TAQWIM DIGITAL
PADA PT. ARISA GITA
Zainudin Bey Fananie, M.Sc., Herlino Nanang , MT dan Santri Anggraeni
ABSTRAKSI
Syaripudin, Pengembangan Sistem Informasi Pemesanan Online Taqwim Digital (Studi Kasus PT. Arisa Gita). (Dibawah
bimbingan Aang Subiyakto, dan Bayu Waspodo, ).
ABSTRAK
Perdagangan melalui jaringan internet dikenal sebagai perdagangan elektronik (e-commerce) memiliki kelebihan-
kelebihan yang secara langsung dapat bermanfaat bagi perusahaan. PT. Arisa Gita salah satu yang menggunakan internet untuk
bertujuan untuk memperluas pemasaran dan pelayanan melalui Internet sehingga menjadi nilai tambah bagi pihak PT. Arisa
Gita. Kesulitan yang terjadi pada PT. Arisa Gita yaitu Semua proses dilakukan secara manual yakni Pada pemasaran,
pemesanan dan pembuatan laporan, mulai dari pencatatan pemesanan barang, pengecekan barang, dan terbentuknya laporan
dilakukan dalam bentuk kertas, Sehingga menghambat kinerja karyawan dan proses bisnis perusahaan. Kendala lain yang
dihadapi oleh sistem yang ada adalah tidak terdapat sistem penyimpanan data, sehingga menyebabkan sering terjadinya
kehilangan dokumen dan pada sistem yang ada proses pemasaran yang dilakukan PT.Arisa Gita masih berada dalam wilayah
tertentu (JABODETABEK) sehingga menghambat customer yang diluar JABODETABEK dalam melakukan pemesanan
barang. Pada pemesanan untuk customer dilakukan dengan cara menghubungi melalui telepon atau mendatangi perusahaan,
sehingga membutuhkan waktu yang lama dan menghambat customer dalam melakukan transaksi. Oleh karena itu skripsi ini
dibuat bertujuan untuk merancang sebuah program aplikasi web yang digunakan untuk kegiatan pemesanan online di PT. Arisa
Gita. dimana sistem ini dapat membantu dan mempermudah customer dalam melakukan pemesanan kapan saja dan dimana
saja dan menjawab semua permasalahan yang ada perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode Beroriantasi Objek, yang
meliputi fase Analisis, Perancangan, Pengujian dan Implementasi. Pengembangan Sistem Informasi ini dirancang sesuai
kebutuhan sistem yang dibutuhkan. Penelitian ini diharapkan dapat amenjawab semua permaslahan-permasalhan yang terjadi
pada PT. Arisa Gita .
Kata kunci : Sistem, Online, web, Orientasi Objek.V Bab + xix Halaman + 101 Halaman + 50 Gambar + 27 Tabel + 3
Lampiran + Daftar Pustaka 10 (2003-2008).
1
pemesanan dan pembuatan laporan, mulai dari pencatatan 3. Pembayaran yang digunakan menggunakan sistem
pemesanan barang, pengecekan barang, dan terbentuknya pembayaran Transfer.
laporan dilakukan dalam bentuk kertas, Sehingga
menghambat kinerja karyawan dan proses bisnis
perusahaan. Kendala lain yang dihadapi oleh sistem yang 1.4 Tujuan
ada adalah tidak terdapat sistem penyimpanan data,
sehingga menyebabkan sering terjadinya kehilangan Adapun tujuan pembuatan skripsi ini adalah
dokumen dan pada sistem yang ada proses pemasaran yang sebagai berikut :
dilakukan PT.Arisa Gita masih berada dalam wilayah
tertentu (JABODETABEK) sehingga menghambat 1. Merancang program yang bersifat user friendly
customer yang diluar JABODETABEK dalam melakukan bagi segala tingkatan pengguna internet.
pemesanan barang. Pada pemesanan untuk customer 2. Menampilkan berbagai jenis produk dan harga
dilakukan dengan cara menghubungi melalui telepon atau dalam bentuk katalog yang akan memberi
mendatangi perusahaan, sehingga membutuhkan waktu gambaran tentang produk secara dekat untuk
yang lama dan menghambat customer dalam melakukan memudahkan pelanggan/pembeli ketika memesan
transaksi. barang.
3. Dapat menghasilkan halaman admin yang
Agar permasalahan diatas dapat diatasi maka digunakan untuk pengaturan, penambahan dan
penulis mencoba untuk membangun penghapusan produk.
”PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
PENJUALAN ONLINE TAQWIM DIGITAL PADA
PT. ARISA GITA” dimana sistem ini dapat membantu
dan mempermudah customer dalam melakukan pemesanan
kapan saja dan dimana saja dan menjawab semua 1.5 Manfaat
permasalahan yang ada perusahaan. Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian
yang telah disebutkan diatas, maka manfaat dari
penyusunan tugas akhir ini adalah:
1. Penjualan produk/jasa
2. Proses
3. Agen pengiriman/perantara
Tahun 1997 dibuat sebuah framework yang
2.4.1 Faktor-Faktor Penjualan menjelaskan kemungkinan kombinasi konfigurasi dalam 3
Ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi dimensi. Dimensi tersebut yaiutu produk dapat secara fisik
volume penjualan antara lain (Kurnia, 2008): atau digital, proses dapat secara fisik atau digital, dan agen
pengiriman/pelantara secara fisik atau digital. Dalam
a. Kualitas Barang perdagangan tradisional, ketiga dimensi tersebut dilakukan
Turunnya mutu barang dapat mempengaruhi secara fisik, dan e-commerce semua dimensi benar-benar
volume penjualan, jika barang yang dilakukan secara digital. Semua kombinasi meliputi
diperdagangkan mutunya menurun dapat perpaduan dimensi digital dan dimensi secara fisik. Jika
menyebabkan pembelinya yang sudah menjadi dalam kombinasi tersebut paling tidak hanya ada satu
pelanggan dapat merasakan kecewa sehingga dimensi, hal tersebut dapat dinilai sebagai e-commerce,
mereka bisa berpaling kepada barang lain yang tetapi hanya sebagian dari e-commerce. Contohnya,
mutunya lebih baik. membeli pakaian di Walt-Mart Online , atau buku dari
amazon.com adalah sebagaian dari e-commerce, karena
b. Selera Konsumen
barang dikirim secara fisik melalui FedEx. Tetapi membeli
Selera konsumen tidaklah tetap dan dia dapat
E-book dari amazon.com atau produk berupa software dari
berubah setiap saat, bilamana selera konsumen
Buy.com adalah e-commerce karena produk,
terhadap barang-barang yang dijual berubah maka
pengirimannya, pembayarannya, dan agen pengirimannya
volume penjualan akan menurun.
semua dilakukan secara online (Turban, McLean, dan
c. Servis Terhadap Pelanggan Wetherbe, 2004).
Merupakan faktor penting dalam usaha
memperlancar penjualan terhadap usaha di mana
tingkat persaingan semakin tajam. Dengan adanya 2.5.2 Jenis-jenis Transaksi E-Commerce
servis yang baik terhadap para pelanggan
sehingga dapat meningkatkan volume penjualan. Transaksi e-commerce dapat dilakukan dengan
beberapa jenis (Turban, McLean, dan Wetherbe, 2004),
d. Persaingan Menurunkan Harga Jual yaitu : B2B (Business to Business): dalam transaksi B2B,
Potongan harga dapat diberikan dengan tujuan antara penjual dan pembeli adalah organisasi bisnis. Jenis
agar penjualan dan keuntungan perusahaan dapat dari e-commerce ini adalah digunakan yang paling
ditingkatkan dari sebelumnya. Potongan harga digunakan.
tersebut dapat diberikan kepada pihak tertentu
dengan syarat-syarat tertentu pula 1. Collaboration commerce (e-commerce): dalam e-
commerce, mitra bisnis berkolaborasi secara
elektronik. Seperti kolaborasi yang sering terjadi
anatara dan antar mitra bisnis sepanjang rantai
2.5 E-commerce persediaan (supply chain).
2. B2C (Business to Consumer): Dalam B2C,
2.5.1 Definisi E-Commerce penjualnya adalah organisasi atau perusahaan,
dan pembelinya adalah individu. Perusahan
E-Commerce adalah pembelian dan penjualan, menawarkan produk/jasa kepada kunsumen.
pemasaran dan pelayanan serta pengiriman dan 3. B2C (Consumer to Bisnis): Dalam C2B, individu
pembayaran produk, jasa dan informasi di internet dan memperkenalkan produk atau jasa tertentu yang
jaringan lainnya, antara perusahaan berjaringan dengan dibutuhkan, dan supplier bersaing untuk
pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis lainya (Humdiana menyediakan produk atau jasa yang dibutuhkan
dan Indrayani, 2005) customer dengan membeli produk yang
ditawarkan individu tersebut. Contohnya
E-commerce berkaitan dengan kegiatan yang Priceline.com, dimana individu memberitahu
bersifat komersial di internet, e-commerce merupakan nama produk dan harga yang diinginkan, dan
aktifitas transaksi perdagangan melalui sarana internet.
Pricelin berusaha untuk menemukan supplier adanya perdagangan elektronik lewat
untuk memenuhi kebutuhan yang ditawarkan. jaringan internet, hal-hal tersebut bukan
4. C2C (Consumer to Consumer): dalam C2C, menjadi masalah yang besar lagi.
individu menjual produk/jasa ke individu lainnya. d. Efisien: Perdagangan elektronik akan
Biasanya individu mengiklankan produk, jasa, sangat memangkas biaya-biaya
pengetahuan, maupun keahliannya disalah satu operasional. Perusahan-perusahan yang
situs leleng atau classifiedads. Contohnya berdagang secara elektronik tidak
meliputi www.bekas.com dan membutuhkan kantor dan toko yang
www.classified2000.com. besar, menghemat kertas-kertas yang
5. Intrabusiness (intraorganizational) commerce: digunakan untuk transaksi-transaksi,
dalam kasus ini, organisasi menggunakan e- periklanan, serta pencatatan-percatatan.
commerce secara internal untuk meningkaykan Selain itu, perdagangan elektronik juga
kinerja operasinya. Dalam kasus ini dikenal sangat efisien dari sudut waktu yang
sebagai B2E (Business-to-employee) e-commerce, digunakan. Pencarian informasi-
biasanya dilakukan melalui intranet meliputi informasi produk/jasa dan transaksi-
penukaran barang, jasa atau informasi. Aktivitas transaksi bisa dilakukan lebih cepat serta
internal bisa bermacam-macam, mulai dari lebih akurat.
menjual produk korporat kepada para karyawan 2. Keuntungan bagi Customer, terdiri dari:
hingga aktivitas pelatihan online. a. Efektif: Customer dapat memperoleh
6. Government-to-citizen (G2C): dalam kasus ini, informasi tentang produk/jasa yang
pemerintah menyediakan layanan ke dibutuhkannya dan berrtransaksi dengan
masyaraktnya melalui teknologi e-commerce. cara yang cepat dan murah.
Pemerintah dapat melakukan bisnis dengan b. Aman secara fisik: Customer tidak perlu
pemerintah lainya seperti halnya dengan bisnis mendatangi toko tempat perusahaan
(G2B). menjajakan barangnya dan hal ini
7. Mobile commerce (m-commerce): E-commerce memungkinkan Customer dapat
dilakukan di lingkungan wirless, seperti bertransaksi dengan aman di daerah-
menggunakan telpon seluler untuk akses internet, daerah tertentu mungkin sangat
hal itu disebut m-commerce. berbahayajika berkkendaraan dan
membawa uang tunai dalam jumlah yang
besar.
2.5.3 Keuntungan E-Commerce c. Fleksibel: Customer dapat melakukan
transaksi dari berbagai lokasi, baik dari
Perdagangan secara elektronik menawarkan rumah, kantor, warnet, atau tempat-
kepada perusahaan keuntungan jangka pendek dan jangka tempat lainnya. Customer juga tidak
panjang. E-commerce tidak hanya membuka pasar baru perlu berdandan rapi seperti pada
bagi produk dan/atau jasa yang ditawarkan, mencapai perdagangan tradisional umumnya.
customer baru, tetapi juga dapat mempermudah cara 3. Keuntungan bagi masyarakat umum, terdiri dari:
perusahaan melakukan bisnis. Disamping itu, e-commerce a. Mengurangi polusi dan pencemaran
juga sangat bermanfaat bagi pelanggan/cutomer dan lingkungan: dengan adanya e-commerce
masyarakat umum. Secara umum, ada berbagai manfaat yang dapat dilakukan dimana saja,
lain yang didapat perusahaan saat melakukan perdagangan customer tidak perlu melakukan
secara elektronik (Nugroho, 2006). Beberapa manfaat itu perjalanan-perjalan ke toko-toko, dimana
adalah sebagai berikut: hal ini pada gilirannya akan mengurangi
jumlah kendaraan yang berlalu-lalang
1. Keuntungan bagi perusahan, terdiri dari: dijlanan. Berkurangnya kendaraan di
a. Memperpendek jarak: Perusahan- jalanan berarti menghemat bahan bakar
perusahan dapat lebih mendekatkan diri dan mengurangi tingkat polusi udara
dengan customer. Dengan hanya sebab gas-gas buangan kendaraan
mengklik link yang ada disitus, customer bermotor dapat mencerminkan
dapat menuju keperusahaan dimana pun lingkungan.
saat itu mereka berbeda. b. Membuka peluang kerja baru: era
b. Peluasan Pasar: jangakauan pemassaran perdagangan elektronik akan membuka
menjadi semakin luas dan tidak terbatas peluang-peluang kerja baru bagi mereka
oleh area geografis dimana perusahaan yang tidak “buta” teknologi. Muncul
berada. pekerjaan-pekerjaan baru seperti
c. Peluasan jaringan mitra bisnis: Pada pemrograman komputer, perancangan
perdagangan tradisional, sangat sulit web, ahli dibidang basis data, analisis
bagi suatu perusahaan untuk mengetahui sistem, ahli dibidang jaringan komputer,
posisi geografis dan kerjasama baik dan sebagainya.
teknis maupun non teknis. Dengan
c. Menguntungkan dunia akademis: c. Sistem perdagangan real time
berubahnya pola hidup masyarakat d. Meningkatkan rasa pengertian/penghargaan
dengan hadirnya e-commerce, kalangan terhadap segala resiko yang mungkin terjadi
akademis akan semakin diperkaya e. Tersedianya teknologi sistem keamanan (security)
dengan kajian-kajian psikologis, sosial- f. Sistem keamanan sebagai aset yang berharga
budaya, dan sebaliknya, yang berkaitan g. Politik
dengan dunia maya. Selain itu, dampak Pengakuan terhadap pernyataan sah
langsung dari hadirnya internet langsung
akan menantang kiprah ilmuwan h. Secure Electronic Commerce: e-Commerce
dibidang teknik komputer, teknik yang menggunakan prosedur sistem keamanan
telekomunikasi, elektronika, dan teknik-teknik untuk menghadapi segala
pengembangan perangkat lunak, dan resiko yang terjadi. Fungsi- fungsi umumnya
sebagainya. antara lain:
d. Meningkatkan kualitas sumber daya: E- 1) Authentication (Pembuktian keaslian)
commerce, seperti juga teknologi 2) Confidentiality (kerahasiaan)
komputer pada umumnya, hanya bisa 3) Data integrity (integritas data)
dilakukan oleh orang-orang yang Biasanya semua itu diimplementasikan dengan
mengenal teknologi komputer, menggunakan teknologi kriptografi seperti enkripsi dan
sehinggan pada gilirannya akan digital signature.
merangsang orang-orang untuk
mempelajari teknologi komputer.
2.5.6 Tujuan-tujuan Sistem Informasi Keamanan
2.5.4 Kerugian E-commerce
Sistem Keamanan Informasi: Merupakan
Disamping segala hal yang menguntungkan dari penerapan teknologi untuk mencapai tujuan-tujuan
perdagangan elektronik, e-commerce juga memiliki keamanan sistem informasi dengan menggunakan bidang-
kerugian-kerugian. Sebagai langkah antisipasi, perlu bidang utama yaitu:
dipahami beberapa hal negatif dari e-commerce
(Nugroho,2006), yaitu: 1. Sistem Keamanan Komunikasi
(Communications security) merupakan
1. Meningkatkan individualisme: seseaorang dapat perlindungan terhadap informasi ketika di
bertransaksi dan mendapatkan barang/jasa yang kirim dari sebuah sistem ke sistem lainnya.
diperlukannya tanpa perlu bertemu dengan siapa 2. Keamanan Komputer (Computer security)
pun. Ini membuat beberapa orang menjadi adalah perlindungan terhadap sistem informasi
berpusat pada diri sendiri (egois) serta komputer itu sendiri.
individualistis dan merasa dirinya tidak terlalu 3. Keamanan secara fisik seperti pengamanan oleh
membutuhkan kehadiran orang lain dalam penjaga keamanan, pintu yang terkunci, sistem
hidupnya. control fisik lainnya, dan sebagainya.
2. Terkadang menimbulkan kekecewaan: apa yang 4. Keamanan Personal meliputi kepribadian
dilihat dilayar monitor komputer terkadang orang-orang yang mengoperasikan atau memilki
berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat hubungan langsung dengan sistem tersebut.
mata (aslinya). Hal inilah yang terkadang 5. Keamanan administrative contohnya
membuat customer merasa kecewa terhadap mengadakan control terhadap perangkat-
produk yang akan dibelinya melalui internet. perangkat lunak yang digunakan, mengecek
3. Tidak manusiawi: sering kali orang pergi ke toko- kembali semua kejadian-kejadian yang telah
toko dan pusat-pusat pembelanjaan (mall) tidak diperiksa sebelumnya dan sebagainya.
sekedar berbelanja tetapi juga untuk menyegarkan 6. Keamanan media yang digunakan meliputi
pikiran. Hal ini tidak dialami dalam e-commerce, pengontrolan terhadap media penyimpanan yang
meskipun dapat mengobrol dengan chatting, ada dan menjamin bahwa media penyimpanan
tetapi tidak bisa menyegarkan secara nyata. yang mengandung informasi sensitive tersebut
tidak mudah hilang begitu saja.
Ada beberapa tujuan dalam penggunaan system
2.5.5 Konsep Dasar Keamanan e-commerce informasi keamanan, yaitu :
2. Control Class
3. Entity Class
Gambar 2.1 Unsur-Unsur Pembentuk UML Entity Class adalah kelas yang menyimpan dan
mengolah data. Kelas entity memodelkan informasi
(Munawar, 2005: 18) yang harus disimpan oleh sistem. Kelas entity
Pada penggunaan UML akan berdampak memperlihatkan data dari sebuah sistem oleh karena
peningkatan pada peningkatan produksivitas dan kualitas, itu, kelas entity membantu untuk memahami apa yang
serta pengurangan biaya dan waktu. Dalam UML terdapat kira-kira ditawarkan oleh sistem kepada user.
model-model untuk menjelaskan bagaimana suatu aplikasi
berjalan. Model-model tersebut antara lain model use case
dan analisis. Selain model UML, terdapat diagram-
2.8.3 Diagram-Diagram dalam UML
diagram seperti use case diagram, activity diagram,
sequence diagram dan class diagram. Diagram merupakan penjelasan secara grafis yang
berkaitan dengan elemen-
World Wide Web (WWW) yang lebih dikenal 2.10Database (Basis Data)
dengan web, merupakan salah satu layanan yang didapat
oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web Database (Basis Data) adalah suatu
pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait
dengan menggunakan teknologi hypertext, pemakai sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh
dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti informasi (Kadir, 2003: 120). Database dimaksudkan
link yang disediakan dalam dokumen web yang untuk mengatasi problem pada sistem yang memakai
ditampilkan dalam web browser. Internet identik dengan pendekatan berbasis berkas.
web, karena popularitasnya sebagai penyedia informasi
dan interface (tampilan antarmuka) yang dibutuhkan oleh Untuk mengolah database diperlukan perangkat
pengguna internet dari masalah informasi sampai dengan lunak yang disebut DBMS (Database Management
komunikasi web memudahkan pengguna komputer untuk System). DBMS adalah perangkat lunak sistem yang
berinteraksi dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri memungkinkan para pemakai membuat, memelihara,
informasi. Selain itu web telah diadopsi oleh perusahaan mengontrol, dan mengakses database dengan cara yang
sebagai bagian dari strategi teknologi informasinya, karena praktis dan efisien. DBMS dapat digunakan untuk
beberapa alasan yaitu akses informasi mudah, set-up mengakomodasikan berbagai macam pemakai yang
server lebih mudah, informasi mudah didistribusikan, dan memiliki kebutuhan berbeda.
bebas platform, yaitu informasi dapat disajikan oleh web
browser pada sistem operasi mana saja karena adanya
standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan. (Sidik
2.11MySQL
& Pohan, 2007:1-2). Server dan web browser
berkomunikasi satu sama lain dengan protocol yang MySQL merupakan database yang
memang dibuat khusus untuk ini, yaitu HTTP (Hypertext dikembangkan dari bahasa SQL (Stucture Query
Transfer Protocol ) bertugas menangani permintaan- Language). SQL sendiri merupakan bahasa yang
permintaan (request) dari browser untuk mengambil terstruktur yang digunakan untuk interaksi antara script
dokumen–dokumen web. Berikut skema kerja antara program dengan database sever dalam hal pengolahan
server dan web browser . data. Dengan SQL, kita dapat membuat tabel yang
nantinya akan diisi dengan data, memanipulasi data
(misalnya menambah data, menghapus data dan
memperbaharui data), serta membuat suatu perhitungan
dengan berdasarkan data yang ditemukan (Prasetyo, 2004).
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf PHP termasuk bahasa parsing yang tidak memerlukan
pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form binari terkompilasi, sehingga proses dilakukan dengan
Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan cepat.
script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan
kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada
saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal 2.13 Studi Literatur Sejenis
Home Page/Form Interpreter.
Evaluasi dilakukan dengan studi literatur
Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open terhadap dua karya ilmiah yang sejenis sebagai
source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut pembanding dalam pengembangan sistem informasi
mengembangkan PHP. Pada November 1997, dirilis penjualan yang akan dikembangkan. Batasan yang penulis
PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah lakukan dalam mengevaluasi penelitian-penelitian
diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan terdahulu terfokus pada penelitian sistm informasi
juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan penjualan. Peneliti akan menjelaskan mengenai tujuan
kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sistem yang dibuat, metodologi yang digunakan, hasil dari
sebuah perusahaan bernama Zend, menulis ulang sistem yang dibuat, dan kelemahan sistem yang dihasilkan
interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih dari dua karya tulis ilmiah tersebut.
cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut
merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama Tabel 2.1 Daftar Studi literatur Sejenis
rilis tersebut menjadi PHP 3.0.
No Judul Skripsi Kelebihan Kekurangan
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis diambil dari menurut penulis menurut
interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP UIN Syarif penulis
4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak Hidayatullah
dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu Jakarta
dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi
tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi. 1 Angga Pembayaran Tidak ada
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah Sulistyawati, sudah melalui laporan
versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari 2007, M-Banking harian,
interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi Pengembangan mingguan,
ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek sistem dan
baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemesanan bulanan.
pemrogramanke arah pemrograman berorientasi objek. sepeda motor
PHP (PHP Hyperyext Preprocessor) merupakan bahasa berbasis web Belu ada
berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan fasilitas
diproses di server. Hasilnyalah yang dikirimkan ke client, untuk login
tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus, member
PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia
dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan
terkini. Misalnya, Anda bisa menampilkan isi database ke
halaman Web. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi 2 Canda Sailan Pembayaran Tidak ada
yang sama dengan skrip-skrip seperti ASP (Active Server Dalimunte, sudah melalui catatn
Page), Sold Fusion, JSP ataupun Perl. Pada saat ini, PHP 2007, M-Banking transaksi
cukup populer sebagai peranti pemrograman Web, Pengembangan untuk user
terutama dilingkungan Linux. Walaupun demikian, PHP sistem
informasi
penjualan
Setelah penulis melakukan evaluasi dari menggunakan metode pengembangan sistem yang
sistem pemesanan dan penjualan yang pernah dibuat, berorientasi objek yang terdiri dari beberapa tahap yaitu :
penulis mengambil kesimpulan bahwa terdapat kelemahan 1. Analisa Sistem
dari sistem-sitem tersebut seperti tidak adanya laporan 2. Perancangan Sistem
harian, mingguan, dan bulanan, belum adanya akses login 3. Pengujian Sistem
untuk member, dan tidak ada catatan taransaksi untuk 4. Implementasi sistem
member. Untuk itu penulis melakukan beberapa Agar memudahkan proses analisa dan
penyempurnaan pada pengembangan aplikasi yang perancangan, maka digunakan suatu tool yaitu UML
dilakukan mengacu pada hasil evaluasi diatas yaitu, (Unified Modelling language). Alasan penulis
dengan membuat laporan pemesanan, serta membaut akses menggunakan ini karena kemudahan dalam proses
login untuk member dan laporan catatan transaksi. penelitian. Setiap tahap dari penelitian dapat dipahami
dengan mudah
1. Analisa Sistem
3.1 Metode Pengumpulan Data
Analisa sistem dapat diartikan sebagai peguraian
Penulis dalam penelitiannya menggunakan 3 dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-
metode untuk mengumpulkan data, yaitu wawancara, bagian komponennya dengan maksud untuk
observasi, serta studi lapangan. mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-
1. Wawancara perrmasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan
Wawancara adalah teknik pengumpulan informasi kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan kepada perbaikan-perbaikan.
pemilik toko dan admin:
Pada tahapan analisa disini akan menjelaskan
Nama : Hafis Alwini
sebagai berikut :
Jabatan : Administrasi pemasaran
perusahaan a. Profil PT. Arisa Gita
2. Observasi Profil ini akan menguraikan tentang PT.
Observasi adalah sebuah metode pengumpulan Arisa Gita.
informasi dengan cara pengamatan atau peninjauan
langsung terhadap objek penelitian. b. Analisa sistem yang sedang berjalan dan
Pada metode ini penulis melakukan observasi langsung, menguraikan tentang kelemahan dari
sebagai berikut : sistem lama dan keunggulan sistem yang
Tempat sedang berjalan.
Tempat yang mejadi objek penelitian adalah c. Analisa pemecahan masalah
Nama Perusahaan : PT. Arisa Gita Analisa disini akan menguraikan tentang
Alamat : Jl. Raden Saleh No. 18 bebrapa usulan alternatif yang dapat
Jakarta Pusat membantu menyelesaikan permasalahan
Waktu yang ada dalam sistem informasi Penjualan
Waktu pelaksanaan adalah online.
Hari : Senin hingga Sabtu
Pukul : 09.00 – 15.00 wib 2. Perancangan Sistem
Lama penelitian : April-Juni (2010) Pada tahap desain, hasil analisa didetailkan
Metode pengumpulan data yang diperoleh dari dengan bantuan tool UML (Unified modelling language).
perpustakaan baik berupa artikel, buku-buku, jurnal, beberapa diagram UML yang digunakan penulis dalam
maupun sumber lain yang bersangkutan, dapat dilihat pada menyusun skripsi ini adalah sebagai berikut:
literatur (Daftar Pustaka).
1) Use Case Diagram
3. Studi Literatur Use case diagram menggambarkan
Peneliti akan melakukan evaluasi terhadap fungsionalitas dari sistem yang dibuat.
pengembangan sistem informasi e-commerce yang pernah
dibuat sebelumnya. Evaluasi dilakukan dengan studi 2) Activity Diagram
literatur terhadap 2 (dua) karya ilmiah yang sejenis sebagai Activity diagram menggambarkan aliran
pembanding dengan mengetahui kelebihan dan fungsionalitas dalam suatu sistem. Activity
kekurangan karya ilmiah dalam pengembangan sistem Diagram dapat digunakan dalam
informasi penjualan on-line yang akan dikembangkan. pemodelan bisnis untuk menunjukkan
bussines Workflow atau juga digunakan
dalam analisa kebutuhan untuk
menggambarkan aliran kejadian melalaui
3.2 Metode Pengembangan Sistem use case.
Metode pengembangan sistem yg penulis
gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah dengan 3) Sequance Diagram
Sequence diagram ini akan menjelaskan 4.1 Analisa Sistem
secara detail urutan proses atau pesan yang
dilakukan dalam sistem untuk mencapai 4.1.1 Profil PT. Arisa Gita
tujuan dari use case.
4.1.1.1 Sejarah
4) Class Diagram
Selain menggunakan UML diatas, Arisa Gita adalah perusahaan perdagangan umum
diperlukan juga perancangan database yang bergerak dibidang usaha penjualan bermacam-
untuk menyimpan objek-objek yang telah macam Taqwim Digital. PT Arisa Gita berdiri pada
dibuat kedalam database sistem. Setelah tanggal 12 April 2008. lokasi PT. Arisa Gita terletak di jl.
dibuatkan rancangan database, maka perlu Raden Saleh No. 18 Q Jakarta Pusat.
dirancang layer input (user interface) agar
memudahka user dalam menginput data. Dalam usaha pendiriannya, PT. Arisa Gita
dicetuskan oleh ibu Hj. Muriyati. untuk mendirikan suatu
3. Pengujian Sistem usaha yang terbilang besar ini atau mmepunyai tujuan
Setelah melakukan analisa dan perancangan yang besar dibutuhkan kerjasama yang baik demi
tahap selanjutnya adalah pengujian sistem (testing). tercapainya suatu tujuan yang baik pula.
Pengujian istem dilakukan menggunakan metdode black
box.
PIMPINAN
3. Keuangan
Bagian ini akan bertanggung jawab mengenai
masalah keuangan PT. Arisa Gita, yang mencakup dari :
Analisa yang diperoleh dari PT. Arisa Gita Tabel 4.1 Perbandingan Sistem Berjalan dan
penulis dapat menyimpulkan ada beberapa keunggulan Diusulkan
pada sistem yang sedang berjalan, diantaranya :
Kelemahan Sistem Keunggulan Sistem
1. Pemesan dapat melihat langsung Taqwim Digital Berjalan Berjalan
secara fisik.
2. Bisa memastikan Kondisi Taqwim Digital yang Bisa terjadi antrian jika Tidak perlu mengantri
dibeli diterima dengan baik. kondisi penjualan sedang dalam kondisi apapun.
3. Tidak mengeluarkan biaya besar untuk pembelian ramai
perangkat keras maupun perangkat lunak.
Membutuhkan waktu yang Pemesanan dapat
tidak bisa ditentukan yang dilakukan dengan mudah,
b. Kelemahan Sistem Berjalan lama untuk melakukan cepat dan dapat dilakuakan
pemesanan dimana saja.
Berdasarkan hasil dari analisis yang diperoleh
dari PT. Arisa Gita penulis dapat menguraikan beberapa
kelemahan pada sistem yang sedang berjalan, diantaranya :
Pemesanan dan pembuatan Pemesanan dan pembuatan
1. Pemesanan dan pembuatan laporan, mulai dari
laporan, mulai dari laporan, mulai dari
pencatatan pemesanan barang, pengecekan barang,
pencatatan pemesanan pencatatan pemesanan
dan terbentuknya laporan dilakukan dalam bentuk
barang, pengecekan barang, barang, pengecekan
kertas.
dan terbentuknya laporan barang, dan terbentuknya
2. Bisa terjadi antrian jika kondisi penjualan sedang
dilakukan dalam bentuk laporan dilakukan dengan
ramai
kertas. otomatis dan terintegrasi
3. Membutuhkan waktu yang tidak tidak bisa
dengan baik.
ditentukan untuk melakukan pemesanan dikarnakan
harus datang langsung ke PT. Arisa Gita padahal
waktu bisa digunakan untuk aktivitas lain.
1. Identifikasi Aktor
Konfirmasi Mendeskripsikan Member
Tabel 4.2 Identifikasi Aktor yang diusulkan
Pembayaran kejadian user untuk dan Non
No Actor Description
menkonfirmasi Member.
pembayaran
1. Admi Yang bertanggung jawab dalam
n maintenance sistem, memanage user, terhadap belanja
menginput dan merubah data.
yang telah di order
2. Memb Individu yang menggunakan sistem
er untuk melihat web dan dapat Ubah Mendeskripsikan Member
memesan barang. Dengan cara login
terlebih dahulu. Password kejadian user dalam dan
3. Non Individu yang menggunakan sistem mengubah password Admin
Memb untuk melihat web dan dapat
er memesan barang. Dengan tidak Login Mendeskripsikan Member
melakukan login.
kejadian user untuk dan Non
login. Member.
CRUD Data Mendeskripsikan Admin 1. Activity Diagram Login Member dan Admin
2. Activity Diagram Ubah Password
Barang kejadian admin 3. Activity Diagram Pemesanan Member
dalam menginput, 4. Activity Diagram Pemesanan Bukan Member
5. Activity Diagram Catatan Transaksi
mengedit serta 6. Activity Diagram Mencari Barang
7. Activity Diagram Update Data Barang
menghapus data 8. Activity Diagram validasi
barang dalam sistem
e-commerce taqwim 4.2.3 Sequence Diagram
digital Sequence diagram ini nantinya akan menjelaskan
secara detail urutan proses atau pesan yang dilakukan
Lihat Belanja Mendeskripsikan Admin dalam sistem untuk mencapai tujuan dari use case, dimana
proses atau pesan ini merupakan event atau metode dari
kejadian admin objek ke class, yang terdapat dalam pengembangan sistem
ini. Berikut adalah beberapa sequence diagram dari
dalam melihat data pengembangan sistem penjualan online, yaitu :
belanja yan telah di
1. Sequence Diagram Login Member dan Admin
order oleh customer. 2. Sequence Diagram Ubah Password
3. Sequence Diagram Pemesanan Member
4. Sequence Diagram Pemesanan Bukan Member
Validasi Mendeskripsikan Admin 5. Sequence Diagram Catatan Transaksi
kejadian admin 6. Sequence Diagram Mencari Barang
7. Sequence Diagram Update Data Barang
dalam validasi data 8. Sequence Diagram validasi
belanja.
4.24 Class Diagram
5.2 Saran
Dari hasil kesimpulan yang penulis utarakan diatas
program sistem informasi pemasaran online memiliki
potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi
lebih baik dan lebih lengkap lagi oleh karena itu penulis
mencoba memberikan saran yang kiranya dapat berguna
bagi pihak PT. Arisa Gita terutama bagi pengembangan
sistem informasi penjualan online, saran-saran tersebut
antara lain:
BAB I
PENDAHULUAN
transaksi antar bisnis. Saat ini, dengan semakin maraknya penggunaan internet,
secara online, tapi faktanya jenis bisnis apa pun yang dilakukan secara elektronik
PT. Arisa Gita merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang
penjualan Taqwin digital. Semua proses dilakukan secara manual yakni Pada
Kendala lain yang dihadapi oleh sistem yang ada adalah tidak terdapat sistem
dan pada sistem yang ada proses pemasaran yang dilakukan PT.Arisa Gita masih
ONLINE TAQWIM DIGITAL PADA PT. ARISA GITA” dimana sistem ini
kapan saja dan dimana saja dan menjawab semua permasalahan yang ada
perusahaan.
pada PT. Arisa Gita yang dapat membantu kinerja karyawan dan proses
bisnis perusahaan?.
pada PT. Arisa Gita yang dapat membantu konsumen dalam melakukan
pada PT. Arisa Gita yang dapat membantu perusahaan dalam memasarkan
Taqwim Digital?
2. Pada penulisan Sistem Penjualan online yang dibuat tidak membahas lebih
1.4 Tujuan
pengguna internet.
2. Menampilkan berbagai jenis produk dan harga dalam bentuk katalog yang
1.5 Manfaat
1. Bagi Penulis
perusahaan.
3. Bagi Universitas
berikan.
Sistem Informasi.
1) Wawancara
Dalam hal ini penulis mengadakan tanya jawab atau wawancara pada
a. Observasi
b. Studi Pustaka
c. Studi Literatur
6
berorientasi objek yang terdiri dari beberapa tahap (Nugroho 2005 : 127) yaitu :
1. Analisa Sistem
2. Perancangan Sistem
3. Pengujian sistem
4. Implementasi Sistem
BAB I : PENDAHULUAN
Dalam bagian ini akan membahas materi pada PHP serta MySQL
sistem tersebut.
BAB V : PENUTUP
penulisan skripsi.
8
BAB II
LANDASAN TEORI
terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan". Dengan demikian di dalam
Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem (Kadir, 2003 : 54-57),
antara lain :
1. Tujuan (Goal)
Setiap sistem memiliki tujuan (goal), entah hanya satu atau mungkin banyak.
Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Contoh : pada
2. Masukan (Input)
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan
selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Contoh : data transaksi, data anggota,
dan instruksi.
3. Proses
masukan menjadi keluaran yang berguna, misalnya berupa informasi dan produk,
tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa
4. Keluaran (Output)
keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya
umpan balik (feedback). Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik
masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan
antara keluaran sistem dan keluaran yang dikehendaki (standar). Jika terdapat
diperbaiki.
6. Batas (Boundary)
Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan
lingkup, atau kemampuan sistem. Contoh : pada sistem tradisional yang berbasis
kertas, pelanggan mengirim pesan melalui surat. Surat diterima oleh bagian
kepada pelanggan. Pada sistem ini, pelanggan diperlakukan sebagai bagian luar
sistem.
Sumber Informasi adalah data. Data adalah fakta mentah mengenai orang,
tempat, kejadian, dan hal-hal yang penting dalam organisasi (Whitten, 2004 : 23).
Menurut Davis (1999), Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang
berarti bagi penerimanya yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau
Kualitas dari suatu informasi memiliki tiga kriteria (Supriyanto, 2007 : 244),
yaitu :
1. Akurat (accurate)
Informasi harus tidak bias atau menyesatkan dan bebas dari kesalahan.
Informasi yang sampai kepada penerima tidak boleh terlambat. Mahalnya nilai
informasi saat ini adalah karena harus cepatnya informasi tersebut didapatkan,
mengirimkannya.
3. Relevan (relevance)
2003 : 70) :
dan printer.
5. Basis data (database), yaitu sekumpulan tabel, hubungan dan lain-lain yang
sejumlah pemakai.
2.4 Penjualan
proses perubahan keputusan pembeli yang dilaksanakan penjual atau salah satu
kegiatan ekonomi yang mengakibatkan berpindahnya hak milik dari penjual kepada
pembeli yang menerima imbalan tertentu sesuai dengan yang telah disepakati.
Adalah transaksi penjualan yang apabila order dari pelanggan telah dipenuhi
dengan pengiriman barang atau penyerahan jasa, untuk jangka waktu tertentu
dapat diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen yang diusahakan
untuk mengetahui daya tarik mereka sehingga dapat mengetahui hasil produk
kedua belah pihak antara penjual dan pembeli. Pihak pembeli dapat membeli
(Kurnia, 2008):
a. Kualitas Barang
b. Selera Konsumen
Selera konsumen tidaklah tetap dan dia dapat berubah setiap saat, bilamana
usaha di mana tingkat persaingan semakin tajam. Dengan adanya servis yang
penjualan.
15
Potongan harga dapat diberikan dengan tujuan agar penjualan dan keuntungan
2.5 E-commerce
pengiriman dan pembayaran produk, jasa dan informasi di internet dan jaringan
lainnya, antara perusahaan berjaringan dengan pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis
karena sifat internet yang tidak mengenal batasan tempat. E-commerce dapat
secara fisik menjadi digital) yang dilibatkan. Tingkat digitalisasi tersebut dapat
1. Penjualan produk/jasa
2. Proses
3. Agen pengiriman/perantara
16
kombinasi konfigurasi dalam 3 dimensi. Dimensi tersebut yaiutu produk dapat secara
fisik atau digital, proses dapat secara fisik atau digital, dan agen pengiriman/pelantara
secara fisik atau digital. Dalam perdagangan tradisional, ketiga dimensi tersebut
dilakukan secara fisik, dan e-commerce semua dimensi benar-benar dilakukan secara
digital. Semua kombinasi meliputi perpaduan dimensi digital dan dimensi secara
fisik. Jika dalam kombinasi tersebut paling tidak hanya ada satu dimensi, hal tersebut
adalah sebagaian dari e-commerce, karena barang dikirim secara fisik melalui FedEx.
Tetapi membeli E-book dari amazon.com atau produk berupa software dari Buy.com
2004).
McLean, dan Wetherbe, 2004), yaitu : B2B (Business to Business): dalam transaksi
B2B, antara penjual dan pembeli adalah organisasi bisnis. Jenis dari e-commerce ini
atau jasa tertentu yang dibutuhkan, dan supplier bersaing untuk menyediakan
produk atau jasa yang dibutuhkan customer dengan membeli produk yang
memberitahu nama produk dan harga yang diinginkan, dan Pricelin berusaha
online.
(G2B).
wirless, seperti menggunakan telpon seluler untuk akses internet, hal itu
disebut m-commerce.
jangka pendek dan jangka panjang. E-commerce tidak hanya membuka pasar baru
bagi produk dan/atau jasa yang ditawarkan, mencapai customer baru, tetapi juga
umum, ada berbagai manfaat lain yang didapat perusahaan saat melakukan
perdagangan secara elektronik (Nugroho, 2006). Beberapa manfaat itu adalah sebagai
berikut:
diri dengan customer. Dengan hanya mengklik link yang ada disitus,
19
berbeda.
murah.
20
umumnya.
siapa pun. Ini membuat beberapa orang menjadi berpusat pada diri sendiri
komputer terkadang berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat mata
pikiran. Hal ini tidak dialami dalam e-commerce, meskipun dapat mengobrol
mungkin terjadi
g. Politik
2) Confidentiality (kerahasiaan)
sistem lainnya.
tidak dapat di buka atau tidak dapat diketahui oleh orang lain yang
tidak berhak.
pelaksanaan shalat fardu awal waktu yang menunjukan jadual dan masuknya shalat
dengan tepat serta beroperasi secara otomatis akan mengikuti jadual yang telah
25
dikeluarkan resmi oleh Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Departemen Agama RI,
karena data resmi tersebut telah di input kedalam “software” program yang ada di
dalamnya.
cara perkembangan peranti lunak dan sistem informasi berdasarkan abstraksi objek-
objek yang ada didunia nyata. Abstraksi adalah menemukan serta memodelkan fakta-
fakta dari suatu objek yang penting bagi suatu aplikasi (Nugroho, 2005).
1. Pemodulan ( Encapsulation )
hiding) konsep ini sebenarnya lebih didasari pada fakta yang ada didunia
2. Penurunan (Inheritance)
ini mempnyai konsekuensi yang penting yaitu sebagai instance sebuah class,
26
sebuah object mempunyai semua karakteristik dari class. Inilah yang disebut
3. Polimorphisme
perangakat lunak untuk pemisahan secara jelas diantara sub sistem yang
berbeda. Dengan demikin sebuah sistem akan bisa dimodifikasi secara mudah
1. Analisa
kelas serta hubungan satu dengan yang lain (Nugroho, 2005). Hasil utama dari
perancangan.
2. Perancangan
4. Implementasi
Unified Modelling Language (UML) adalah salah satu alat bantu yang sangat
UML merupakan kesatuan dari bahasa pemodelan yang dikembangkan oleh Booch,
(OOSE). Metode Booch dari Grady Booch sangat terkenal dengan nama metode
Design Object Oriented. Metode ini menjadikan proses analisis dan design ke dalam
semantik dari hubungan obyek dan kelas tersebut, perincian interface dan
implementasi. Keunggulan metode Booch adalah pada detil dan kaya dengan notasi
28
dan elemen. Pemodelan OMT yang dikembangkan oleh Rumbaugh didasarkan pada
metodologi ini adalah analisis, design system, design object dan implementasi.
Metode OOSE dari Jacobson lebih memberikan penekanan pada use case.
metode lain yang lebih efektif. Gambar 2.1 ini menunjukan unsur-unsur yang
membentuk UML.
produksivitas dan kualitas, serta pengurangan biaya dan waktu. Dalam UML terdapat
tersebut antara lain model use case dan analisis. Selain model UML, terdapat
29
diagram-diagram seperti use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan
class diagram.
model use case dan model analisis. Model use case adalah model yang
sistem yang akan dibuat. Use case model juga digunakan sebagai sebuah masukan
yang penting selama dalam proses analisis, design, dan testing. Use case model ini
terdiri dari satu atau beberapa use case diagram. Use case diagram diuraikan dalam.
Dalam menggunakan UML selain model use case juga terdapat model analisis
yang dipakai pada sequence diagram. Model analisis menggambarkan realisasi dari
kumpulan use case dalam use case model. Tujuan dari sebuah model analisis adalah
untuk membuat pemetaan awal mengenai perilaku yang diisyaratkan dalam sistem
disebut kelas analisis yang merupakan pemetaan awal dari perilaku sistem. Kelas
analisis terdiri dari kelas yang berstereotype boundary, control, dan entity
1. Boundary Class
Boundary Class adalah kelas yang memodelkan interaksi antara satu atau lebih
actor dengan sistem. Kelas boundary memodelkan bagian dari sistem yang
30
bergantung pihak lain disekitarnya dan merupakan pembatas sistem dengan dunia
luar.
2. Control Class
Kelas ini menghubungkan kelas boundary dengan kelas entity. Kelas control
disekelilingnya.
3. Entity Class
Entity Class adalah kelas yang menyimpan dan mengolah data. Kelas entity
memperlihatkan data dari sebuah sistem oleh karena itu, kelas entity membantu
untuk memahami apa yang kira-kira ditawarkan oleh sistem kepada user.
elemen dalam sistem. Diagram-diagram ini dibuat supaya model yang dibuat semakin
mendekati realitas. Berikut ini merupakan tipe-tipe diagram UML yang terdapat
dalam UML:
Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari perspektif pengguna.
Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara user
31
sistem yang lain, perangkat keras atau urutan waktu. Dengan demikian secara
singkat bisa dikatakan use case adalah serangkaian yang scenario yang
menunjukan 3 aspek dari sistem yaitu aktor, use case dan sistem/ sub sistem
boundary. Aktor mewakili peran orang, sistem yang lain atau alat ketika
2. Activity Diagram
proses bisnis, dan aliran kerja dalam banyak kasus. Activity Diagram
terjadi dengan tingkah laku dari objek, atau dengan sebuah proses bisnis.
Obyek adalah benda secara fisik atau konseptual yang ada dalam kenyataan
dalam sekeliling hidup kita. Contoh dari obyek seperti hardware, software,
diagram juga dapat menggambarkan proses pararel yang mungkin terjadi pada
proses-proses pararel (frok dan join) digunakan titik sinkronisasi yang dapat
3. Sequence Diagram
Komponen utama squence diagram terdiri atas obyek yang dituliskan dengan
kotak segi empat bernama. Message diwakili oleh garis dengan tanda panah
Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan use case. Sequence diagram
waktu. Setiap obyek yang terlibat dalam sebuah use case digambarkan dengan
digambarkan dari laporan. Oleh karena itu, setelah sedikit iterasi, biasanya
informasi satu sama lainnya. Proses software tidak linier dan sederhana tapi
4. Class Diagram
database dari suatu aplikasi. Atas dasar itulah class seperti ini sering disebut
asosiasi, dan lain-lain. Class memiliki tiga area pokok, yaitu nama, atribut dan
metode. Atribut dan metode dapat memiliki salah satu sifat berikut:
a. Private, fitur ini tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan.
b. Protected, fitur ini hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan
c. Public, fitur (sebuah operation atau attribute) dapat dipanggil oleh siapa
saja atau diakses oleh class manapun. Fitur ini mempunyai simbol (+).
d. Package, fitur ini hanya bisa diakses langsung oleh instance sebuah
class pada package yang sama. Fitur ini mempunyai simbol (~).
World Wide Web (WWW) yang lebih dikenal dengan web, merupakan salah
satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web
pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi
hypertext, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang
disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam web browser. Internet
identik dengan web, karena popularitasnya sebagai penyedia informasi dan interface
(tampilan antarmuka) yang dibutuhkan oleh pengguna internet dari masalah informasi
dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri informasi. Selain itu web telah
diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari strategi teknologi informasinya, karena
beberapa alasan yaitu akses informasi mudah, set-up server lebih mudah, informasi
mudah didistribusikan, dan bebas platform, yaitu informasi dapat disajikan oleh web
browser pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe
data dapat disajikan. (Sidik & Pohan, 2007:1-2). Server dan web browser
berkomunikasi satu sama lain dengan protocol yang memang dibuat khusus untuk
Aplikasi web (web application) adalah aplikasi yang dapat diakses dengan
menggunakan web browser lewat jaringan baik internet ataupun intranet (misal
36
(PHP, ASP, JSP, Perl, dsb) biasa dikenal dengan nama web application (aplikasi
web). Saat ini terdapat berbagai macam aplikasi web, diantaranya adalah webmail,
online shopping, blog, search engine (mesin pencarian), SFA (Sales Force
2003: 120). Database dimaksudkan untuk mengatasi problem pada sistem yang
database dengan cara yang praktis dan efisien. DBMS dapat digunakan untuk
2.11 MySQL
Query Language). SQL sendiri merupakan bahasa yang terstruktur yang digunakan
37
untuk interaksi antara script program dengan database sever dalam hal pengolahan
data. Dengan SQL, kita dapat membuat tabel yang nantinya akan diisi dengan data,
data), serta membuat suatu perhitungan dengan berdasarkan data yang ditemukan
(Prasetyo, 2004).
Oleh karena hal tersebut, SQL tidak hanya terbatas digunakan untuk
mendapatkan suatu tampilan dari database yang statis. Saat ini juga sedang
dikembangkan standar baru yang dikenal sebagai SQL3, yang berencana membuat
memiliki sebuah aplikasi UNIREG dan rutin ISAM buatannya sendiri dan sedang
mula Monty memakai miniSQL (mSQL) pada eksperimennya itu, namum mSQL
Phyton, Java dan PHP. Selain itu, dengan bantuan driver ODBC, MySQL juga
mampu berinteraksi dengan berbagai pemrograman visual seperti Delphi, Visual
Basic dan sebagainya. (Prasetyo, 2004).
2.12 PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu
itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan
script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Perkembangan
PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home
Page/Form Interpreter.
Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak
programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP. Pada November 1997,
dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam
PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend,
menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat.
Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis
tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak
dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun
39
aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang
tinggi. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari
PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam
versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk
objek. PHP (PHP Hyperyext Preprocessor) merupakan bahasa berbentuk script yang
client, tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk
permintaan terkini. Misalnya, Anda bisa menampilkan isi database ke halaman Web.
Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti ASP
(Active Server Page), Sold Fusion, JSP ataupun Perl. Pada saat ini, PHP cukup
demikian, PHP sebenarnya juga dapat berfungsi pada server-server yang berbasis
UNIX, Windows NT, dan Macintosh. Bahkan versi untuk Windows 95/98 pun
tersedia. Pada awalnya, PHP dirancang untuk diintegrasikan dengan web server
Apache. Namum, belakangan PHP juga dapat bekerja dengan web server seperti
PWS (Personal Web Server), IIS (Internet Informarion Server), dan Xitami. Adapun
PHP bersifat open source, dimana semua orang bisa menggunakannya secara
bebas (bebas mengkopi, bebas memakai, bebas mengeksekusi, bebas merubah souce
Evaluasi dilakukan dengan studi literatur terhadap dua karya ilmiah yang
penelitian terdahulu terfokus pada penelitian sistm informasi penjualan. Peneliti akan
menjelaskan mengenai tujuan sistem yang dibuat, metodologi yang digunakan, hasil
dari sistem yang dibuat, dan kelemahan sistem yang dihasilkan dari dua karya tulis
ilmiah tersebut.
yang pernah dibuat, penulis mengambil kesimpulan bahwa terdapat kelemahan dari
41
sistem-sitem tersebut seperti tidak adanya laporan harian, mingguan, dan bulanan,
belum adanya akses login untuk member, dan tidak ada catatan taransaksi untuk
aplikasi yang dilakukan mengacu pada hasil evaluasi diatas yaitu, dengan membuat
laporan pemesanan, serta membaut akses login untuk member dan laporan catatan
transaksi.
42
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Wawancara
2. Observasi
Tempat
Waktu
43
artikel, buku-buku, jurnal, maupun sumber lain yang bersangkutan, dapat dilihat
3. Studi Literatur
dengan studi literatur terhadap 2 (dua) karya ilmiah yang sejenis sebagai
1. Analisa Sistem
2. Perancangan Sistem
3. Pengujian Sistem
4. Implementasi sistem
44
tool yaitu UML (Unified Modelling language). Alasan penulis menggunakan ini
karena kemudahan dalam proses penelitian. Setiap tahap dari penelitian dapat
1. Analisa Sistem
hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikan.
berjalan.
2. Perancangan Sistem
Pada tahap desain, hasil analisa didetailkan dengan bantuan tool UML
dibuat.
2) Activity Diagram
use case.
3) Sequance Diagram
atau pesan yang dilakukan dalam sistem untuk mencapai tujuan dari
use case.
4) Class Diagram
menginput data.
46
3. Pengujian Sistem
black box.
4. Implementasi
rancangan database. Pada tahap ini relative sederhana dan bersifat mekanis sebab
perancangan yang baik sudah menggambarkan dengan baik apa yang harus
dilakukan.
47
BAB IV
4.1.1.1 Sejarah
tanggal 12 April 2008. lokasi PT. Arisa Gita terletak di jl. Raden Saleh No. 18 Q
Jakarta Pusat.
Dalam usaha pendiriannya, PT. Arisa Gita dicetuskan oleh ibu Hj.
Muriyati. untuk mendirikan suatu usaha yang terbilang besar ini atau mmepunyai
tujuan yang besar dibutuhkan kerjasama yang baik demi tercapainya suatu tujuan
baik.
49
menunjukan pembagian tugas dan wewenang serta peraturan prosedur yang ada
Suatu perusahaan bisa berjalan dengan baik apabila ditunjang oleh struktur
organisasi yang jelas dan sesuai dengan pembagian tugas (job description)
sehingga tidak ada penumpukan tugas pada suatu karyawan. Dalam organisasi
atau perusahaan tidak mungkin terlepas dari pegawai, yang dimaksud dengan
struktur organisasi adalah suatu bagian dari suatu kelompok kerja yang disusun
terdiri di mana secara singkat dapat dijalankan tugas-tugas dan tanggung jawab
dari pegawainya.
PIMPINAN
Stuktur organisasi merupakan sarana atau alat untuk mencapai tujuan dan
struktur organisasi PT. Arisa Gita ada beberapa tingkatan yang mempunyai
1. Pimpinan Utama
Tugas :
b. Menyusun rencana strategis bisnis dalam jangka pendek dan jangka panjang.
2. Sekretaris
3. Keuangan
Bagian ini akan bertanggung jawab mengenai masalah keuangan PT. Arisa
4. Administrasi
5. Produksi
pada PT. Arisa Gita adalah bahwa Proses penjualan selama ini masih dilakukan
secara manual yaitu melalui telepon atau datang langsung ke perusahaan tersebut.
Arisa Gita akan mencatat data penjualan dan menyediakan Taqwim Digital yang
telah dipesan untuk diberika kepada pembeli. Setelah pesanan Taqwim Digital
tersedia maka dilakukan pembayaran dan Taqwim Digital diterima oleh pembeli.
Proses dari aktivitas sistem yang berjalan, digambarkan melalui Use Case
Analisa yang diperoleh dari PT. Arisa Gita penulis dapat menyimpulkan
baik.
54
perangkat lunak.
Berdasarkan hasil dari analisis yang diperoleh dari PT. Arisa Gita penulis
diantaranya :
bentuk kertas.
Sistem terdiri dari dua bagian, yaitu pertama sistem administrator berbasis
web server yang berfungsi memasukan data dan merubah data seputar informasi
penjualan Taqwim Digital. Pada bagian administrator terdapat satu admin saja.
Yang kedua sistem client berbasis web yaitu dengan membuka sistem atau website
dari sistem informasi penjualan Taqwim Digital dan setiap user dapat melakukan
untuk user.
Bisa terjadi antrian jika kondisi Tidak perlu mengantri dalam kondisi
dengan baik.
56
2. Activity diagram
3. Sequences diagram
4. Class diagram.
daan admin, melalui usecase actor luar yang berinteraksi dengan sistem
Interaksi antara sistem, eksternal sistem dan user dapat dilihat dalam Use
diagram.
1) Identifikasi actor
1. Identifikasi Aktor
No Actor Description
Gambar 4.4 Use case Diagram Penjualan Online PT. Arisa Gita
60
terdapat beberapa case yang digunakan yaitu login pada saat masuk aplikasi.
Setelah proses login selesai user bisa saja mengganti passwordnya bila user
oleh user dengan cara meng-input nama kategori Taqwim Digital yang dipesan
yang akan dimasukan kedalam sistem dengan menggunakan antar muka aplikasi,
jika user ingin memesan Taqwim Digital yang lain user bisa masuk ke sistem
dilakukan verifikasi oleh admin dimana admin akan melihat didata pesanan dan
memastikan data yang diinput disistem dan alamat yang akan dikirim sama.
Proses verifikasi ini untuk memastikan pesanan yang dilakukan user layak
disetujui atau ditolak. Aplikasi yang ditolak tidak akan diproses kemudian, namun
kostumer.
Untuk memperjelas proses diagram use case, maka perlu dibuat use case
text specification, yaitu penjelasan secara terperinci satu persatu case yang terjadi
dalam interaksi user dan sistem. Deskripsi penjelas terdiri dari use case name,
actor, brief description, basic flow, alternate flow, pre condition dan post
condition:
61
1. Daftar Member
telah di beli.
Alternate flow Jika pembeli tidak ingin mencetak data belanja maka sistem
akan menampilkan halaman cetak
Pre condition User harus login terlebih dahulu bagi member, jika non
member tanpa login
Post condition Pelanggan cetak data belanja
4. Belanja Barang
5. Cari Barang
6. konfirmasi pembayaran
7. Ubah Password
8. Login
12. Validasi
Untuk setiap user yang sudah menjadi member dan Admin setiap akan
password yang kemudian user id dan password tersebut akan diperiksa didatabase
untuk proses verifikasi. Jika user id dan password yang dimasukan terdapat
jika user id dan password yang dimasukan tidak terdapat dalam database maka
bertanggung jawab maka diberlakukan hak akses user untuk bisa merubah
password. User harus login terlebih dahulu kemudian input password baru dan
kompirmasi password jika sudah maka sistem akan memverifikasi data inputan
jika sesuai akan disimpan ke database dan jika tidak sesuai maka akan kembali
kemenu login.
68
Pengguna harus memilih Taqwim Digital yang akan dipesan sesuai dengan
daftar Kategori yang ada di PT. Arisa Gita kemudian setelah memilih kategori
yang akan dipesan pengguna menentukn jumlah order yang akan dipesan, jika
pengguna akan menambah pesanan kategori yang lain pengguna harus kembali
ke pilih kategori dan seterusnya, jika pengguna tidak memesan kategori yang lain
pengguna harus menginput data alamat lalu sistem akan menyimpan ke database.
69
Pengguna harus memilih kategori yang akan dipesan sesuai dengan daftar
Kategori yang ada di PT. Arisa Gita kemudian setelah memilih kategori yang
akan dipesan pengguna menentukan jumlah order yang akan dipesan, jika
pengguna akan menambah pesanan order yang lain pengguna harus kembali ke
pilih kategori dan seterusnya, jika pengguna tidak memesan kategori yang lain
pengguna harus menginput data alamat lalu sistem akan menyimpan ke database.
70
Setelah pemesanan jika pengguna ingin melihat catatan belanja apa saja
yang sudah dilakukan di PT. Arisa Gita bisa dilihat. Pengguna harus ke data
belanja untuk memastikan setalah itu sistem akan menampilkan detail data belanja
yang di input oleh pengguna, jika sistem menemukan maka akan tampil catatan
transaksi apa saja yang sudah dilakukan, jika tida ditemukan sistem akan kembali
Pengguna harus menginput nama barang yang akan dicari dan sistem akan
membaca nama barang yang dimasukan oleh penguna, jika tidakada maka sistem
akan kembali ke input nama barang, namun jika ada sistem akan menampilkan
data barang.
72
Admin pilih menu member id kemudian akan tampil data member, dan
kemudian admin merubah data member yang harus dirubah, setelah dirubah
sistem akan menyimpan kedatabase dan setelah tersimpan kembali kemenu data.
73
Admin pilih menu data barang kemudian akan tampil data barang, dan
kemudian admin merubah data barang yang harus dirubah, setelah dirubah sistem
akan menyimpan kedatabase dan seteklah disimpan akan kembali kemenu data.
74
Admin memilih data pemesan untuk melihat kembali siapa saja yang
memesan, kemudian akan tampil dat pemesan dan jika akan melihat detail data
masuk ke detail maka akan tampil detail data tapi jika tidak maka akan kembali ke
Admin pilih menu histori order kemudian akan tampil data yang akan di
proses atau pesan yang dilakukan dalam sistem untuk mencapai tujuan dari use
case, dimana proses atau pesan ini merupakan event atau metode dari objek ke
class, yang terdapat dalam pengembangan sistem ini. Berikut adalah beberapa
jendela input kemudian masukan username dan password. Jika dalam menginput
username dan password salah maka sistem akan menampilkan pesan eror dan
User ingin menganti password, user pilih login dan akan masuk kedalam
maka sistem akan menyimpan ke database dan masuk menu utama kembali.
Pemesanan user harus langsung memilih barang mana yang akan dibeli,
setelah selasai memilih barang maka akan dijumlahkan keseluruhan barang yang
akan dipesan, user akan menyetujui pesanan databes memproses dan barang akan
dikirim.
Pemesanan barang, user harus langsung memilih kategori mana yang akan
dibeli, setelah selasai memilih kategori maka akan dijumlahkan keseluruhan order
yang akan dipesan, user akan menyetujui pesanan database memproses dan
order . Jika inputan tanggal sudah dimasukan dn dikompirmasi maka akan tampil
User ingin mengetahiu barang apa saja yang ada di PT. Arisa Gita. Sistem
diinginkan, setaelah itu sistem akan menampilkan dat barang yang dicari.
81
update data member, sistem akan menampilkan data member dan user bisa
Admin akan meng-update data barang. User harus masuk kesistem update
data barang, sistem akan menampilkan data barang dan user bisa merubah data
barang. jika sudah dikompirmasi masuk kedatabase daan sistem akan kembali
kemenu data.
83
dalam database. Dan dapat dijadikan ilustrasi skema database yaitu dengan tabel-
tabel yang akan digunakan dalam database. Setiap class akan diwakili oleh tabel,
attribut class yang akan menjadi field dalam tabel. Struktur data class diagram
Pada struktur data ini, semua jenis data yang terlibat dalam proses yang
Primary key : Id
Primary key : Id
Foreign key : -
Primary key : Id
Primary key : Id
Primary key : Id
Primary key : Id
Primary key : Id
Foreign key : Id Member, total per item, total harga, Id invoice, status
konfirmasi
88
Primary key : Id
Primary key : Id
Primary key : Id
sistem tersebut
Form Login digunakan untuk memilih menu yang akan diakses oleh user
7. Pesan Barang
Fasilitas ini berfungsi sebagai form penginputan data barang yang ingin
dipesan.
catatan transaksi.
12. Validasi
membayar.
administratif yang ada pada bagian pengelola di PT. Arisa Gita. Sistem ini
sehingga dapat mengetahui seberapa baik sistem ini berjalan. Adapun pengujian
memberi keluaran seperti yang kita harapkan. Tabel berikut ini adalah merupakan
hasil pengujian black-box testing yang berisi persyaratn fungsional sistem yang
Tabel 4.26 Uji Coba Modul menu utama (Sumber Data: Diolah Sendiri)
modul admin
Tabel 4.27 Uji Coba Modul Pemesanan Barang (Sumber Data: Diolah Sendiri)
Pesanan
telah di input
Tabel 4.28 Uji Coba Modul Catatan Transaksi (Sumber Data: Diolah Sendiri)
Pesanan
telah di input
Tabel 4.29 Uji Coba Admin Data Member (Sumber Data: Diolah Sendiri)
kedalam database
telah di input
telah di input
Tabel 4.30 Uji Coba Admin Data Barang (Sumber Data: Diolah Sendiri)
kedalam database
telah di input
telah di input
4.4 Implementasi
Setelah tahap analisa dan perancangan selesai, maka hasil rancangan yang
masih berupa baris-baris source code yang dapat dilihat pada lampiran, harus di
menggunakan domain.
99
BAB V
PENUTUP
Berdasarkan uraian yang telah dikemukaka pada bab sebelumnya, maka pada
bab terakhir ini berisikan kesimpulan dari penulisan skripsi serta berisikan saran-
5.1 Kesimpulan
membantu kinerja karyawan dan proses bisnis perusahaan PT. Arisa Gita?.
PT. Arisa Gita yang dapat membantu konsumen dalam melakukan pemesanan
Taqwim Digital?
5.2 Saran
Dari hasil kesimpulan yang penulis utarakan diatas program sistem informasi
pemasaran online memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi
lebih baik dan lebih lengkap lagi oleh karena itu penulis mencoba memberikan saran
yang kiranya dapat berguna bagi pihak PT. Arisa Gita terutama bagi pengembangan
lunak lainnya yang lebih baik dari perangkat lunak yang digunakan penullis