Dilengkapi dengan :
Pribahasa Bahasa Nias (Amaedola Li Ono Niha)
Homonim Bahasa Nias
Dan
Kalimat Keseharian dalam Bahasa Nias
KAMUS
BAHASA NIAS – INDONESIA
BAHASA INDONESIA – NIAS
Disusun Oleh :
KELOMPOK IV
Novia Yollanda Panjaitan (190701078)
Alifia Eriyadi (190701076)
Delima Astari (190701072)
Pingkan Agnes Soraya Wantania (190701016)
Icasia Aurellia (190701090)
Lovely Jesita (190701092)
Meilin Ruth Evita Sitohang (190701088)
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan atas
kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan karunia-
Nya kami dapat menyelesaikan KAMUS
BAHASA NIAS – INDONESIA tepat pada
waktunya.
Kami berharap kamus ini dapat memberikan
pengetahuan kepada para pembaca. Pembuatan
kamus ini bertujuan untuk memenuhi tugas akhir
semester 1 mata kuliah Leksikografi.
Terima kasih kami ucapkan kepada sumber-
sumber yang telah membantu dalam penyelesaian
KAMUS BAHASA NIAS – INDONESIA dan
tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada
Ibu Dra. Rosliana Lubis, M.Si. selaku dosen mata
kuliah Leksikografi.
Kami mengharapkan adanya kritik serta saran,
guna kesempurnaan dalam penyusunan KAMUS
BAHASA NIAS – INDONESIA dan bermanfaat
bagi pembaca pada umumnya.
4
KAMUS
BAHASA NIAS – INDONESIA
5
A
a (n) : huruf pertama karena hujan lebat.
Bahasa Nias; Lih. Baso.
makanlah; dan (dalam abazbaz (a) : masih
pengucapan bilangan). berair, belum
abakha(a) : dalam; kering betul.
menjadi serius / ababa(a) :
mendalam. berpenampilan
abakhabakha (v) : kaku, tidak ramah,
tambah-tambahi dan cenderung
sehingga menjadi memancing
masalah; bumbu- kejengkelan orang
bumbui. lain.
abao(a) : bengkak; abeta (a) : pindah;
binal (untuk anak tersingkir. No abeta
gadis / perempuan); ia moroi ba
sakit hati. dadaomania.
abas (a) : basah. abeto (a) : bunting
Abasoga ba deu (untuk binatang
toho Kami basah
6
berkaki empat); abuso (a) : kenyang.
hamil di luar nikah. fangabuso (n) :
abila (a) : bengkok; rejeki; sesuatu yang
sesat; ungkapan dinikmati (konotasi
untuk orang yang negatif).
sesat atau rusak abuza (a) : tidak
moralnya. berwibawa, tidak
aboto (a) : pecah. dipercaya orang
abu dodo (a) : sedih, lagi.
susah. abua : lunas; berbalas;
abula dodo (a) : seri.
kesusahan. abda :urung, tak
abua (a) : berat, sukar. berkelanjutan.
fangabua golo : abkha : retak, pecah-
pengendur pecah, atau
semangat. merenggang karena
abua ba dodo : tidak kekurangan cairan.
ikhlas agabokha : pada
abuabua : kelihatan pecah-pecah.
berbobot karena abl (a) : kuat;
membawa oleh- kekuatan; lebat.
oleh kepada pihak Teu sabolo : Hujan
lain. lebat.
aburu (a) : melepuh. anaa sabolo (n) : emas
abusa (a) : lecet; murni.
lepuh; terkelupas. abn (a) : cukup.
7
absi : taik mata, terasa adudu (v) : ambruk;
gatal, dan agak runtuh; roboh.
susah melihat; buta; adulo (n) : telur.
tidak mau melihat. adulomanu (n) :
abtu : rasa sirih yang telur ayam.
terlalu banyak safusigadulo (n) :
kapurnya.; terluka putih telur.
tipis, tergores; mati. sausogadulo (n) :
abu (a) : bau. kuning telur.
abou bekhu : bau mangadulo (v) :
orang jarang mandi, bertelur.
atau bau anak yang aduwa (v) : tumpah;
baru selesai tumpah ruah
bermain-main. (manusia).
adada : melorot; adl : lurus; menuju ke.
hampir jatuh.; turun adni (v) : tertarik.
dari posisi normal. ad (v) : tersedak.
adawadawa (a) : aefa (v) : lepas;
rendah (untuk berakhir, selesai;
pohon, rumah). sesudah; lalu; lahir.
adaudau (a) : agak aefata (a) :
takut; takut-takut. keterlaluan.
adu (n) : patung. aekhu (v) : jatuh;
Adu zatua (n) : bermuara pada
patung leluhur. sesuatu (kebaikan,
kejahatan, dsd);
8
aekhuluo : pinang (fino) dan
matahari terbenam. (kadang-kadang)
aekhula : barat. tembakau (bago).
aelo (a) : licin; cadel; afuru (a) : tumpul.
tidak bisa afusi (a) : putih; lurus,
mengucapkan huruf bersih.
R dengan jelas. ahele (v) : tergelincir.
aetu (a) : putus; ais (a) : asam; masam.
selesai; putusan; alahoit (a) : dewasa;
simpulan. matang; sudah bisa
afaito (a) : nakal; kawin.
jahat. alakha (a) : tabu.
afasi (n) : kapas. alau (v) : jatuh; masuk
afat (v) : patah. ke dalam (jebakan);
afatola (n) : dikawini.
patahan. alaw (a) : segan;
afatododo (a) : sungkan.
kecewa. alimbama : terkena
afato-fato (a) : penyakit yang
lantang. (dipercaya)
afau : parau. diakibatkan
afo (n) : sirih. Terdiri makhluk halus.
dari daun sirih alukh : tidak/belum
(tawuo), kapur pernah.
(betua), gambir
(gambe, fanguyo),
9
alz : tidak muat atau araara dan (n) :
terlalu ketat karena sejenis cacing tanah
yang dilalui sempit. yang mengeluarkan
amakhaita : hubungan bunyi nyaring pada
kekerabatan; malam hari.
kerabat. asio (n) : garam.
ambala (n) : selimut. afeto asio (a) :
anehe : mengenal keasinan (kaena
seseorang / sesuatu kebanyakan garam)
dengan baik. asoso (a) : masal;
angango (n) : dahi. matang.
angaya : menipu, tidak asule : senjang.
benar, tidak sesuai ataha (a) : mentah.
dengan yang atoru (v) : jatuh.
sebenarnya. aukhu : panas; masak.
arara : sungguh; awhkhu (n) : empedu.
benar. azuni (n) : sarang.
arara dodo : terhibur. aebu (a) : bungkuk.
araro (n) : langit- aewo: sudah cukup tua
langit mulut. tapi belum menikah.
10
B
ba (p) : di; ke; bato (v) : hentikan.
terhadap; akan. batule (a) : botak.
baho (n) : jurang; (a) bawhandruh : kalu
persoalan; bayakomo (n) : kadal,
kesulitan; jebakan; sejenis binatang
atau hal-hal yang melata.
merugikan lainnya. baa (n) : sumur;
balago (v) : berlaga, hempang;; rintangi.
berkelagi. bae (n) : monyet, kera.
balalu (n) : kelapa bego (n) : benggol;
muda. satun mata uang
balatu (n) : pisau. sebesar 50 sen.
balduhi (n) : lutut. bekhu (n) : hantu.
baomo (p) : di rumah. bele (n) : kaleng dari
bareto (v) : membuat logam.
perhitungan beta (v) : angkat;
mengenai utang- keluarkan;
piutang. pindahkan dari
baso (v) : baca. suatu tempat.
11
batilekhema : boroe (n) : biawak.
betlehem, kota boto-boto (n) : botol.
kelahiran Yesus bu (n) : rambut. bu
Kristus. mbewe kumis.
beto (n) : kandungan. bue : buaian.
betua (n) : kapur sirih, bulu (n) : daun bulu.
kapur tulis. bbi (n) : keringat.
bewe (n) : bibir. bka (n) : kelambu.
bo (n) : paru-paru; bnkha (v) : nguras
bara. menangkap ikan.
bogo (n) : landak, bnkhi : cukupkan.
binatang dengan bzini(n):sapu.
bulu dari duri duri
panjang.
12
C
cama (n) : camat
13
D
da (v) ; mari; biar; dela (n) : titian.
bawa ke sini; di,di mbh (n) :
kesinikan; menyatakan nyamuk.
jumlah. dilo (n) : ludah, liur.
dada (v) : turunkan.
dah-dah : teka-teki.
danedane (n) : alas,
landasan, dasar.
14
E
ebua (a): besar. eluaha (a): arti;
edogö (v) : letakkan makna;
(pasang) alat terjemahan.
penampung atau elungu (a) : salah;
penjaring. sesat; keliru.
eheha (n): roh. embua (n): sejenis jala
ehom (n) : tiang penangkap ikan.
penunjang rumah Gagangnya biasanya
tradisional Nias, dari dua batang bambu
biasanya daei kayu yang dibuat seperti
keras seperti Diho. huruf v.
elefu (n): sejenis ikan endronga (v):
kecil (dengan panjang serentak; simultan.
hingga 15 cm) yang era (n): umumnya
hidup di sungai kecil. adalah ulat yang
elemu (a): ilmu sihir; dapat dimakan.
magis. etuna (n):
elewazi (n): cacing kubangan.
tanah.
15
ewala (n): era zaku (n): ulat
pekarangan rumah. sagu.
ezölö (n): tahi gigi. Efaö (v) : lepaskan.
erege dödö (a): emali (n) : maling.
capek; letih. enaö (a): supaya.
16
F
Fabesu (v) : terkilir fakit (a) : melekat,
fago (n) : anjing lengket
berkelahi faku (n) : cangkul
fagm (a) : situasi sulit, falekale (n) : bangku
serius panjang
fahagi (v) : falele (v) : memaki
dudukdipangkuan falo (v) : pala
fahandro (v) : falwa (v) : pesta
pertemuani pernikahan
fahat (a) : berdekatan falukha (v) : bertemu
fahea (v) : usung, falulu (v) :
pikulbersama mengerjakan bersama
fah (v) : pahat, tikam fallwa (n) : jarum
fakaerng (v) : fandru (n) : lampu
mengerling fandru Gasi (n) :
fakha (v) : mencabut lampu petroma
ubi fangai (v) : bersisian,
fakhalo (p) : Kebun berdampingan
ubi jalarsiap panen fanikha (n) : minyak
fakhili (a) : mirip fanikhaFami (n) :
fakh (a) : mengeluh minyak kelapa
17
fanikhaTano (n) : fatandri (v) :
minyak tanah bertanding
fanikhaNilam (n) : fatua (v) : sedang,
minyak nilam selagi
fanikhaMbu (n) : fatuo (v) : menyengat
minyak rambut fayo (n) : payung
fanikhaMbunga (n) : fayo karate (n) :
minyak wangi payung kertas
fasndra (v) : fese (n) : pensil
berkelahi fetolo (n) : pensil
fasondrata (v) : fofo(n) : burung
perkelahian fotu (a) : nasehat
fasui (v) : dikelilingi fufu (a) : rusak
fataka (v) : bergulat fuli (v) : kembalikan
fatalagu (v) : famuli (a) :
berpelukan pengembalian
fatambu (a) : penuh fulu : sepuluh, puluhan
lumpur fukho (a) : penyakit
fnu (a) : amarah
18
G
gambe (n) :gambir gowi (n) :ubi rambat
gambit (n) :jenggot
gaolo-gaolo(n) : ban, gowilili (n) :kentang
roda, sesuatu yang gowiri (n) :ketela
berbentuk lingkaran golo (n) :kantor
gifi(n) :sisadaging gotaluara (a):jarak,
kelapa diantara
gosi(n) :kerak nasi
19
H
hae (v) : kata perintah saling berpegangan
untuk mengusir anjing tangan
haga :cahaya hofo :hirup
humaga(a) :bersinar hokha (v) : main,
halu(n) :kayu bulat bermain
(alat-alat penumbuk hokha-hokha (v) :
padi) main-main
hambae (n) :kepiting holo (n) :tabung
hamo(n) :tepung tempat
haru (n) :sendok menyimpangaram
bertangkai panjang hondra (n) :sepeda
untuk memasak nasi motor
haru-haru :bahu-bahu hori :habiskan,
hasi (n) :petimati lenyapkan
hie :gantung hor :dosa, berzina,
hie-hie (n) :gantungan selingkuh
hiw (v) :tarian masal hugehuge (n) :tangkai
untuk laki-laki yang buah
20
hughug :sorakan hun (n) :biji
dendek hurufai :kerumuni
hulo (n) :pulau huwa (n) :uban
hulu (n) :punggung hn :seribu
hul :ibarat, bak, htu :kentut
bagai hwa (n) :bayam
hundrag :injak
21
I
ikhu(n) :hidung idano (n) : air
ide-ide(a) :kecil ifo (n) :gigi
ina (n) :ibu
22
J
23
K
Kaliru (v) : ketip (n) : satuan mata
ribut ;rusuh uang bernilai 25 sen
Kalu (n) : pintu keteketel (v) :
Kambl (a) : kanan sebentar-sebentar mau
katawaena (n) : kencing
burunglayang-layang khozi (v) : bakar
kese-kese (v) : kibo (n) : alat musik
celoteh ; cakap keyboard
kete (v) : cubit ki (v) : kencing
kete-kete (v) : cubitan kumy (n) : nupa
kurunga (n) : penjara
24
L
lada (n): cabai. liza (n) : telur kutu.
lade (a): bekas. löfö (v) : nasib,
lahia (n): jahe. peruntungan.
landröta (n): luzuluzu (n):
cendawan. kelelawar kecil.
lawuo (n): awan. li Niha (a): bahasa
lela (n): lidah. Nias.
lele (n): kulit. löö nasa / Lö nasa
lengua (n): tahi (v) : Belum
gigi. lala (v) : Cara,
lewatö (n): Jalan
kuburan. langu (n) : Racun
lewuö (n): bambu. löẃi-löẃi (n) :
ligi (v): perhatikan Pinggang
dengan sesama. lalu'a (n) : Telapak
likhe (n): lidi. lawe (a):
lilifi (v): kutuk; perempuan
sumpahi. lafulö (v) : Diperas
lito (v): jengkal. Sambil Diputar
25
lala (v) : Cara, lafazawa (v) :
Jalan mengangkat
laluo (a) : Siang lagu – lagu (v) :
lölö (n) : Ampas aksi
lö’i (a) : Marga
Lö’i
26
M
maena (v): tarian me’owi (a): kemarin
massal yang malam.
diiringi dengan migu (a): minggu.
nyanyian bersama. moto (n): kendaraan
mai (v): judi. bermotor roda empat
mawali (v): atau lebih, baik
bergerak. pengangkut manusia
mangona (v): maupun barang.
pamitan. mukhölö danö (v):
mati’o (n): ular merantau, pergi jauh
hijau. dari kampung halaman.
me (a): ketika, sering manukou (v):
didahului, dengan kata mengantuk.
boro yang berarti mbangombango (n):
karena. dahi.
meha (v) : menguap. mbombo (n): sungai
meme (n): payudara. kecil.
menewi (a) : kemarin mbotumbutu (a): abu-
abu.
27
manu (n): ayam. mesokho (v) : luka
ma'igi (v): Tertawa maifu (a) : sedikit
me'e (v) : Menangis ma’igi (v) :
mabu (v) : Mabuk tertawa/ketawa.
28
N
naga (n) : Ularnaga ngaluo : satuan waktu
nago (n) : Kijang hari
nagole (n) : Daging ngalngal (n) : lalat
nahia (n) : Tempat nganga (v) : kunyah
namo (n) : Embun ngarfa : satuan ukuran
narako(n) : Neraka panjang
ndraha (a) : Salah satu ngarngar (v) : keluhan,
marga suku Nias jeritan
ndrotondioto (n) : ngawal (a) : macam
Anggotatubuh ngawua : butir tolunga
ndrungdrunga(n) : wuaga dulo sila ku tiga
Potongan kayu bakar butirtelor yang terjual
yang pada ujungnya ngenungenu (v) :
terdapat bara api senandung
nduru (a):Salah satu ngongo : masak betul
margaNias ngri : tepian
ngafongafo (n) : ngng (v) : bisikan
kepakansayap niha (n): orang; manusia
nukha (n) : pakaian
29
O
ono niha (n) : orang orudu (n) : bersatu.
Nias. osi (v) : lap, bersihkan.
olotu (a) : keruh. owh (a) : gila.
oni (v) : suruh. otahogo (n) : hadap
orifi (v) : hidupkan, kearah timur.
bangkitkan. owaewa (a) : sangat
oroma (a) : tampak, lamban.
kelihatan. owkhi (v) : haus.
30
P
31
Q
32
R
rafe (v) : rapat. rau (v) : tangkap.
rambe (n) : jambang. rung (v) : gertak.
rami (a) : ramai. rurusa (v) : panggil.
roto (n) : rokok. ruO (v) : panggil
rasa (v) : pecahkan. ayam.
raso (n) : rasa. rfa (n) : salib.
raya (n) : selatan, hulu rofa keriso (n) : salib
sungai. Kristus.
raa (v) : iris, potong rng-rng (n) : alis.
kecil-kecil.
33
S
sag (n) : atap. sikho (a) : bahaya, (hal
salahi (n) : pengganti, bahaya).
wakil. sikh (n) : semut.
salat (a) : segan. simbi (n) : rahang.
salo (n) : lantai. simo (n) : timah.
samba (n) : jambu air. siw (n) : kepiting
saomb (n) : cawat, besar.
kolor laki-laki. sole (n) : tempurung
srgi (n) : kerang kecil. besar.
sukhu (n) : sisir.
34
T
taba (v) : potong taringng (n) :
tabu (a) : mari, ayu kumbang berbisa
tabusi (v) : tebus tawuo (n) :
takil (a) : mengkilat tumbuhan/sirih
talake (n) : teatea (n) : kecoa
penghubung tebu (v) : lempar
talifo (n) : telepon tekho (v) :
tamby (n) : ketupat mengeluarkan
tandra (n) : tanda, tekhonakida (n) :
bukti cairan susu
tandro (v) : tahan tesato (n) : alimbama
tan (n) : tanah,pulau tesao (v) : kambuh
tanosuyo (n) : tanah tetcho (n) : lalat
merah Bangka
tano niha (n) : pulau toho (n) : tombak
nias torok (n) : terompet
tano jawa (n) : pulau torosi (n) : lonceng
jawa tora (n) : terong
tofu (n) : tikar
35
tung (n) : kuman tuwu (n) : racun ikan
turia (n) : kabar td (n) : jantung , hati
turu (n) : jari tla (n) : tulang
turujebua (n) : ti (v) : telan
jempol titi (n) : kerongkongan
turu luo (n) : telunjuk timba (n) : dagu
turu lawa (n) : jari tri–tri (n) : kipas
tengah twa (n) : kantong padi
turumani (n) : jari twua (n) : tunas kelapa
manis towi (n) : cukur gundul
turusiakhi (n) :
kelingking
36
U
udi (a) : sial umbu (n) : sumber
udu (a) : mudah umbuharasaki (n) :
uli (n) : kulit sumber rezeki
uliho (n) : sekam umbunidano (n) :
ulit (n) : padi mata air
ulu (n) : penyakit under (n) : kunyit
rematik uto (n) : otak
ul (n) : ular
37
V
38
W
wa (n) = bahwa widowido (n) = bulan-
waha (n) = tanduk bulanan
wahawaha (n) wurawura (n) =
=serpihan potongan bambu
walu (n) = delapan sepanjang 30-40cm
wara (a) = jarang wiwi (n) = sisa atau
wa (v) = bilang, lapisan tipis cairan
katakan wwsi (v) = sesali,
we = madu, manisan menyesal
wewe (n) = tumbuhan
liar yang menjalar
39
X
40
Y
ya : semoga. ya osondra harazakiu semoga
engkau mendapat keberuntungan.
41
Z
zaezae : sejenis jamur kecil,(makanan)
zuzu (n) : puncak.
zuzu hili : puncak gunung.
42
PRIBAHASA
BAHASA NIAS
(Amaedola Li Ono Niha)
43
Amaedola
Li Ono Niha
(Pribahasa Bahasa Nias)
45
Artinya : Yang pandai naik perahu yang pandai
jalan di atas laut, kembangkan layar jangan lupa
sama tuhan mu.
46
14. Böi badu nidanö bawehasu-hasu
Artinya: Jangan mengambil keputusan pada saat
emosi
47
u'ewa göi ba ahegu tou,
ba lö göi u'ewa ba ahulua
Artinya: Keragu-raguan dalam mengambil suatu
keputusan dalam sesuatu hal, karena telah
diselimuti oleh berbagai pertimbangan
48
24. Hulö latunu go'o ba dumöri samösa zamaböli,
felendrua zanöri-nöri
Artinya: apa bila ada suatu
pertikaian/pertengkaran/ masalah di antara dua
pihak, maka dari keseluruhan jumlah pihak ketiga
yang datang, hanya satu orang yang hendak
memberikan solusi namun ratusan orang
berkehendak untuk memanas-manaskan/
mengobarkan api permasalahan
49
28. Hulö geu safatö hogu
Artinya: seseorang yang tak punya semangat dan
atau harapan dalam hidupnya
50
no i'orodugõ hogu fabaya mbõrõ ba ifabaya-
baya'õ khõgu dalu
Artinya: orang yang munafik (penipu), selalu
berkata manis, sok sopan dan berlagak jujur namun
semuanya itu adalah omong kosong
37. So doho,
dozi bu'u hili so nono laosi
Artinya: bila ada uang, maka keinginan dapat
tercapai dengan mudah
51
38. Bõi fagokhõ na lõ bago
Artinya: tak perlu banyak omongan/pembicaraan
bila tak pernah ada bukti nyatanya
52
owöra wakhe si darua mondrino
Artinya: Pekerjaan yang dikomandoi banyak orang
bisa berantakan
53
51. Hulö fambambatö galitö,
hulö famatua mbalö ndrögö – sambua mbongi
fambambö,
samuza luo aröu manö
Artinya: Mengkiaskan hubungan tak serasi antara
dua pihak yang ditandai dengan semakin saling
menjauhi
54
56. Sara mbu, sambua limi,
ifadukhai zoya sibai
Artinya: Seseorang, melalui perbuatannya, bisa
menjadi perusak persatuan atau hubungan
kekeluargaan
55
Artinya: Perselisihan yang tidak ada yang
mengalah akhirnya dapat kerugian besar
56
67. Hulö zanihoi tugala,
anau zazizi moroi ba zitetaru
Artinya: Pekerjaan yang hasilnya kurang baik
57
HOMONIM
BAHASA NIAS
58
HOMONIM BAHASA NIAS
Ae: pergilah
1. Ae Fathi Ira banomo ra: pergilah lihat mereka
dirumahnya
Ae: ah
2. Ae rsuru-suru Mano,ta : ah, selalu dra
menyuruh kita
Ae: sudah
3. No wosa'ae Alya da'i : itu sudah terjadi
Uma : crum/baik
I'uma gangango namaria Ano do'o
-> anak itu mencium dahi ayahnya
59
KAMUS
BAHASA INDONESIA – NIAS
60
A
aba-aba (v) : famobiri adu, (beradu dengan,
abad (100 tahun) (n) : bertengkar), (v) : fa’udu
otu fakhe aduh (a) (kesakitan) :
abadi (a) : lo mate- afikhi
mate. afkir (a) : owoyu
abai (mengabaikan) (v) agak (v) : maifu ti
: boi be ba dodou. agama (v) : ni’o iu
abang (n) : ga’a. agar(supaya) (v) :
abdi (n) : ono banua. ena’i
-mengabdi (v) : agas (n) : ndri awu
falulu. agung (a) :
abu (v) : awu. nifosumange
abu-abu (a) : ohawu- ahli (a) : onekhe
hawu / mbotu-botu. air (n) : idan
acara (v) : nifatuni -air mentah (n) :
ada (adv) : so idani kauri
adat (istiadat) (v) : -air panas (n) :
hada idani aukhu
adem (a) : okafu. -air dingin (n) :
adik (n) : akhi / (nakhi) idani okafu
adil (a) : atuli ajak (tarik) (v) : dinisi
61
-mengajak (ayo) akhirat (n) : fa’atua
(v) : aine / fao ita dani
-ajakan (v) : fao / akibat (v) : biri
ni’o iu akrab (a) : fahuwu
ajal (adv) : initi sibai
ajar, -mengajar (v) : aksi (a) : lagu-lagu
ifaguru aktif (v) : owolo-olo
-belajar (v) : aku : ya’o / ya’odo
faguru (sebagai sahutan)
-pengajar (n) : akur (a) : atulo
mamaguru alam (n) : uli dano
akal, -pikiran (n) : -mengalami (v) :
fa’atua-tua itoro
-siasat (v) : -pengalaman (a) :
mangakali onekhe / to’olo
akan, (yang akan alamat, -tempat (n) :
datang) (adv) : naha
sisofina / lo arati -tinggal (n) :
-hendak (v) : moi / toroi
ilau alas, (dasar) (n) : dane-
-terhadap : ba dane
akar (n) : wa’a alat (n) : fakake
akhir, -terakhir (adv) : algojo (n) : sabolo
siforia / siafuria alim (a) : ahono-hono
-berakhir (adv) : no alir, -mengalir (v) :
aefa / awai / lo sa’ae aduwa
-akhirnya (adv) : -aliran (v) : ni’o’o
hizai so alis (n) : rongi-rongo
62
allah : Lowalangi / So -beranak (v) :
aya / Yesu mo’ono
almarhum (n) : si ancam, (mengancam)
nomate (v) : foho’o
almari (n) : naha nukha -ancaman (v) :
/ lamari faho’osa
alpa (v) : olifu andai (v) : duma-duma
alu (n) : halu andil (v) : fa’awo
amal (v) : mame’e / aneh (a) : fabi’o
buala aneka (n) : oya
amanat (v) : mene- ngawalo
mene / oroisa angan-angan (v) : era-
amat, (sangat) (a) : era didi
sibai / si ai anggap, (menganggap)
ambil (v) : halo (v) : manahididi
ambruk (a) : adudu anggota (n) : ndroto-
amin (a) : yaduhu droto
ampas (n) : lolo angguk (v) : fahiki
-ampas kelapa anggun (a) : baga-baga
(n) : lolo mbanio angin (n) : angi
ampuh (a) : taru si ai / angka (n) : numero
abolo angkasa (n) : talu
anak (n) : ono mbanua
-anak-anak (n) : angkat (n) : fazawa
iraono -mengangkat (v) :
-anak laki-laki lafazawa
(n) : ono matua, -berangkat (v) :
-anak perempuan mofani
(n) : ono alawe
63
-angkatan anyang-anyangan (a) :
(generasi) (n) : ngaiti kete-ketelo
-pindahan (v) : apa (q) : hadia
beta -gakapa-apa (v) :
-terangkat (v) : lo sala nia
mohombo apabila : hamega
angkuh (a) : asiliawa -mengapa (q) :
angkut (v) : ta’u hana
angsa (n) : aso apalagi (q) : hadia nasa
angsur (v) : maifu- apek (a) : ahali
maifu api (n) : alitoo / afi
anjing (n) : asu -korek api (n) :
anjur (v) : o’ou gafi-gafi
-menganjurkan (v) -nyala api (n) :
: mango’ou hola-hola galito
-anjuran (v) : arah (adv) : siraya
mo’ou -arah ke : tani ba
antar (v) : fasao arak (n) : tuo / tuo
-diantar (v) : la nifari
fasao arak-arakan (v) : la
-pengantar (v) : fahea
folohe / solohe arloji (n) : loji / tandra
antara (adv) : otalua lua
antara lain : yaia da’a arti (a) : eluaha
antik (n) : no atua -berarti (v) :
antri (v) : fabari mo’eluaha
anugrah (v) buala -mengerti (v) :
anyam (v) : molalau o’ila / u’ila
arus (n) : ahani
64
arwah (n) : noso atap (n) : sago
asa (v) –putus asa (v) : atas : yawa
afati didi -diatas : ba dete
asah (v) : dali -keatas : siyawa
-mengasah (v) : -mengatasi (v) :
mondrali mangatulo
-batu asahan (n) : atau : ba
maera atur (v) : atulo’o
-diasah (v) : mudali -mengatur :
asal (v) : borita mangatulo
-asal mula (n) : -peraturan, aturan
borita nia (v) : goi-goi
-berasal : moroi -teratur (v) :
asrama (n) : tasi atulo / adolo / sokhi
asam (a) : aiso owulo
-asam (n) : aso awal : borota / sififina
-jeruk (n) : dima awan (n) : lawuo
asap (n) : simbo awas (v) : heta
asin (a) : ami asio / asi- awasi (v) hiro-hirogo
asi awet (a) : aro
-garam (n) : nasio ayah (n) : ama
-keasinan (a) : -(orang tua si...)
afeto asio (n) : ama
asing : sario -(ayahku) (n) :
-asing (a) : lo muila baliogu / namagu
-orang asing (n) : ayam (n) : man u
niha silo muila -ayam betina (n) :
asli (a) : sindruhu zihene
asuh (v) : rorog i
65
-ayam jantan (n) : -(turuti) (v) :
silatao ae’e
-ayam bangkok (n) -(jalan) (v) : tabu /
: manu meda talabu
ayo, -(ajak) (v) : aine -mari (v) : tabu
-(lakukan), (v) : ae
66
B
babak (v) : borogo bagi, -(untuk) : khi
-babak belur (v) : -(membagi) :
agaiti / agabao mibagi
babi (n) : bawi -(sebagian) (a) : ha
-babi betina (n) : maifu
sigelo bagus (a) : sikhi
-babi hutan (n) : bahagia (a) : sana
sokha bahak, (terbahak-
babu (n) : sawuyu / bahak (v) : ma’igi-igi
ngoni-ngoni bahan (n) : fakake
baca (v) : baso bahana (nyaring) (a) :
-membaca (v) : terongo
mombaso bahasa (v) : li
bacok (v) : ha ewa -bahasa nias (n) : li
-membacok (v) : la niha
ewa bahaya (v) : sikho
badan (n) : boro / bahu (n) : alisi
nisida baik (a) : sokhi
bagai, (sebagai) : hulo -perbaiki (v) : ohaogi
-bagaikan (v) : bajak (n) : faku laza
simane -membajak (v) :
bagaimana : hewisa mamaku
67
bajingan (n) : silosokhi bangau (n) : tumbao
amuata bangga (v) : omuso
baju (n) : baru didi
bakar (v) : tunu bangkit (v) : maoso
-terbakar (v) : akhozi -bangkitkan (v) :
baki (n) : gala orifi
bakul (n) : raga-raga bangkrut (a) : tandre
bale-bale (n) : fale-fale bangku (n) : baku-baku
balap (v) : fagohi / bangsa (v) : soi
falio-lio bangsawan (n) :
balas (v) : fuli / balugu
fangawuli / suloni bangun (v) : faoso
-berbalas (seri) (a) :
-dibangun
abu’a
-balasan (n) : sulo (v) : fazikhi
balik (pulang) (v) : banjir (n) : moli
mangawuli bantal (n) : tandraya
-terbalik (v) : tobali banting ( v) : lo bigi
balok (n) : balo bantu (v) : tolo / lului
bambu (n) : lewui -bantuan (v) : fanolo
-bambu besar (n) :
-yangmembantu
hao
-bambu tali (n) : (v) : zanolo
kauko -dibantu (v) : falului
bandar (n) : badra baptis (v) :
bandel (a) : amu’i / fabayagooidani
afaito banyak, -benda (n) :
bading (v) : fabo’oni oya
bandit (n) sanagi
-orang (n) : ato
68
bapak, -(orang tua batal (v) : looalua /
dari...) (n) : ama abida
-(bapak ku) (n) : batang (n) : tola
ama gu / balio gu batas : ndrege / nola
bara (n) : bo -berbatasan (a) :
-baraapi : bogaliti faoola
barangkali : oro batok (batok kelapa)
barat (a) : gaekhula (n) : sole
-membara (v) : hola- batuk (n) : keha / gea
hola alito bau (a) :abiu
baring (berbaring) -bauketiak (a) : abiu
(v) : leagi alo-alo
baris (v) : fabari -baukeringat (a) :
baru (a) : sibohou abiu boho
-barusan : awena bawa (v) : ohe
-barusantadi (adv) : -membawa (v) :
mage no wolohe
basah : abaso bawaan (n) : niohe
-agakbasah bawah : tou
(a) : abazi-bazi bawahan (n) : ono
basi (a) : owoyu banua / amatorowa
baskom (n) : karawa bawang (n) : bawa
basmi (v) : horigi bayam (n) howa
basuh (n) : sasai bayangan (n) : lumo
batak(orang batak) bayar (v) : b’a
(n) : niha mbae’a
69
-bayaran (v) : belajar (v) : faguru
amu’a’o belakang : furi
bayi (n) : ono sawuyu belalai (n) : bulale
beban (n) : noro belalang (n) : kao
-membebani (v) : belang (a) : molaheto
fonoro’ belanga (n) : balanga
-bebanberat (n) : belanja (v) : mowoli
noro sabua belati (n) : foligi
bebas (v) : aefa belatung (n) : kukuo
bebek (n) iti belau (n) : balau
beda (a) : fabi’oo / beli (v) : oli
faehu belerang (n) : belera
bedah (v) : khoi belimbing (n) :
bedak (n) : kase maliimbi
beduk (n) : tabu belok (v) : hole’ogo /
begini (v) : simane fakoi
begitu (v) : simano belum (v) : lo’oonasa /
-seperti itu : da’o lo sa’ae
bekal (n) : balazo -belumpernah (v) :
bekas, -berbekas (n) : alukhi
lade / molade belut (n) : baewa
-bekaskaki (n) : lahe benalu (n) : manalu
beku (a) : baku benam (v) : hondrigi
bela (a) : tolo -terbenam matahari :
belah (a) : sila aekhu luo
belai (v) : omisi benang (n) : bana
70
benar (a) : atuloo / bentuk (v) : lagu
arara bentur (v) : telobi
bencana (v) : hadia beo (n) : magiao
zalua berada (kaya) (a) :
benci (a) : luuomasi / mokhi / kayo
basigu beragam (n) : soya
bendahara (n) : solohe ngawali
kefe berak (v) : ti’i
bendera (n) : mandera berkah (n) : karazakhi
bendung (v) : ba’a beranak (v) : mo’ono /
bendungan (n) : ba’a- tumbu nono
ba’a berandal (n) : niha
bengek (v) : ambo- silo karua
ambo mbadu berani (v) : obolo
bengis (a) : amu’i zibai beranjak (v) : tewu’a /
bengkak (n) : abao mo zawa
bengkok (a) : abila berantakan (a) :
bengong (v) : lo badidi mojawili
benih (n) : tanimi berapa : ha’uga
bening (a) : ohahau -berapaorang :
benjol (a) : obu’u hadauga
bentar, (sebentar) beras (n) : bora / fakhe
(v) : sabata -berasmerah (n) :
-bentarlagi (v) : fakaito
sabata to berat (v) : abua
bentrok (v) : fa’udu
71
-pemberat (n) : besar (a) : ebua
fangabua besan (n) : mbabato
bercak (n) : molade besi (n) : sioli
berenang (v) : besok : mahemolu
molangi betina (n) : sihene
berendeng (v) : faedo betis (n) : bisi
berhenti (v) : te bato betul (a) : atulo
berewok (n) : bianglala (n) : dumi
mogambi biar, -(mari) (v) : da
berhala (n) : adu -(boleh) (a) : tola /
beri (v) : be’e lau
beri-beri (n) : biri-biri -membiarkan (v) :
beringin (v) : eo lauwa mano
berisik (v) : afoli -biarkan (lepaskan)
-janganberisik (v) : (v) : dudu
boi fagua-gua biasa (a) : sito olo
berita (v) : turia -kebiasaan (v) : to
beritahu (v) : olo
ombakha’o biawak (n) : boroe
bersih(a) : sokhi / biaya (v) : nifake
ojono-jono bibi (n) : ina lawe
-bersihkan (v) : osi bibir (n) : mbewe
bersin (v) : baho -sariawan (a) :
berubah (v) : tobali abikha mbewa
beruntung (a) : bibit (n) : tanomo
mohare
72
bijaksana (a) : bising (a) : anigo /
fa’onekhe afoli
biji (n) : huno bisa (a) : silohede /
bikin (v) : fazokhi gagu
bilas (v) : manasa / bisul (n) : faosa
sasai bobot, (berbobot) (a) :
bilik (n) : towa abua-bua
bimbang (a) : ata’u- bocor (v) : atola
ta’u bodoh (a) : bodo
binal (a) : abaou bohong (v) : faya
-gadisbinas (n) : si -kebohongan (a) :
mate abao talu waya
binasa (v) : tekiko boleh (v) : tola
binatang (n) : utifo bolong (a) : atola
bingkisan (n) : buala bosan (v) : afoli
bingung (v) : oboho bongkar (v) : bokai
bini (n) : fo’omo / bongkok (n) : aodroo /
donga a’rbu
bintang (n) : ndrofi -orangbongkok (n) :
bintik (n) : gimo niha sa’ebu
biru (a) : aruzo-ruzo bopeng (n) :
bisa (v) : tola moalaheto
-berbisa (a) : mobisa borok (n) : gigimo
bisik (v) : wa’i-wa’i boros (v) : alio ahori
-bisikan (n) : ngongo botak (n) : badule
botol (n) : boto-boto
73
buah (n) : mbu a bukan (v) : tenga
-tangkaibuah (n) : bukit (n) : hili
huge-huge buku, -bukutulis (n) :
buai (v) : hae’a buku
buat (untuk) (v) : kho -buku-buku (ruas)
-buatsiapa (v) : ha (n) : ndroto
okho bukti (v) : tandra / zi
-perbuat (lakukan) tesindrab
(v) : oolau bulan (n) : bawa
buang (v) : tibo’o -cahayabulan (n) :
bubar (v) : fabali / haga mbawa
aboto bulat (a) : owulo-wulo
bubu (n) : buwu bulu (n) : bu
bubuk (n) : hamo bumbu (n) : farasa
bubungan (n) : bumi (n) : tano
mbumbu bunda (n) : ina
bubur (n) : kaji buncit (a) : beto
budi (a) : olo bungkuk (a) : a’ebu
bui (n) : kurunga -lawanbungkuk (a) :
buih (n) : gotu-gotu abo’a
bujangan (n) : ono bungkus (v) : lowosi
matua -pembungkus (n) :
-bujanglapuk (n) : lowo-lowo
a’ewp /atua baro -bungkusan (n) :
bujuk (v) : o’ou lowosi
buka (v) : bokai
74
-bungkuskan (v) : -membunyikan (v) :
lowosi mamoli
bunga (n) : bunga buntung (N) : aetu
bungsu (n) : si akhi buru, (berburu) (v) :
buntung (a) – malu
(hewan) : abeto buruan(v) : mamolo
(orang) : motabina burung (n) : fofo
(hamil di luar busuk (a) : obou
nikah) : abeto busung (n) : sebua talu
buntu (v) : silo lua-lua busur (n) : fana-fana
buntut (n) : i’o buta (n) : abosi / lo
bunuh (v) : bunu i’ila-ila
bunyi (v) : li butir (n) : ngawua
-berbunyi (v) : moli buyut(n) : tuada
nyawa
75
C
cabe (n): lada cakap,(bercakap) (v) :
-cabe merah (n) : fahuo-huo
lada soyo cakar (n) : kha a’i
-cabe rawit (n) : camat (n) : cama
lada limi cambuk (n) : bozi-bozi
cabang (n) : daha camilan (n) : mela-
cabik (v) : sika mela
cabut (v) :doni/deha campak,(buang) (v):
cacat (n) : laheto/lade tibo’o
caci (v) : falele campur (v) :
cacing (n) : elewaji farukha/fasoli/orudugo
cadangan (v) : hona- -bercampur (a) :
hona fakhoyo
cadel (n) :aelo lela canda,(bercanda)(v) :
cagak (n) : faremoa fawude
cahaya (n) : haga candu (v) : candru
-bercahaya (v) : canggung (n) : ambo
mohaga canggih (a) : sokhi
cantik (a) : baga/shoki sibai
76
cangkang (n) : lele/uli cendawan (n) :
cangkir (n) : mako talimbo/landrota
cangkul (n) : faku cepat (a) : alio
capek (a) : erege dodo cerah (a) : hau-hau
capung (n) : majauwu cerai (v) : fabali
cari (v) : alui cerewet (a) : corewe
-mencari (v) : cerita (v) : mano-mano
fo’alui -ceritakan (v) :
cara (v) : cara fatutuno
cawat (n) : saombo -bercerita (v) :
cebol (a) : adogo-dogo wanutuno
cecak (n) : kiliwi cermin (n) : soromi
cegat (v) : taha cerdas (a) : onekhe
cekcok (v) : ceroboh (a) : ihulo
faudu/fakaha cetak (v) : ceta/fazokhi
cekik (v) : togi bagi cicil (v) :
cela (v) : falele zara-zara/maifu-maifu
celah (n) : gola-gola -ciri-ciri (v) : ila-ila
celana (n) : zaraewa cium,-(mencium
celengan (n) : wangiro sesuatu) (v) : uma
gefe -(mengendus) (v) : ago
cemas (a) : ata’u cinta (v) : fahuwu
cemar (v) : teturia coba (v): tandra
cemburu (v) : olohu -cobaan (v) :
cemerlang (n) : famamdraigo
mohaga -dicoba (v) : dalaigo
77
cocok (v): atulo cukup (a) : obono
cobek (n) : fondrekha -sudah cukup (a) :
coklat (n) : cokela no obono
compang-camping (v) cukur (v) : towo
: azawi-azawi culik (v) : tago
condong (v) : teanago -penculik (n) :
contoh (v) : duma- sanago
duma cuma-cuma (v) : la
copet (n) : manago be’e mano
cuaca (n) : suasa curam (n) : abakha
cubit (v) : kete curang (a) : falimo
cucu (n) : mauwu curiga (a) : manaho
cucut (n) : mangele dodo
cuci (v) : sasai cuti (v) : molombase
78
D
dada (n) : doto’a -mendalam (serius) :
-buah dada (n) : meme fa’abakha
daerah (n) : banua damping
dagang (n) : mogale (berdampingan) :
-pedagang (n) : fogale fangai
daging (n) : nagole dan : faoma
dagu (n) : tomba dana : gefe
dahaga (n) : owokhi danau : bawa
dahan (n) : draha dandan : fagaya
dahi (n) : mbango- dangkal : le abakha
bango/angango dapat (bisa) : tola
dahulu : siofona -pendapat :
-mendahului : fahulo era-era/linia
daki : dra’i -pendapatan :
dalam : abakha fangalui
-(kedalaman) : -menemukan : sondra
fa’abakha -terdapat : tesondra
-(didalam) : sibakha dapur : naha nawu
79
dara -burungdara : -dengarkan :
marafati fondrorongo
-perawan : ono alawe -terdengar : terongo
darah : ndro dengki : obou dodo
-berdarah : mendro dengkul : balo duhi
dari : moroi dengkur
-darimana : hejo tarai (mendengkur) :
dating : tohare mohago
-sudah dating : nao so depan : fona
datar : adolo deras : abolo
daun : bulu derita (menderita) :
-daunpisang : bulu sinumana
lalae desa : mbanua
dayung : lukha -kepaladesa :
-mendayung : falukha salawada
debar (debar jantung) : dewasa : alahoito
manimba di : ya’ia
debu : hawu diam –(tidakberisik) :
dekat :ahato hono go’o
-berdekatan : fahato -(terdiam) : ahono
dekil : ta’uno -(tinggal) : toroi
delapan : walu -(mendiami) :
demam : anak sangiago
demikian : simano didih (mendidih) :
denda : huku mo’ou/mogede
dengar : rongo didik : fotu
80
dinding : dowa dosa : horo
dingin : okafu dua : dua
dini hari : sihulo -berdua : faondra
wongi -adadua : dombua
diri (diriku) : samosa dubur : degi gogo
-sendirian : ha samosa duduk : dadao
-berdiri : mojizio -penduduk : niha
-mendirikan : mosido banua
disana : ba da’o/zi sa dukun : samele’o
disini : ba da’a dulu : ofona/zilalo
disitu : bad a’o -duluan : ofona
doa : mangandro -dulu : ua
-berdoa : mangandro dungu : mbodo
dokter : do to dunia : guli dano
domba : nam bi dupa : kumoyo
dompet : kofe-kofe duri : ndroi
dongkol : abu dodo durian : nduria
dorong (mendorong) : dusta : falimo
yuli’oo/lulungo dusun : banua
81
E
edan (a) : owoho empat (n) : ofa
ejek (v) : fayoyosi -perempatan (n) : sifa
ekor (n) : i’o empedu (n) : awokhu
elang (n) : moyo empuk (a): ongae
elok (a) : baga-baga empunya (n) : kho
emas (n) : ana’a enak (a) : ami
-emas murni (n) : enam : ono
ana’a sabolo enggan (v) : areu do
embara engkau : yaugo
(mengembara) (v) : entah : le u’ila
osawa enteng (a) : aoha
danoosareu/wekoli encok (n) : afokhootela
ember (n) : em be eram (mengeram)
embun (n) : namo (v) : mamaukhu
-embun pagi (n) : erat (a) : ahato
namo mbanua es (n) : esi
embus (v) : bubusi esok (besok) :
emosional (a) : niha mahemolu
aloso
82
F
faedah (v) : so guna fakir (a) : sinumana
faham (mengerti) (v) : family (n) : tali fuse
aboto ba dodo firman (n) : taroma li
fajar : tumbu luo
83
G
gabah(n) : limi gandeng (v) :
gabung (v) : orudu fagandre
gadai (v) : gade gandum (n) : gandru
gadis(v) : ono alawe ganggu (v) :
gagal (adj): lo aluna gadu/fakao
gagang(n) : danga ganti (v) : falali
gagasan (v) : era-era -pengganti (n) :
gajah(n) : gaza fangali
gajih (n) : tawo-tawo gantung (v) : hie
galak (v) : amui -gantung diri (v) :
gali (v) : khao fahie bagi
gambar (n) : gapura (n) : bawa
gambara goli
gambir (n) : gara-gara (v) : boro
gambe/fangoyo garam (n) : nasio
gampang (v) : aoha garong (n) : nemali
ganas (v) : amu’i garpu(n) : garafu
ganda (adj) : garuk (menggaruk)
dombua (v): khao
gatal (a): ali-ali
84
gaul(a) : fahuwu gembur,-
gaun(n) : baru digemburkan (v):
gaya(a) : mogaya laboboto
gayung(n) : timba gemetar(v) : maniri
gedung(n) : gempa(v) :
godo/omo sebua ndruru/sihewu
gegabah(a) : io gemuk(a) : esolo
karua gemuruh(n) :
gelang(n) : gala muhugu banua
danga genap(a) : obono
gelap(a) : ogomi genggam(v) :
-gelapgulita(a) : gogohe
ogomi-gomi genit(v) : abao/ahira
gelas(n) : galasi
geledah(v) : la fareso
geledek(n) : banua
gelembung(n) :
gambu-ganbu
gelepar(v) : maniri
gelombang(n) :
mobade
gemar(a) : omasi
-kegemaran(a) :
fa’omasi
gembira(v) : omuso
85
86
H
habis(v) : ahori hampir (v):
hadap (a): ba arakhagi/ma ifuto
hadiah() : buala hancur (v):
hadir(v) : no tohare aboto/adada
-menghadiri(v) : -
tohare’o menghancurkan(v)
haji(n) : baji : al boboto
hajar (v): bozi handuk(n) : hadru
halaman(pekaranga hangus(a) : akhozi
n)(n) : golayama hangat(a) : anakho
haling(v) : ba’a hantam (v): bozi
halau(v) : taboi hantu (n): bekhu
halus(a) : ohama -burunghantu(n) :
hamil (v): abeto/mo lamuhu
tabina hanya (a): ah
hanyut(v) : ahani
87
hapus(v) : osi hidup(n) : auri
haram(a) : horo hjau (a): obu ge’e
harap(v) : zanotona hilang (v): ataya
harapan(n) : hina(v) : la lelehin
totonafo hindar(v) : boi
harga(n) : harago falukha
harimau(n) : harimo hingga(v) : ofeta
harta(n) : harato hinggap (v): manuge
harum(a) : omuhua hiperbola(a) : soya
hasut(v) : abakha- bewe
bakha hirup(v) : hofo
hati(n) : dodo hisap(v) : badu
haus (v): owokhi hitam (a): airo
dodo hitung (v): erai
hebat (v): pade hormat (v): zu
hendak (v): mange
moli/ialu hubung (v):
hening (a): ahono zamatoro
henti (v): tebato hujan(n) : teu
hewan(n) : urifo hulu(n) : raya
hibur(v) : fa omuso huni(v) : osi
hidang(v) : be’e go huruf(n) : hurufo
hidung (n): nikhu hutan (n): gatua
88
I
ia(a) : ya’ia imbang(a) : abu’a
ialah(a) : ya’ia da’o impi(v) : mmangifi
iba(a) : awakho inap(v) : molombase
ibadah (v): indah (a): sikhi
mangandro induk(n) : ina
ibarat (v): hulu ingat(v) : tingini
iblis (n): bekhu ingin(v) : omasi
ibu (n): ina ini (a): da’a
ide (v): era-era injak(v) : hudragi
ijin(v) : faramisi injil(n) : taroma li
ikal (n): gariti intai(v) : horo-
ikan (n): gi’a horogo
ikat(v) : bibi ipar (n): la’o
ikhlas(v) : laua mano iri(v) :obou dodo
ikut(v) : fao iris(v) : ndokhi
ilmu(n) : elemu irit (v): atalisi
iman (n): sinenge isap (n): badu
89
isi (n): nosi/osi istiadat(n) : hada
islam(n) : ndrawa itik (n): bebek
istri (n): donga
90
J
jabat(v) : fara’u tanga jaman (a): inoto
jadi (v): tola jambu(n) : zamba
jaga(v) : zagoi jamur (n): talimbo
jagad(n) : guli dano janda (n): takha banua
jagal(v) : taba janji (v): zazi
jago(a) : pade jangan(v) : boi
jagung(n) : rigi janggut (n): gambit
jahanam(a) : durako jangkau(v) : khamo
jahat (a): amu’i jantan(n): silatao
jahe(n) : lahia jantung(n) : todo
jahit(v) : tagu jarak(n) : otalua
jaja (v): amawa jarang(a) : looasese
jajahan (v): jari(n) : turu
amatorowa jarum(n) : fa lolowa
jajar(a) : sadolo jasad (n): boto si mate
jalan(v) : lala jatuh(v) : atoru
jam (n): lozi jauh (a): aruo
jamah(v) : koe jawab(v) : tema li
91
jeda (v): molombase jerit (v): mo ira
jejak(n) : lahe jerihpayah(v) : erege
jejaka (n): ono matua dodo
jelas (n): oroma jernih (a): ohahau
jelek (a): lo baga jeruk(n) : ndima
jembatan (n): zoroso. jika(a) : ena’o
jemput (v): odrasi jilat(v) : felai
jemur (v): olokhoi jimat (n): elemu
jendela (n): zandrela jin (n): bekhu
jengkal (n): lito jiwa(n) : noso
jenguk (v): mamaigi jorok(a) : ta’uni
jepit (v): hondrogo jujur(a): mai
jerami(n) : dola fakhe jurang(n) : baho
jerawat(n) : ndewa
92
K
kabar (v) : turia. kaku (a) : abe’e.
kabur (lari) (v) : kalah (a) : kala.
moloi. kalau (a) : na.
kaca (n) : sӧrӧmi hӧrӧ. kaleng (n) : bele.
kacang (n) : harita. kali (sungai kecil) (n) :
kacau (a) : samarukhu. mbombo.
kadal (n) : bayakomo. kalian (n) : ami /
kadang-kadang (a) : ya’ami.
lӧӧasese. kalong (n) : bӧgi.
kaget (a) : tokea / kalung (n) : aya.
tohafa. kamar (n) : bate’e.
kail (n) : gai. kambing (n) : nambi.
kain (n) : nukha. kambuh (a) : tesao.
kait (n) : khai. kami (n) : ya’aga.
kakak (n) : ga’a. kamis (a) : kami.
kakap (n) : gurusi. kampung (n) :
kakek (n) : tuada / zibi mbanua.
hasa. kamu (n) : ya’ugӧ.
kaki (n) : gahe.
93
kanak– kanak (n) : katai (kate) (n) :
iraono. adogo-dogo.
kanan (v) : kambӧlӧ. katak (n) : talaho.
kancil (n) : laosi. katup (terkatup) (v) :
kancing (n) : bua baru. teduhӧ.
kandang (n) : ba’o. kau (n) : yaugӧ.
kantong (n) : kandre – kaus (n) : kosu.
kandre. kawan (n) : nawӧ.
kantor (n) : gӧdo. kawat (n) : kawe.
kantuk (a) : manukӧu. kawin (v) :
kapal (n) : kӧfa. mangowalu.
kapan (a) : hawa ara. kaya (a) : oya harato.
kapas (n) : afasi. kayal (v) : mangifi.
kapuk (n) : afasi. kayu (n) : geu.
kapur (n) : betu’a. ke (a) : ba.
karam (a) : ahondro. kebal (v) : mo’ӧba.
karang (n) : kara nasi. kebun (n) : kabu /
karena (a) : bӧrӧ. gowi.
karet (n) : gitӧ. kebut (v) : alioko / ma
karung (n) : karu. alio-lio.
kasih (beri) (v) : be’e. kecewa (a) : afatӧ
kasur (n) : kaso. dӧdӧ.
kasut (sendal) (n) : kecil (a) : ide-ide.
sandrala : bada gahe. kecoa (n) : tea-tea.
kata (berkata) (v) : fa kecup (v) : umma.
huhuo. kecut (a) : aise.
94
kedai (n) : lafo. kelelawarkecil
kedelai (n) : harita (kampret) (n) : luzu-
safusi. luzu.
kedip (v) : mangiwo. kelereng (n) : kalera.
kejang (v) : ebe’e. keliling (v) : fafuta.
kejam (a) : amu’i. keliru (a) : kaliru /
kejar (v) : gohi. elungu.
kejut (v) : tokea. kelu (lidah kelu) (v) :
kekal (a) : le mate – abӧda lela.
mate. keluh (mengeluh) (v) :
kekeh (teguh fakhӧӧ / mangarӧ.
pendirian) (a) : abe’e keluar (v) : ae baulu.
dandro. keluarga (n) : sa’omo.
kelabu : awu-awu. kemana (v) : hejo.
kelahi (berkelahi) (v) : kemarau (a) :
fadusa / fabago / molӧkhӧ.
balago. kemari (v) : aine.
kelak (a) : dania. kemarin (a) : menewi.
kelambu (n) : fӧka. kembali (v) :
kelapa (n) : mbanio / mangawuli / fuli.
sikhula. kembang (n) : kamba.
kelas (n) : kalasi. kembar (n) : faero.
kelelawar besar kemeja (n) : baru.
(kalong) (n) : bӧgi. kemenakan (n) : lua-
lua / aefa da’o.
kena (n) : gena.
95
kenal (n) : anehe / kerabat (n) : talifuse /
u’ila. amakhaita.
kenang (terkenang) (a) kerak (n) : gosi.
: takana. keranjang (n) : raga-
kenapa (v) : hana. raga.
kencang (v) : abӧlӧ. kerang (n) : bayauwu.
kencing (n) : ki’ӧ. keras (a) : abe’e.
kendaraan (n) : kerbau (n) : gӧrӧbau.
hondra / moto. kerdil (a) : ide-ide.
kendur (a) : alulu. kereta (n) : gureta.
kening (n) : dangi – kerikil (n) : okӧli.
dangi. keringat (n) : bӧbӧi.
kentang (n) : gowi lili. kerja (pekerjaan) (v) :
kentut (v) : hӧtu. halӧwӧ.
kenyang (v) : abuso. kerling (mengerling)
kepada (a) : a’khӧ. (v) : fakea rӧngӧ.
kepal (v) : gogohe. kristen (a) : keriso.
kepala (n) : hӧgӧ / kerongkongan (n) :
telau. tӧlӧ – tӧlӧ.
kepeleset (v) : alua. kertas (n) : karate.
kepiting (n) : nago / keruh (air keruh) (n) :
siwӧ. olotu.
keponakan (n) : ono kerumun (n) :
bene’o. hurufai / singӧi.
kera (n) : ba’e. kesal (a) : ae.
kesana (v) : bada’ӧ.
96
kesasar (v) : tosasa. kisah (a) : manӧ –
kesini (v) : bada’a. manӧ.
ketan (n) : wawayase. kita (n) :ya’ita.
ketam (n) : keta. kitab (n): sura.
ketawa (v) : maiki. kobar (n) : mokhoa –
ketemu (v) : falukha. khoa.
ketiak (v) : alogo. kokoh (a) : aro.
ketika (v) : me / ba kokok (v) : iwo – iwo.
dalu / me inӧtӧ. kolot (a) : atua mai.
ketimun (n) : laizu. kompak (a) : sara
ketua (n) : ketua. dӧdӧ.
ketukan (a) : bezi. kontan (v): bu’a fefu.
ketupat (n) : tambӧyӧ. kopi (n) : kofi.
khalayak (n) : zato. kopra (n) : banio
khilaf (a) : olifu. sokӧli.
kibar (v) : bologӧ. korek api (n): afi – afi
kijang (n) : nago. lele.
kikir (a) : atali. kosong (a) : ahori.
kilap (v) : alӧsӧ / kotak (n) : kota.
takile. kotor (a) : ta’uno.
kilat (petir) (n) : kotoran (n) : da’i /
banua. sitauno.
kini (a) : yada’a. koyak (v) : asika.
kipas (n) : tӧri – tӧri. kuah (n) : kua.
kiri (a) : kabera. kuasa (v) : kuaso.
kirim (v) : fa ohe’ӧ. kuat (a) : abӧlӧ.
97
kubur (v) : ko’o. kuno (a) : satua.
kuburan (n) : lewato. kunyah (v) : nga – nga
kucing (n): mao. / sima.
kucur (mengucur) (v) : kupas (v) : kuba.
mangele. kupu – kupu (n) :
kuda (n) : kudo. kawa – kawa.
kudis (n) : gigimӧ. kura – kura (n) :
kuku (n) : sa’a. bo’ole.
kukuh (a) : aro. kurang (a) : ambӧ.
kuli (v) : kuli. kursi (n) : gurusi.
kulit (n) : gulik. kurung (kurungan) (n)
kuman (n) : tungӧ. : kurunga.
kumis (n) : bu mbewe. kurus (a) : afuo.
kumpul (v) : owulo. kutang (n) : ono baru
kunang – kunang (n) : alawe.
lӧfӧ – lӧfӧ. kutu (n): gutu.
kunci (n) : nono kusi. kutub –utara(n) :
kuncup (v) : lehe. miyou.
kuning (a) : sa’usӧ. - Selatan (n) :
kunir (kunyit) (n) : miraya.
undre. kutuk (v) : lilifi.
kunjung (v) : ondrasi.
98
L
laba (untung) (a) : laku (laris) (v) : laku.
hare. lakukan (v) : ӧlua.
lada (pedas) (a) : lalai (n) : olifu.
aukhu lada. lalat (n) : ngalӧ –
ladang (n) : kabu. ngalӧ.
laga (v) : lego. lalim (a) : amu’i.
lagak (v) : lagu. lalu (lewat) (v) : tӧrӧ
lagi (a) : nasa / zui / manӧ.
sa’ae / sa’e. lama (tua) (a) : atua.
lagu (n) : sinunӧ. lambai (v) : dada.
lahan (n) : danӧ. lambat (pelan) (a) :
lahap (v) : golu’a. owaewa.
lahir (v) : tumbu. lambung (perut) (n) :
lain (beda) (a) : fabӧ’ӧ. betu’a.
lajang (n) : onomatua. lampau (a) : zi no
laki (laki – laki) (n) : aefa.
iramatua. lampu (n) : fandru.
laksana (bagai) (v) : lamur (a) : tebai
sihulӧ. mamaigi.
99
lancip (a) : atarӧ. lari (v) : moloi.
landa (melanda) (v) : larut (berlarut – larut)
gӧna. (a) : fatete – tete.
landak (n) : bogo. latih (berlatih) (v) :
langit (n) : dalu banua. bawa.
langsing (a) : afuo / lauk (pauk) (n) : diwo.
aeru. laut (n) : nasi.
langsung lawan (melawan) (v) :
(melangsungkan) (v) : molawa
falua. layang (melayang)
lantai (n) : zalo. (v) : mohombo
lantang (a) : afatӧ – layu (a) : aleu
fatӧ. lazim (biasa) (a) :
lantar (lantaran) (a) : touwa.
bӧrӧ. lebah (n) : taringӧngӧ.
lantas (lalu) (a) : lebar (a) : ebolo.
awena. lebat (a) : atabe.
lap (v) : osi. lebih (a) : tӧra.
lapang (lega) (a) : lecet (a): abusa.
ebolo. ledak (meledak) (v) :
lapar (a) : olofo. mamoka
lapis (n) : falaeta. lega (puas) (a) : abuso.
larang (dilarang) (v) : leher (n) : bagi.
tebai. Lekas (a): alio.
larat (melarat) (a) : lekat (a) : fakitӧ.
numana.
100
lelah (v) : atage / erege lengkung (a) : lӧ
dӧdӧ. adӧlӧ.
lelap (v) : ami mӧrӧ. lentera (n) : fandru.
leleh (meleleh) (v) : lenyap (a) : ataya.
adumba. lepas (terlepas) (v) :
leluhur (n) : tuada aefa / adada.
yawa. lepuh (melepuh) (a) :
lem (n) : famakitӧ. abusa.
lemah (a) : atata / lereng (n) : gabu
tebai. simanaere.
lemak (n) : dawӧ. letak (n) : naha.
lemari (n) : lamari. letih (a) : erege dӧdӧ.
lemas (a) : atata / lewat (v) : lalu
atage. lezat (a) : ami.
lembab (a) : abazӧ – liang (n) : degi.
bazӧ. liat (alot) (n) : abe’e.
lembah (n) : baho. libur (v) : ferei.
lembar (n) : sagӧrӧ. licin (a) : aelo.
lembek (a) : ombuyu / lidah (n) : lela.
ongae. lidi (n): likhe.
lembu (n) : jawi. lihat (v) : faigi.
lembut (a) : ombuyu. lilin (n) : lili.
lempar (v) : tebu / lima (n) : lima.
riwaini. limpah (berlimpah) (a)
lengan (n) : dangan. : adumba / oya.
lindungi (v) : bini.
101
lintah (n) : ;egato. ludah (n) : gilo.
lipat (v) : fatӧ’ӧ. luhur (tinggi) (a):
literan (n) : tumba. alawa.
liur (n) : gilp. luka (n) : mesokho
lombok (cabe) (n) : lumbung (n) : halasa /
lada. naha gulitӧ.
lompat (v) : manaoka. lumpuh (a) : tebai
lonceng (n) : torosi. mowaӧ – waӧ.
longgar (a) : oluo. lumpur (n) : taimba.
longsor (n) : adudu / lunak (a):ombuyu.
saruru. lunas (a) : bu’a.
lorot (melorot) (v) : lupa (a): olifu.
adada. lurah (n) : salawada.
lotre (n) : hadia. lurus (a) : adӧlӧ.
luar (a) : baulu. lusa (a) : bazi dua
luas (a) : ebolo. bongi.
lubang (n) : dӧgi. lutut (n) : balӧduhi.
lubuk (n) : namӧ.
102
M
maaf (v) : andro maklum (memaklumi)
salahi. (v) : ebolo dӧdӧ.
mabuk (v) : mabu. makna (n) : eluaha.
macam (seperti) (a) : malam (n) : bongi.
hulӧ / ngawalӧ. malang (a) : numana.
maghrib (n) : aekhu malas (a): areu.
luo. maling (pencuri) (n) :
mahal (a) : maha. nemali.
mahir (a) : onekhe. malu (a) : aila.
main (v) : hokha. mampir (v) : matӧrӧ.
majikan (n) : bos. mampu (sanggup)
maju (v) : ae fona. (v) : tola.
makam (n) : lewatӧ. mana (n) : hejo .
makan (v) : manga. mancung (a) : sanau
maki (caci maki) (v) : nikhu.
falele. mandi (v) : mondri.
makin (semakin) (a) : mandul (a) : si lӧ ono.
ihӧtӧ. manfaat (v) : so guna.
mangga (n) : maga.
103
manggis (n) : magi. meleset (a) : ahele.
mangkat (v) : mate. melulu (a) : daӧ – daӧ
mangkok (n) : mako. manӧ.
manis (a) : manis. mempelai (n) :
manja (a) : abӧ’a. marafule.
manusia (n) : niha. menang (v) : mӧna.
marah (v) : mofӧnu. menantu (n) : umӧnӧ.
marga (n) : ado. mendiang (n) :
mari (v) : aine. sinomate.
martil (n) : fanoko. mendung (a) : akhӧmi
masak (v) : rino. – khӧmi.
masam (a) : aisӧ. mengapa (n) : hana.
masih (a) : nasa. mengerti (a) : aboto ba
masjid (n) : musagi. dӧdӧ.
masuk (v) : mӧi mengkal (a) : ombuyu
bakha. toyo.
mata (n) : hӧrӧ. mentah (a) : ataha.
matahari (n) : zino / mentega (n) : matega.
luo. menteng (buah) (n) :
matang (a) : asoso. mbowo.
mati (v) : mate. mentimun (n) : laizu.
mau (a) : omasi. merah (n) : soyo.
mega (n) : lawuo. mereka (n) : ya’ira.
meja (n) : meza. merica (n) : lada hita.
mekar (v) : kamba. merpati (n) : marafati
melarat (a) : numana. mertua (n) : matua.
104
meskipun (a) : ӧrӧna. muat (pas) (a) :
milik (v) : khӧ. monaha / obӧnӧ.
militer (n) : saradudu. muda (usia) (a) :
mimpi (v) : mangifi. ndraono.
minggu (n) : migu. mudah (a) : aoha.
minta (v) : andrӧ. mujur (beruntung)
minum (v) : badu. (a) : mohare.
minyak (n) : fanikha. muka (wajah) (n) :
miring (a) : manaera. bawa.
mirip (a) : fakhili / mulai (permulaan)
fagӧlӧ. (a) : so fӧna.
misal (a) : duma – mulus (a) : alӧsӧ.
duma. mulut (n) : bwew.
miskin (a) : numana. muncul (a) : noa so
mistar (n) : lesi. iya.
mobil (n) : moto. mundur (v) : mӧi furi.
moga (semoga) (n) : mungil (a) : ide – ide.
ena’ӧ. muntah (v) : tekho.
mohon (v) : andrӧ. murka (v) : mofӧna.
molek (a) : gaya. murni (a) : ohahau.
moncong (n) : simbi. musang (n) : arawi.
motor (n) : hondra. musim (n) : mbawa.
muara (n) : fahandro. musnah (v) : ahori /
awa’a
105
N
nafas (n) : noso. ngantuk (a) :
naik (v) : ae yawa. manukӧu.
najis (a) : ogoro. ngeri (a) : ata’u.
nakal (a) : amu’i / ngobrol (v) :
afaito. fahuohuo.
nama (a) : dӧi. nikah (v) : falӧwa.
nampak (v) : oroma. nikmat (a) : ami.
nanas (n) : gӧna. noda (n) ; lade.
nangka (n) : na’a. nomor (n) : nomero.
nanti (v) : danie. not (n) : note.
nasi (n) : fakhe. nyala (v) : hola – hola.
nasib (a) : lӧfӧ. nyamuk (n) : ndiri / di
nasihat (v) : fotu. mbӧlӧ.
nelayan (n) : sifa gai. nyanyi (v) : manunӧ.
nenek (n) : gawe. nyaris (v) : maifu tӧ.
neraka (n) : narako. nyeri (n) : afӧkhӧ.
nyiur (aa) : tela nohi.
106
107
O
obat (n) : dalu-dalu Ompong(a) :le if
obor (n) : solo Orang(n) :niha
obrol (v) :fakese Otak (n) :guto
omel (v) : fakara Otot(n) : boto
omong (v) :mohede
108
P
Padam(n): nomate Pasang, : memasang
Pagar(n) :goli (v): mogao
Pahat(v) :faho Patah(v) : afato
Pailit(a) : tandre Patuh(v): atua-tua
Pakai (a) : fake Pecah(a). aboto/arasa
Pala (buah pala) (n) : Pedang(n) : balatu
falo Pegang(v) :gogohe
Paman (kg) : Pejam(v): fakifo
baya(panggilan dari Pekan (pasar
saudara perempuan) mingguan),ktp:
Panah(n): fana Harimbale
Pancing (memancing Pekik(v) : moira
(n) : fagai Pelangi(n) : dumi
Pandai(a): onekhe Pelihara(v) : faliaro
Panggang(v) : tunu Peluk(v): ra’u
Panik(a) : dorohowa Pendek(a) : adogo-
Panjang(a) : anau dogo
Pantai(a): sisinasi Pengecut(a) : sata’u
Panu(a) : belua Pepaya(n): mbala
Papan(a: fafa Perahu(n): gundraha
Parau(a): afau Percaya(a): farisayo
109
Periksa (v): fareso Piring(n): figa
Permen(n): gulo-gulo Pisah(v): aefa/fabali
Pesan(n) : oroisa Pohon(n): dela
Peti(n): kota Pondok(n):nose
Pijak (v): hundrago Potong(v): taba
Pikir(v): gera-era Pria(a): onomatua
Pilih (v): tuyu Pukul(v): bozi
Pindah ( v): Pulang(v): mangawuli
abeta/aheta Puncak (ktp): zuzu
Pinggir (ktp): zinga Pusat (ktp): badalu
Pintar(a): onekhe Putih(a): afusi
Pipi(n): bo’o
110
Q
111
R
Rabu (kwt): rabu Raut (meraut) (v):
Raga (tubuh) (n): fofoe
mboto/nosida Rawat(v): rorogo
Raih(v): halo Raya(a): sebua
Raja(n): razo Rebus(v): rino
Ramai(a): Ringan(a): aoha
aduwhaniha/rami Roboh(a): adudu
Rangkul(v): farau Rumah (n): omo
Rapat (v): rafe Runtuh(a): adudu
Rasa(n): raso Rutin(a): asese
Ratus (seratus) (n):
Out
112
S
Sabar(a): ebolododo Semalam (kwt):
Sahabat(n): menewi
nawoSaja(n):. manoo Senang(a): s omuso
Sakit (a): mofokho Senin (kwt). sinaya
Salah(a): elungu/sala Sepatu(n). badagahe
Sama(a): Serupa(a). fagolo
fagolo/faoma Sesat(a).
Sanaktp : sisa abilalala/elungu
Sapi(n): zawi Setengah(n). matonga
Sarang(n): azuni Siang (kwt).
Satu(n): sara maokho/alawaluo
Saudara(n): talifuso Simpan(v). bini’o
Sawah(n): laza Sini (ktp). aine
Sayap(n): afi Sore (kwt). aekhu luo
Sebab(v): boro Suara(n). li
Sedang ( v): fatua Sudah (kwt). noa
Segala(n): fefu Sumur(n). ba’a
Sehat(a): lofokho Surat(n). sura
Sejuk(a): okafu Susah(a). abudodo
Sekolah (ktp): zekola Syair (n). hoho
Selesai (kwt): aefa
113
T
tabrak(v):tandru tanggungjawab(v):nor
tabu(a):alakha o didi
tadi(kwt):megi tangis(menangis)
tagih(v):sugi (v):me’e
tahan(v):tandro tangkai(n):danga
-bertahan:fatandro tangkap(v):ra’u
tajam(a):atar tani(v):sohalowo
takar(menakar) tanjak(v):mohili
(v):wanu’a tanya(v):sofu
takut(a):ata’u tapa(v):faguru
tambah(v):nono taplak(n):dane-dane
tampak(a):oroma tari(v):manari
tampar(v):tafari tarik(v):adoni
tanah(n):tan taruh(v):be banaha
tanda(n):ila-ila taufan(n):angi sebua
tandu(v):famadaya tawa(tertawa)(v):maiki
tangga(a):nora tawar(a):raso
tanggung(a):tagu-tagu tawon(n):geto
tebang(v):ewa
114
tebar(v):fazawili tempurung(n):sole
tebu(n):diwu temu:-
tebus(v):sanu/tabusi bertemu(v):falukha
tegak(a):dili tenang(a):ahono
teguh(a):abe’e tandro tendang(v):sifa
teh(n):tesi tengah(a):dalu
tekan(v):hindrigi tenggelam(v):ahindri
teka-teki(v):dahi-dahi titian(n):nderela
telaga(ktp):bawa titik(n):titi
telah(v):noa tiup(v):bubusi
telan(v):tilo toko(n):lafo
telanjang(v):mamaru tolak(v):tuli
telepon(n):talifo tolong(v):tolo
telinga(n):talinga tomat(n):toma
telur(n):adulo tombak(n):toho
teman(n):aw tongkat(n):si’o
tembak(v):fana topi(n):takula
tembakau(n):bago tua(a):atua
tembok(n):dowa tuba(n):tuwa
tempat(ktp):naha/ tuhan:so aya
nahia tumpul(a):afuru
tempayan(n):wowoa
115
U
uang(n):kefe umur(kwt):ndrifi
uap(v):meha untuk(ksb):khi
uban(n):huwa untung(a):hare
ubi(n):gowi urin(n):i
ubun- urung(v):abda
ubun(n):mbumbu usung(v):fahea
ucap(v):mohede usus(n):betu’a
udang(n):guro utama(v):ofnai
udara(n):angi utang(v):tangu
ujung(ktp):mbal utara(a):yiu
ular(n):gulo utus(v):fatemge
ulat(n):era
116
V
117
W
wadah (n) : naha. wakil (n) : salahi.
wafat (a) : no mate. walet (n) : katawaena.
wajah (n) : mbawa. wangi (a) : omuhua.
wajan (n) : balanga. warung (n) : lafo.
118
X
119
Y
ya (a) : he.
-iyakan (v) : dehe-dehe.
yakin, (yakin pendirian thd sesuatu) (v) : abe’e
dodo.
yang (a) : si.
120
Z
zabur (n) : buku moze.
ziarah (v) : moi ba lewato.
zinah (v) : mohoro.
121
UNGKAPAN
KESEHARIAN
UMUM DALAM
BAHASA NIAS
122
Kalimat Sehari-hari dalam Bahasa Nias
123
Ya'ia = Dia (baik laki-laki maupun
perempuan). Ya'ia dapat juga berarti
meng-iya-kan sesuatu.
Löö nasa / Lö nasa = Belum
Noa = Sudah
Ebua = Besar
Ide-ide = Kecil
Manga = Makan
Badu (idanö) = Minum
Mörö = Tidur
Maoso = Bangun
Ti'i = Berak (BAB)
Kiö = Kencing (BAK)
Mofökhö = Sakit (karena mengidap suatu
penyakit)
Afökhö = Sakit (karena pedih seperti luka
memar)
Sarewa / Zarewa = Celana
Laluo = Siang
Ono = Anak
Ono alawe = Anak Perempuan
Ono matua = Anak Laki-laki
Ma'igi = Tertawa
Me'e = Menangis
Aukhu = Panas
Okafu = Dingin
Högö = Kepala
Talinga = Telinga
124
Hörö = Mata
Ikhu = Hidung
Bo'ö = Pipi
Beẃe = Bibir
Baẃa = Mulut
Bagi = Leher
Tötö'a = Dada
Talu = Perut
Fusö = Pusar
Betu'a = Usus
Betu'a ebua = Usus besar
Bo = Paru-paru
Tödö = Jantung
Aẃökhu = Empedu
Oẃökhi = Perih
Faha = Paha
Bisi = Betis
Mbu / Bu = Rambut
Lela = Lidah
Ifö = Gigi
Boha = Gigi geraham
Alisi = Bahu
Hulu = Punggung
Tola = Boleh, sanggup, bisa.
Töla = Tulang
Töla hulu = Tulang punggung
Töla nosu = Tulang rusuk
125
Löẃi-löẃi = Pinggang
Lalu'a = Telapak
Ono hörö = Bola mata
Ono horö = Anak di luar nikah
Yawa = atas
Tou = bawah
Bazinga / Bangai = samping
Furi = Belakang
Föna = Depan
Sara = Satu
Dua = Dua
Tölu = Tiga
Öfa = Empat
Lima = Lima
Önö = Enam
Fitu = Tujuh
Walu = Delapan
Siwa = Sembilan
Fulu = Sepuluh
Fele zara = Sebelas
Fele ndua = Dua belas
Fele dölu = Tiga belas
Fele öfa = Empat belas
Fele lima = Lima belas
Fele önö = Enam belas
Fele ẃitu = Tujuh belas
Fele walu = Delapan belas
126
Fele ziwa = Sembilan belas
Dua ẃulu = Dua puluh
Dua ẃulu asara = Dua puluh satu
Dua ẃulu arua = Dua puluh dua
Dua ẃulu atölu = Dua puluh tiga
Dua ẃulu a'öfa = Dua puluh empat
Dua ẃulu alima = Dua puluh lima
Dua ẃulu a'önö = Dua puluh enam
Dua ẃulu afitu = Dua puluh tujuh
Dua ẃulu awalu = Dua puluh delapan
Dua ẃulu asiwa = Dua puluh sembilan
Tölu ngafulu = Tiga puluh
Tölu ngafulu asara = Tiga puluh satu
Tölu ngafulu arua = Tiga puluh dua
Otu = Seratus (100)
Otu asara = Seratus satu (101)
Saribu = Seribu (1000)
Saribu a'otu asara = Seribu seratus satu
(1101)
127
PROFIL
PENYUSUN
KAMUS LI NIHA
128
Nama : Novia yollanda Panjaitan
Tempat,tanggal lahir : Pematang Siantar,03
November 2001
Alamat asal: Jalan Abdul hakim, gang susuk
IV, Medan selayang
Email: noviapanjaitann@gmail.com
Pendidikan : Mahasiswa S1 Program studi
sastra Indonesia Universitas Sumatera Utara
130