Anda di halaman 1dari 3

1.

Nama:Tria Afnidia
Nim : 2201010191
2. Nama : Laraswati Ananda
Nim : 2201010223
Kelas : ILKOM D

Pengaruh Perkembangan Teknologi terhadap Tumbuh Kembang Anak


di Kota Mataram

Latar belakang
Perkembangan teknologi Informasi telah mengalami evolusi, awalnya, teknologi
pemrosesan data semata dan terbatas pada suatu tempat. Sekarang, telah menjadi bertambah
kemampuan sebagai teknologi komunikasi yang memiliki kecerdasan dan mobilitas (Loudon
& Loudon, 2016). Kemampuan yang memberi ruang untuk dapat digunakan oleh hampir
semua orang, rentang usia, dan semua aktivitas. Perkembangan kemampuan yang membuat
teknologi informasi, yang akhirnya, menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat
yang sulit untuk dilepaskan. Bahkan ikut dalam bagian proses tumbuh kembang anak.

Tumbuh kembang anak merupakan proses perkembangan yang cepat dan mendasar
dalam kehidupan selanjutnya. Anak akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan dalam
berbagai aspek diantaranya perkembangan sosial, perkembangan emosional dan
perkembangan psikomotorik . Mendidik anak di zaman millennial atau generasi Y tidaklah
mudah. Generasi millennial merupakan generasi yang tumbuh di era perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi seperti smartphone atau gawai (Angela & Effendi, 2015). Gawai
merupakan suatu piranti yang memiliki tujuan dan fungsi praktis yang dirancang lebih baik
dari sebelunya yang mendukung layanan seperti email, akses internet,medsos, game online,
pemutaran video, perekaman audio, kamera dll (Nath & Mukherjee, 2015).

Kota Mataram, sebagai ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengalami
perkembangan teknologi yang pesat dalam beberapa dekade terakhir. Perkembangan
teknologi ini tidak hanya terbatas pada infrastruktur fisik seperti telekomunikasi dan
transportasi, tetapi juga meliputi kemajuan dalam bidang komputer, telepon genggam, dan
internet. Dampak dari kemajuan teknologi ini tidak dapat diabaikan, terutama terhadap
tumbuh kembang anak di Kota Mataram.Perkembangan teknologi yang cepat memberikan
dampak yang signifikan pada cara anak-anak di Kota Mataram berinteraksi, belajar, dan
mengembangkan diri. Generasi muda sekarang lebih sering terpapar dengan berbagai jenis
teknologi, seperti komputer, smartphone,
tablet, dan media sosial. Anak-anak telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari dunia
digital, dengan akses yang mudah terhadap informasi dan hiburan.

Perkembangan Teknologi memberikan pegaruh yang berbeda-beda pada setiap


penggunanya, tak terkecuali anak-anak. Oleh sebab itu peran orang tua sangat diperlukan
dalam mengajari dan mengawasi perkembangan pertumbuhan anak. Apalagi pada zaman
sekarang, banyak perubahan-perubahan nilai baru yang berbeda dengan nilai yang diajarkan
orang tua pada masa dulu sehingga orang tua harus dapat menerapkan metode pendekatan
maupun komunikasi yang lebih efektif untuk dapat diserap dan dianut oleh anak-anak agar
perubahan-perubahan seperti perkembangan teknologi dapat memberikan dampak yang
positif bagi tumbuh kembang anak (Setyowati, 2005).

Berdasarkan fenomena tersebut, punulis ingin mengulas lebih lanjut kajian dengan
tema pengaruh teknologi terhadap tumbuh kembang anak khususnya di kota mataram.
Sebagaimana kita ketahui bahwa sejak hadirnya berbagai media teknologi dalam kehidupan
sehari-hari kita, berubah pula cara anak tumbuh dan berkembang.
Daftar Pustaka

A. Nath, & S. Mukherjee. (2015). Impact Of Mobile Phone/Smartphone : A Pilot Study on


Positive And Negative Effects. International Journal. Vol. 3. No. 5. pp. 294-302.

K. C. Loudon, & J. P. Loudon. (2015). Management Information Systems: Managing the


Digital Firm, Fourteenth Edition, Global ed. England: Pearson Education Ltd.

Setyowati, Y. (2005). Pola komunikasi keluarga dan perkembangan emosi anak (Studi kasus
penerapan pola komunikasi keluarga dan pengaruhnya terhadap perkembangan emosi
anak pada keluarga Jawa). Jurnal Ilmu Komunikasi. 2 (1). p.67– 78.

T. Angela, & N. Effendi. (2015). Faktor-Faktor Brand Loyalty Smartphone Pada Generasi Y,
Jurnal EXPERIENTIA (Jurnal Psikologi Indonesia). Vol. 3. No. 1. pp. 79-91.

Anda mungkin juga menyukai