Anda di halaman 1dari 4

DATA ANALYTIC DAN QUICK INSIGHT

Analisis Politik dan Sosial

Microsoft Power BI Data Analyst

Mata Kuliah:
Manajemen Basis Data
Dosen Pengampu:
Rendra Arief Hidayat, S.Pd., M.Sc.
NIDN: 0708078804

Disusun Oleh:

KELOMPOK I AKUNTANSI 2022 E

Dhekha Auliya Putri (22080694180)


Anastasia Aritha (22080694197)
Muhammad Rifki Abdul Ghoni (22080694203)
Wanda Haliza (22080694204)
Zakiyatul Istifadia (22080694205)
Pradita Widi Aryani (22080694208)
Muhammad Figo Yosawiyata (22080694210)

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

2023
Topik Analisis Politik dan Sosial

1. Analisis data pemilu dan pemilihan umum.


Analisis data pemilu dan pemilihan umum melibatkan pengumpulan, pengolahan, dan
interpretasi data terkait pemilihan. Analisis ini dapat membantu dalam memahami pola
dan tren dalam pemilihan, serta faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pemilihan.

2. Visualisasi data terkait dukungan politik dan preferensi pemilih.


Visualisasi data adalah cara yang efektif untuk menyajikan informasi yang kompleks
secara jelas dan mudah dipahami. Dalam konteks politik, ini bisa berarti membuat
grafik atau peta yang menunjukkan dukungan politik atau preferensi pemilih.

3. Evaluasi tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan.


Evaluasi tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan melibatkan penilaian sejauh
mana masyarakat terlibat dalam proses pemilihan. Ini bisa melibatkan analisis data
tentang jumlah pemilih yang terdaftar, jumlah pemilih yang benar-benar memilih, dan
faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi pemilih.

4. Pemantauan perubahan sosial dan perkembangan demografis.


Pemantauan perubahan sosial dan perkembangan demografis melibatkan pengamatan
dan analisis tren sosial dan demografis sepanjang waktu.

Data Analisis Excel


Data Analisis Microsoft Power BI

Hasil Pembahasan:

1. Jumlah data pemilih terbanyak berada di pulau Jawa, tepatnya di Jawa Timur, Jawa
Barat, dan Jawa Tengah.
2. Jumlah provinsi pemilih terbanyak berada di Jawa Barat dengan total suara untuk
nomor urut 1 sebesar 10.729.229 dan total suara untuk pasangan nomor urut 2 sebesar
16.044.787, total pemilih kedua pasangan untuk provinsi Jawa Barat sebesar
26.774.016 suara pemilih.
3. Data menunjukkan bahwa pemilih di Provinsi Jawa Tengah, memilih pasangan nomor
urut (01) Ir. H. Joko Widodo - Prof. Dr. (H.C) Kh. Ma'ruf Amin. Dengan nilai total
sebesar 16.784.716 suara pemilih.
4. Data menunjukkan bahwa pemilih di Provinsi Jawa Timur, memilih pasangan nomor
urut (01) Ir. H. Joko Widodo - Prof. Dr. (H.C) Kh. Ma'ruf Amin. Dengan nilai total
sebesar 16.189.282 suara pemilih.
5. Data menunjukkan bahwa pemilih di Provinsi Jawa Barat, memilih pasangan nomor
urut (02) H. Prabowo Subianto - H. Sandiaga Salahudin Uno. Dengan nilai total sebesar
16.044.787 suara pemilih.
6. Untuk jumlah suara yang juga memiliki presentase pemilih terbanyak di Indonesia,
selain Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah adalah Sumatera Utara, DKI Jakarta,
Lampung dan Banten.
7. Tingkat partipasi jumlah pemilih tertinggi memiliki presentase sebesar 100%
(Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Dsb), sementara tingkat partipasi jumlah
pemilih terendah memiliki presentase sebesar 79,5% yang berada di Provinsi Papua.
File Data Excel→
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1YUqXw1-ocO2QFw1glovC_ah-
R7bswTUc/edit?usp=sharing&ouid=114102379494130442447&rtpof=true&sd=true

File Data Microsoft Power BI→


https://drive.google.com/file/d/1q_nvTFvpXe9TRsvEYRi9_V2CW9H5bFOc/view?us
p=sharing

Anda mungkin juga menyukai