Fungsi-fungsi teks yang disediakan adalah :

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 97


FUNGSI CODE
Bentuk Fungsi: CODE (X)
Argumen X merupakan data teks atau karakter
Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai numerik karakter pertama dalam sebuah teks. Fungsi ini
merupakan kebalikan dari CHAR
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=CODE(“A”) Menghasilkan nilai numerik dari kode A 65
=CODE (“AB”) Menghasilkan nilai numerik dari kode AB 65
=CODE(“a”) Menghasilkan nilai numerik dari kode a 97

FUNGSI CONCATENATE
Bentuk Fungsi: CONCONATE (X1,X2,X3,…)
Fungsi ini digunakan untuk menggabungkan beberapa data teks.
Argumen X1,X2,X3,… merupakan teks yang akan digabungkan ke dalam sebuah teks. Argumen X dibatasi
sebagai 30 argumen.
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=Concatenate(“Teknik”, Menggabungkan teks “Teknik” Teknik Informatika
”Informatika”) dengan “Informatika”

=Concatenate(“Universitas”,” Menggabungkan teks Universitas Mikroskil


Mikroskil”) “Universitas” dengan“Mikroskil”

FUNGSI DOLLAR
Bentuk Fungsi: DOLLAR (X,Y)
Fungsi DOLLAR digunakan untuk mengubah data bertipe numerik menjadi data bertipe teks dengan
format Currency dan dengan jumlah digit desimal tertentu. Format bilangan yang digunakan berbentuk :
($#,##0.00_);($#,##0.00)

Argumen X adalah suatu nilai numerik, alamat sel yang berisi nilai numerik atau rumus yang
menghasilkan nilai numerik.
Argumen Y adalah jumlah digit untuk menentukan jumlah digit angka desimal (sebelah kanan tanda titik
desimal). Jika argument Y bernilai negative, bilangan akan dibulatkan ke arah kiri titik desimal. Jika
argument Y dihilangkan maka akan diasumsikan dengan nilai 2.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 98


Contoh :

Rumus Keterangan Hasil

=DOLLAR(1243.987,2) Menghasilkan angka dengan format mata $1,243.99


uang dan dengan 2 digit desimal dibagian
kanan tanda titik desimal
=DOLLAR(1243.987,-2) Menghasilkan angka dengan format mata $1,200
uang dan dengan 2 digit desimal di bagian
kiri tanda titik desimal
=DOLLAR(-0.124,2) Menghasilkan angka dengan mata uang dan ($0.12400)
dengan 5 digit desimal di kanan tanda titik
desimal

FUNGSI EXACT
Bentuk Fungsi: EXACT (X1,X2)
EXACT digunakan untuk membandungkan dua nilai teks, yaitu X1 dan X1 dengan menghasilkan nilai logika
TRUE atau FALSE.
Perbedaan penulisan antar huruf besar dan huruf kecil sangat berpengaruh, artinya bahwa penulisan
dengan huruf besar tidak sama dengan penulisan menggunakan huruf kecil.
Argumen X1 dan X2 dapat diwakili oleh alamat sel atau teks yang diapit oleh tanda petik ganda (“). Contoh
:
Rumus Keterangan Hasil

=EXACT(“Praktek”, Mengoreksi huruf pertama dari kata Praktek TRUE


”Praktek”) dengan Praktek
=EXACT(“Praktek”, Mengoreksi huruf pertama dari kata Praktek FALSE
”praktek”) dengan praktek

FUNGSI FIND
Bentuk : FIND(X,Y,Z)
Fungsi FIND digunakan untuk mendapatkan posisi dari kata atau karakter yang dicari pada suatu teks.
Argumen X merupakan karakter yang akan dicari posisi hurufnya. Argumen ini dapat diwakili
oleh alamat sel yang berisi data teks.
Argumen Y merupakan kata atau kalimat yang mengandung atu huruf atau teks uang dicari
posisinya yang dapat juga diwakili dengan alamat sel
Argumen Z merupakan nilai numerik yang menyatakan posisi awal pencarian. Jika argumen
memiliki nilai yuang lebih besar dari panjang kalimat maka akan ditampilkan nilai kesalahan
#VALUE. Kalimat yang diari tidak boleh mengandung karakter wildcard (? dan *)

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 99


Contoh :

Rumus Keterangan Hasil

=FIND("P","Praktek") Mencari posisi huruf “P” besar dari teks 1


“Praktek”

=FIND("p","Praktek") Mencari posisi huruf “p” kecil dari teks #VALUE


“Praktek”

=FIND("P","Praktek Mencari posisi huruf “P” besar dari teks 9


Perkantoran",5) “Praktek Perkantoran”

FUNGSI FIXED
Fungsi ini digunakan untuk membulatkan nilai numerik dan mengubahnya menjadi data bertipe teks
dengan jumlah digit desimal tertentu. Format bilangan dengan menggunakan tanda koma sebagai
pemisah angka desimal.
Argumen X adalah nilai numerik yang dibulatkan dan diubah tipenya ke dalam data bertipe teks.
Argumen Y adalah jumlah digit untuk menentukan jumlah digit desimal
Argumen Z adalah nilai logika TRUE atau FALSE. Jika TRUE, angka yang dibulatkan tidak akan
diformat dengan tanda titik sebagai pemisah ribuan. Jika FALSE atau tanpa nilai logika, angka
akan diformat dengan tanda titik sebagai pemisah ribuan.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=FIXED(1243.765,1) Membulatkan nilai, dan angka desimal akan 1,243.
diletakkan 1 digit di sebelah kanan titik desimal 8
=FIXED(1243.765,-1) Membulatkan nilai dengan format pembulatan 1,240
puluhan
=FIXED(-1243.765,-2) Membulatkan nilai dengan format pembulatan -1,200
ratusan

FUNGSI LEFT
Fungsi ini digunakan untuk mengambil beberapa huruf dari suatu data teks dari posisi sebelah kiri.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya harus diapit dengan tanda petik ganda dan
dapat diwakili oleh alamat sel yang berisi teks.
Argumen Y berfungsi untuk menunjukkan banyaknya karakter yang akan diambil. Nilai Y harus
>=0. Jika Y dihilangkan maka akan diasumsikan niainuya dengan 1.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=LEFT(“OTOMASI”,4) Mengambil 4 karakter pertama dari teks OTOM
OTOMASI
=LEFT(“OTOMASI”) Mengambil 1 karakter pertama dari teks O
OTOMASI

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 100


FUNGSI LEN
Bentuk : LEN (X)
Fungsi ini digunakan untuk menghitung banyaknya karakter dalam sebuah teks.
Argumen X merupakan data teks atau tanda baca yang penulisannya dapit dengan tanda petik
ganda dan dapat juga diwakili dengan alamat sel.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=LEN(“OTOMASI”) Menghitung panjang karakter dari teks OTOMASI 7
=LEN(“Otomasi Menghitung panjang karakter dari teks Otomasi 19
Perkantoran”) Perkantoran

FUNGSI LOWER
Bentuk : LOWER (X)
Fungsi ini digunakan untuk mengubah bentuk penulisan karakter dalam setiap teks menjadi huruf kecil.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya diapit dengan tanda petik ganda dan dapat
juga diwakili dengan alamat sel.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=LOWER(“OTOMASI”) Mengubah teks OTOMASI ke dalam huruf otomasi
kecil
=LOWER(“PERKANTORAN”) Mengubah teks PERKANTORAN ke dalam perkantoran
huruf kecil

FUNGSI MID
Bentuk : MID (X,Y,Z)
Fungsi ini digunakan untuk mengambil beberapa teks dari posisi tertentu.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya diapit dengan tanda petik ganda dan dapat
juga diwakili dengan alamat sel.
Argumen Y merupakan nilai numerik yang menunjukkan posisi dimulainya pengambilan
karakter yang dihitung dari posisi sebelah kiri.
Argumen Z menunjukkan jumlah atau banyaknya karakter yang diambil.

Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=MID(“OTOMASI”,3,3) Mengambil 3 karakter dari teks OTOMASI dimulai OMA


dari karakter ke 3
=MID("perkantoran",4,6 Mengambil 6 karakter dari teks perkantoran kantor
) dimulai dari karakter ke 4

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 101


FUNGSI PROPER
Bentuk : PROPER (X)
Fungsi ini digunakan untuk mengubah karakter pertama setiap kata dalam setiap teks menjadi huruf
kapital.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya diapit dengan tanda petik ganda dan dapat
juga diwakili dengan alamat sel.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=PROPER(“Teknik”) Mengubah huruf awal teks teknik ke dalam huruf Teknik


kapital
=PROPER (“Teknik Mengubah huruf awal teks teknik informatika ke Teknik
Informatika”) dalam huruf kapital Informati
ka

FUNGSI REPLACE
Bentuk : REPLACE(X,Y1,Y2,Z)
Fungsi ini digunakan untuk mengganti karakter dari suatu data teks yang terletak pada posisi tertentu
dengan karakter lain.
Argumen X merupakan karakter yang penulisannya diapit oleh tanda petik ganda. Argumen ini
dapat diwakili oleh alamat sel yang berisi data teks.
Argumen Y1 merupakan nilai numerik yang menunjukkan posisi awal teks yang akan diganti.
Argumen Y2 menunjukkan banyaknya karakter yang akan diganti
Argumen Z merupakan teks
pengganti
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=REPLACE("manageme Mengganti karakter ke-1, dimulai dengan karakter manajemen


n ",5,1,"j") ke-5

=REPLACE("january",7, Mengganti karakter ke-1, dimulai dengan karakter januari


1,"i") ke-7

FUNGSI REPT
Fungsi ini digunakan untuk mengulang teks sebanyak nilai Y yang ditentukan
Argumen X merupakan teks yang akan diulang. Argumen ini dapat diwakili oleh alamat sel
yang berisi data teks.
Argumen Y bilangan positif untuk menentukan banyaknya
pengulangan
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=REPT(“Maju”,2) Mengulang teks Maju sebanyak 2 kali MajuMaju

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 102


FUNGSI RIGHT
Bentuk : RIGHT (X,Y)
Fungsi ini digunakan untuk mengambil beberapa huruf dari suatu data teks dari posisi sebelah kanan.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya harus diapit dengan tanda petik ganda
dan dapat diwakili oleh alamat sel yang berisi teks.
Argumen Y berfungsi untuk menunjukkan banyaknya karakter yang akan diambil. Nilai Y harus
>=0. Jika Y dihilangkan maka akan diasumsikan niainuya dengan 1.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=RIGHT(“Mikroskil”,4) Mengambil 4 karakter terakhir dari teks skil
Mikroskil
=RIGHT(“Perkantoran”,8) Mengambil Perkantoran 8 karakter terakhir kantoran

FUNGSI TEXT
Bentuk : TEXT (X,Y)
Fungsi ini digunakan untuk mengubah nilai numerik menjadi data teks dan sekaligus menampilkan
dengan format angka tertentu.
Argumen X merupakan nilai numerik, sebuah rumus yang menghasilkan nilai numeril atai
alamat sel yang berisi nilai numerik
Argumen Y merupakan bentuk format untuk nilai X dan nilai X tidak boleh berisi tanda
arsitek (*)
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=TEXT(1000,”$0.00”) Menghasilkan data teks dari nilai 1000 dengan format $1000.0
,$0.00 0
=TEXT(10,”0%”) Menghasilkan data teks dari nilai 10 dengan 10%
format 0%

FUNGSI TRIM
Bentuk : TRIM (X)
Fungsi ini digunakan untuk menghapus spasi dari suatu teks kecuali untuk spasi tunggal
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya harus diapit dengan tanda petik ganda
dan dapat diwakili oleh alamat sel yang berisi teks.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=TRIM(“Praktek Menghapus beberapa spasi Praktek Otomasi


Otomasi”) menjadi spasi tunggal
=TRIM(“Universitas Menghapus beberapa spasi STMIK Mikroskil
Mikroskil) menjadi spasi tunggal

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 103


FUNGSI UPPER
Bentuk : LOWER (X)
Fungsi ini digunakan untuk mengubah bentuk penulisan karakter dalam setiap teks menjadi huruf
kapital.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya diapit dengan tanda petik ganda dan
dapat juga diwakili dengan alamat sel.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil

=UPPER(“otomasi”) Mengubah teks otomasi ke dalam huruf OTOMASI


kapital
=UPPER(“perkantoran”) Mengubah teks PERKANTORAN
perkantoran ke dalam
huruf kapital

FUNGSI VALUE
Bentuk : VALUE (X)
Fungsi ini digunakan untuk mengubah data teks menjadi data angka.
Argumen X merupakan data teks yang penulisannya diapit dengan tanda petik ganda dan
dapat juga diwakili dengan alamat sel.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=VALUE(“$1,000”) Mengubah nilai ekuivalen dari teks 1000
“$1,000”
=VALUE(“10:43:20”) Mengubah nilai ekuivalen dari teks 10:43:20
“10:43:20”

TOPIC 2: MENGGUNAKAN FUNGSI LOGIKA


Saat Anda membuat pernyataan IF, Anda akan sering menggunakan operator logika untuk menentukan kondisi yang
akan dievaluasi.

FUNGSI AND
Bentuk : AND(X1,X2,X3,…)
Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai TRUE jika semua argument yang terpasang bernilai
benar, dan menghasilkan nilai FALSE jika ada satu atau lebih argument bernilai salah.
Argumen X1,X2,X3,… merupakan kondisi yang akan diuji atau alamat sel yang mengandung
nilai logika. Argumen X hanya memiliki batas 30 argumen.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=AND(True,True) Semua argumen adalah True TRUE
=AND(True,False) Salah satu argumen adalah FALSE
false
=AND(1+2=3, 2+3=5) Semua argumen adalah True TRUE

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 104


=AND(1+1=3,2+3=5) Salah satu argumen adalah FALSE
false
=AND(1+1=3,2+3=6) Semua argumen adalah false FALSE

FUNGSI FALSE
Bentuk : FALSE ( )
Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai logika FALSE atau salah. Nilai FALSE dapat dimasukkan
secara langsung pada worksheet tanpa harus menggunakan fungsi ini.

FUNGSI IF
Bentuk : IF(X,Y,Z)
Fungsi ini digunakan untuk menguji kebenaran suatu kondisi.
Argumen X merupakan nilai atau ekspresi yang dapat diuji untuk menghasilkan nilai TRUE atau
FALSE
Argumen Y merupakan nilai yang akan dihasilkan bila ekspresi yang diuji berniai benar. Jika
nilai yang diuji bernilai benar dan argument Y dihilangkan, nilai TRUE yang akan ditampilkan.
Argumen Z merupakan nilai yang akan dihasilkan bila ekspresi yang diuji berniai salah. Jika
nilai yang diuji bernilai FALSE dan argument bernilai Z dihilangkan, nilai FALSE yang akan
ditampilkan.

Contoh :

Figure 6. 33 Penggunaan Fungsi IF

Jika sel B2 berisi nilai “AA”, maka fungsi ini akan menghasilkan Mouse. Jika sel B2 berisi nilai “BB” maka akan
menghasilkan teks Keyboard, selain itu fungsi ini akan menghasilkan teks Speaker.

FUNGSI NOT
Bentuk : NOT ( )
Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai logika kebalikan dari kondisi logika yang diuji. Jika logika
bernilai salah (false) maka akan menghasilkan nilai logika TRUE, jika nilai logika yang diuji benar (true)
maka kana dihasilkan nilai logika FALSE.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 105


Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=NOT(True) Menghasilkan kebalikan dari True FALSE
=NOT(False) Menghasilkan kebalikan dari False TRUE
=NOT(1+2=3) Menghasilkan kebalikan dari nilai FALSE
True
=NOT(2+4=5) Menghasilkan kebalikan dari nilai TRUE
Flase

FUNGSI OR
Bentuk : (X1,X2,X3,…)
Fungsi ini digunakan untuk menyeleksi nilai kebenaran dari suatu kondisi. Fungsi ini akan menghasilkan
nilai TRUE jika beberapa argument bernilai benar (true), menghasilkan FALSE jika semua argument
bernilai salah (false).
Argumen X1,X2,X3,… merupakan kondisi yang akan diuji atau alamat sel yang mengandung nilai
logika. Argumen X hanya memiliki batas 30 argumen.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=OR(TRUE,FALSE,FALS Salah satu argument bernilai TRUE
E) True
=OR(FALSE,FALSE) Semua argumen bernilai false FALSE
=OR(TRUE,TRUE) Semua argumen bernilai true TRUE
=OR(2+2=2,2<3) Salah satu argumen bernilai true TRUE

FUNGSI TRUE
Bentuk : TRUE ( )
Fungsi ini digunakan utnuk menghasilkan atau menampilkan nilai logika TRUE atau benar. Ketika teks
TRUE atau fungsi =TRUE( ) diketik pada worksheet atau formula bar maka hasil yang dikelluarkan akan
bernilai benar (true).

TOPIC 3: MENGGUNAKAN FUNGSI MATEMATIKA


Untuk pembahasan pada topik ini adalah beberapa fungsi untuk arit matika.

FUNGSI ABS
Bentuk Formula : =ABS(XX)

Fungsi digunakan untuk menghasilkan nilai harga mutlak (absolut) dari suatu nilai numerik
X merupakan data numerik, alamat sel yang berisi nilai numerik atau rumus yang menghasilkan nilai numerik.

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 106


Contoh penggunaan :

Operator Nama Hasil


=ABS(2) Nilai Absolut dari 2 2
=ABS(-2) Nilai Absolut dari -2 2
=ABS(-2*3) Nilai Absolut dari -2*3 6

FUNGSI CEILING
Bentuk : CEILING (X,Y)
Fungsi ini digunakan untuk membulatkan sebuah bilangan (X) ke atas dengan nilai kelipatan terdekat
(Y).
Argumen X adalah sebuah nilai yang akan dibulatkan. Argumen ini dapat berupa nilai
numerik, alamat sel yang berisi nilai numeric atau rumus yang menghasilkan numetik.
Argumen Y adalah nilai kelipatan yang
diinginkan.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasi
l
=CEILING(9,2) Pembulatan keatas pada nilai 9 dengan nilai 10
kelipatan 2
=CEILING(6.5,2) Pembulatan keatas pada nilai 6.5 dengan nilai 12
kelipatan 2
=CEILING(7,3) Pembulatan keatas pada nilai 7 dengan nilai 9
kelipatan 7

FUNGSI FACT
Bentuk : FACT (X)
Fungsi ini digunakan untuk menghitung hasil perkalian faktorial dari suatu bilangan.
Argumen X adalah nilai numerik, atau alamat sel yang memiliki nilai numerik. Jika X
bilangan pecahan, maka Ms. Excel akan mengabaikan bilangan pecahan tersebut dan hanya
mengambil bilangan bulatnya saja.
Rumus Keterangan Hasil
=FACT(4) Nilai faktorial 4 24
(1x2x3x4)
=FACT(4.9) Nilai faktorial 4.9 24
=FACT(4*3) Nilai faktorial 12 479001600

FUNGSI FLOOR
Bentuk: FLOOR (X,Y)
Fungsi ini digunakan untuk membulatkan bilangan bawah pada kelipatan terdekat.
Argumen X dan Y adalah nilai numerik atau alamat sel yang berisi nilai numerik.
Argumen X adalah bilangan yang akan dibulatkan dan argumen Y adalah nilai
kelipatanya.
2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 107
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=FLOOR(8,3) Pembulatan kebawah pada nilai 8 dengan nilai 6
kelipatan 3.
=FLOOR(6,3) Pembulatan kebawah pada nilai 6 dengan nilai 6
kelipatan 3.
=FLOOR(20,4) Pembulatan kebawah pada nilai 20 dengan nilai 20
kelipatan 4.

FUNGSI INT
Betuk : INT (X)
Fungsi INT digunakan untuk membulatkan bilangan pecahan dengan sistem pembuatan ke bawah ke
bilangan bulat terdekat.
Argumen X adalah nilai numerik, alamat sel yang berisi nilai numerik, atau rumus yang
menghasilkan nilai numerik.
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=INT(2.0078) Membulatkan nilai 2.0078 ke bawah 2
=INT(2.998) Membulatkan nilai 2.998 ke bawah 2
=INT(-2.993) Membutlatkan nilai -2.993 ke bawah -3

FUNGSI MOD
Bentuk : MOD(X,Y)
Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai modulus pembagian 2 bilangan, atau nilai sisa hasil
pembagian.
- Argumen X adalah bilangan yang dibagi yang bisa diwakili oleh alamat sel yang berisi data
numeric atau rumus yang menghasilkan nilai numeric
- Argument Y adalah bilangan pembagi yagn bisa diwakili oleh alamat el yang berisi tau
numeric atau rumus yang menghasilkan nilai numerik.
Catatan :
- Jika bilangan pembagi atau argumen Y memiliki nilai 0, maka akan menghasilkan nilai
kesalahan#DIV/0
- Jika pembagi bernilai 0, MOD akan menghasilkan nilai kesalahan #DIV/01.
- Jika pembagi bernilai negatif, MOD akan menghasilkan nilai kesalahan negatif.
- Jika pembagi bernilai positif, MOD akan menghasilkan nilaipositif.
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=MOD(7,3) Nilai sisa hasil bagi dari 7/3 1
=MOD(5,3) Nilai sisa hasil bagi dari 5/3 2
=MOD(6,0) Nilai sisa hasil bagi dari 9/0 #DIV/0!

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 108


FUNGSI POWER
Bentuk : POWER (X,Y)
Untuk menghasilkan nilai perpangkatan ari suatu bilangan dengan nilai pemangkat tertentu.
Argument X dan Y dapat diwakili dengan alamat sel yang berisi data numerik atau
formula yang menghasilkan nilai numerik.
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=POWER(4,2) Hasil perhitungan dari 4 pangkat 2 16
=POWER(3,3) Hasil perhitungan dari 3 pangkat 3 9
=POWER(3.4,3.2) Hasil perhitungan dari 3.4 pangkat 3.2 50.2033361

FUNGSI RAND
Bentuk : Rand ( )
Untuk menghasilkan nilai acak. Pada kondisi default, fungsi RAND akan menghasilkan nilai acak
antara 0 sampai1.
Untuk menghasilakan nilai acak antara nilai a dan b, gunakan rumus RAND ( )*(b-a)+a, di mana a
dan b merupakan suatu nilai numerik. Nilai acak akan selalu berubah-ubah apabila Anda
mernjalankan proses kalkulasi yaitu dengan menekan tombol fungsi F9.
Contoh :
Rumus Keterangan
=RAND()*1000 Menghasilkan nilai acak antara 0 sampai 1000
= RAND()*(10-100)+100 Menghasilkan nilai acak antara 10 sampai 100

FUNGSI RANDBETWEEN
Bentuk : RANDBETWEEN (X,Y)
Untuk menghasilkan nilai acak dengan range angka acak yang dapat anda tentukan sendiri. Nilai
acak tersebut akan selalu muncul dan berubah-ubah nilainya setiap anda melakukan proses kulkulasi
yaitu dengan menekan tombol fungsi F9.
- Argumen X mewakili nilai bilangan bulat yang terkecil
- Argumen Y mewakili nilai bilngan bulat yang terbesar.
Contoh:

Rumus Keterangan
=RANDBEETWEEN(5,10) Menghasilkan nilai acak antara 5 sampai 10
=RANDBEETWEEN(10,20) Menghasilkan nilai acak antara 10 sampai 20

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 109


FUNGSI ROUND
Bentuk : ROUND(X,Y)
Untuk menghasilkan nilai pembulatan data numerik sampai jumlah digit desimal tertentu.
- Argumen X aalah bilangan pecahan yang dibulatkan.
- Argument Y adalah jumlah digit pembulatan di belakang atau depan tanda
titik decimal. Jika Y positif, maka dilakukan proses pembulatan di belakang
tanda titik desimal. Jika Y negative akasn dilakukan proses pembulatan di
depan tanda titik desimal.
Contoh:

Rumus Keterangan Hasil


=ROUND(2.345678,3) Membulatkan nilai 2.345678 dengan 3 angka desimal 2.346
=ROUND(2345.6,-2) Membulatkan nilai 2345.6 dengan 2 angka desimal 23000

FUNGSI ROUNDDOWN & ROUNDUP


Bentuk : ROUNDDOWN (X,Y)
ROUNDUP (X,Y)
ROUNDDOWN untuk melakukan operasi pembulatan ke bawah, dan ROUNDUP untuk
melakukan operasi pembulatana ke atas.
- Argumen X adalah bilagnan yang akan dibulatkan
- Argumen Y adalah jumlah digit pembulatan di belakang atau di depan tanda
desimal.
Contoh :

Rumus Keterangan Hasil


=ROUNDDOWN(2.345678,1) Membulatkan nilai 2.345678 Kebawah dengan 1 2.3
angka desimal
=ROUNDdown(2345.6,-3) Membulatkan nilai 2345.6 kebawah dengan 3 2000
angka desimal kea rah kiri posisi titik desimal
=ROUNDUP(2.345,2) Membulatkan nilai 2.345 keatas dengan 2 angka 2.35
desimal
=ROUNDUP(234.5,-2) Membulatkan nilai 234.5 ke atas dengan dua 200
angka desimal ke arah kiri posisi titik desimal

FUNGSI SQRT
Bentuk : SQRT (X)
Untuk menghasilkan nilai akar kuadrat dari suatu bilangan. Argumen X adalah bilangan positif
yang dapat berupa data numeric atau alamat sel atau rumus yang menghasilkan data numerik
Contoh :
Rumus Keterangan Hasil
=SQRT(36) Akar kuadrat dari nilai 6
36
=SQRT(4) Akar kuadrat dari nilai 4 2

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-1


TOPIC 4: MENGGUNAKAN FUNGSI LOOKUP

Gagasan mencari sesuatu untuk mengambil beberapa informasi terkait adalah inti dari banyak operasi
spreadsheet. Misalnya, Anda melihat di topik sebelumnya, bahwa Anda dapat menambahkan tombol
opsi dan kotak daftar ke lembar kerja. Sayangnya, kontrol ini hanya mengembalikan jumlah item
yang dipilih pengguna. Untuk mengetahui nilai sebenarnya dari item tersebut, Anda perlu
menggunakan nomor yang dikembalikan untuk mencari nilai dalam sebuah tabel.

PENGENALAN FUNGSI LOOKUP


Dalam banyak rumus lembar kerja, nilai satu argumen sering kali bergantung pada nilai lain. Berikut
beberapa contohnya:

- Dalam rumus yang menghitung total faktur, diskon pelanggan mungkin bergantung
pada jumlah unit yang dibeli.
- Dalam formula yang membebankan bunga pada rekening yang lewat jatuh tempo,
persentase bunga mungkin: tergantung pada jumlah hari setiap faktur jatuh tempo.
- Dalam rumus yang menghitung bonus karyawan sebagai persentase gaji, persentase
mungkin tergantung pada seberapa banyak peningkatan karyawan pada anggaran yang
diberikan.

Cara biasa untuk menangani masalah semacam ini adalah dengan mencari nilai yang sesuai. Ini bab
memperkenalkan Anda ke sejumlah fungsi yang memungkinkan Anda melakukan pencarian operasi
dalam model lembar kerja Anda. Tabel 9.1 mencantumkan fungsi pencarian Excel.

FUNGSI KETERANGAN
HLOOKUP(VALUE,TABLE,ROW[,RANGE]) Menggunakan num untuk memilih salah satu
daftar argumen yang diberikan oleh nilai1, nilai 2
dan seterusnya.
INDEX(REF,ROW[,COL][ARRAY]) mencari di ref dan mengembalikan nilai sel di
persimpangan baris dan, opsional, col.
LOOKUP(LOOKUP_VALUE,ARRAY] mencari nilai dalam rentang atau larik
VLOOKUP(VALUE,TABLE,COOL[,RANGE]) mencari nilai dalam tabel dan mengembalikan
nilai dalam kolom yang ditentukan

MEMAHAMI TABEL LOOKUP


Tabel—lebih tepat disebut sebagai tabel pencarian—adalah kunci untuk melakukan pencarian operasi
di Excel. Struktur tabel pencarian yang paling sederhana adalah yang terdiri dari: dua kolom (atau
dua baris):

- Lookup Column - Kolom ini berisi nilai yang Anda cari. Sebagai contoh, jika Anda
membuat tabel pencarian untuk kamus, kolom ini akan berisi kata-kata.
- Data Column - ini berisi data yang terkait dengan setiap nilai pencarian. Di contoh
kamus, kolom ini akan berisi definisi.

Di sebagian besar operasi pencarian, Anda memberikan nilai yang ditempatkan oleh fungsi di tempat
yang ditunjuk kolom pencarian. Kemudian mengambil nilai yang sesuai di kolom data.

Seperti yang akan Anda lihat di bab ini, ada banyak variasi pada tema tabel pencarian. Itu tabel
pencarian dapat menjadi salah satu dari ini:

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-2


- A Single Column(or a single row)—Dalam hal ini, operasi pencarian terdiri dari:
menemukan nilai ke-n di kolom.
- A Range with multiple data columns—Misalnya, dalam contoh kamus, Anda mungkin
memiliki kolom kedua untuk setiap bagian kata (kata benda, kata kerja, dan
sebagainya), dan mungkin kolom ketiga untuk pengucapannya. Dalam hal ini, operasi
pencarian juga harus menentukan kolom data mana yang berisi nilai yang diperlukan.
- An Array—Dalam hal ini, tabel tidak ada di lembar kerja tetapi berupa array nilai
literal atau hasil dari fungsi yang mengembalikan array. Operasi pencarian menemukan
posisi tertentu dalam array dan mengembalikan nilai data pada posisi itu.

FUNGSI VLOOKUP
Fungsi VLOOKUP() bekerja dengan melihat di kolom pertama tabel untuk nilainya Anda tentukan. (V
di VLOOKUP() singkatan dari vertikal.) Kemudian terlihat di jumlah kolom yang sesuai (yang Anda
tentukan) dan mengembalikan nilai apa pun yang ditemukannya di sana.

Figure 6. 34 Struktur penggunaan vlookup

Berikut adalah beberapa catatan yang perlu diingat ketika Anda bekerja dengan VLOOKUP():

- Jika range_lookup TRUE atau dihilangkan, Anda harus mengurutkan nilai di kolom
pertama dalam urutan menaik.
- Jika kolom pertama tabel adalah teks, Anda dapat menggunakan karakter wildcard
standar dalam argumen lookup_value. (Gunakan ? untuk menggantikan karakter
individu; gunakan * untuk menggantikan beberapa karakter.)
- Jika lookup_value kurang dari nilai apa pun di kolom pencarian, VLOOKUP()
mengembalikan nilai kesalahan #N/A.
- Jika VLOOKUP() tidak menemukan kecocokan di kolom pencarian, VLOOKUP() akan
mengembalikan #N/A.
- Jika col_index_num kurang dari 1, VLOOKUP() mengembalikan #VALUE!; jika
col_index_num lebih besar dari jumlah kolom di table_array, VLOOKUP()
mengembalikan #REF!.

FUNGSI HLOOKUP
Fungsi HLOOKUP() mirip dengan VLOOKUP() kecuali ia mencari nilai pencarian di baris pertama tabel.
(H dalam HLOOKUP() adalah singkatan dari horizontal.) Jika berhasil, fungsi ini kemudian melihat ke
bawah jumlah baris yang ditentukan dan mengembalikan nilai yang ditemukan di sana. Berikut sintaks
untuk HLOOKUP():

Figure 6. 35 Struktur Fungsi Hlookup

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-3


TOPIC 5: MENGGUNAKAN FUNGSI TANGGAL DAN WAKTU
Fungsi tanggal dan waktu memungkinkan Anda mengonversi tanggal dan waktu ke nomor seri dan
melakukan operasi pada bilangan tersebut. Kemampuan ini berguna untuk hal-hal seperti akun
penuaan piutang, penjadwalan proyek, aplikasi manajemen waktu, dan banyak lagi. Ini bab
memperkenalkan Anda pada fungsi tanggal dan waktu Excel dan menjelaskannya melalui langkah
dengan banyak contoh praktis.

CARA KERJA EXCEL TERHADAP WAKTU DAN TANGGAL


Excel menggunakan nomor seri untuk mewakili tanggal dan waktu tertentu. Untuk mendapatkan
serial kencan nomor, Excel menggunakan 31 Desember 1899, sebagai titik awal yang berubah-ubah
dan kemudian menghitung jumlah hari yang telah berlalu sejak saat itu. Misalnya, nomor seri tanggal
untuk 1 Januari 1900, adalah 1; untuk 2 Januari 1900, itu 2; dan seterusnya. Tabel 10.1 menampilkan
beberapa contoh nomor seri tanggal.

SERIAL NUMBER DATE


366 Desember 31, 1900
16229 Juni 6, 1944
42735 Desember 31, 2016

Untuk mendapatkan nomor seri waktu, Excel menyatakan waktu sebagai pecahan desimal dari 24 jam
sehari untuk mendapatkan angka antara 0 dan 1. Titik awal, tengah malam, diberi nilai 0, jadi tengah
hari—setengah hari—memiliki nomor seri 0,5. Tabel 10.2 menampilkan beberapa contoh nomor urut
waktu.

SERIAL NUMBER TIME


0.25 6:00:00 a.m
0.375 9:00:00 a.m
0.70833 5:00:00 p.m
.99999 11:59:59 p.m

Anda dapat menggabungkan dua jenis nomor seri. Misalnya, 42735.5 mewakili tengah hari pada
tanggal 31 Desember 2016. Keuntungan menggunakan nomor seri dengan cara ini adalah membuat
perhitungan yang melibatkan tanggal dan waktu sangat mudah. Tanggal atau waktu sebenarnya
hanyalah angka, jadi matematika apa pun operasi yang dapat Anda lakukan pada nomor juga dapat
dilakukan pada tanggal. Ini sangat berharga untuk lembar kerja yang melacak waktu pengiriman,
memantau piutang atau penuaan hutang, menghitung tanggal diskon faktur, dan sebagainya.

MENGGUNAKAN FUNGSI TANGGAL


Fungsi tanggal Excel bekerja dengan atau mengembalikan nomor seri tanggal. Semua terkait tanggal
Excel fungsi tercantum dalam Tabel 10.4. (Untuk argumen serial_number, Anda dapat menggunakan
tanggal Excel yang valid.)

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-4


FUNCTION KETERANGAN
DATE(year,month,day) mengembalikan nomor seri tanggal, di mana
tahun adalah angka dari 1900 hingga 2078,
bulan adalah angka yang mewakili hari
dalam sebulan

DATEDIF(start_date, end_date[,unit]) mengembalikan perbedaan antara


tanggal_mulai dan tanggal_akhir,
berdasarkan unit yang ditentukan
DATEVALUE(date_text) konversi tanggal dari teks menjadi nomor
seri
DAY(serial_number) Ekstrak komponen hari dari tanggal yang
diberikan oleh serial_number.
DAYS(end_date,start_date) Menampilkan jumlah hari antara tanggal_mulai
dan tanggal_akhir.
DAYS360(start_date, Menampilkan jumlah hari antara tanggal_mulai
dan tanggal_akhir, berdasarkan tahun 360 hari.
end_date[,method])
EOMONTH(start_date,months) Mengembalikan nomor seri tanggal yang
merupakan jumlah bulan yang ditentukan
sebelum atau setelah tanggal_mulai.

EOMONTH(start_date,months) Mengembalikan nomor seri hari terakhir bulan


yang merupakan jumlah bulan yang ditentukan
sebelum atau setelah tanggal_mulai.

ISOWEEKNUM(date) Mengembalikan angka yang sesuai dengan nomor


minggu ISO untuk tanggal.
MONTH(serial_number) Ekstrak komponen bulan dari tanggal yang
diberikan oleh serial_number(january=1).
NETWORKDAYS(start_date, Mengembalikan jumlah hari kerja antara
tanggal_mulai dan tanggal_akhir; tidak
end_date[,holidays])
termasuk akhir pekan dan tanggal yang
ditentukan oleh hari libur.

TODAY() Kembalikan nomor seri tanggal saat ini.


WEEKDAY(serial_number[,return_type]) Mengonversi nomor seri menjadi hari dalam
seminggu (sunda=1)

WORKDAY(start_date,days[,holidays]) Mengembalikan nomor seri hari yang merupakan


hari kerja sejak tanggal_mulai; akhir pekan dan
hari libur tidak termasuk.

YEAR(serial_number) Ekstrak komponen tahun dari tanggal yang


diberikan oleh serial_number.
YEARFRAC[start_date, end_date,basic) Mengonversi jumlah hari antara tanggal_mulai
dan tanggal_akhir menjadi pecahan dalam
setahun

MENGGUNAKAN FUNGSI WAKTU


Bekerja dengan nilai waktu di Excel tidak jauh berbeda dengan bekerja dengan nilai tanggal,
meskipun ada beberapa pengecualian, seperti yang akan Anda lihat di bagian ini. Di sini Anda akan

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-5


bekerja sebagian besar dengan fungsi waktu Excel, yang bekerja dengan atau mengembalikan nomor
seri waktu. Semua dari Excel fungsi yang berhubungan dengan waktu tercantum dalam Tabel 10.5.
(Untuk argumen serial_number, Anda dapat menggunakan waktu Excel yang valid.)

FUNGSI KETERANGAN
HOUR(serial_number) Ekstrak komponen jam dari waktu yang
diberikan oleh serial_number
MINUTE(serial_number) Ekstrak komponen menit dari waktu yang
diberikan oleh serial_number
NOW() Kembalikan nomor seri tanggal dan waktu
saat ini
SECOND(serial_number) Ekstrak komponen detik dari waktu yang
diberikan oleh serial_number
TIME(hour,minute,second) Mengembalikan nomor seri waktu, di
mana jam adalah angka antara 0 dan 23,
dan menit dan detik adalah angka antara
0 dan 59

TIMEVALUE(time_text) mengubah waktu dari teks ke nomor seri

SOLUTION

Untuk menyelesaikan masalah yang ada pada case study maka dapat mengikuti step by step berikut:
A. SOLUTION CASE A
- Membuat dan membuka buku kerja menggunakan cara di topic 1 pada lesson 1 unit 5.
- Menggunakan rumus untuk perhitungan sederhana menggunakan cara di topic 1
- Tampilkan formula menggunakan cara pada topic 2 lesson 1

B. SOLUTION CASE B
- Membuat dan membuka buku kerja menggunakan cara di topic 1 pada lesson 1 unit 5.
- Menggunakan rumus untuk perhitungan sederhana menggunakan cara di topic
- Untuk menghitung nilai total gunakan fungsi matematika pada topic 2 leeson 1
- Untuk menghitug nilai diskon gunakan referensi sel dengan cara pada topic 1 lesson 2
- Untuk mencari nilai pajak gunakan referensi sel absolut pada topic 1 lesson 2
- Untuk mencari nilai bayar gunakan persamaan Total – diskon + pajak a dan b
menggunakan operator aritmatika pada topic 2 lesson 1
- Tampilkan formula menggunakan cara pada topic 2 lesson 1

C. SOLUTION CASE C
- Membuat dan membuka buku kerja menggunakan cara di topic 1 pada lesson 1 unit 5.
- Menggunakan rumus untuk perhitungan sederhana menggunakan cara di topic
- Untuk mencari kota gunakan fungsi MID pada topik 1 lesson 3
- Untuk mencari bagian gunakan kombinasi fungsi VLOOKUP dan TEKS di topic 1 lesson 3
- Untuk mencari golongan gunakan fungsi teks pada topic 1 lesson 3
- Untuk mencari nilai gaji pokok gunakan fungsi VLOOKUP pada topic 1 lesson 3
- Untuk mencari nilai bonus gunakan fungsi LOGIKA dan VLOOKUP pada topic 1 lesson 3
- Untuk mencari nilai tunjangan gunakan fungsi VLOOKUP pada topic 1 lesson 3

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-6


- Untuk Mencari nilai total gaji gunakan fungsi SUM pada topic2 lesson 2
- Tampilkan formula menggunakan cara pada topic 2 lesson 1

INSTRUCTION CASE A
1. Buka buku kerja dengan nama file pengunjung_konser.xlsx.
2. Kolom Total pengunjung diisi dengan formula =C5+D5+E5
3. Kolom Total Bayar disi dengan formula =G5*F5

INSTRUCTION CASE B
1. Buka buku kerja dengan nama file penjualan.xlsx.
2. Kolom Total diisi rumus perkalian antara kolom Jumlah dan Kolom Harga
- Isi Sel D5 dengan rumus : = B5*C5
- Salin rumus pada sel D5 ke range sel sampai ke sel D11
Alamat sel dalam rumus diatas semuanya menggunakan alamat sel relatif. Apabila rumus
tersebut disalin ke range sel D6:D11, maka akan berubah menyesuaikan posisi baris sel
menjadi =B6*C6, = B7*C7,=B8*C8 dan seterusnya.
3. Kolom Diskon diisi dengan rumus perkalian antara kolom total dan persentase diskon yang
terdapat di sel B1
- Isi sel E5 dengan rumus : = D5*$B$1
- Salin rumus tersebut pada sel E5 ke range E6:E11
4. Kolom Pajak A dan Pajak B diisi dengan rumus perkalian antara kolom Total dengan nilai
persentase pajak yang terdapat di sel B2 dan B3.
- Isi sel F5 dengan rumus : =$D5*B$2
- Salin rumus pada sel F5 ke range sel F6:G11
Alamat sel dalam rumus diatas menggunakan alamat sel dengan absolut kolom, yaitu sel $D5,
dan absolut baris yaitu sel B$2. Apabila rumus tersebut disalin ke range sel F6:G11, maka
rumus – rumus pada kolom F akan berubah menjadi : =$D6*B$2, =$D7*B$2, =$D8*B$2 dan
seterusnya. Sedangkan rumus – rumus pada kolom G akan berubah menjadi =$D6*C$2,
=$D7*C$2 dan seterusnya.
5. Kolom Bayar diisi dengan rumus kolom Total dikurangi kolom Diskon dan ditambahkan dengan
kolom Pajak A dan Kolom Pajak B.
- Isi sel H5 dengan rumus : =D5-E5+F5+G5
- Salin rumus pada sel F5 ke range sel H6:H11
Alamat sel dalam rumus diatas semuanya menggunakan alamat sel realatif. Apabila rumus
tersebut disalin ke range sel H6:H11 maka rumus akan berubah menyesuaikan posisi baris sel
menjadi :
- Sel H6=D6-E6+F6+G6,
- Sel H7=D7-E7+F7+G7 dan seterusnya.

INSTRUCTION CASE C
1. Buka buku kerja dengan nama file gaji_karyawan.xlsx.
2. Kolom Kota diisi rumus mengambil nilai karakter setelah karakter “,” sampai digit terakhir sel
D4
- Isi Sel E4 dengan rumus : =MID(D4,SEARCH(",",D4)+1,LEN(D4))
- Salin rumus pada sel E4 ke range sel sampai ke sel E50
3. Kolom Bagian diisi rumus mengambil nilai karakter 1 digit dari sel A4
- Isi Sel F4 dengan rumus : =VLOOKUP(RIGHT(A4,1),'DATA GAJI DAN
TUNJANGAN'!$A$13:$B$17,2,FALSE)
- Salin rumus pada sel F4 ke range sel sampai ke sel F50

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-7


4. Kolom Golongan diisi rumus mengambil nilai karakter dari digit 5 sampai 6
- Isi Sel G4 dengan rumus : =MID(A4,5,2)
- Salin rumus pada sel G4 ke range sel sampai ke sel G50
5. Kolom Gaji Pokok diisi rumus lookup golongan dari sheet2 gaji pokok.
- Isi Sel H4 dengan rumus : =VLOOKUP(G4,'DATA GAJI DAN
TUNJANGAN'!$A$4:$B$8,2,FALSE)
- Salin rumus pada sel H4 ke range sel sampai ke sel H50
6. Kolom Bonus diisi rumus dengan kombinasi fungsi logika untuk menentukan status dan
golongan yang di lookup dari sheet2 data bonus.
- Isi Sel I4 dengan rumus : =IF(AND(C4="Menikah",G4="4A"),VLOOKUP(F4,'DATA GAJI
DAN TUNJANGAN'!$D$4:$E$8,2,FALSE)*2,VLOOKUP(F4,'DATA GAJI DAN
TUNJANGAN'!$D$4:$E$8,2,FALSE))
- Salin rumus pada sel I4 ke range sel sampai ke sel I50
7. Kolom Tunjangan diisi rumus lookup dari sheet2 data tunjangan berdasarkan status
- Isi Sel J4 dengan rumus : =VLOOKUP(C4,'DATA GAJI DAN
TUNJANGAN'!$G$4:$H$5,2,FALSE)
- Salin rumus pada sel J4 ke range sel sampai ke sel J50
8. Kolom Total Gaji diisi rumus total dari Gaji pokok + Bonus + Tunjangan
- Isi Sel K4 dengan rumus : =SUM(H4:J4)
- Salin rumus pada sel K4 ke range sel sampai ke sel K50

EXERCISE

EXERCISE OBJECTIVES
Adapun tujuan dari latihan ini adalah mengeksplorasi formula dan fungsi dengan tepat dalam
penyelesaian sebuah masalah.

TASK 1 :
1. Tampilkan karakter dari semua kode ASCII yang ada.
2. Perhatikan data berikut :

Jika Format NIM adalah sebagai berikut :


xxyyyzzzz
dimana

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-8


xx adalah tahun masuk
yyy adalah kode jurusan (111 : teknik informatika, 211,212: sistem informasi,
021:Manajemen, 031:Akuntansi) dan zzzz adalah urutan mahasiswa.
Tentukan tahun masuk (format YYYY) dan jurusan mahasiswa.

TASK 2 :
Jarak Antara dua kota di Amerika Serikat (Kecuali Alaska dan Hawaii) dapat diperkirakan dengan
formula berikut :

𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘 = 69 𝑥 *(𝑙𝑎𝑡1 − 𝑙𝑎𝑡2)2 + (𝑙𝑜𝑛𝑔1 − 𝑙𝑜𝑛𝑔2)2


Berikut adalah posisi Latitude dan Longitude kota-kota di Amerika Serikat :

Buatlah formula untuk menentukan jarak antara 2 buah kota pada daftar tersebut.

TASK 3 :
Dalam tugas ini, Anda akan menerapkan pengetahuan baru Anda tentang fungsi dan perhitungan
waktu ke penggunaan yang baik untuk membuat lembar waktu yang melacak jumlah jam kerja setiap
karyawan dalam seminggu, memperhitungkan jam kerja pada akhir pekan dan hari libur, dan
menghitung total jumlah jam dan gaji mingguan.
Perhatikan data berikut :

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-9


Sebelum memulai, Anda perlu memahami tiga istilah yang digunakan dalam studi kasus ini:
- Jam reguler — Ini adalah jam kerja untuk gaji tetap.
- Jam lembur —Ini adalah jam kerja yang melebihi jumlah jam kerja reguler jam kerja,
serta jam kerja apa pun di akhir pekan.
- Jam libur —Ini adalah jam kerja pada hari libur resmi.
Mari kita mulai di bagian atas data waktu, di mana data berikut diperlukan:
- Nama Karyawan —Anda akan membuat lembar terpisah untuk setiap karyawan, jadi
masukkan nama orang di sini. Anda mungkin juga ingin menambahkan ini dengan tanggal
orang tersebut dimulai atau data lain tentang karyawan.
- Jam Maksimum Sebelum Lembur —Ini adalah jumlah jam reguler dan karyawan harus
bekerja dalam seminggu sebelum jam lembur berlaku.
- Upah Per Jam —Ini adalah jumlah yang diperoleh karyawan per jam kerja reguler.
- Tarif Pembayaran Lembur —Ini adalah faktor di mana tarif per jam karyawan adalah
meningkat untuk jam lembur. Misalnya, masukkan 1,5 jika karyawan mendapatkan waktu
dan setengah untuk lembur.
- Tarif Pembayaran Hari Libur —Ini adalah faktor di mana tarif per jam karyawan adalah
meningkat untuk jam liburan. Misalnya, masukkan 2 jika karyawan mendapatkan waktu
ganda untuk liburan.
Adapun ketentuan dalam menghitung gaji lembur adalah :
Jam Lembur = untuk mengisi kolom ini adalah bahwa jika karyawan bekerja di akhir pekan,
semua jam kerja harus dianggap sebagai jam lembur. Jadi, rumusnya memeriksa untuk
melihat apakah tanggalnya adalah hari Sabtu atau Minggu, jadi nilai dari Total Kolom Jam
Kerja (F8, dalam contoh) dimasukkan ke dalam kolom Jam Akhir Pekan; jika tidak,
mengembalikan nilai 0.
Gaji Reguler = Total Jam Reguler x Tarif Per jam x 24
Gaji lembur = Total Lembur Seminggu x Tarif Per jam x Batas Jam Lembur x 24
Gaji libur = Total Kerja Libur x Tarif Per Jam x Batas Kerja Libur x 24
Tanggal Merah adalah = Monday,September 5,2016

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 10


UNIT SUMMARY
Setelah mempelajari Unit 6, mahasiswa diharapkan dapat:
• dengan benar mensimulasikan penamaan range dan menggunakan pada formula
• dengan benar melakukan penginputan dan mengedit formula
• dengan benar memahami referensi formula
• dengan tepat memahami dan menggunakan fungsi

POST LAB

QUESTIONS
1. Manakah yang kurang tepat dalam penggunaan fungsi MAX dan MIN?
a. Sel dengan nilai angka
b. Rentang dengan nilai angka
c. Sel kosong
d. Nilai teks dalam rentang yang ditentukan
2. Fungsi manakah yang digunakan dalam menentukan nilai terbesar dalam sebuah rentang?
a. MIN
b. SUM
c. COUNT
d. MAX
3. sebuah _______________________ adalah formula atau rumus yang digunakan untuk tujuan
perhitungan tertentu.
4. fungsi COUNTBLANK untuk menghitung jumlah sel _______________________ dalam suatu
rentang.
5. Fungsi COUNT termasuk kategori pustaka fungsi?
a. Financial
b. Date & Time
c. Math & Trig
d. Statistical

2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5 - 11


2021 ©2021 Universitas Mikroskil. All rights reserved. 5-1

Anda mungkin juga menyukai