Anda di halaman 1dari 3

Unsur-unsur kebudayaan di Serang Banten

1. Sistem Religi

Ditempat kelahiran saya yaitu di Kabupaten Serang Banten mayoritas penduduknya beragama islam.
Suasana keislamannya masih terasa begitu kental, masyarakat sekitar masih sering melakukan kegiatan
keislaman yang diturunkan dari leluhur seperti mengadakan "riungan" atau syukuran untuk menyambut
bulan-bulan penting dalam islam seperti bulan mulud atau bulan lahirnya Nabi Muhammad, bulan rajab,
bulan ramadhan, dan bulan muharram. Pada saat 1 muharram biasanya masyarakat ditempat saya
tinggal sering mengadakan pawai mengelilingi kampung dengan menggunakan obor, pada saat bulan
ramadhan biasanya masyarakat melakukan tadarus dimushola atau masjid dan juga pada saat sahur
biasanya membangunkan sahur dengan keliling membawa alat-alat yang bisa mengeluarkan suara keras
seperti tongtrong yang terbuat dari bambu. Sedangkan pada saat bulan penting lainnya seperti bulan
mulud atau rajab masyarakat biasanya hanya mengadakan riungan dengan membawa berbagai makanan
ke mushola atau masjid lalu kemudian masyarakat laki-laki membacakan doa-doa dan nanti makanan
yang tadi dikumpulkan dimasjid yang sudah dibacakan doa kemudian dibagikan kembali kepada
masyarakat.

Selain itu, masyarakat ditempat saya tinggal juga masih mempercayai upacara keagamaan seperti
peringatan 40 hari, 100 hari atau 1000 hari orang yang sudah meninggal biasanya keluarga yang
ditinggalkan akan mengadakan tahlil-an selama satu minggu atau 7 hari berturut-turut dari semenjak
anggota keluarganya itu meninggal yang dimaksudkan untuk mendo’akan arwah yang telah meninggal
tersebut selain tahlilan yang dilakukan selama satu minggu berturut-turut ada masyarakat ditempat saya
tinggal juga mengadakan yang namanya "jamahatan" sama seperti tahlilan tapi dilakukannya setiap
malam jumat selama 1 bulan berturut-turut, jadi total jamahatan selama satu bulan ada 4 kali.
Jamahatan dimaksudkan untuk mendoakan arwah yang telah meninggal dilakukan pada malam jumat
karna pada saat malam jumat dipercaya doa akan lebih mudah diijabah.

Kemudian didaerah tempat saya tinggal juga sering mengadakan acara 4 bulanan atau 7 bulanan bagi
seorang ibu yang baru hamil anak pertama dan usia kandungannya berusia 4 bulan atau 7 bulan, acara 4
bulanan atau 7 bulanan tersebut dimaksudkan sebagai tanda rasa syukur karna usia kandungannya
sudah mencapai 4 bulan dan dalam islam usia 4 bulan dipercayai bahwa Allah telah meniupkan ruh ke
dalam janin yg dikandung seorang ibu. Biasanya acara 4 bulanan atau 7 bulanan dilakukan dengan
memasak makanan dalam jumlah besar dan membuat rujak untuk dibagikan kepada tetangga yang
datang memberikan ucapan selamat.

Ditempat saya tinggal juga masyarakat nya suka mengadakan acara "ruwatan bumi", ruwatan bumi ini
merupakan acara yang dilakukan sebagai tanda syukur kita terhadap hasil panen bumi.

2. Sistem dan Organisasi Masyarakat

Di tempat saya tinggal masyarakatnya hidup dengan damai dibawah pimpinan pak RT, jika ada yang
kesusahan seperti kematian ataupun ada yang akan melaksanakan hajatan warga setempat bergotong
royong membantu keluarga yang sedang berduka ataupun yang sedang berbahagia. Ditempat saya
tinggal juga terdapat organisasi pemuda yang disebut karang taruna desa, ada juga perkumpulan
kelompok tani untuk petani lakilaki, dan juga Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk kelompok tani
perempuan..

3. Sistem Pengetahuan seperti flora fauna dan tingkah laku manusia

Flora fauna yang ada di Banten sangat beragam, tetapi yang khas nya adalah kokoleceran untuk floranya
dan badak bercula 1 untuk faunanya. Sedangkan untuk di Serang flora faunanya tidak ada yang khas.

4. Bahasa

Bahasa daerah Serang Banten ada 2 yaitu bahasa jawa Serang dan sunda Serang, keduanya berbeda dari
bahasa jawa asli dan sunda aslinya, bahasa jawa Serang dan sunda Serang lebih kasar dari aslinya. Dan
dlingkungan rumah saya masyarakatnya menggunakan bahasa sunda Serang yang kasar.

5. Kesenian

Serang Banten mempunyai banyak sekali kesenian, tetapi ditempat saya tinggal jenis kesenian yang
paling terkenal adalah rampak bedug dan debus. Rampak bedug merupakan salah satu kesenian
memainkan alat musik bedug dimana para pemain bedugnya memaikan bedug dengan kompak sehingga
menghasilkan suara yang indah dan enak didengar. Selain itu rampak bedug ini juga dikemas dengan
gerakan-gerakan tari sehingga terlihat menarik dan atraktif. meskipun rampak bedug ini berasal dari
PandeglanRampak Bedug adalah salah satu kesenian memainkan alat musik bedug yang khas dari daerah
Banten. Dalam pertunjukan Rampak Bedug ini pemain bedug memaikannya dengan kompak sehingga
menghasilkan suara yang indah dan enak didengar. Selain itu kesenian ini juga dikemas dengan gerakan-
gerakan tari sehingga terlihat menarik dan atraktif. bedug sering dipertunjukkan ketika acara-acara
seperti pensi atau pelepasan wisudaan, acara pembukaan suatu kegiatan dan acara lainya.

Selain rampak bedug di Serang Banten juga terkenal dengan kesenian debus, debus merupakan kesenian
bela diri yang mempertunjukan kemampuan manusia yang luar biasa, misalnya kebal terhadap benda
tajam, api dan lain-lain. Debus ini tidak boleh dilakukan oleh sembarangan orang karena merupakan
sesuatu yang dapat membahayakan jika tidak didampingi oleh orang yang profesional.

6. Mata pencaharian

Mata pencaharian di Serang Banten sangat bervariasi mulau dari kalangan rendah hingga kalangan atas,
tapi ditempat saya tinggal yaitu di desa Passir Kembang Kec. Pamarayan Kab. Serang mayoritas
penduduknya bekerja sebagai petani.

7. Teknologi dan Peralatan

Sistem teknologi dan peralatan di Serang sekarang semakin berkembang, dahulu warga serang jika
membajak sawah menggunakan kerbau tapi sekarang sudah tidak sedikit warga yang membajak sawah
dengan menggunakan traktor. Rumah adat di Serang juga mengalami perkembangan dahulu rumah adat
Serang sama seperti rumah adat sunda yaitu rumah panggung yang terbuat dari dominan bambu.
Sekarang rumah panggung di Serang khususnya ditempat saya tinggal dapat dihitung jumlah rumah
warga yang masih menggunakan rumah panggung, karena sekarang kebanyakan warga memilih
membuat rumah semi permanen dan permanen daripada membuat rumah panggung. Untuk makanan
khasnya Serang Banten mempunya makanan khas yang terkenal yaitu emping dan sate bandeng. Serang
Banten juga memiliki senjata khas yaitu golok.

Anda mungkin juga menyukai