Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN/PELATIHAN
Oleh: Edi Kurniawan, S.Pd

Nama Pelatihan : Mengenal Interaksi Mahluk Hidup dengan Lingkungan


Nama Mata Diklat : Pola dan bentuk interaksi makhluk hidup dengan lingkungan
Tujuan pembelajaran :
1. Peserta didik dapat menjelaskan Pengertian interaksi dengan benar
2. Peserta didik dapat menjabarkan pola-pola interaksi dengan jelas
3. Peserta didik dapat menjelaskan konsep bentuk saling
ketergantungan makhluk hidup dengan benar
4. Peserta didik dapat menyebutkan perbedaan antara rantai makanan
dengan jarring-jaring makanan dengan jelas

Indikator pembelajaran :
1.Menjelaskan Pengertian interaksi
2.Menjabarkan pola-pola interaksi
3.Menjelaskan konsep bentuk saling ketergantungan makhluk hidup
4.Menyebutkan perbedaan antara rantai makanan dengan jarring-
jaring makanan
Alokasi waktu : 10 Menit

A. PENDAHULUAN 2 menit
- Guru mengucapkan salam,mengkondisikan peserta didik
- Peserta didik di bimbing untuk berdoa kemudian diabsen oleh guru
- Guru melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan pemantik :
Pernahkah kamu melihat tumbuhan Benalu?
- Guru menyampaikan Tujuan pembelajaran
B. KEGIATAN INTI 6 menit
- Peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok
- Peserta didik melakukan diskusi dengan panduan pada LKPD
- Perwakilan kelompok Peserta didik mempersentasikan hasil pengerjaan LKPD
- Peserta didik menyimak penguatan materi yang diberikan oleh guru
C. PENUTUP 2 menit
- Peserta didik di bimbing guru untuk menyimpulkan pembelajaran
- Guru menyampaikan topik materi untuk pertemuan berikutnya
Lampiran:
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
MATA PELAJARAN IPA
Mengenal Interaksi makhluk hidup dengan lingkungan
Tujuan :
1. Peserta didik dapat menjelaskan Pengertian interaksi dengan benar
2. Peserta didik dapat menjabarkan pola-pola interaksi dengan jelas
3. Peserta didik dapat menjelaskan konsep bentuk saling ketergantungan
makhluk hidup dengan benar
4. Peserta didik dapat menyebutkan perbedaan antara rantai makanan dengan
jarring-jaring makanan dengan jelas
Alat dan bahan:
- Handpone
- Jaringan internet
- Bahan bacaan/ buku

Kegiatan pembelajaran:

1. Carilah informasi di buku atau sumber yang lain, mengenai:


- Pengertian dari Interaksi
- Pola – pola interaksi
- Jenis – jenis symbiosis
- Rantai makanan dan jaring - jaring makanan
2. Tuliskan informasi yang kamu dapat pada buku catatan masing masing
3. Jelaskan apa perbedaan antara rantai makanan dan jaring-jaring makanan?
4. Berikan masing - masing 1 contoh bentuk symbiosis mutualisme, komensialisme dan
parasitisme
Bahan Ajar

Pengertian Interaksi
Interaksi adalah suatu hubungan setiap individu secara langsung atau tidak langsung
Pola-pola interaksi
Setiap organisme melakukan interaksi tertentu dengan organisme lain untuk memenuhi
kebutuhannya akan makanan. Interaksi yang terjadi di alam membentuk pola-pola interaksi yang
khas. Pola-pola interaksi yang terjadi dapat berupa persaingan (kompetisi), pemangsaan (predasi),
kerjasama (simbiosis), dan antibiosis.
A. Persaingan atau kompetisi
Persaingan atau kompetisi terjadi di antara beberapa organisme yang membutuhkan bahan
makanan yang sama. Kebutuhan untuk memperoleh sumber makanan sebanyak-banyaknya
menyebabkan terjadinya persaingan. Kompetisi merupakan satu pola interaksi yang menyebabkan
kerugian bagi salah satu pihak yang kalah bersaing.

B. Predasi
Selain melakukan persaingan, beberapa organisme mendapatkan makanan dengan memangsa
organisme lain. Contohnya adalah singa yang memakan kijang zebra, atau rusa. Pola interaksi
semacam ini disebut predasi. Organisme yang memakan organisme lain disebut predator atau
pemangsa contohnya singa, sedangkan organisme yang dimakan disebut prey atau mangsa ,
contohnya zebra.

C. Simbiosis

Simbiosis, beberapa makhluk hidup dapat hidup berdampingan tanpa melakukan kompetisi atau
predasi. Pola interaksi seperti ini disebut simbiosis, dan organisme yang melakukannya disebut
simbion. Simbiosis adalah interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis dalam suatu
lingkungan. Simbiosis antara dua jenis makhluk hidup dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Simbiosis mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah interaksi antara dua jenis makhluk hidup berbeda yang saling
menguntungkan, contohnya :

• Kupu-kupu atau serangga yang hinggap pada tumbuhan berbunga. Kupu-kupu atau
serangga menghisap madu dari bunga sedangkan tumbuhan berbunga dibantu
proses penyerbukannya oleh serangga yang hinggap pada bunga tersebut.

• Burung jalak yang hinggap di punggung kerbau. Burung jalak mendapatkan


makanan berupa kutu yang ada di tubuh kerbau sehingga tubuh kerbau terbebas
dari kutu .

2. Simbiosis komensalisme

Simbiosis komensalisme adalah interaksi antara dua jenis makhluk hidup berbeda, dimana satu
individu mendapatkan keuntungan sedangkan satu individu lainnya tidak diuntungkan maupun
dirugikan, beberapa contohnya adalah:

• Tumbuhan anggrek dengan pohon yang ditumpanginya. Anggrek diuntungkan


karena dapat menempel pada batang pohon yang cukup tinggi, sehingga
memperoleh sinar matahari untuk proses fotosintesis. Sedangkan pohon yang
ditumpangi tidak mendapatkan keuntungan atau kerugian apapun karena
tumbuhan anggrek mampu membuat makanannya sendiri.

3. Simbiosis parasitisme

Simbiosis parasitisme adalah interaksi antara dua jenis makhluk hidup berbeda, dimana satu individu
diuntungkan (parasit) sedangkan satu individu lainnya dirugikan (inang atau host).
Contoh simbiosis parasitisme diantaranya:

• Tumbuhan benalu (sebagai parasit) pada pohon mangga (sebagai inang), benalu
mendapat tempat hidup sekaligus mengambil air dari pohon mangga, sedangkan
pohon mangga sebagai tumbuhan inang akan terhambat pertumbuhannya bahkan
lama kelamaan akan mati karena kekurangan air.

• Tali putri (sebagai parasit) pada tumbuhan beluntas (sebagai inang), tali putri
mendapat tempat hidup dan makanan dari tumbuhan beluntas, sedangkan
tumbuhan beluntas akan merugi, karena makanannya diambil oleh tali putri.

D. Antibiosis
merupakan hubungan antara dua jenis organisme dimana organisme yang satu menghambat
pertumbuhan organisme lain. Misalnya jamur Penicillium notatum mengeluarkan antibiotik
penicilin untuk menghambat pertumbuhan bakteri.

Pola Interaksi Makan dan Dimakan

Interaksi yang terjadi pada suatu lingkungan pada dasarnya terjadi karena faktor kebutuhan energi
setiap organisme yang hidup dalam lingkungan itu. Kebutuhan energi itu dapat dipenuhi jika
masing-masing organisme mendapatkan zat-zat makanan. Namun, tidak semua organisme di alam
ini dapat menyediakan atau membuat makanannya sendiri, kecuali tumbuhan hijau. Karbohidrat dan
oksigen hasil fotosintesis menjadi sumber energi yang akan dimanfaatkan organisme lain yang tidak
mampu membuat makanan sendiri. Makanan tersebut diperoleh melalui proses makan dan
dimakan. Proses makan dan dimakan sebagai proses perpindahan zat makanan dan energi dapat
dilihat dalam beberapa bentuk, di antaranya:

• Rantai makanan
• Jaring-jaring makanan
• Piramida ekologi

1. Rantai makanan
Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan yang
digambarkan secara skematis dalam bentuk garis lurus searah dan tidak
bercabang. Rantai makanan selalu berawal dari produsen dan diakhiri
oleh pengurai. Bahan-bahan yang diuraikan itu akan kembali digunakan
oleh produsen, sehingga daur materi dan energi tidak pernah terputus.
karnivora, atau omnivora.

2. Jaring-jaring makanan
Proses makan dan dimakan yang terjadi di alam sangat
kompleks. Pada proses makan dan dimakan, tumbuhan sebagai
produsen tidak hanya dimakan oleh satu jenis hewan saja. Misalkan
jagung selain dapat dimakan oleh ayam juga oleh burung. Begitu juga
dengan hewan, tidak hanya memakan satu jenis makanan dan
hewan tidak hanya dimakan oleh satu jenis hewan lainnya. Misalnya
tikus dapat dimakan oleh ular, atau burung elang atau rubah.
Berdasarkan fakta di atas, rantai makanan dapat berhubungan satu
sama lain dan membentuk hubungan kompleks dan disebut jaring-
jaring makanan.

Sumber/media pelatihan :

https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Interaksi-Mahluk-Hidup-
2014/konten6.html#:~:text=Pola%2Dpola%20interaksi%20yang%20terjadi,(simbiosis)%2C%20dan%2
0antibiosis.

Anda mungkin juga menyukai