SOAL POSTTEST

Nama :
Kelas :
No. Absen :
Hari/Tanggal :

BENCANA TANAH LONGSOR DI KABUPATEN MALANG

Hujan deras telah mengguyur berbagai wilayah di Kabupaten Malang. Hal tersebut
mengakibatkan terjadinya bencana salah satunya yakni tanah longsor. Faktor pemicu terjadinya
tanah longsor diduga intensitas curah hujan yang tinggi. Sementara itu, di subsi Penanggulangan
Bencana PMI Kabupaten Malang Mudji Utomo membenarkan, jika insiden tanah longsor
memang marak terjadi saat musim penghujan. “ Bencana alam yang melanda wilayah Kabupaten
Malang selama satu semester, yaitu bulan Januari-Juni 2018, didominasi tanah longsor. Dari
catatan kami, sedikitnya ada 8 insiden tanah longsor,” kata Utomo kepada Malang TIMES. Dari
jumlah tersebut, kecamatan pujon menjadi daerah paling rawan, yakni dengan 3 insiden.
Sementara itu, Kecamatan Poncokusumo menjadi daerah paling rawan selanjutnya, yakni dua
insiden selama kurun waktu Januari hingga saat ini. Lanjut, Kecamatan wagir, Ngantang,
Ampelgading, masing-masing terjadi satu kali insiden tanah longsor. Walau tidak menimbulkan
korban jiwa, bencana tanah longsor mendominasi dan menimbulkan berbagai kerusakan fasum
(fasilitas umum) serta perumahan warga,” kata Bambang, Selasa(24/07/2018). Bambang juga
menyampaikan, factor penyebab tanah longsor dikarenakan hujan lebat dengan intensitas yang
lama di berbagai wilayah tersebut. Selain tentunya karena kondisi tanah yang tidak terikat akar
pepohonan keras. Sehingga mudah tergerus air hujan dan mengakibatkan longsor,”ujarnya.
Tanah longsor terjadi hampir merata di berbagai wilayah Kabupaten Malang yang secara
topografi merupakan wilayah perbukitan dan pegunungan. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang. Bambang Istiawan yang
menyatakan, ”Perlu diwaspadai masyarakat yang tinggal di kemiringan 45 derajat”. Bambang
juga menekankan kurangnya kemampuan mitigasi bencana masyarakat dalam mempersiapkan
diri akan adanya bencana. Terkait pengurangan resiko atau mitigasi bencana, Bambang
menjelaskan bahwa Langkah yang dilakukan BPBD dalam mengurangi resiko terjadinya longsor
adalah dengan melakukan penanaman kembali pohon dan pembentukan desa Tangguh bencana.
“saat ini dari 378 desa dan 12 kelurahan di Kabupaten Malang, sudah ada 34 desa Tangguh
bencana” Ujarnya
Soal Essay
1. Buatlah rumusan masalah yang sesuai dengan artikel diatas?

2. Bedasarkan fakta yang telah dipaparkan pada artikel diatas, berikan kesimpulan terkait bencana
tanah longsor di Kabupaten Malang!

3. Sebagai masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana, Menurut anda apakah mitigasi
bencana tanah longsor di Kabupaten Malang sudah dilakukan dengan tepat? Berikan
alasannya!

4. Perhatikan gambar dibawah ini

1 2 3

Jelaskan hubungan dari kedua gambar tersebut kemudian sebutkan berilah solusi dari
permasalahan tersebut!

5. Bagaimana tindakan yang harus dilakukan pada pencegahan banjir, saat terjadi banjir dan
pasca banjir ?

6. Bagaimana solusi mitigasi bencana yang dapat diterapkan di Kabupaten Malang?

 https://bpbd.bogorkab.go.id/penyebab-longsor-yang-patut-diwaspadai/

https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Fwww.lampost.co%2Fupload
%2Fmasyarakat-diimbau-waspada-hujan-lebat-hari-ini.jpg&imgrefurl=https%3A%2F
%2Fm.lampost.co%2Fberita-masyarakat-diimbau-waspada-hujan-lebat-hari-
ini.html&tbnid=2wAUGUQozRlHKM&vet=12ahUKEwjhzuLt3ub8AhVBKbcAHT7UCFIQMy
gTegUIARCGAg..i&docid=PwbrSllLY5zvmM&w=800&h=482&q=hujan%20lebat
%20&ved=2ahUKEwjhzuLt3ub8AhVBKbcAHT7UCFIQMygTegUIARCGAg