Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
*
Hasil_Naik ,115 7 ,200 ,975 7 ,933
*
Hasil_Turun ,126 7 ,200 ,975 7 ,933
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Tabel 2
Penjelasan : Tabel 2 menunjukkan rata rata uji naik dan turun adalah 129,6 dan 129,7 dengan
simpangan baku hasil uji naik sebesar 11,5 lebih besar dari hasil uji turun sebesar 11,2
Tabel 3
Penjelasan : tabel 3 menunjukkan hubungan antara hasil uji naik dan turun sebesar 0,99 dan
signifikan karena nilai sig = 0.00 lebih kecil dari 0.05
Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence
Interval of the
Std. Std. Error Difference Sig. (2-
Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed)
Pair Hasil_Naik - -,14286 ,46136 ,17438 -,56955 ,28383 -,819 6 ,444
1 Hasil_Turun
Penjelasan : berdasarkan tabel 4 dapat di tunjukkan bahwa 95% kita yakin bahwa rata rata selisih
hasil uji naik dengan uji turun antara maksimal 0,2838. Nilai sig (two tails) menunjukkan 0.444
lebih dari 0.05 artinya H0 dapat diterima maka rata-rata uji naik sama besar dengan uji turun.
Soal 2
Tabel 1 Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
*
Hasil_Ukur ,113 14 ,200 ,974 14 ,926
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Penjelasan : Tabel 1 menunjukkan nilai probabilitas (sig) Shapiro wilk (karena data <50)
menunjukkan nilai sebesar 0,926 lebih besar dari 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa variable
tegangan yang dihasilkan sensor suhu dan sensor berat berdistribusi normal
Tabel 2
Group Statistics
Sensor suhu = 1 dan Sensor
berat = 2 N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Hasil_Ukur Suhu 7 ,6571 ,41173 ,15562
Berat 7 ,9000 ,43205 ,16330
Penjelasan : Tabel 2 menunjukkan rata rata tegangan sensor suhu dan sensor berat adalah 0,6571
dan 0,9000 dengan simpangan baku hasil sensor suhu sebesar 0,41173 lebih kecil dari hasil
sensor berat sebesar 0,43
Penjelasan : tabel 3 menunjukkan bahwa selisih nilai rata rata sensor suhu dan berat (asumsi
varians sama) maksimum 0,24863 dengan koefisien kepercayaan 95%
Dengan rumusan hipotesis :
H0 : µsuhu = µberat, rata-rata sensor suhu sama besar dengan sensor berat.
H1 : µsuhu > µberat, rata-rata sensor suhu lebih baik daripada sensor berat.
Berdasarkan tabel 3 juga menunjukkan bahwa nilai sig (two tails) 0.303 lebih besar dari 0.05 (h0
diterima). Artinya rata rata sensor suhu sama besar dengan sensor berat.