Anda di halaman 1dari 7

DJTY INTEGRATED PROCEDURE MANUAL

G.07

SfA 1US DOKUMEN

TERKENDALI
No. Dokumen

1. Sasaran Untuk memastikan bahwa organisasi melakukan terhadap


profil dan/atau kajian risiko yang disusun dala bentuk
observasi secara terus menerus terhadap dinamika
fluktuasi kemungkinan keterjadian risiko akibat adanya
perubahan pengaruh konteks/lingkungan bisnis yang
menjadi penyebab risiko.

2. Ruang Lingkup Prosedur ini mendefinisikan kegiatan dan tanggung jawab


mulai dari tindak lanjut rencana penanganan risiko di
tingkat Bidang dan/atau Unit Pelaksana, melakukan
kegiatan pemantauan risiko dan rencana mitigasinya,
pembahasan hasil pemantauan di tingkat Bidang/Unit
Pelaksana oleh Risk Leader Unit Pelaksana/Risk
Champion Unit lnduk, koordinasi pemantauan risiko dan
penanganannya , evaluasi hasil pemantauan risiko,
kegiatan risk forum serta penyusunan laporan manajemen
risiko.

3. Oefinisi • Ul : Unit lnduk.


• UP : Unit Pelaksana.
• Fungsi Manajemen Risiko Ul adalah fungsi di
lingkungan PLN UIO Jawa Tengah dan 0 .1.
Yogyakarta yang bertugas untuk memastikan
terlaksananya Manajemen Risiko berdasarkan
kaidah yang benar pada seluruh kegiatan PLN UIO
Jawa Tengah dan 0 .1. Yogyakarta dan tersedianya
informasi pengelolaan risiko di PLN UIO Jawa
Tengah dan 0 .1. Yogyakarta.
• lndikator Risiko Utama (Key Risk /ndicator/KRI) atau
merupakan sebuah indikator yang dapat
mengindikasikan tingkat kemungkinan terjadinya
risiko atau potensi dampak dari sebuah peristiwa
risiko.
• Profil Risiko adalah dokumen Manajemen Risiko
yang memaparkan Risiko utama yang berpotensi
menghambat/menggagalkan pencapaian sasaran
perusahaan, baik sasaran jangka panjang yang
tertuang di dalam Rencana Usaha Penyediaan
Tenaga Listrik (RUPTL) dan Rencana Jangka
Panjang Perusahaan (RJPP), maupun sasaran
jangka pendek yang tertuang di dalam RKAP,
beserta rencana penanganan dan penanggung
jawabnya.
• Risk Champion adalah pejabat satu tingkat di bawah
Risk Leader yang bertanggung jawab mengel ala
Risiko pada area kerjanya masing-masing.
• Risk Leader adalah pimpinan Unit lnduk/Unit
Pelaksana/Unit Pelayanan.

Paraf: . ·~.f.: . . . . . .
PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK DISTRIBUSI No. Dokumen DJTY-IPM-G.07
AWA TENGAH DAN D.I. YOGYAKARTA
Revisi 00
PENANTAUAN RISIKO Tan al Terbit 21 Maret 2022
MSB PERENENCANAAN PENGUSAHAAN Halaman 2 dari 6

• Risk Officer adalah individu yang ditunjuk oleh Risk


Leader/Risk Champion untuk melakukan koordinasi
dan implementasi manajemen risiko.
• Risk Unit (RU) adalah Satuan Ke~a Manajemen
Risiko yang berperan sebagai pairing dalam proses
pengambilan keputusan atas program/proyek yang
diinisiasi oleh RTU sesuai dengan batasan
kewenangannya dalam rangka menjalankan check
and balances melalui implementasi 4EP
• Risk Taking Unit (RTU) adalah Satuan Ke~a/Unit
lnduk/Pusat-Pusat yang mengambil dan
melaksanakan keputusan atas Risiko melalui 4EP
• Four-Eyes-Priciple (4EP) adalah prinsip yang
mendasari pengambilan keputusan yang minimal
dilakukan oleh 2 (dua) orang pejabat yang masing-
masing berasal dari RTU dan RU yang saling
independen.
4. Dokumen Referensi • Statement of Corporate Intent (SCI) No.
0070.P/DIR/2021 tentang Penerapan Manajemen
Risiko Terintegrasi PT PLN (Persero);
• Peraturan Direksi No 0071 .P/DIR/2021 tentang
Pedoman Umum Manajemen Risiko T erintegrasi PT
PLN (Persero) PT PLN (Persero);
• ISO 31000: 2018 Risk Management- Principle And
Guidelines;
• Rencana Jangka Panjang 2020-2024 PLN UID Jawa
Tengah dan D.l. Yogyakarta;
• Rencana Kerja dan Anggaran (RKAU) PLN UID Jawa
Tengah dan D.l. Yogyakarta;
• Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL);
• RKM (Rencana Kerja Manajemen);
• Kontrak Manajemen;

5. Ukuran Kine~a Proses:


Laporan Pemantauan dan Kajian Ulang setiap 3 bulan
Produk:
Dokumen Pemantauan Perlakuan Risiko

6. ISO 9001:2015 6.1 Tindakan untuk Menjawab Risiko dan


7. ISO 31000:2018 6.5.3. Mempersiapkan Dan Menerapkan Rencana
Perlakuan Risiko
8. IS045001 :2018 6.1. Tindakan Pengelolaan Risiko Dan Peluang
9. PP NO. 50Th 2012-SMKJ 6.7.1 Kesiapan Untuk Menghadapi Keadaan Darurat

10. Perkap 24/2007- SMP Elemen 3 dan Elemen 4


1.1.c.(1) Menciptakan Lingkungan Untuk Sukses

r]l
Paraf:.f-················
4 PT PLN (PERSBRO) UNIT INDUK DISTRIBUSI No. Dokumen DJTY-IPM-G.07
"i AWA TENGAH DAN D.I. YOGYAKARTA
00
PBMANTAUAN RISIKO Tan al Terbit 21 Maret 2022
MSB PERENENCANAAN PENGUSAHAAN Halaman 3 dari 6

11 . KPKU BUMN 2020-G 2.1.a.(3) Konsideran Strategi


2.2.a.(3) Alokasi Sumber Daya

12. Rincian Prosedur

Paraf:t~:6........... ..
PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK DISTRIBUSI JAWA TENGAH DAN No. Dokumen DJTY-IPM-G.07
D.I. YOGYAKARTA
D INTEGRATED PROCEDURE MANUAL Revisi 01
PEMANTAUAN RISIKO Tan al Terbit 21 Maret 2022
MSBPERENCANAANPENGUSAHAAN Halaman 4 dari 6

MUlA I

Risk Lea~r Unit Pe!alcsana. Rislc ChflmpiOfl Unit Pelaksana dill Risk
Chflmp{Ofl un· tnduk menndllkJar1~i rencana penlllpnan/ m ti&IISi
r· ko
ltJPIJT: Odu.rnen Rencan~ Mitipsi dan Tildaldonjut Ri•iko
OUTPUT : Ha1il tild&k lanjut petw~Fnan mitpsiri<iko

Ris lc Advi5Dt Unit Ris k, Risk Advi5Dt un· lnduk (BOIIll Perenc!II'IMil-
MSB Renusj dlln Risk Lea~r un· duk (SRM) melllkukl!ln koordniiSi
111tuk pemlllltauan riSko dan ~llllllflV!I
INPUT: Rencona Mltip<i on Penanpnan RiJiko
OUTPUT : Monit<Jrilcdan enl<a>i pena"'""n rioiko

Risk L~aclt!r Unit Peaks!lna Ris Champion Unit Pe!llksana dill Risk
Champion un· lnduk menndllklllfl~l rencana penlllpnan/ m tie iiSi
risJ< o menyusun lapor8fl pemllltl!UIIl ris·ko d!n ~llllllnya ke
Risk Adviser un· lnduk (Bklllli Perenc~n_,.MSB Renus)
INPIJT: Rencana MtpSI dan Ponanpnan RiSiko
OUTPUT : Tindllk ~njut Rencano Penon n n Risiko

Ris t Advi~r Unit lnduk (BDIIll Perencanaan-MSB Renusj menyu!Lin


or8fl mlll'l!ljemen r 1ko Unit lnduk d~n diketaru i o eh SRM

INPIJT: Ooi<l.ll'len ~pollln Tindak l.Jrtut Milip>i dan Panorcuwn Risiko


OUTPUT : Ooi<l.ll'len ~poran Manajem"" Ri1iko Unit lnduk

Bl!l'clas!Jrk!n 111Por8n m~nlljemen risko Unit lnd!JI, General MIll Iller


melllkukl!ln pl!l'llbah!IS8n dalam forum Rllp!lt Pimpnan bersama d~
denl8fl Ris lc Advis~un· Ri;<
INPUT: Ook ...,.., ~polll n Milnajemen Risiko Unit lnduk
OUTPUT: Rapat Pi <r4>lnan Riskforum

Apatl le dari h8sl Rapim Risk Forum terdap!lt nevisi atiiS dokumen
lapor!n Mlll'l!ljemen Risiko Lin t lnduk, mlika proses kemb!ll ke
tahapan koord.nMi untuk pemantauan risko dlln penqllflllnllVa
lf4PIJT : Huil Rapm Ri1k Forum
OUTPUT : Perbd<On Ookumen laporo n Manajemen Riilko Unit

Paraf:(. {j:A..........
PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK DISTRIBUSI JAWA TENGAH DAN No. Dokumen DJTY-IPM-G.07
D.I. YOGYAKARTA
D INTEGRATED PROCEDURE MANUAL Revisi 01
PEMANTAUAN RISIKO Tan al Terbit 21 Maret 2022
MSBPERENCANAANPENGUSAHAAN Halaman 5 dari 6

SRM Perenc~ mefalt.l" MSB Renus \klit 1ncU1 mqirimkan laporan


MaMjemen Ris-ko Ice DIVMRO dll'l / lltaJ ow· tertca lannva
• INPUT : Oakum.., l.apcnn Mara ...men Risllro UnKind'*
OUTPUT : Dokum., l.aporan Ma111jemen Risiko un· lnd'*

SEl£SAI

Paraf:.. u.~ . . ..
PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK DISTRIBUSI No. Dokumen DJTY-IPM-G.07
WA TENGAH DAN D.I. YOGYAKARTA
INTIJGRATED PROCEDURE MANUAL Revisi 01
PEMANTAUAN RISIKO T I Terbit 21 Maret 2022
MSBPERENCANAANPENGUSAHAAN Halaman 6 dari 6

13. CATAlAN:

Proses pemantauan ini membutuhkan indikator untuk memantau gejala-gejala yang timbul untuk
dapat digunakan sebagai dasar penetapan status kemungkinan keterjadian risiko sehingga
tindakan preventif dapat dilakukan jika tren keterjadian risiko meningkat. Sebaliknya, tindakan
responsif harus disiagakan jika tren keterjadian risiko terus meningkat.

Jika yang dipantau adalah indikator risiko utama (key risk indikator/KRI) Risk Leaderdanlatau Risk
Champion perlu memperhatian hal-hal sebagai berikut:

1. Keefektifan indikator risiko ang digunakan untuk memantau gejala-gejala keterjadian risiko;
2. Mekanisme untuk memperoleh data indikator risiko terjamin efisiensinya dan pihak yang
menjadi sumber data telah terkomunikasi dan siap mendukung pasokan data sesuai
kebutuhan;
3. Batasan kemungkinan keterjadian risiko (risk threshold), baik batas atas (upper treshold)
maupun batas bawah (lower treshold) telah ditetapkan melalui pertimbangan yang matang
sehingga efektif untuk memantau gejala (tren) keterjadian risiko;

Jadwal pemantauan ditetapkan dengan mempertimbangkan kondisi beban kerja pemantau dan
kebutuhan akurasi pemantauan.

14. DAFTAR RISIKO DAN KONTROL

Rencana penanganan risiko belum Melakukan analisa tingkat dampak dan


mempertimbangkan tingkat risiko tingkat kemungkinan pada current risk yang
yang memiliki tingkat risiko lebih dibandingkan dengan residual risknya
tinggi daripada risiko residual
Aktivitas pemantauan risiko beserta Melakukan koordinasi dengan SPI untuk
rencana penanganan belum memperoleh dokumen temuan SPI terkait
mempertimbangkan hasil temuan pengelolaan risiko dan selanjutnya
audit SPI digunakan sebagai salah satu alat
pemantauan risiko untuk menilai efektivitas
penanganan risiko

Disusun Oleh Dlperiksa Oleh Disetujui Oleh

j~ ~ ~3t:
AN/AS MANAJEMEN RISIKO MANAGER PERENCANAAN SRM PERENCANAAN
DAN KEPATUHAN PENGUSAHAAN

Paraf:. ~ ...............

Anda mungkin juga menyukai