KARAKTERISTIK KAPASITOR
Ketika kapasitor dihubungkan dengan sumber tegangan DC maka salah satu plat
menjadi bermuatan (+) dan yang lain menjadi bermuatan (–), sehingga terjadi beda
tegangan antara kedua plat itu. Pada bahan dielektrik akan terjadi gaya tarik menarik
antara kedua jenis muatan yang ada pada kedua plat, yang berarti ada energi yang
tersimpan pada kapasitor. Dengan demikian, ketika sumber tegangan dilepas, muatan
listrik tersebut tetap berada pada kedua plat tersebut, yang berarti kapasitor mampu
menyimpan muatan listrik.
Gambar 2. Prinsip Kerja Kapasitor Mikroskopis
Tegangan listrik pada kapasitor besarnya berbanding lurus dengan muatan listrik yang
tersimpan di dalam kapasitor, relasi ini dapat dituliskan menjadi,
q
V=
c
Maka besar tegangan yang terjadi pada resistor akan sebanding dengan arus listrik
yang mengalir, atau dapat ditulis,
V =I . R
dq
V= .R
dt
q dq
= .R
c dt
dq 1
= .q
dt R .C
Penyelesaian dengan menggunakan persamaan diferensial, ditemukan solusinya
−1
q=q o . e RC
Dengan membagi kedua ruas dengan C, maka akan di dapat
−1
V =V o .e RC
Persamaan ini adalah persamaan yang menytakan proses pengisian pada sebuah
kapasitor. Proses pengisian ini berlangsung secara eksponensial. Umumnya RC
dituliskan dengan symbol (τ) yaitu konstanta waktu pengisian atau pengosongan
kapasitor. Untuk pengosongan kapasitor persamaan di atas dapat ditulis ulang
menjadi,
( )
−1
V =V o 1−e RC
Gambar 3. Proses Pengisian dan Pengosongan Kapasitor
0
0 50 100 150 200 250 300 350
-2
Waktu (s)
Tegangan (V)
2
f(x) = − 0.00575775492565134 x + 3.05547355057416
0
250 300 350 400 450 500 550 600 650
Waktu (s)
0
0 50 100 150 200 250 300 350
Waktu (s)
Waktu (s)
Tegangan (V)
f(x) = 0.0242112530127552
0.011380505585071 xx++5.70270566390862
3.96048825183134
5
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400
Waktu (s)
6
4
2 f(x) = − 0.0146023598501706 x + 7.39394219842324
0
200 250 300 350 400 450 500 550 600 650
Waktu (s)
τ 1000 µF 10 s
C 1000 µF= = =0,001 F
R 10000 Ω
τ 47 00 µF 32 , 55 s
C 47 00 µF= = =0,003255 F
R 10000Ω
τ 100 00 µF 45 , 05 s
C 1000 0 µF = = =0,004505 F
R 10000 Ω
Kapasitansi Kapasitansi
Kapasitor
Pengisian Pengosongan
1000 µF 0,01155 0,001
4700 µF 0,00359 0,003255
10000 µF 0,004981 0,004505
Tabel 2. Kapasitansi Kapasitor Pengisian-Pengosongan
%erro r C 1000 µF
=
| C exp−C the
C the
×100 %=
| |
0,001 |
0,01155−0,001
× 100 %=15 ,5 %
%erro r C 4700 µF
=
| C |× 100 %=|0,00359−0,0047
C −C exp
the
the
0,0047 |× 100 %=50 ,19 %
%erro r C 1 0000 µF
=
|C C−C |×100 %=|0,004981−0
exp
the
the
0,01
,01
|×100 %=23 , 61 %
%erro r C 4700 µF
=
|C exp−C the
C the |
× 100 %= |
0,003255−0,0047
0,0047 |
× 100 %=54 , 95 %
%erro r C 10 000 µF
=
| Cexp −Cthe
C the |
×100 %= |
0,004505−0 , 01
0 , 01 |
×100 %=30 ,74 %
E. Pembahasan
Berdasarkan fasa, diperoleh data tentang perubahan tegangan saat kapasitor mengisi
atau melepaskan. Data dibuat grafik untuk mengidentifikasi fenomena pengisian dan
pemakaian. Grafik pengisian mewakili pengisian kapasitor dengan meningkatkan
tegangan kapasitor hingga tegangan yang diberikan tercapai. Bahkan jika pengisian
tidak berhenti, tegangan melintasi kapasitor tidak akan melebihi tegangan yang
diberikan. Sementara itu, grafik pelepasan kapasitor merepresentasikan aliran muatan
elektron ke resistor, yang direpresentasikan dengan perubahan tegangan menjadi nol.
Waktu pengisian, juga dikenal sebagai konstanta waktu pengisian, adalah 63,2% dari
nilai voltase yang diterapkan. Konstanta waktu rata-rata selama pengisian untuk
kapasitor 1000 μF, 4700 μF, dan 10000 μF masing-masing adalah 11,55 detik, 35,9
detik, dan 49,81 detik. Sedangkan waktu pengosongan adalah sebesar 36,8% dari
tegangan awal pengosongan awal.
Konstanta waktu rata-rata selama pengisian kapasitor 1000 μF, 4700 μF, dan 10000
μF masing-masing adalah 10 detik, 32,55 detik, dan 45,05 detik. Berdasarkan nilai
tersebut, waktu pengisian rata-rata lebih tinggi dari waktu pengosongan. Kapasitansi
kapasitor diperoleh dengan persamaan yang menghubungkan konstanta waktu (τ)
dengan resistansi (R) dan kapasitansi kapasitor (C). Setelah pemrosesan data, nilai
kapasitansi 1000μF, 4700μF dan 10000μF selama pengisian adalah 1155μF, 3590μF
dan 4981μF masing-masing dengan tingkat kesalahan masing-masing 15,5%, 50,19%
dan 23,61%. . Kemudian, nilai kapasitansi pelepasan kapasitor 1000 μF, 4700 μF dan
10000 μF masing-masing adalah 1000 μF, 3255 μF dan 4505 μF dengan tingkat
kesalahan masing-masing 0%, 54,95% dan 30,74%.
Besarnya nilai persentase kesalahan dipengaruhi oleh penentuan konstanta waktu,
dimana waktu ketika tegangan mencapai kira-kira 63,2% dari tegangan muatan atau
36,7% dari tegangan luahan berada dalam rentang waktu tertentu (tidak tepat),
sehingga sulit untuk menentukan waktu yang tepat.
F. Kesimpulan
Kapasitor bertindak sebagai penyimpanan muatan sementara. Terdapat proses muatan,
yaitu proses pemindahan muatan dari sumber listrik ke dielektrik pada kapasitor.
Sedangkan pengosongan kapasitor adalah proses pemindahan aliran muatan dari
dalam kapasitor ke arus tertutup. Nilai tegangan pada kapasitor selama pengisian tidak
akan melebihi tegangan yang telah ditentukan, yaitu muatan yang tidak dapat masuk
ke kapasitor melebihi tegangan yang diberikan. Kapasitansi adalah kemampuan
kapasitor untuk menyimpan muatan listrik. Kapasitansi diperoleh dengan hubungan
antara konstanta waktu dan rasio resistansi. Nilai persentase error periode ini
didominasi oleh error penentuan konstanta waktu yang tepat.
G. Referensi
1. T. T. Grove, M. F. Masters, and R. E. Miers. Determining dielectrics constants
using a parallel plate capacitor. Am. J. Phys., Vol. 73, No. 1, January 2005.
2. C. Kittel. Introduction to Solid State Physics. Wiley Eastern Limited (5th Edition).
3. Thornton, Stephen, Rex, Andrew, Modern Physics for Scientist and engineers
Third Edition, Thomson Books, 2006.