Anda di halaman 1dari 18

TRADISI DAN KULTUR ARAB

DISAMPAIKAN OLEH : H. ARSAD HIDAYAT, LC, MA


(KASUBDIT BIMBINGAN JEMAAH HAJI)
DIREKTORAT BINA HAJI
H. ARSAD HIDAYAT, LC, MA
TEMPAT/TGL LAHIR : BEKASI, 10 AGUSTUS 1973
ALAMAT : CLUSTER SEVILLA BLOK U 06-9 MUTIARA
GADING
TIMUR, MUSTIKA JAYA, BEKASI
JABATAN : KASUBDIT BIMBINGAN JEMAAH HAJI
DIREKTORAT BINA HAJI, DITJEN PHU,
KEMENAG RI JL. LAPANGAN BANTENG
BARAT 3-4
JAKARTA
TELEPON : (+ 62- 21- 3811642)
(+ 62 811 8820 111)
NIP : 197308102000121002
PANGKAT/GOLONGAN : PEMBINA TK I (IV/B)
E-MAIL : ARSYADHIDAYAT@GMAIL.COM
ARSYADHIDAYAT@YAHOO.COM
PENDIDIKAN : S1 UNIVERSITAS AL AZHAR CAIRO
S2 UNIVERSITAS ISLAM NEGERI JAKARTA
S3 UNIVERSITAS BAKHT RIDLA KHARTOUM
SUDAN
PENGALAMAN PEKERJAAN
RIWAYAT PEKERJAAN
1. Pengajar di MAN 4 Jakarta 2000-2003
2. Pegawai di Direktorat Peradilan Agama Kemenag RI 2003-2004
3. Pegawai di Direktorat Urusan Agama Islam Kemenag 2004-2006
4. Kepala Seksi Pemvisaan di Direktorat Pelayanan Haji 2006-2013
5. Deputi Atase Haji KJRI Jeddah 2013-2017
6. Kasi Pelayanan Katering di Direktorat Yanhaj LN 2017-2018
7. Kasubdit Bimbingan Jemaah Haji Kemenag RI 2018

RIWAYAT PENUGASAN
1. Sekretaris Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Mesir 1999
2. Anggota Tim Penyediaan Perumahan & Akomodasi 2007, 2009, 2010, 2011, 2012
3. Ketua Tim Penyediaan Transportasi Jemaah Haji 2013
4. Anggota Tim Penyediaan Katering 2017, 2018
5. Sekretaris Daerah Kerja Makkah 2007
6. Wakil Kepala Daerah Kerja Madinah 2009
7. Kepala Daerah Kerja Makkah 2011, 2012, 2013, 2015, 2016
8. Kepala Daerah Kerja Bandara 2017, 2018, 2019

ADD A FOOTER 3
PENGERTIAN
Tradisi atau Kebiasaan :
Tradisi atau kebiasaan (Latin: traditio,
“diteruskan”) merupakan sesuatu
yang telah dijalankan sejak lama
dan menjadi bagian dari kehidupan
suatu kelompok atau masyarakat
TRADISI ARAB
1. MUJAMALAH (BASA-BASI)
Berbeda dengan budaya Barat yang
cenderung ekspresif dan berbicara
langsung dan lugas, orang Arab tidak
berbicara secara langsung. Untuk
mengungkapkan maksud aslinya,
orang Arab akan berbicara banyak
hal terlebih dahulu dan banyak basi-
basi (mujamalah).
2. INTONASI BICARA KERAS
Orang Arab terbiasa bersuara keras
untuk mengekspresikan kekuatan dan
ketulusan, apalagi kepada orang yang
mereka sukai. Sayangnya, suara keras
mereka kadang ditafsirkan sebagai
kemarahan oleh kebanyakan orang
Indonesia.
3. EKSPRESI BAHASA TUBUH
Orang Arab akan menguncupkan semua
jari-jari tangannya dengan ujung-
ujungnya menghadap ke atas sebagai
pengganti kata-kata “tolonglah Pak”
atau “tunggu sebentar!” atau “ tolong
sabar sedikit !”
Budaya lainnya, orang Arab akan saling
merangkul seraya mencium pipi dengan
bibir ketika berjumpa dengan teman
dekat. Ini suatu perilaku yang dianggap
tidak lazim oleh bangsa lain di dunia,
bahkan mungkin juga oleh orang
Indonesia.
4. ANTARA BUDAYA ARAB DAN ISLAM
Arab Saudi dikenal dengan negeri kelahiran
Islam. Dan anggapan pada umumnya bahwa
masyarakat Saudi itu Islami. Nyatanya, tidak
100 persen demikian. Mereka juga bagian
dari budaya Arab (termasuk warisan
jahiliyah) dengan segala pernak-perniknya,
termasuk cara dan etika mereka dalam
berkomunikasi, tidak selalu santun seperti
diajarkan Al-quran dan Sunnah.
LANJUTAN
Sebagian dari cara mereka
berkomunikasi bersifat kultural semata-
mata. Konon, ada dua tipe orang
Arab: tipe Abu Bakar dan Abu Jahal.
Orang Arab yang telah mendapat
pendidikan Islam dan meresapi
ajarannya akan berperilaku bak Abu
Bakar, sedang mereka yang kering
dari ajaran akhlak Islam biasanya
akan buruk seperti Abu Jahal.
5. BERGANDENGAN TANGAN
DENGAN TEMAN LELAKI ITU AIB
Bagi masyarakat Indonesia, bergandengan
tangan dengan teman laki-laki adalah
lazim. Namun bagi orang Arab, hal itu
adalah aib. Pernah ada WNI yang
menggandeng tangan temannya ketika
berjalan di pertokoan Mekah, tiba-tiba
mereka diteriaki : enta luthi walla eh?
hadza aib! (kamu homo apa bagaimana?
Itu aib!).
Namun jika yang kita menggandeng wanita
atau pasangan kita (istri) hal itu adalah
lazim di Saudi.
6. BERKENDARA DI SEBELAH KANAN
Bila di Indonesia semua kendaraan dan
angkutan umum wajib berada di jalur kiri
jalan (dan letak roda kemudi mobil berada
di bagian kanan), maka di Arab Saudi
kebalikannya. Hal ini berbeda sama sekali
dengan apa yang berlaku di Arab Saudi,
semua pengguna jalan termasuk waktu
menaikkan maupun menurunkan penumpang
berada di jalur sebelah kanan jalan.
LANJUTAN
Khusus wanita, jangan bepergian
sendirian, harus bersama
mahram/suami atau sesama teman
rombongan. Termasuk saat naik taksi.
Saat naik, maka laki-laki duluan,
wanita belakangan. Sebaliknya saat
turun maka wanita duluan, suami
belakangan. Hal ini untuk menjaga istri
agar tidak dibawa kabur tukang taksi.
Saat naik lift juga harus selalu
didampingi. Jika saat naik lift bersama
teman wanita ada lelaki yang datang,
lebih baik keluar dahulu.
7. WANITA ADALAH PRIVASI
Nilai kehormatan orang Arab terutama
melekat pada anggota keluarganya,
khususnya wanita, yang tidak boleh
diganggu orang luar. Di Arab Saudi wanita
adalah sangat privasi.
Di Arab Saudi, Wanita tidak boleh menyetir,
bekerja bebas, atau kelluar rumah tanpa
didampingi mahram. Adalah hal tabu ketika
kita menanyakan hal berikut; Sudahkah
anda menikah? Berapa umurmu? Atau siapa
istri anda?
LANJUTAN
Sudah lazim di budaya Saudi jika
seorang pria tidak pernah mengenal
atau bahkan sekadar melihat wajah
istri atau anak perempuan dari
sahabatnya, meskipun mereka telah
lama bersahabat dan sering saling
mengunjungi.
Karenanya, terhadap wanita Saudi,
tidak perlu kita bersikap sok ramah,
berlama-lama memandang, apalagi
menggoda atau mengganggu.
Dipastikan habis riwayat kita.
ETIKA YANG HRS DIPERHATIKAN PRIA & WANITA
1) Pria dan wanita tidak boleh
bercampur dalam satu ruangan.
2) Kaum pria Arab Saudi saling
bersalaman bila bertemu.
3) Kaum wanita Arab Saudi biasanya
akan berpelukan bila bertemu.
4) Pria dan wanita tidak saling
bersalaman di muka umum.
5) Tanggalkan sepatu bila ke rumah
seseorang.
6) Menolak jamuan dianggap tidak
sopan.
7) Orang Arab Saudi memiliki
kebiasaan makan bersama dalam
satu tempat.
8) Tidak boleh bersendawa di muka
umum.
9) Wanita wajib menggunakan abaya
(busana muslim)
10)Wanita tabu berdandan atau
memakai lipstik yang mencolok.
11)Wanita dilarang bersuara keras.
12)Jika sedang antre perhatikan jalurnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai