Anda di halaman 1dari 7

Membuat Game Tangkap Dengan Unity

I. Tujuan
Setelah melakukan kegiatan ini, siswa diharapkan dapat :
1. Memahami tools yang ada pada Unity
2. Membuat script C#
3. Menggerakan objek player

II. Alat dan Bahan


1. PC
2. Unity (software pembuatan game)
3. Visual Studio Code (software menulis script)
4. Aset 2D (gambar)

III. Langkah Kerja


1. Buka software Unity Hub lalu klik New Project untuk membuat projek game baru.
Pilih All Templates > 2D lalu tulis nama projek game kalian pada kolom project
name dengan nama “X PPLG 2_nama siswa”. Setelah itu klik Create Project.
Berikut tampilan projek awal Unitynya.

2. Masukan gambar pada tab Assets yang akan digunakan sebagai aset karakter. Pada
contoh ini digunakan gambar Ayam. Untuk memasukan gambar klik kanan mouse
pada tab Assets lalu klik Import New Asset… Untuk alas berjalannya gunakan
sprite Square yang sudah disediakan oleh Unity. Caranya klik kanan pada tab
Assets > Create > Sprites > Square.
Setelah itu tarik/drag satu per satu kedua gambar tadi kedalam tab Scene. Tab
Scene merupakan tempat dimana pembuatan game dilakukan. Jangan sampai
tertukar dengan tab Game atau tab Timeline.

Jika kedua gambar telah di drag kedalam tab Scene maka pada tab Hierarchy akan
muncul seperti berikut.

SampleScene merupakan nama scene/adegan yang sedang dibuat. Nama


scene/adegan dapat diubah sesuai kebutuhan, contoh : MainMenu dan GamePlay.
Pada praktik ini scene/adegan yang sedang dibuat adalah scene/adegan game play.
Dalam setiap scene/adegan membutuhkan Main Camera, jadi jangan sampai Main
Camera terhapus. Main Camera dibutuhkan agar kita dapat melihat contoh
gameplay dari game yang kita buat pada tab Game. Maka dari itu saat membuat
game pastikan semua objek berada dalam wilayah Main Camera. Wilayah Main
Camera ditunjukan dengan persegi berwarna putih.

Klik gambar Square lalu pada ujung kiri atas pilih Rect Tool untuk mengatur
ukuran gambar Square secara manual (klik lalu tarik lingkaran biru pada setiap
sudut). Atur seperti pada gambar berikut ini.

Selain menggunakan Rect Tool untuk mengubah ukuran gambar dapat juga
dilakukan melalui tab Inspector pada bagian Transform. Pastikan objek yang
ingin diubah sudah diklik agar pada tab Inspector muncul detail objeknya.
Dapat dilihat pada gambar objek yang diklik adalah objek Square. Maka pada tab
Inspector akan memperlihatkan detail dari objek Square dan bukan detail dari
objek Ayam.
Jika di klik Play maka gambar Ayam dan Square tidak ada perubahan seperti pada
gambar berikut. Saat tombol Play diklik maka tab akan berubah dari tab Scene ke
tab Game. Tombol play berwarna biru artinya contoh gameplay dari game yang
dibuat sedang dijalankan. Klik kembali tombol play untuk memberhentikan dan
kembali ke tab Scene.

3. Pada tab Inspector tambahkan komponen collider pada gambar Ayam dan Square.
Klik Add Component pada bagian bawah tab Inspector lalu ketik “Collider” pada
kolom pencarian. Setelah itu pilih Box Collider 2D.
Jika kedua gambar telah ditambahkan komponen Box Collider 2D selanjutnya
tambahkan komponen Rigidbody 2D pada gambar Ayam. Hal ini dilakukan agar
Ayam memiliki berat.

Sekarang jika di Play maka gambar Ayam akan jatuh berdiri diatas gambar Square.

4. Saatnya menambahkan script agar Ayam dapat bergerak. Klik gambar Ayam lalu
tambahkan New Script.
Beri script nama “ChickenMovement” lalu klik Create and Add.

Buka script tadi lalu tulis script berikut. Dalam penulisan script huruf kapital, huruf
kecil, spasi, tanda kurung, dsb harus diperhatikan. Jika penggunaan huruf kapital,
huruf kecil, spasi, dan tanda lainnya salah meskipun kata atau kalimat yang
diketikan sama akan menghasilkan error saat digunakan sehingga script tidak dapat
digunakan. Hal ini juga berlaku untuk penulisan nama script. Nama script tidak
boleh terdapat spasi. Misalkan seharusnya ChickenMovement (tanpa spasi), bukan
Chicken Movement (dengan spasi).
Setelah script ditulis lakukan Save agar script tersimpan. Untuk mengetahui sudah
atau belumnya script disave, pada samping nama script terdapat lingkaran putih.
Jika terdapat lingkaran putih artinya script belum disave. Jika tidak ada lingkaran
putih artinya script sudah disave. Selanjutnya Play lalu coba gerakan Ayam ke
kanan dan kiri. Jangan lupa save hasil kerja kalian di Unity dengan cara pada kiri
atas klik File > Save.

Anda mungkin juga menyukai