Anda di halaman 1dari 8

SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE

BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

Tujuan :
Pekerjaan Civil Maintenance memiliki resiko dan bahaya cukup besar. Prosedur ini menjelaskan tentang
penanganan resiko yang paling sering dilakukan dipekerjaan dan mengurangi resiko sampai batas yang
diterima, pengecekan, pekerjaan inti dan setelah pekerjaan selesai.

Klasifikasi Isi
Pekerjaan Utama Perbaikan beton
Fasilitas Utama Concrete base
Fokus 1. Proses Utama : Perbaikan concrete
Kualitas
Manajemen 2. Kualitas Utama : Grouting & Injection
Lingkunga
Tidak ada
n
Safety dan 1. Masalah Kesehatan dan Safety Lingkungan
Lingkunga  Bahaya pekerjaan Perbaikan (ILS)
n  Bahaya Tesetrum
 Bahaya tergores alat kerja
 Bahaya terpukul
 Bahaya terkena gram
 Bahaya Debu
 Bahaya paparan concrete
 Bahaya paparan chemical
 Bahaya terlilit
 Bahaya terpleset
 Bahaya terslandung
 Bahaya tertabrak kendaraan/ alat berat
 Bahaya terperosok
 Bahaya tertusuk besi
 Bahaya terjepit
 Bahaya bising produksi/ alat kerja
 Area panas terik matahari
 Bahaya area gas dan kekurangan oksigen
 Bahaya terbakar pekerjaan hotwork
 Bahaya kurangnya penerangan
 Bahaya cleaning
2. Pedoman safety
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

 Petunjuk keselamatan kerja


 Petunjuk pengelolaan dan pemakaian APD
3. Kecelakaan : Tidak ada
4. Kasus Near-Miss : Tidak ada
5. Kebakaran : Tidak ada
Aturan 1. Lakukan TBM Pekerja, pelaksanakan kerja, pengoperasian, dan perawatan
sebelum 2. APD Lengkap sesuai dengan Area Kerja
kerja 3. Siapkan Taging dan kunci ILS (jika dibutuhkan)
Helm safety, chin strap, Sepatu safety, pakian kerja, Earplug, Kacamata
APD safety, Masker debu/ masker gas, ear plug, Sarung tangan , faceshield,
Footstrap, safety line, safety line, lampu penerangan.
1. Kabel power
2. Gerinda 7”/ 4”
3. Jack hammer
4. Sendok semen
5. Palu
6. Gergaji
7. Ember
8. Palu
Alat kerja
9. Linggis
Persiapan 10. Mesin bor
kerja 11. Mesin inject
12. Mixer tangan
13. Sapu
14. Sendok semen
15. Lampu penerangan
16. Blower
1. Marker
2. Batu gerinda
3. Majun
4. Conbextra EP 75
5. Peker/ pentil
Material 6. Sikadur 752
7. Karung
8. Paku
9. Triplek
10. Kaso
11. Kawat
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

1.Repair concrete

Urutan Cara Safety/Lingkungan


1.Repair 1. Kabel check [umum]
Concrete 2. Alat kerja check kondisi baik  Bahaya Pekerjaan perbaikan
Point digunakan  Melakukan procedure ILS ketika
Check 3. Material check sesuai kebutuhan pekerjaan perbaikan
 Sebuah mesin dapat memiliki banyak
1. Secara aktif memberikan masukan sumber energi bahkan setelah
kepada pimpinan terkait Keselamatan dimatikan, dalam bentuk energi yang
dan Kesehatan Kerja (K3). tersimpan. Insiden seperti start-up
2. Memberikan pembinaan Keselamatan atau pengaktifan ulang mesin yang
dan Kesehatan Kerja (K3) kepada tidak terduga, yang berpotensi
membahayakan pekerja. Pekerja
supervisor, foreman dan pekerja.
yang tidak sadar dapat secara tidak
3. Memberhentikan pekerjaan jika syarat sengaja mengoperasikan.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)  Setiap sumber energi, baik listrik
tidak sesuai dengan SOP yang berlaku. maupun mekanik, perlu
4. Melakukan pengawasan ke setiap unit diidentifikasi, matikan dan dikunci
kerja terkait prosedur Keselamatan dan secara memadai, serta antisipasi sisa
Kesehatan Kerja (K3). energi yang dapat membahayakan.
5. Sebelum bekerja pasang ILS dan  Gembok merah untuk Pekerja
2.Safety
Koordinasi dengan PIC Terkait, Cek  Terdapat tagging pekerja, nama, no
Check
apakah daya sudah mati. telepon
6. Cek area, Cleaning Area debu.  Kordinasi dengan pihak terkait
7. Cek factor bahaya tertabrak kendaraan Informasi ILS
melintas.  Bahaya tersetrum pada saat instalasi ke
8. Cek jalur evakuasi sebelum bekerja agar panel listrik, tersetrum kabel terkelupas.
bisa keluar dengan cepat saat ada  Kordinasi dengan pihak terkait,
masalah. gunakan sarung tangan, cek kondisi
9. Cek tidak ada peralatan atau Tools yang kabel sebelum digunakan
Tertinggal di area kerja.  Jika kabel dibentangkan di akses
10. Cek ulang pekerjaan. jalan, pemberian cover siku untuk
11. Sebelum meninggalkan area kerja, mengantisipasi jika kendaraan
Bersihkan material atau semen yang melintas.
tumpah di area kerja.  Kabel jangan digulung ketika
3.Spesifikas 1. Cek admistrasi kerja PTW, SOP, JSA dipakai, Karena saat listrik mengalir
i Pekerjaan 2. Kordinasi PIC KP WO TBM multi user akan mengakibatkan panas
3. Kordinasi User plant pada kabel, saat kabel masih dalam
4. ILS point keadaan tergulung dan digunakan
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

5. TBM, cek kesehatan, APD, tekhnis maka panas tersebut akan berkumpul
kerja, bahaya kerja & kontrol bahaya. dan berpotensi menyebabkan
6. Cek peralatan yang digunakan kebakaran
7. Instalasi listrik  Bahaya tergores fasilitas sekitar, alat
8. Marking area yang akan dikerjakan, dan material
diberi tanda  Gunakan sarung tangan katun /kulit,
9. Cutting concrete pakaian kerja yang menutupi kulit
10. Breaker concrete  Bahaya terpukul alat palu
11. Pembersihan puing concrete
12. Instal begisting  Pilihlah palu atau martil yang
13. Grouting nyaman bagi tangan Anda. Gunakan
14. Curing palu/martil dengan jenis dan berat
15. Bongkar begisting yang sesuai dengan jenis pekerjaan
16. Bor yang dilakukan. Penggunaan palu
17. Pasang peker yang tidak sesuai akan dapat
18. Injection membuat pecahnya mata palu.
19. cleaninig Melesatnya pecahan ini akan mampu
menimbulkan luka serius bagi yang
terkena.
 Gunakan kacamata pelindung
ataupun pelindung wajah saat bekerja
dengan palu atau martil. Gunakan
juga topi ataupun helm pengaman
jika bekerja dalam area yang
berbahaya kejatuhan sesuatu dari
atas. Jangan lupa gunakan juga
sepatu pengaman!Sebelum
mengayunkan palu atau martil,
pastikan ada jarak yang aman dari
orang-orang di sekitar kita
 Hindarilah menggunakan palu atau
martil dengan kepala yang kendur
dari gagangnya
 Hindarilah menggunakan palu atau
martil dengan gagang rusak, baik
bantalan ataupun gagangnya

 Bahaya Iritasi mata dan pernapasan


karena area berdebu
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

 Pakai Kacamata dan masker debu


 Bahaya paparan concrete, bising dan
getaran alat pada saat menggunakan alat
jack hammer
 Gunakan kacamata safety dan face
shield, masker, sarung tangan kulit,
earplug, max menggunakan alat 15
menit
 Bahaya paparan cairan PU/ cairan
ditekan menggunakan mesin injeksi
(chemical kimia)
 Gunakan sarung tangan kulit,
pakian tertutun, asmat (jika
diperlukan), basuh dengan air
mengalir jika terkena tubuh.
 Proses tekanan injeksi, dipastikan
menggunakan kacamata/faceshield,
masker debu, untuk menghindari
cairan masuk ke wajah.
 Bahaya terlilit alat bor dan mixer,
paparan pada saat menggunakan alat
 Bor Gunakan kacamata safety,
faceshield, masker, sarung tangan
kulit, pilih mata bor yang sesuai
dengan material yang akan dibor,
posisi bor harus tegak lurus dengan
bidang material yang dibor, pegang
dengan mantap dan beri dorongan ke
depan, berilah jeda pada setiap
pengeboran supaya mata bor dapat
menjadi dingin sebelum pengeboran
dilanjutkan
 Mixer Gunakan kacamata safety,
masker, sarung tangan kulit Saat
penuangan material menggunakan
mesin mixer pastikan mesin dalam
keadaan off dan lakukan penuangan.
 Bahaya terpeleset di area kerja
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

 Gunakan sepatu safety /sepatu boots


 Bahaya tersandung
 Singkirkan /rapihkan alat dan
material yang menghalangi akses
kerja
 Bahaya tertabrak kendaraan (berjalan
plant)
 Safety line area kerja, jaga jarak
aman, berjalan sesuai dengan akses
yang sudah ditentukan, kordinasi
team kerja.
 Dilarang akses dalam radius
pekerjaan kargo dan alat berat”
Ketahui posisi/radius zona aman
anda
 Pemasangan safety line pada Red
Zone
 Larangan akses kecuali mesin
dalam keadaan off dan posisi
slewarm/attachment/bucket/material
di bawah landasan
 Bahaya terperosok
 Safety line area yang dikerjakan dan
warning sign
 Bahaya tertusuk besi/ tertusuk alat kerja
pada saat digunakan
 Gunakan sarungan tangan, hati-hati
saat melangkah, jangan mengkat
beban melebihi kemampuan, beri
jarak aman tubuh pada saat
mengayun alat kerja, gunakan sepatu
safety dan pastikan alat yang
dgunakan standart produksi.
 Bahaya terjepit material dan alat kerja
 Perhatikan sudut tajam, posisi jari,
tangan, atau bagian tubuh lain
diantara objek apapun, lihat bagian-
bagian yang berpotensi
mengakibatkan bagian tubuh anda
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

terjepit atatu terperangkap, jangan


mengoperasikan mesin atau peralatan
yang tidak terpasang pelindung
mesin
 Bahaya bising produksi dan alat kerja
 Gunakan earplug atau ear protection
 Bahaya area gas dan kekurangan
oksigen .(jika berada diarea terdapat gas
dan area panas tanpa sirkulasi)
 sebelum melakukan pekerjaan check
menggunakan gas detector oksigen.
o Co : 0 ppm (pendukung)
o O2 : 0% (utama)
o H2S : 0% (pendukung)
o Oksigen : 20.9
 Blower untuk penambah udara
penyegaran
 Bahaya terbakar pada saat pekerjaan
hotwork Gerinda cutting (hotwork)
 Terdapat cover gerinda
 Gunakan APD lengkap, face shield,
sarung tangan kulit, sedia APAR,
fire blanket, standby fire watcher,
dan mengisolasikan bahas yang
mudah terbakar dekat dengan area
kerja >11 M, mencegah kebakaran
akibat asap (monitoring selama >1
jam)
 Lampu penerangan (jika area gelap
dan butuh penambahan cahaya)
 Menentukan intensititas cahaya
diruang kerja
 Tidak menimbulkan kesilauan dan
memiliki intensititas sesuai
kebutuhann cahaya
 Bahaya cleaning
 Gunakan APD sesuai dengan aturan
 Pastikan material dan alat tidak
SOP 01 MR PM ROLLER TABEL REPAIR CONCRETE
BASE I12872396

NO. DOKUMEN : GM 01 TANGGAL DOKUMEN : REVISI : 0


26 FEBRUARI 2024

tertinggal dilokasi kerja


 Check monitoring oleh penanggung
area kerja supervisor, dipastikan

Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh :

Mr. SUMARWANTO Mr. IRWAN Mr. KIM JAE MIN


SUPERVISOR SM Project Director
PT Gurmyong Indonesia PT Gurmyong Indonesia PT Gurmyong Indonesia

Anda mungkin juga menyukai