Disusun Oleh:
Nama: Karmelita Indah P
NIM : 1A122066
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, saya
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah peran sim pada
perusahaan Carrefour.
Makalah ilmiah ini telah saya susun dengan maksimal. Terlepas dari semua itu, Kami
menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun
tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun
inpirasi terhadap pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ............................................................................................. 4
B. RUMUSAN MASALAH ........................................................................................ 5
C. TUJUAN ................................................................................................................. 5
BAB II PEMBAHASAN
A. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN .................................................................. 6
B. PERANAN SIM PADA SEBUAH PERUSAHAAN ............................................. 6
C. PROFIL PERUSAHAAN PT CARREFOUR INDONESIA ................................ 10
D. E-COMMERCE PADA PT. CAREFOUR ............................................................ 11
E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ................................................................. 12
F. ANALISIS SWOT ................................................................................................ 13
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN...................................................................................................... 14
B. SARAN ................................................................................................................. 14
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 15
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Internet dan teknologi lainnya yang terhubung serta aplikasi-aplikasinya telah mengubah
cara operasi bisnis dan cara orang bekerja, sebaik bagaimana sistem informasi mendukung
proses bisnis, pengambilan keputusan, dan keuntungan kompetitif. Sehingga, saat ini banyak
bisnis menggunakan teknologi internet untuk penggunaan website yang memungkinkan
mereka dapat menjalankan proses bisnisnya dan membuat aplikasi e-bisnis yang inovatif
(O’Brien dan Marakas 2009).
E-bisnis didefinisikan sebagai penggunaan teknologi internet untuk bekerja dan menguasai
proses bisnis, e-commerce, dan enterprise collaboration antara sebuah perusahaan dengan
konsumennya, suplier, dan stakeholder bisnis lainnya. Hakikat dari e-bisnis dapat
digeneralisasikan sebagai sebuah pertukaran nilai secara online. Semua pertukaran online
informasi, uang, sumber daya, jasa, atau kombinasi dari semuanya berada di bawah payung e-
bisnis. Perusahaan-perusahaan bergantung pada aplikasi e-bisnis untuk (1) memperbaharui
proses bisnis internal, (2) implementasi sistem e-commerce dengan konsumen dan suplier
mereka, dan (3) mempromosikan enterprise collaboration antara tim bisnis dan tim kerja.
Enterprise collaboration system melibatkan penggunaan software untuk mendukung
komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi antara anggota tim network dan tim kerja. Sebuah
bisnis mungkin menggunakan intranet, internet, ekstranet, dan network lainnya untuk
mengimplemtasikan beberapa sistem. Sebagai contoh, karyawan dan konsultan eksternal
mungkin berasal dari sebuah virtual team yang mengunakan intranet perusahaan dan internet
untuk e-mail, video conference, e-discussion groups, dan halaman web dari work-in-progress
information untuk menggabungkan dalam proyek bisnis.
E-commerce adalah kegiatan-kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen, manufaktur,
service providers dan pedagang perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan-
jaringan komputer (komputer networks) yaitu internet (www.binushacker.net). E-commerce
atau bisa disebut perdagangan elektronik atau e-dagang adalah penyebaran, pembelian,
penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi,
www, atau jaringan komputer lainnya yang melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran
data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
O’Brien dan Marakas (2009) menyatakan bahwa e-commerce adalah menjual, membeli,
memasarkan dan memberikan pelayanan pada produk , jasa, dan informasi pada network
komputer yang bermacam-macam. Saat ini, banyak bisnis yang menggunakan internet,
ekstranet, intranet, dan network lainnya untuk mendukung setiap tahap proses komersial,
termasuk semua bentuk promosi, penjualan, dan customer support dalam setiap World Wide
Web untuk keamanan internet dan mekanisme pembayaran yang meyakinkan proses
pengiriman dan pembayaran. Sebagai contoh, sistem e-commerce termasuk website internet
untuk penjualan online, akses ekstranet untuk database inventori oleh konsumen besar, dan
penggunaan intranet perusahaan oleh penjualan untuk mengakses record konsumen untuk
customer relationship management.
Kita bisa mengambil contoh penerapan e-commerce ini pada perusahaan ritel yaitu
Carrefour, bagaimana Carrefour ikut memanfaatkan internet untuk mendukung kegiatan bisnis
mereka. Carrefour memiliki web pribadi yang berisi tentang perusahaan mereka dan juga data-
data atau produk apa yang mereka tawarkan serta adanya informasi-informasi seperti diskon
atau promo-promo lainnya, disamping itu juga Carrefour menyiapkan pelayanan pesan antar
bagi para pelanggannya untuk mengakses atau berbelanja via online. Sistem pembayaran yang
Carrefour tawarkan dengan e-commerce hampir sama dengan pada umumnya yaitu
menggunakan credit card dan dengan keamanan yang terjaga dan aman dari tindakan criminal.
Dengan e-commerce ini sangatlah membantu dalam proses bisnis dan juga bisa
meningkatkan efektifitas dan efisiensi dari perusahaan dan juga bagi para pelanggan karena
kalau melihat dari sisi pelanggan mereka tidak perlu capek-capek antri untuk melakukan
pembayaran karena cukup melakukan pembelian via online akan lebih praktis dan barang
belanjapun bisa diantarkan pada rumah pelanggan. Di samping itu pelanggan juga bisa
mengecek barang-barang yang mereka cari atau yang akan dibeli melalui web agar bisa
mengetahui apakah barang tersebut available atau tidak ketika hendak melakukan belanja
secara manual di Carrefour.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimanakah peran Sistem Informasi Manajemen untuk sebuah perusahaan?
2. Bagaimanakah profil bisnis Carrefour di Indonesia?
3. Bagaimana implementasi SIM pada perusahaan Carrefour di Indonesia?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui peran Sistem Informasi Manajemen untuk perusahaan
2. Untuk mengetahui profil bisnis Carrefour di Indonesia
3. Untuk mengetahui implementasi perusahaan Carrefour di Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
F. ANALISIS SWOT
STRENGHT
1. Pemimpin pasar( Market Leader)
2. Keberanian untuk memasukan pasar yang disuport oleh partner joint venture
3. Kualitas toko yang tinggi dengan didasarkan pada basis pelanggan yang cukup besar
4. Bisnis retail terbesar kedua di dunia dan bisnis retail terbanyak secara international
5. Merk yang kuat diberbagai segmen pasar
6. Pemimpin dunia didalam bisnis hypermarket
7. Perkembangan e-commerce yang menjadi trend saat ini
Weakness
1. Permintaan yang besar tergantung pada pasar
2. Kurang memperhatikan aspek etika bisnis yang telah ditetapkan KPPU (Komisi Pengawas
Persaingan Usaha)
Oportunity
1. Memperluas area produk dan pelayanan melalui diperluasnya area layanan produk
2. Pertumbuhan penduduk mengakibatkan meningkatnya kebutuhan akan mengkonsumsi
barang secara instant
Threats
1. Yang ancaman pasarnya tidak dapat mendukung lebih banyak outlet
2. Krisis ekonomi global menyebabkan penurunan transaksi perdagangan
3. Tidak diketahuinya pajak yang ditetapkan oleh tiap barang karena pajak dibebankan kepada
perusahaan.
4. Kerugian kompetitif yang diakibatkan oleh munculnya berbagai macam retail-retail bar
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Sistem informasi memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah perusahaan. Sistem
informasi memiliki peran dalam menunjang kegiatan bisnis operasional,menunjang
manajemen dalam pengambilan keputusan, dan menunjang keunggulan strategi kompetetif
organisasi. Penerapan E-Commerce Carrefour di Indonesia bisa meningkatkan efektifitas dan
efisiensi dan juga bisa mengurangi biaya dengan mengurangi jumlah karyawan dari
perusahaan atau bisnisnya dengan alasan lebih efektif dan efisien ketika menggunakan media
online, tenaga mesin atau teknologi computer ketimbang tenaga kerja manusia, meskipun
tenaga kerja manusia masih dibutuhkan untuk mengontrol tools atau teknologi computer
tersebut.
Setiap produk yang dihasilkan manusia pastti memiliki kelebihan dan kekurangan, pada
impementasi SIM Carrefour pun demikian. Kelebihan implementasi pada PT. Carrefour di
Indonesia:
a.) Situs belanja online Carrefour lebih mudah digunakan dan sangat sederhana. b.) Dapat memilih
barang kebutuhan yang kita inginkan secara online di website Carrefour. Kategori yang
ditawarkan dibagi menjadi beberapa bagian seperti : minuman, pembersih, perawatan pribadi,
perawatan bayi dan makanan, yang didalamnya masih banyak kategori yang sesuai.
c.) Dapat menentukan sendiri hari dan waktu pengambilan barang.
d.) Langsung ambil barang tanpa perlu antri. e.) Mempersingkat waktu untuk memilih barang
yang diinginkan. f.) Pembayaran dapat dilakukan via online atau atm terdekat
Kekurangan implementasi SIM pada PT Carrefour di Indonesia: Meskipun kelebihannya
“langsung ambil barang dan tidak perlu mengantri panjang”, tetapi masyarakat awam berpikir
bahwa tentang click & drive yaitu barang pesanan yang dikirim kerumah. Tetapi pada
kenyataannya barang pesanan diambil di Carrefour yang diinginkan. Sehingga situs e-
commerce Carrefour ini tidak melakukan pengiriman.
Saran
Sebaiknya PT Carrefour meningkatkan konsep e-commerce (click and drive) menjadi beli
online dan barang dikirim ke rumah dibanding yang semula hanya beli online barang diambil
di toko. Menurut saya, perusahaan seperti Carrefour tidaklah cocok menggunakan e-commerce
atau belanja secara online apabila barang yang dibeli produk makanan seperti ikan, daging,
sayur dan buah-buahan.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen
https://dailysocial.net/post/carrefour-dorong-konsep-click-drive-untuk-situs-ecommerce-
indonesia-mereka
https://dailysocial.net/post/carrefour-dorong-konsep-click-drive-untuk-situs-ecommerce-
indonesia-mereka
https://sutrisno2013.wordpress.com/2013/04/21/analisis-swot-pada-carrefour/
http://mbarikarikarika.blogspot.co.id/2013/04/analisa-kelebihan-dan-kekurangan-sistem.html