Anda di halaman 1dari 8

AKADEMI KIMIA ANALIS CARAKA

NUSANTARA Kode : AKAC/SPMI/FORM/B.18

Unit : Laboratorium (UL) Dirumuskan oleh : Mirwan AS, ST


Formulir Laporan Praktikum Direvisi oleh : Nurul Asni, M.Si
ditetapkan tanggal : 10/03/2020 Revisi ke : 1

Diperiksa oleh : Yuyun Lusini, M.Si Jumlah halaman : ..... halaman

Modul 1

PENGENALAN ALAT PELINDUNG DIRI DAN PERALATAN KESELAMATAN DI


LABORATORIUM

Nama Mahasiswa Andi Fayza Jihan Hamid

NIM 22230102

Tingkat 1

Kelompok 1

Asisten Mirwan Abubakar S.

Hari/tanggal Praktikum Senin, 13 Maret 2023

Hari/tanggal pengumpulan laporan praktikum Senin, 20 Maret 2023

Tujuan :

Mahasiswa mampu :
- Menginventarisir APD dan peralatan keselamatan yang ada di
laboratorium,
- Menentukan fungsi dan spesifikasi APD dan peralatan keselamatan,
- Menggunakan peralatan keselamatan dan kesehatan kerja yang
dibutuhkan

Prinsip :

Alat pelindung diri adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja
sesuai kebutuhan untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang
di sekelilingnya.
Alat dan Bahan :

Alat :
- Sarung tangan - Peralatan keselamatan
- Kaca mata kebakaran seperti; Alat
- Masker pemadam api ringan (APAR),
- Pelindung tubuh detector panas dan asap,
- Respirator selang kebakaran, dan sistem
- Sepatu safety pemdam kebakaran
- Pembasuh badan darurat - Peralatan penyerap
- Pembasuh mata tumpahan
darurat/eyewas fountain - Ruang asam
- Kotak P3K dan isinya

Prosedur Kerja :

1. Disiapkan peralatan yang diperlukan


2. Diinventaris peralatan tersebut dengan membuat tabel yang berisi : Nama,
Alat, Fungsi, Spesifikasinya prinsip penggunaan.
Hasil Pengujian & Pembahasan :

NO. NAMA ALAT FUNGSI SPESIFIKASI PRINSIP PENGGUNAAN

▪ Sebelum digunakan, yakinkan bahwa


helmet dapat digunakan, pas dan
Melindungi kepala dari nyaman di kepala anda.
Safety Helmet/ benturan dan bahaya ▪ Pasang dikepala dengan benar (Tidak
Tutupkepala/ kejatuhan kejatuhan miring, terlalu mendongan, menunduk
1.
Cap/Hats/Topi benda dari atas serta sehingga menutupi pandangan atau
pengaman bahaya terbakar akibat terbalik.
sengatan listrik. ▪ Jika berada di tempat yang tinggi dan
kondisi ber-angin, chain strip harus
digunakan.
a. Safety Glasses,
untuk melindungi
mata pemakai dari
fragmen, object, chip
besar dan partikel
unsur/butih
b. Face Shields,
▪ Kemampuan untuk melindungi
melindungi seluruh
terhadap bahaya yang spesifik di
wajah pemakainya
tempat kerja
dari bahaya dampak
▪ Harus tepat dan cukup nyaman untuk
seperti beda terbang
Alat pelindung dikenakan
2. dan puing-puing
mata/wajah ▪ Tidak menggangu pergerakan pemakai
jalan, percikan kimia,
▪ Harus tahan lama dan muda
atau cairan
dibersihkan
berpotensi menular.
▪ Tertanda dengan jelas sebagai
c. Goggles, benar-
pelindung mata resmi
benar melindungi
mata, soket mata, dan
daerah wajah sekitar
dan memberikan
perlingungan dari
dampak debu dan
cipratan.
a. Sumbat telinga (ear plug)
- Bisa menahan/meabsorbsi bunyi
atau suara dengan frekuensi
tertentu saja, sedangkan bunyi
atau suara dengan frekuensi
Untuk melindungi alat untuk pembicaraan (komunikasi)
pendengaran akibat tetap tidak terganggu
Alat pelindung kebisingan dan - Biasanya terbuat dari karet,
3. plastik, lilin, atau kapas
telinga melindungi telinga dari
percikan api dan logam- - Harus bisa mereduksi suara
logam panas frekuensi tinggi.

b. Penutup telinga (ear muff)


- Sepasang (2 buah) & sebuah sabu
kepala (head band)
- Cawan berisi cairan atau foam
- Bisa mereduksi minimal 85 dba
Memberikan
perlindungan organ
pernafasan akibat
Alat pelindung Membersihkan udara terkontaminasi
pencemaran udara oleh
4. pernafasan/ dengan cara filtrasi, adsorbsi, atau
faktor kimia seperti debu,
Respirator absorbsi.
uap, gas, fume, asap, mist,
kabut, kekurangan
oksigren dan sebagainya.

a. Terbuat dari
kulit/mesh logam,
perlindungan terhadap
luka bakar. a. Pilih jenis sesuai dengan potensi
b. Dilapisi kain, bahaya
Melindungi dari panas b. Pilih ukuran tangan yang sesuai
dan dingin, potongan c. Masukan tangan yang bagian
Alat pelingung
yang kasar dan arus pergelangan tangannya bermanset
5. tangan/sarung
listrik. atau berkerut
tangan
d. Sarung tangan tanpa manset atau
c. Tahan kimia (Butil, tanpa kerutan, tidak disarankan
nitril, viton, neoprene, memasukkan ujung lengan baju
berbagai jenis plastik panjang kedalam saru tangan
PVC).

d. Sarung tangan karet


(latex).
a. Sepatu latex, tahan
terhadap bahan kimia, Seperti sarung tangan, dipilih untuk
dan daya tarik ekstra jenis resiko yang tepat.
pada permukaan licin. a. Sepatu keselamatan : Melindungi
b. Sepatu buthyl, dari luka-luka disebabkan oleh
melindungi dari bahan dampak dari objek apapun selama
kimia seperti : Keton, aktivitas kerja
aldehid, alcohol, asam, b. Sepatu treated : Melindungi dari
Alat pelindung
6. garam, dan basa. bahan kimia yang bersifat
kaki/sepatu
c. Sepatu vinyl, tahan menghancurkan
terhadap pelarut asam, c. Sepatu insulated : Melindungi dari
basa, garam, pelumas, gonvangan elektris
air dan darah. d. Sepatu boot anti selip :
Menyebabkan daya tarik didalam
d. Sepatu nitrile, tahan
kondisi basah dimana terjadi
terhadap lemas hewan,
kemungkinan selip.
oli, dan bahan kimia
a. Kertas/serat,
perlindungan terhadap
debu dan percikan.
b. Wol & kapas,
Perlindungan terhadap
perubahan suhu,
nyaman, dan api. a. Pilih jenis yang sesuai dengan
potensi bahaya
c. Kain katun erat,
b. Pilih ukuran sesuai dengan pemakai
Alat pelindung melindungi terhadap
c. Cek keadaan fisik, apakah komponen
tubuh/Jas lab/ luka dan memar saat
7. lengkap
Baju/Rompi/ menangani berat,
d. Kenakan dan kancingkan dengan
Jaket/Celemek bahan tajam/kasar
seksama
d. Kulit, melindungi e. Gerakan anggotan badan untuk
terhadap panas kering memastikan apakah sudah nyaman
dan api.
e. Karet, kain, neoprene
dan plastik
melindungi terhadap
bahan kimia tertentu
dan bahaya fisik.
a. Pembasuh badan darurat
- Lokasi dapat diketahui dan
dijangkau
- Debit air mencapai min 30 L/mnt
- Tidak mati secara tiba-tiba
- Pengecekan min 1 bulan sekali
- Kualitas air bebas dari karat
b. Pembasuh mata darurat
- Lokasi dapat diketahui dan
dijangkau
- Tidak mati secara tiba-tiba
- Pengecekan min 1 bulan sekali
- Kualitas air harus steril
c. Kotak P3K
Untuk memastikan
- Lokasi diketahu dan terjangkau
Peralatan tempat kerja adalah
8. - Berisi segala obat dan peralatan
keselamatan lingkungan kerja yang
medis dalam keadaan darurat
aman
- Antidot bahan kimia tertentu
- Obat-obatan tidak kadaluarsa
- Petugas untuk memonitor dan
merawat P3K dan isinya
- Tersedia checklist dan prosedur
penanganan luka
d. Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
- Pastikan personil mendapat
pelatihan penggunaan APAR
- Lokasi mudah dijangkau
- Kondisi layak pakai
- Pengecekan secara reguler
- Pastikan jenis, kuantitas, ukuran
tabungnya
e. Selimut tahan api
- Lokasi dapt diketahui dan
dijangkau dengan mudah
- Mengerti cara pemakaiannya,
prosedut tersedia
- - Perlindungan untuk personil
kerja

f. Penyerap tumpahan bahan kimia


- Harus tersedia dan ditempatkan
diatas pallet atau trolley, label
tersedia. Serta lokai diketahu dan
terjangkau
- Alat pelingdung diri
- Drum-drum kosong
- Penyerap tidak bereaksi terhadap
tumpahan
- Larutan detergen, sapu, skop, dan
bahan penyerap

g. Telepon darurat
- Lokasi diketahui dan terjangkau
- Tersedia daftar nomor darurat

h. Pintu darurat
- Penanda keselamatan jelas dan
dapat dijangkau dengan mudah
- Akses menuju pintu darurat
terdekat
- Lebih dari satu akses
- Pintu tidak dalam keadaan
darurat
- Bebas dari segala penghalang
- Dilengkapi penerangan
- Infeksi dilakukan secara rutin
Kesimpulan :

Bagi seorang pekerja dan perusahaan, keselamatan kerja menjadi hal


utama. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) ini juga diatur dalam Undang-
undang Ketenagakerjaan. Perusahaan dan pekerja sama-sama harus
mengetahui tentang keselamatan kerja sesuai dengan standard yang berlaku,
salah satunya dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai
dengan standarisasi.
Alat Pelindung Diri (APD) adalah seperangkat alat keselamatan yang
digunakan oleh pekerja untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuh dari
kemungkinan adanya paparan potensi bahaya lingkungan kerja terhadap
kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
(APD) adalah alternatif terakhir yaitu kelengkapan dari segenap upaya
teknis pencegahan kecelakaan.
Alat Perlindung Diri (APD) memiliki banyak macam dan jenis sesuai
dengan fungsinya, maka gunakan lah APD sesuai dengan aktivitas dan SOP yang
kita kerjakan.
Lampiran :

Referensi :

- OHAS 18001 tentang manajemen K3 dan standarnya


- National Academy of Sciences.2010.,Chemical Laboratory Safety and Security : A
Guide to Devlving Standard Operating Prosedures : USA
- Benjamin O. ALLI .2008. Fundamental Principles of Occupational Health and
Safety 2nd. International Labour Organization; Geneva
- Bahan Ajar Pelatihan Manajemen Laboratorium, Dektoral Jendral Pendidikan
Tinggi, Proyek Peningkayan Manajemen Pendidikan Tinggi, 2002
- Anonim : 1997 . Peralatan Keselamatan Kerja. Penataran Tenaga Laboratorium
Dalam Lingkungan Fakultas Pertanian USU Medan
- Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. PER.08/MEN/VII/2010
Tentang Alat Pelindung Diri

Validasi

Dinilai oleh Diperiksa oleh, Dibuat oleh,

Ir. Yanto T. Raharja, M.S Mirwan Abubakar Sidiq, ST Andi Fayza Jihan Hamid

Anda mungkin juga menyukai