Anda di halaman 1dari 4

Pembesaran vertikal berarti skala vertikal Anda lebih besar dari skala horizontal (dalam

contoh ini Anda dapat menggunakan 1 cm sama dengan 1000m untuk skala vertikal, namun
skala horizontal tetap sama). Pembesaran vertikal sering digunakan jika Anda ingin
membedakan fitur topografi yang halus.
Untuk menentukan jumlah pembesar vertikal yang digunakan untuk membuat profil, cukup
bagi satuan nyata pada sumbu horizontal dengan satuan nyata pada sumbu vertikal (keduanya
harus dalam meter)
Rumus pembesar-besaran vertikal: VE = (satuan skala horizontal dunia nyata) / (satuan skala
vertikal dunia nyata).
Sebagai contoh untuk peta topografi 1:50000, kita dapat mengatur skala horizontal (sumbu x)
profil sama dengan peta.

* Memberi label satuan 1 cm pada sumbu x: 1 cm di peta = 50000 cm di dunia nyata = 500 m di
dunia nyata. Jika kita memutuskan untuk menggunakan nilai yang sama untuk skala vertikal
kita (1cm = 500m untuk sumbu y), maka akan terjadi vertical exaggeration (VE) sebesar
(500m / 500m) = 1x atau tidak ada vertical exaggeration.

* Mengubah skala sumbu y sehingga 1cm mewakili 250m maka kita akan mendapatkan
500m/250m = 2x (dibaca 2 kali) berlebihan secara vertikal.
Penjelasan lain tentang cara menghitung pemlebihan vertikal?

Langkah 1:

Pada dasarnya Anda melihat skala vertikal dan skala horizontal dan mengubahnya menjadi
satuan pengukuran yang sama. Meter biasanya yang terbaik. misalnya skala vertikal - skala
horizontal 1:50m - 1:100.000 (skala horizontal akan selalu dalam sentimeter pada awalnya
seperti yang ditandai pada peta) Konversikan ke satuan pengukuran yang sama dan ini akan
membuat skala vertikal - 1:50m horizontal skala - 1: 1000m
Langkah 2: Kemudian Anda tinggal membagi meter skala horizontal dengan meter skala
vertikal 1000m dibagi 50m = 20 yaitu Pembesaran vertikal adalah 20 .
Ingatlah bahwa saat Anda mencoba menghitung perbesaran vertikal pada peta topografi,
bilangan tersebut tidak selalu berupa bilangan bulat sehingga Anda harus membulatkannya ke
bilangan terdekat.

Sumber :

https://geogsplace-blogspot-com.translate.goog/2013/09/gradient-and-ve.html?_
Vertical Exaggeration

Dalam beberapa kasus bantuan topografi daerah ini sederhana, seperti kasus bukit-bukit kecil
dan fitur halus lainnya sebagai lawan daerah pegunungan, atau profil bunga diperpanjang
lebih dari jarak horisontal yang besar relatif terhadap bantuan vertikal. Dalam situasi seperti
profil elevasi hanya bisa menunjukkan variasi kecil di ketinggian tanpa banyak detail
topografi. Untuk alasan ini beberapa jumlah vertical exaggeration (VE) digunakan untuk
mendapatkan gambaran yang lebih jelas dari perubahan halus dalam topografi dan
menekankan bantuan vertikal dan kecuraman lereng. Untuk menghitung vertical
exaggeration, membagi unit dunia nyata skala horisontal dengan unit dunia nyata skala
vertikal. Pastikan unit yang sama yang digunakan dalam pembilang dan penyebut dari divisi.
Vertical exaggeration rumus: VE = (unit dunia nyata skala horisontal) / (unit dunia
nyata skala vertikal).
Sebagai contoh untuk peta topo 1:50000, kita dapat mengatur skala horizontal (sumbu
x) dari profil yang sama dengan peta. Pelabelan unit cm 1 pada sumbu x: 1cm di peta =
50000cm di dunia nyata = 500m di dunia nyata. Jika kita memutuskan untuk menggunakan
nilai yang sama untuk skala vertikal (1cm = 500 untuk sumbu y), maka akan ada berlebihan
vertikal (VE) dari (500m / 500m) berlebihan = 1x atau tidak vertikal.
Mengubah skala sumbu y kami sehingga 1cm yang akan mewakili 250 m maka kita akan
memiliki 500m/250m = 2x (baca 2 kali) vertical exaggeration.
Dalam rangka untuk menggambar profil dengan vertical exaggeration yang lebih
besar seperti 5x, unit dunia nyata dari skala vertikal akan sama dengan (unit dunia nyata skala
horisontal / 5) = 500/5 = 100m. Jadi pada y 1 cm sumbu harus sama dengan 100m. VE dari
5x menunjukkan bahwa pada peta, topografi atau keringanan yang dibesar-besarkan oleh 5
kali dibandingkan dengan peta asli atau dunia nyata. Dalam hal ini skala vertikal akan
menjadi 1:10000 sejak 1cm = 100m = 10000cm.
Sumber : http://habibahnurrohmah.blogspot.com/2013/02/vertical-exaggeration.html

Anda mungkin juga menyukai