Oleh:
Adi Syam Nur Zaman 20221210034
Fadhilah Fauzan 20221210039
2
c. Bagaimana Upaya masyarakat dan pemerintah untuk menanggulangi atau
meminimalisir bencana longsor itu terjadi lagi ?
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
4
mengetahui fenomena kejadian tanah longsor, faktor-faktor yang berpengaruh
terhadap kejadian longsor, faktor-faktor dominan, mekanisme kejadian, risiko
masyarakat yang berada di sekitar lokasi longsor serta rekomendasi pengurangan
risiko bencana tanah longsor yang diperlukan.
Penelitian Juhaedi, Wahyu setyaningsih , Nia kurniasari (2016) yang berjudul
Jurnal Geografi menganalisis pola perilaku masyarakat dalam pengurangan resiko
bencana
Tanah longsor di kecamatan banjarwangu, Kabupaten banjarnegara jawa tengah.
Adapun tujuan penelitiannya untuk mengetahui pola prilaku masyarakat dalam
pengurangan bencana tanah longsor.
5
BAB III
PEMBAHASAN
6
Namun, meskipun daerah selatan Kecamatan Malangbong lebih rendah dan datar
di bandingkan daerah utara, tetap saja tidak terlepas dari risiko bencana seperti banjir
dan tanah longsor, terutama pada musim hujan. Oleh karena itu, mitigasi bencana dan
pengelolaan lingkungan tetap diperlukan untuk meminimalkan risiko bencana dan
menjaga keberlangsungan kehidupan penduduk diwilayah selatan Kecamatan
Malangbong.
7
Untuk mengatasi dampak bencana longsor di Kecamatan Malangbong,
pemerintah dan masyarakat setempat melakukan berbagaiupaya penanggulangan
antara lain:
1. Evakuasi dan penyelamatan korban yang terjebak di lokasi bencana.
2. Pemulihan infrastruktur dan fasilitas umum yang rusak akibat bencana.
3. Pemberian bantuan sosial bagi masyarakat yang terdampak bencana, seperti
pengungsian, makanan, dan kebutuhan lainnya.
4. Rehabilitasi dan rekonstruksi wilayah yang terkena dampak bencana, seperti
pemulihan tanah dan penanaman vegetasi untuk mencegah terjadinya longsor
Kembali.
3.3 Pengetahuan masyarakat terhadap bencana tanah longsor dan mitigasi
bencana tanah longsor di Kecamatan Malangbong
Pengetahuan masyarakat terhadap bencana tanah longsor dan mitigasi bencana
tanah longsor di Kecamatan Malangbong, masih perlu ditingkatkan. Tanah longsor
adalah bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Seperti di Desa Sanding,
Kecamatan Malangbong, Garut yang dipicu oleh retakan tanah akibat erosi. Gejala
awal dari peristiwa longsor yang menimbun areal persawahan di Blok Mandala
Cipancur-Talun Kampung Cibentang telah terdeteksi sejak 7 bulan sebelumnya. Oleh
karena itu, mitigasi bencana tanah longsor sangat penting dilakukan. Beberapa upaya
yang dapat dilakukan untuk mitigasi bencana tanah longsor antara lain:
1. Pemetaan daerah rawan bencana longsor
Pemetaan daerah rawan bencana longsor dapat membatu pemerintah
dan masyarakat dalam mengindentifikasi daerah-daerah yang berpotensi
mengalami bencana tanah longsor.
2. Pengendalian tata guna lahan
Pengendalian tata guna lahan meliputi kegiatan seperti pengujian,
pemeliharaan vegetasi, dan pengurangan aktivitas manusia di daerah rawan
bencana tanah longsor.
8
3. Pembangunan infrastruktur
Pembangunan infrastruktur seperti bangunan penahan tanah dapat
mengurangi resiko bencana tanah longsor.
4. Edukasi masyarakat
Edukasi masyarakat tentang bencana tanah longsor dan cara mitigasi
bencana dapat membantu meningkatkan kesadaran dan kesiapan
masyarakat dalam menghadapi bencana.
Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya yang lebih serius dalam meningkatkan
kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mitigasi bencana tanah longsor di
Kecamatan Malangbong. Upaya ini dapat dilakukan melalui kampanye penyuluhan,
pelatihan, dan pendampingan yang intensif. Selain itu, pemerintah juga dapat
memberikan insentif bagi masyarakat yang aktif dalam upaya mitigasi bencana.
9
10