Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-ISSN: 2548-964X

Vol. 6, No. 6, Juni 2022, hlm. 3000-3006 http://j-ptiik.ub.ac.id

Pengembangan Sistem Informasi Pasien berbasis Web dengan Integrasi

Google Calendar API (Studi Kasus: Praktik Mandiri Bidan Yuliani, S.ST)
Nur Eka Hartiningrum1, Buce Trias Hanggara2, Djoko Pramono3

Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Email: 1nurekaht@student.ub.ac.id, 2buce_trias@ub.ac.id, 3djoko.jalin@ub.ac.id

Abstrak
Praktik Mandiri Bidan (PMB) Yuliani merupakan tempat pelayanan kebidanan yang berlokasi di
Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan. Jumlah pasien PMB Yuliani selalu mengalami peningkatan,
pada bulan Juli 2021 sebanyak 810 pasien kemudian bulan Agustus 2021 sebanyak 905 pasien.
Peningkatan jumlah pasien tidak diimbangi dengan peningkatan pelayanan dari segi sistem antrian serta
ruang tunggu. Sistem antrian yang masih manual mengakibatkan penumpukan antrian pasien Kapasitas
ruang tunggu yang terbatas tidak dapat menampung penumpukan antrian pasien tersebut. Selain itu pada
layanan kontrol rutin, pasien seringkali datang tidak sesuai dengan jadwal kontrol yang telah ditentukan.
Masalah lainnya yang dihadapi PMB Yuliani yaitu manajemen data dan rekam medis pasien yang masih
dilakukan secara manual. Hal ini mengakibatkan terjadinya overcapacity ruang penyimpanan, serta
kesulitan untuk menemukan data saat dibutuhkan dalam waktu cepat. Berdasarkan berbagai
permasalahan tersebut, peneliti bermaksud menciptakan sebuah sistem untuk memanajemen aktivitas
pelayanan klinik agar lebih efisien dengan mengembangkan suatu web pasien yang terintegrasi dengan
google calendar API. Penelitian ini menggunakan metode waterfall yaitu dengan melakukan analisis
dan perancangan sistem dimana peneliti menggambarkan diagram UML, User Interface (UI), serta
perancangan database yang memanfaatkan Physical Data Model (PDM). Implementasi kode program
menggunakan bahasa pemrograman PHP, DBMS MySQL, serta memanfaatkan framework laravel.
Setelah itu, dilakukan tahap pengujian yaitu blackbox testing memperoleh hasil 100% valid artinya
kebutuhan fungsional sistem pasien PMB Yuliani dapat dijalankan dan berfungsi dengan baik serta
memenuhi semua kebutuhan fungsional yang telah dirancang sebelumnya, User Acceptance Testing
(UAT) mendapatkan presentasi nilai 90,6% yang berarti sistem pasien PMB Yuliani dapat diterima oleh
seluruh aktor dengan hasil sangat setuju, dan compatibility testing mendapatkan hasil bahwa sistem
kompatibel yang dapat diartikan sistem dapat dijalankan pada beberapa jenis browser.
Kata kunci: web pasien, google calendar API, laravel, waterfall
Abstract
Praktik Mandiri Bidan (PMB) Yuliani is a midwifery service center located in Paciran District,
Lamongan Regency. The number of PMB Yuliani patients always increases, in July 2021 as many as
810 patients then in August 2021 as many as 905 patients. The increase in the number of patients is not
matched by an increase in services in terms of the queuing system and waiting room. The queuing system
that is still manual results in the accumulation of patient queues. The limited waiting room capacity
cannot accommodate the accumulation of patient queues. In addition to routine control services,
patients often come not according to the predetermined control schedule. Another problem faced by
PMB Yuliani is data management and patient medical records which are still done manually. This
results in overcapacity of storage space, as well as difficulties in finding data when needed in a fast
time. Based on these problems, the researcher intends to create a system for managing clinical service
activities to be more efficient by developing a queuing web that is integrated with the google calendar
API. This research uses the waterfall method, namely by conducting a literature study on the queuing
system web and the integration of the Google Calendar API. Then perform analysis and system design
including design using UML diagrams, as well as User Interface (UI) design, and database design using
Physical Data Model (PDM). The implementation of the program code uses the PHP programming
language, MySQL DBMS, and utilizes the Laravel framework. After that, the testing phase is carried
out, namely blackbox testing obtaining 100% valid results, which means the system can be run properly
and has fulfilled all the functional requirements that have been defined, User Acceptance Testing (UAT)
gets a 90.6% value presentation so it can be concluded that the pasient system PMB Yuliani can be

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya 3000

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
accepted with the results strongly agree, and compatibility testing results that the system is compatible
so that the system can run well on different types of browsers.
Keywords: patient web, google calendar API, laravel, waterfall
1. PENDAHULUAN
Klinik merupakan salah satu fasilitas
layanan kesehatan. Sebagai fasilitas layanan
kesehatan, maka kualitas pelayanan menjadi
penentu kesuksesan sebuah klinik. Semakin baik
kualitas layanan yang diberikan, maka akan
mendorong masyarakat untuk menjadikan klinik
tersebut sebagai suatu pilihan. Kualitas layanan
tidak hanya dinilai dari penanganan tenaga
medis terhadap pasien, tetapi juga dilihat dari
manajemen klinik terhadap seluruh aktivitas
yang ada didalamnya, mulai dari aktivitas
antrian pasien hingga kearsipan data pasien.
Antrian panjang terjadi di Praktik Mandiri
Bidan Yuliani (PMB Yuliani) yang merupakan
tempat pelayanan kebidanan yang terletak di
Jalan Lingkungan Kauman, Blimbing. Praktik
Mandiri Bidan Yuliani menerapkan sistem
antrian manual yaitu pasien harus datang
langsung ke klinik kemudian menunggu hingga
dipanggil oleh petugas. Jumlah pasien yang
datang di PMB Yuliani sangat fluktuatif dan
kapasitas tempat yang disediakan tidak selalu
dapat memenuhi jumlah pasien. Akibatnya
terjadi penumpukan antrian yang menyebabakan
ketidakefisienan waktu tunggu pasien untuk
mendapatkan layanan kesehatan. Pasien juga
tidak mengetahui estimasi waktu kapan mereka
mendapatkan pelayanan. Selain itu pada layanan
kontrol rutin, pasien seringkali lupa jadwal untuk
melakukan kontrol.
Menurut hasil wawancara dengan pemilik
PMB Yuliani, selain masalah antrian yang
panjang, masalah lainnya yang dialami yaitu
manajemen data dan rekam medis pasien.
Pendataan dan pencatatan rekam medis pasien
masih dilakukan secara manual yaitu ditulis
dalam bentuk lembaran dokumen. Sistem seperti
ini mengakibatkan beberapa permasalahan.
Pertama, sistem manual menyebabkan terjadinya
penumpukan dokumen dan memerlukan banyak
tempat untuk pengarsipan. Kedua, sistem
pencatatan manual juga mengakibatkan pihak
PMB merasa kesulitan ketika mencari data
maupun laporan kunjungan pasien saat
dibutuhkan dalam waktu cepat. Ketiga, pihak
PMB harus menginput kembali data rekam
medis pasien dalam bentuk soft file untuk
Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya
3001
dilaporkan pada Dinas Kesehatan Lamongan
sebagai laporan tahunan. Keempat, dokumen-
dokumen kertas rawan mengalami kerusakan
sehingga berpotensi terjadinya kehilangan data
pasien. Berdasarkan uraian permasalahan-
permasalahan diatas, dapat diketahui bahwa
sistem manual menyebabkan ketidakefisienan
baik waktu, tenaga maupun tempat yang
berdampak pada kualitas layanan klinik.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti
memberikan solusi melalui penelitian dengan
judul “Pengembangan Sistem Informasi Pasien
Berbasis Web dengan Integrasi Google Calendar
API (Studi Kasus: Praktik Mandiri Bidan
Yuliani, S.ST)” dengan harapan melalui sistem
yang terintegrasi ini, dapat menjadi solusi
permasalahan tumpukan antrian pasien dan
manajemen data rekam medis menjadi lebih
efisien serta membantu pasien mendapatkan
pemberitahuan dan pengingat jadwal kontrol
sehingga pasien dapat memperkirakan pada
pukul berapa harus tiba di Praktik Bidan Mandiri
Yuliani.
2. LANDASAN KEPUSTAKAAN
Penelitian pertama dilakukan oleh (Mukhtar
et al., 2015), dengan tujuan meningkatkan
efektivitas penggunaan energy listrik melalui
pengaturan pemakaian perangkat listrik.
Penelitian tersebut berfokus pada
pengembangan sebuah sistem penjadwalan
berbasis web guna mengontrol penggunaan
perangkat listrik berdasarkan aktivitas. Jadwal
aktivitas dalam ruangan mengacu pada google
calendar yang telah dibuat. Selain itu, penelitian
ini juga menggunakan zigbee sebagai jalur
komunikasi antara perangkat yang akan
dikontrol dengan web.
Penelitian kedua oleh (Abdullah & Iswandi,
2015), penelitian ini menggunakan metode First
In First Out (FIFO) berbasis web service dengan
tujuan mempersingkat waktu tunggu pasien
melalui pemberian informasi nomor antrian dan
perkiraan waktu untuk pasien tersebut
mendapatkan pelayanan. Website yang
dikembangkan juga berisi informasi layanan
medis yang ada di Klinik Kimia Farma Bireuen
sehingga masyarakat dapat mengakses informasi
tersebut dengan mudah dan dengan tampilan
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 3002

menarik. pengimpelementasian user interface, database,

Penelitian selanjutnya dilakukan oleh serta kode program. Pengimplementasian kode
(Rachmat et al., 2016), penelitian ini berfokus program memanfaatkan bahasa pemrograman
pada pembangunan sistem pemanggilan antrian antara lain HTML, PHP, CSS, JavaScript.
berbasis web. Penelitian ini menggunakan Sedangkan pengimplentasian database yaitu
WebSocket sebagai protokol komunikasi untuk menggunakan MySQL, serta framework yang
bertukar pesan teks antara petugas loket dan digunakan adalah framework laravel.
layar informasi antrian. Tujuan dari tahap pengujian yaitu
Penelitian terakhir dilakukan oleh (Lubis et mengetahui apakah sistem yang dibuat telah
al., 2020), yaitu mengembangkan aplikasi untuk memenuhi spesifikasi kebutuhan serta
rumah sakit berbasis android menggunakan SMS menemukan kesalahan pada sistem sebelum
gateaway. Aplikasi ini menyediakan layanan sistem digunakan oleh pengguna. Pengujian
antrian online pasien serta menyajikan informasi penelitian menggunakan pengujian blackbox
layanan rumah sakit salah satunya jadwal dimana akan menguji keseluruhan fitur yang ada
praktek dokter. pada sistem, user acceptance testing untuk
memverifikasi bahwa solusi/sistem yang dibuat
3. METODOLOGI sudah sesuai untuk user, serta compatibility
Tahapan penelitian pembuatan sistem pasien testing yang akan memeriksa apakah sistem
berbasis web pada Praktik Mandiri Bidan dengan dapat dijalankan pada beberapa jenis browser.
memanfaatkan metode waterfall yang dapat Tahapan terakhir yaitu tahap kesimpulan
dilihat pada Gambar 1. Tahapan pertama adalah dan saran, peneliti melakukan penarikan
studi literatur dimana penulis mencari serta kesimpulan dengan mengacu pada tahap-tahap
mempelajari referensi dari berbagai sumber yang yang sudah dilakukan sebelumnya. Pemberian
kredibel seperti, jurnal, buku, e-book, dan saran dilakukan untuk menyempurnakan
halaman dari internet yang berlisensi resmi dan penelitian dan memberi masukan dengan tujuan
dapat dipertanggung jawabkan. Tujuan dari pada penelitian-penelitian selanjutnya dibuat
tahapan ini agar peneliti dapat memahami dan sistem yang lebih baik.
memperoleh informasi dari penjelasan teori yang
berkaitan dengan penelitian.
Pada tahap analisis kebutuhan peneliti
melakukan pertemuan tatap muka dengan
stakeholder agar mendapatkan data yang
dibutuhkan pada penelitian supaya nantinya
peneliti mengetahui gambaran umum dan fitur-
fitur dari sistem yang akan dibuat. Peneliti
melakukan wawancara secara langsung dengan
pemilik Praktik Bidan Mandiri yaitu Ibu Yuliani.
Wawancara dilakukan dengan memberikan
beberapa pertanyaan seperti permasalahan yang
terjadi pada Praktik Mandiri Bidan, alur sistem
antrian, manajemen data rekam medis, harapan
setelah dikembangkan sistem pasien berbasis
web, serta daftar kebutuhan dari sistem.
Selanjutnya akan dilakukan pemodelan use case
diagram dari proses analisis kebutuhan yang
telah dilakukan.
Tahap perancangan system dilakukan
penggambaran pemodelan activity diagram,
sequence diagram dan class diagram, serta
membuat perancangan Physical Data Model
(PDM) dan User Interface.
Pada tahap implementasi dilakukan
pengubahan dari hasil perancangan sistem ke
Gambar 1. Tahapan Penelitian
dalam sistem yang telah siap digunakan yaitu

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 3003

4. ANALISIS KEBUTUHAN Google Calendar.

Pada tahapan ini peneliti melakukan
pertemuan tatap muka dengan stakeholder agar
mendapatkan data yang dibutuhkan pada
penelitian supaya nantinya peneliti mengetahui
gambaran umum dan fitur-fitur dari sistem yang
akan dibuat. Peneliti melakukan wawancara
secara langsung dengan pemilik Praktik Bidan
Mandiri yaitu Ibu Yuliani. Wawancara
dilakukan dengan memberikan beberapa
pertanyaan seperti permasalahan yang terjadi
pada Praktik Mandiri Bidan, alur sistem
antrian,manajemen data rekam medis, harapan
setelah dikembangkan sistem pasien berbasis
web, serta daftar kebutuhan dari sistem. Gambar 3. Arsitektur Sistem
Selanjutnya akan dilakukan pemodelan use case Setelah dilakukan perancangan arsitektur
diagram dari proses analisis kebutuhan yang sistem, kemudian dilakukan penggambaran
telah dilakukan. acivity diagram sebagai alur pada proses kerja
sistem dengan acuan aktivitas yang terjadi.
Activity diagram melakukan pendaftaran antrian
dapat dilihat pada gambar 4.

Gambar 2. Use Case Diagram

5. PERANCANGAN SISTEM
Pada tahap ini dilakukan penggambaran
arsitektur website antrian PMB Yuliani sebagai
gambaran cara kerja pada sistem. Pada gambar
3. menunjukkan pemodelan arsitektur website
sistem informasi antrian PMB Yuliani Bidan
dapat melihat data registrasi pasien, mengelola Gambar 4. Activity Diagram Pendaftaran
data laporan pemeriksaan, serta jadwal kontrol
pasien yang nantinya akan tersimpan ke dalam Sequence diagram mendefiniskan perilaku
database, selain itu bidan juga dapat melihat objek yang ada pada use case dengan
data antrian pasien. Pasien dapat melakukan mendeskrispsikan life time objek serta pesan
registrasi akun, melakukan pendaftaran antrian, yang dikirimkan dan diterima objek satu dengan
menambah data anak, serta melihat jadwal objek lainnya. Gambar 5 merupakan alur
kontrol yang telah diinputkan bidan sebelumnya. sequence diagram melakukan pendaftaran
Pasien juga akan mendapatkan pengingat kontrol antrian PMB Yuliani.
karena sistem telah terintegrasi dengan API

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 3004

testing, dan compatibility.

Pengujian blackbox menggunakan unit
testing dimana pengujian ini menggunakan test
case sejumlah enam belas sesuai dengan uce
case yang dibuat sebelumnya. Setelah dilakukan
pengujian blackbox pada masing-masing
fungsionalitas sistem maka didapatkan hasil
presentase dengan perhitungan sebagai berikut :

Presentase = (Jumlah Kasus Uji Valid /

Jumlah Uji Kasus yang Diuji) x 100%
Presentase = (16 / 16) x 100%
Gambar 5. Sequence Diagram Pendaftaran Presentase = 100% (Valid)
6. IMPLEMENTASI SISTEM Diperoleh nilai valid sebesar 100%, artinya
Tahap ini menguraikan kebutuhan fungsional sistem pasien PMB
pengimplementasian database serta user Yuliani dapat dijalankan dan berfungsi dengan
interface website antrian. Pengimplementasian baik serta memenuhi semua kebutuhan
database menggunakan Database Management fungsional yang telah dirancang sebelumnya.
System (DBMS) MySQL yang bertujuan Selanjutnya dilakukan pengujian User
mengelola data pada sistem pasien. Terdapat 10 Acceptance Testing (UAT), User Acceptance
tabel dalam sistem pasien yaitu users, antrians, Testing dilakukan agar mendapatkan hasil akhir
pasiens, jadwals, pemeriksaanbersalin, yang dapat dijadikan bukti bahwa sistem yang
pemeriksaananak, pemeriksaannifas, dibuat bisa diterima oleh pengguna. Responden
pemeriksaanibuhamil, pemeriksaankb, dan pada pengujian ini yaitu satu bidan dan lima
pemeriksaanbayibl. pasien. Responden tersebut diminta untuk
menjalankan web sistem pasien PMB Yuliani
kemudian mengisi kuisioner yang telah
disediakan oleh peneliti. Untuk menentukan
hasil akhir pengujian, penulis menghitung hasil
dari kuisioner tersebut menggunakan skala likert
dan rumus index. Tabel 1 merupakan tabel
kriteria interprtasi skor.

Tabel 1. Kriteria Interpetasi Skor Berdasarkan

Interval
Gambar 6. Implementasi Database 80% - 100 % Sangat Setuju
60% - 79,99% Setuju
Pada gambar 7 menunjukkan halaman 40% - 59,99% Netral
untuk melakukan pendaftaran nomor antrian. 20% - 39,99% Tidak Setuju
0% - 19,99% Sangat Tidak Setuju

Untuk mendapatkan hasil akhir dari

pengujian UAT maka dilakukan perhitungan
nilai rata-rata persentase pengujian UAT pada
masing-masing aktor, sebagai berikut:
(90%+91,2%)
𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑢𝑗𝑖𝑎𝑛 𝑈𝐴𝑇 = 𝑥 100%
2

Gambar 7. Implementasi Halaman Pendaftaran Hasil Akhir dari pengujian UAT

mendapatkan presentasi nilai 90,6% dimana
7. PENGUJIAN SISTEM berdasarkan Tabel 1 tentang kriteria interpretasi
Pada penelitian ini, dilakukan 3 pengujian skor menurut interval, nilai tersebut termasuk
diantaranya blackbox testing, user acceptance dalam kategori sangat setuju karena berada

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
diantara rentang nilai 80-100%. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa sistem pasien PMB Yuliani
dapat diterima oleh seluruh aktor dengan hasil
sangat setuju.
Pengujian yang terakhir yaitu compatibility
testing yang dilakukan untuk memeriksa apakah
sistem pasien PMB Yuliani dapat dijalankan di
beberapa jenis browser. Pengujian ini
memanfaatkan aplikasi sortsite dimana terdapat
tiga indikator masalah yaitu critical issues,
major issues, dan minor issues.
Gambar 8. Compatibility Testing
Gambar 8 merupakan hasil pengujian
compatibility yang berarti tidak adanya critical
issues, major issues, dan minor issues pada
sistem pasien PMB Yuliai dan dapat diartikan
sistem dapat dijalankan pada beberapa jenis
browser.
8. KESIMPULAN DAN SARAN
Dari beberapa tahapan yang telah dilakukan
dalam pengembangan sistem pasien PMB
Yuliani berbasis website dengan integrasi google
calendar maka dapat disimpulkan sebagai
berikut:
1. Hasil analisis sistem pasien PMB yaitu
didapatkan tiga aktor yang terlibat pada
sistem pasien PMB Yuliani yaitu bidan,
pasien, dan google calendar API, 17
kebutuhan fungsional serta 1 kebutuhan non
fungsional yaitu compatibility sistem.
Selanjutnya, hasil kebutuhan fungsional
tersebut dilakukan penggambaran diagram
use case dan pemodelan perancangan
sistem meliputi arsitektur website antrian,
diagram activity, diagram sequence,
diagram class, physical data model, serta
penggambaran antarmuka.
2. Implementasi sistem pasien PMB Yuliani
berbasis website meliputi
pengimplementasian database, kode
program, serta antarmuka.
Pengimplementasian database
memanfaatkan DBMS MySQL,
pengimplementasian kode program
menggunakan framework laravel yang
Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya
3005
memakai php sebagai bahasa
pemrogramannya serta sistem akan
berintegrasi dengan API google calendar.
Sementara implementasi antarmuka
memanfaatkan framework bootstrap serta
memanfaatkan CSS, javascript, HTML
sebagai bahasa pemrogramannya.
3. Pada penelitian ini, dilakukan 3 pengujian
blackbox testing, user acceptance testing,
dan compatibility. Hasil blackbox testing
terhadap 16 kebutuhan fungsional
memperoleh hasil yaitu 100% valid yang
artinya sistem dapat dijalankan sesuai
fungsinya serta dapat memenuhi semua
kebutuhan fungsional yang sudah dirancang
sebelumnya. Hasil dari pengujian UAT
mendapatkan presentasi nilai 90,6% dimana
nilai tersebut termasuk kategori sangat
setuju dalam kriteria interpretasi skor
menurut interval sehingga dapat
disimpulkan bahwa sistem pasien PMB
Yuliani dapat diterima dengan hasil sangat
setuju. Sedangkan hasil dari compatibility
testing yaitu tidak adanya critical issues,
major issues, dan minor issues dan dapat
diartikan sistem dapat dijalankan pada
beberapa jenis browser.
4. Sistem yang telah dibuat dapat
menyelesaikan permasalahan yang ada di
PMB, dengan sistem ini pasien dapat
mempersingkat waktu tunggu antrian dan
terhindar dari kelupaan jadwal kontrol rutin
karena adanya fitur pengingat melalui
google calendar. Selain itu, bidan dapat
mengelola data rekam medis secara digital
sehingga tidak terjadi penumpukan
dokumen serta dapat mudah mencari data
rekam medis pasien saat dibutuhkan dalam
waktu cepat.
Kemudian terdapat saran untuk peneliti
selanjutnya, yaitu:
1. Perlu dilakukan kajian analisis lebih
lanjut mengenai proses bisnis yang ada
di PMB sehingga jangkauan informasi
pada sistem lebih luas.
2. Pada penelitian selanjutnya diharapkan
dapat melakukan pengujian pada lebih
banyak responden untuk mendapatkan
hasil yang lebih akurat.
9. DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, D., & Iswandi. (2015). Perancangan
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 3006

Sistem Pendaftaran Online Pasien Pada

Klinik Dengan Metode FIFO Berbasis
Web Service. Techsi, 6(1), 103–115.
CloudHost. (2016). Pengertian dan Keunggulan
Framework Laravel. [Online].
https://idcloudhost.com/pengertian-dan-
keunggulan-framework-laravel/
Haviluddin. (2011). Memahami Penggunaan
UML ( Unified Modelling Language ).
Memahami Penggunaan UML (Unified
Modelling Language), 6(1), 1–15.
https://informatikamulawarman.files.wor
dpress.com/2011/10/01-jurnal-
informatika-mulawarman-feb-2011.pdf
Mukhtar, M., Mustika, I. W., & Setiawan, N. A.
(2015). Perancangan Sistem Penjadwalan
untuk Manajemen Penggunaan Ruangan
Berbasis Google Calendar. ReTII, 628–
633.
https://journal.itny.ac.id/index.php/ReTII
/article/view/397
Rachmat, N., Octaria, O., Tarigan, D. M., &
Samsuryadi. (2016). Sistem Pemanggilan
Antrian Menggunakan Websocket.
Annual Research Seminar (ARS), 2(1),
445–448.
http://seminar.ilkom.unsri.ac.id/index.ph
p/ars/article/view/962

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya