SOP BF STOCK HOUSE SF & CF REPAIR TRESTLE

PADESTAL, WALL PLATE, BUILD PIT POND AND

GUTTER TAKE UP PULLEY, INSTALL PAVING BLOCK
I12873683

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0

02 MARET 2024

Tujuan :
Pekerjaan Civil Maintenance memiliki resiko dan bahaya cukup besar. Prosedur ini menjelaskan tentang
penanganan resiko yang paling sering dilakukan dipekerjaan dan mengurangi resiko sampai batas yang
diterima, pengecekan, pekerjaan inti dan setelah pekerjaan selesai.

Klasifikasi Isi
Pekerjaan Utama Paving block
Fasilitas Utama Lantai jalan
1. Proses Utama : pemasangan paving block
Kualitas
2. Kualitas Utama : paving block
Lingkunga
Tidak ada
n
1. Masalah Kesehatan dan Safety Lingkungan
 Bahaya tergores alat kerja
 Bahaya terpukul
 Bahaya terkena gram
 Bahaya Debu
 Bahaya paparan
Fokus  Bahaya terpleset
Manajemen  Bahaya terslandung
Safety dan  Bahaya tertabrak kendaraan
Lingkunga  Bahaya terperosok
n  Bahaya terjepit
 Area panas terik matahari
 Bahaya cleaning
2. Pedoman safety
 Petunjuk keselamatan kerja
 Petunjuk pengelolaan dan pemakaian APD
3. Kecelakaan : Tidak ada
4. Kasus Near-Miss : Tidak ada
5. Kebakaran : Tidak ada
Aturan 1. Lakukan TBM Pekerja, pelaksanakan kerja, pengoperasian, dan perawatan
sebelum 2. APD Lengkap sesuai dengan Area Kerja
Persiapan kerja 3. Siapkan Taging dan kunci ILS (jika dibutuhkan)
kerja
Helm safety, chin strap, Sepatu safety, pakian kerja, Earplug, Kacamata
APD
safety, Masker debu/ masker gas, Sarung tangan , faceshield,
 SOP BF STOCK HOUSE SF & CF REPAIR TRESTLE
PADESTAL, WALL PLATE, BUILD PIT POND AND
GUTTER TAKE UP PULLEY, INSTALL PAVING BLOCK
I12873683

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0

02 MARET 2024

Footstrap,, safety line, Signal man.

1. Pacul
Alat kerja
2. Palu

1. Benang
Material 2. Karung
3. Slag

1.Repair concrete

Urutan Cara Safety/Lingkungan

1.Repair
1. Alat kerja check kondisi baik digunakan
Paving
2. Material check sesuai kebutuhan
block
2.Safety 1. Secara aktif memberikan masukan kepada
Check pimpinan terkait Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3).
2. Memberikan pembinaan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) kepada supervisor,
foreman dan pekerja.
3. Memberhentikan pekerjaan jika syarat
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
tidak sesuai dengan SOP yang berlaku.
4. Melakukan pengawasan ke setiap unit
kerja terkait prosedur Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3).
5. Sebelum bekerja pasang ILS dan
Koordinasi dengan PIC Terkait, Cek
apakah daya sudah mati.
6. Cek area, Cleaning Area debu.
7. Cek factor bahaya tertabrak kendaraan
melintas.
8. Cek jalur evakuasi sebelum bekerja agar
bisa keluar dengan cepat saat ada masalah.
9. Cek tidak ada peralatan atau Tools yang
Tertinggal di area kerja.
[umum]
 Bahaya Pekerjaan perbaikan
 Melakukan procedure ILS ketika
pekerjaan perbaikan
 Sebuah mesin dapat memiliki
banyak sumber energi bahkan
setelah dimatikan, dalam bentuk
energi yang tersimpan. Insiden
seperti start-up atau pengaktifan
ulang mesin yang tidak terduga,
yang berpotensi membahayakan
pekerja. Pekerja yang tidak sadar
dapat secara tidak sengaja
mengoperasikan.
 Setiap sumber energi, baik listrik
maupun mekanik, perlu
diidentifikasi, matikan dan
dikunci secara memadai, serta
antisipasi sisa energi yang dapat
membahayakan.
 Gembok merah untuk Pekerja
 Terdapat tagging pekerja, nama, no
telepon
 Kordinasi dengan pihak terkait
Informasi ILS
 Bahaya tergores fasilitas sekitar, alat
dan material
 Gunakan sarung tangan katun
 SOP BF STOCK HOUSE SF & CF REPAIR TRESTLE
PADESTAL, WALL PLATE, BUILD PIT POND AND
GUTTER TAKE UP PULLEY, INSTALL PAVING BLOCK
I12873683

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0

02 MARET 2024

10. Cek ulang pekerjaan. /kulit, pakaian kerja yang menutupi

11. Sebelum meninggalkan area kerja,
Bersihkan material atau semen yang  Bahaya terpukul alat palu
tumpah di area kerja.
3.Spesifikas 1. Cek admistrasi kerja PTW, SOP, JSA
i Pekerjaan 2. Kordinasi PIC KP WO TBM multi user
3. Kordinasi User plant
4. ILS point
5. TBM, cek kesehatan, APD, tekhnis kerja,
bahaya kerja & kontrol bahaya.
6. Cek peralatan yang digunakan
7. Sterilisasi area kerja Barricade/ Police
line pengawasan Fire Watcher
(Bahaya mengakibatkan kecelakaan kerja.
Pekerja lain tidak boleh melintas)
8. Pembuatan jalur pengukuran
Membuat jalur rintisan sesuai dengan
rencana rute
9. Memntukan starting point
Pegukuran jarak pemancangan dan tage
palte
10. Pengikatan Titik starting point harus
diikat pada titik statsiun yang sudah
diketahui titik koordinatnya, yaitu
mengukur jarak dari starting point,
mengukur azimuth dan sudut vertikalnya.
11. Pengukuran arah dan sudut vertical di
catat oleh team surveyor kemudian di buat  Bahaya Iritasi mata dan pernapasan
sket untuk antisipasi jika terjadi kesalahan
pengukuran
12. Marking Penandaan di lapangan di
lakukan untuk memperjelas area tyang
telah di tentukan menggunakan cat merah,
kulit
 Pilihlah palu atau martil yang
nyaman bagi tangan Anda.
Gunakan palu/martil dengan jenis
dan berat yang sesuai dengan jenis
pekerjaan yang dilakukan.
Penggunaan palu yang tidak sesuai
akan dapat membuat pecahnya
mata palu. Melesatnya pecahan ini
akan mampu menimbulkan luka
serius bagi yang terkena.
 Gunakan kacamata pelindung
ataupun pelindung wajah saat
bekerja dengan palu atau martil.
Gunakan juga topi ataupun helm
pengaman jika bekerja dalam area
yang berbahaya kejatuhan sesuatu
dari atas. Jangan lupa gunakan
juga sepatu pengaman!Sebelum
mengayunkan palu atau martil,
pastikan ada jarak yang aman dari
orang-orang di sekitar kita
 Hindarilah menggunakan palu atau
martil dengan kepala yang kendur
dari gagangnya
 Hindarilah menggunakan palu atau
martil dengan gagang rusak, baik
bantalan ataupun gagangnya
karena area berdebu
 Pakai Kacamata dan masker debu
 Bahaya paparan concrete, bising dan
getaran alat pada saat menggunakan
alat jack hammer
 Gunakan kacamata safety dan face
shield, masker, sarung tangan kulit,
 SOP BF STOCK HOUSE SF & CF REPAIR TRESTLE
PADESTAL, WALL PLATE, BUILD PIT POND AND
GUTTER TAKE UP PULLEY, INSTALL PAVING BLOCK
I12873683
NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN :
02 MARET 2024
patok atau benda lainnya yang tidak
bergerak.
13. Gali/angkut jarak pendek menggunakan
pacul manual Menggali dan mengangkut
material
14. Menyebarkan material Menyebarkan
tanah ke tempat tempat tertentu dengan
ketebalan yang dhendaki
15. penimbunan slag kembali penimbunan
kembali teurhadap bekas lubang lubang
galian seperti menutup kembali
16. pemasangan paving block
17. paving dileveling
18. isi nut slag
19. Cleaning area kerja
REVISI : 0
earplug, max menggunakan alat 15
menit
 Bahaya terlilit mixer, paparan pada
saat menggunakan alat
 Gunakan kacamata safety, masker,
sarung tangan kulit, berilah jeda
pada setiap penggunaan alat,
Saat penuangan material pastikan
mesin dalam keadaan off dan
lakukan penuangan.
 Bahaya terpeleset di area kerja
 Gunakan sepatu safety /sepatu
boots
 Bahaya tersandung
 Singkirkan /rapihkan alat dan
material yang menghalangi akses
kerja
 Bahaya tertabrak kendaraan
(berjalan plant)
 Safety line area kerja, jaga jarak
aman, berjalan sesuai dengan
akses yang sudah ditentukan,
kordinasi team kerja.
 Pekerja diluar radius aman
pekerjaan alat
 Beri signal man pada saat alat
berat beraktifitas.
 Bahaya terperosok
 Safety line area yang dikerjakan
dan warning sign
 Bahaya tertusuk besi/ tertusuk alat
kerja pada saat digunakan
 Gunakan sarungan tangan, hati-
hati saat melangkah, jangan
mengkat beban melebihi
kemampuan, beri jarak aman tubuh
pada saat mengayun alat kerja,
gunakan sepatu safety dan pastikan
alat yang dgunakan standart
 SOP BF STOCK HOUSE SF & CF REPAIR TRESTLE
PADESTAL, WALL PLATE, BUILD PIT POND AND
GUTTER TAKE UP PULLEY, INSTALL PAVING BLOCK
I12873683

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0

02 MARET 2024

produksi.
 Bahaya terjepit material dan alat
kerja
 Perhatikan sudut tajam, posisi jari,
tangan, atau bagian tubuh lain
diantara objek apapun, lihat
bagian-bagian yang berpotensi
mengakibatkan bagian tubuh anda
terjepit atatu terperangkap, jangan
mengoperasikan mesin atau
peralatan yang tidak terpasang
pelindung mesin
 Lampu penerangan (jika area gelap
dan butuh penambahan cahaya)
 Menentukan intensititas cahaya

Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh :

Mr. SUMARWANTO Mr. IRWAN Mr. KIM JAE MIN

SUPERVISOR SM Project Director
PT Gurmyong Indonesia PT Gurmyong Indonesia PT Gurmyong Indonesia