Anda di halaman 1dari 20

PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR STANDAR KOMPETENSI JABATAN

Nomor Uraian
Kode

*1) Tulislah nama jabatan yang akan disusun standar kompetensinya


Tulislah kelompok jabatan (Jabatan Pimpinan Tinggi / Jabatan
*2)
Administrasi / Jabatan Fungsional).
*3) Tulislah urusan pemerintahan yang sesuai dengan jabatannya.
Contoh : Urusan yang mengacu pada Undang-Undang Nomor 39 Tahun
2008, dan urusan yang mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014
*4) Kode diisi dan ditentukan oleh Kementerian PANRB.
Tulislah ikhtisar jabatan (job sumary) sesuai hasil analisis jabatan (job
*5)
description)
Tulislah kompetensi teknis sesuai kamus kompetensi teknis yang
*6) disusun oleh kementerian/lembaga yang membidangi urusan
pemerintahan.
*7) Tulislah level kompetensi teknis.
Tulislah diskripsi sesuai level kompetensi teknis yang terdapat dalam
*8) kamus kompetensi teknis yang disusun oleh kementerian/lembaga yang
membidangi urusan pemerintahan.

Tulislah indikator perilaku kompetensi teknis sesuai level indikator


*9) perilaku yang terdapat dalam kamus kompetensi teknis yang disusun
oleh kementerian/lembaga yang membidangi urusan pemerintahan.

Tulislah jenjang pendidikan terendah yang dibutuhkan pada jabatan


*10) tersebut. Contoh : SLTA,
Diploma III (D-III), Sarjana (S-1), Pascasarjana (S-2), Doktoral (S-3)

Tulislah bidang ilmu atau jurusan latar belakang pendidikan yang


dibutuhkan pada jabatan tersebut atau yang menjadi sumber keilmuan
*11)
dari kompetensi teknis Conoh : Ilmu
Hukum, Teknik Nuklir, Ilmu Kedokteran, Statistik dll.

*12) Tulislah pelatihan manajerial yang dibutuhkan pada jabatan tersebut.

*13) Tulislah pelatihan teknis yang dibutuhkan pada jabatan tersebut.

*14) Tulislah pelatihan fungsional yang dibutuhkan pada jabatan tersebut.

Tulislah bidang pengalaman kerja yang diperlukan untuk jabatan


*15)
tersebut.

Berilah tanda centang ( √ ) apabila diklat manajerial, teknis, fungsional,


*16) pengalaman kerja tersebut tingkat pentingnya terhadap jabatan masuk
dalam kategori mutlak (essensial) untuk jabatan tersebut.
Berilah tanda centang ( √ ) apabila diklat manajerial, teknis, fungsional,
*17) pengalaman kerja tersebut tingkat pentingnya terhadap jabatan masuk
dalam kategori penting (very important) untuk jabatan tersebut.

Berilah tanda centang ( √ ) apabila diklat manajerial, teknis, fungsional,


*18) pengalaman kerja tersebut tingkat pentingnya terhadap jabatan masuk
dalam kategori perlu (important) untuk jabatan tersebut.

Tulislah syarat pangkat minimal pada jabatan tersebut sesuai ketentuan


*19)
peraturan perundang-undangan
*20) Tulislah indikator kinerja bagi jabatan yang tersebut
Standar Kompetensi Jabatan Administrator
Nama Jabatan : Sekretaris …...........
Kelempok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Bidang….............
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR

I IKHTISAR JABATAN
Membantu Kepala ..... dalam melaksanakan sebagian tugas Dinas/badan…........ untuk
mengkoordinasikan bidang-bidang dan memberikan pelayanan administratif serta teknis yang meliputi
urusan umum, kepegawaian, penyusunan program dan keuangan.

II STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi


A Manajerial
1 Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1 Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan keyakinan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
bersama agar anggota dan etika organisasi dalam segala
yang dipimpin bertindak situasi dan kondisi;
sesuai nilai, norma, dan
etika organisasi dalam 3.2 Mampu untuk memberi apresiasi dan
lingkup formal. teguran bagi anggota yang dipimpin
agar bertindak selaras dengan nilai,
norma dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;

3.3 Melakukan monitoring dan evaluasi


terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.

2 Kerjasama 3 Efektif membangun tim 3.1 Melihat kekuatan / kelemahan


kerja untuk peningkatan anggota tim, membentuk tim yang
kinerja organisasi. tepat, mengantisipasi kemungkinan
hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;

3.2 Mengupayakan dan mengutamakan


pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim / kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang
menjadi target kinerja kelompok
dan/atau unit kerja;

3.3 Membangun aliansi dengan para


pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

3 Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1 Menyampaikan suatu informasi yang


asertif terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi lisan/ penyampaian dan kondisi yang tepat,
tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan informasi oleh pihak lain;
yang sensitif/
rumit/kompleks
berkomunikasi lisan/
tertulis untuk
menyampaikan informasi
yang sensitif/
rumit/kompleks 3.2 Menyederhanakan topik yang rumit dan
sensitif sehingga lebih mudah dipahami
dan diterima orang lain;

3.3 Membuat laporan tahunan/


periodik/naskah/dokumen/proposal
yang kompleks; Membuat surat resmi
yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4 Orientasi 3 Menetapkan target kerja 3.1 Menetapkan target kinerja unit yang
pada hasil yang menantang bagi unit lebih tinggi dari target yang ditetapkan
kerja, memberi apresiasi organisasi;
dan teguran untuk
3.2 Memberikan apresiasi dan teguran
mendorong kinerja
untuk mendorong pencapaian hasil
unit kerjanya;
3.3 Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk mencapai
target kerja unitnya.

5 Pelayanan 3 Mampu memanfaatkan 3.1 Memahami, mendeskripsikan


publik kekuatan kelompok pengaruh dan hubungan/kekuatan
serta memperbaiki kelompok yang sedang berjalan di
standar pelayanan publik organisasi (aliansi atau persaingan),
di lingkup dan dampaknya terhadap unit kerja
unit kerja untuk menjalankan tugas
pemerintahan secara professional dan
netral, tidak memihak;

3.2 Menggunakan keterampilan dan


pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;

3.3 Mengimplementasikan cara-cara yang


efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya;

6 3 Memberikan umpan 3.1 Memberikan tugas-tugas yang


Pengembangan balik, membimbing. menantang pada bawahan sebagai
diri dan orang media ;elajar untuk mengembangkan
lain kemampuannya.

3.2 Mengamati bawahan dalam


mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3 Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan kepercayaan
penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya
sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7 Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1 Membantu orang lain dalam


perubahan mengikuti perubahan, melakukan perubahan;
mengantisipasi
3.2 Menyesuaikan prioritaskerja secara
perubahan secara tepat
berulang-ulang jika diperlukan;
3.3 Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.

8 3 Membandingkan berbagai 3.1 Membandingkan berbagai alternatif


Pengambilan alternatif, tindakan dan implikasinya;
keputusan menyeimbangkan risiko
3.2 Memilih alternatif solusi yang terbaik,
keberhasilan dalam
membuat keputusan operasional
implementasi.
mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;

3.3 Menyeimbangkan antara kemungkinan


risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.

B Sosial Kultural
9 Perekat bangsa Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
3 toleransi dan persatuan. mendorong toleransi dan keterbukaan;

3.2 Melakukan pemetaan social di


masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah-pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;

3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan


konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.

C Teknis
10 Manajemen 3 Melaksanakan urusan 3.1 Melakukan analisis terhadap hasil
Sumberdaya manajemen Sumber Daya pengolahan data kepegawaian;
Manusia Manusia (SDM) Aparatur
Aparatur Sipil Sipil Negara (ASN) pada
Negara dinas terikait.
10 Manajemen 3 Melaksanakan urusan
Sumberdaya manajemen Sumber Daya
Manusia Manusia (SDM) Aparatur
3.2 Menyusun instrumen pelaksanaan
Aparatur Sipil Sipil Negara (ASN) pada
manajemen SDM seperti perencanaan
Negara dinas terikait.
kebutuhan, rekruitmen, analisis
jabatan, analisis beban kerja, evaluasi
jabatan, perencanaan kinerja, standar
kompetensi, perencanaan
pengembangan kompetensi,
pemeringkatan jabatan/ job grading;

3.3 Memberikan bimbingan pegawai lain


dilingkup organisasi dalam
penyelenggaraan administrasi dan
penyusunan tahapan manajemen ASN.

11 Penyusunan 3 Mengevaluasi efektivitas 3.1 Melakukan perencanaan dan


Rencana Kerja penyusunan perencanaan pelaksanaan penyusunan rencana kerja
dan Anggaran penganggaran dan anggaran;
3.2 Melakukan evaluasi dari hasil
penyusunan rencana kerja dan
anggaran, untuk menyimpulkan
apakah kedudukan, tugas dan fungsi
lembaga dan unit-unit kerjanya sudah
berjalan efektif dan efisien;

3.3 Memberikan usulan rekomendasi


kebijakan terkait penyusunan rencana
kerja dan anggaran.

12 Manajemen 3 Menyelenggarakan 3.1 Melakukan analisis atas


Keuangan membimbing pelaksanaan penatausahaan penerimaan/
manajemen keuangan pengeluaran negara/daerah;
3.2 Memberikan bimbingan pegawai lain
dilingkup organisasi dalam
penyelenggaraan manajemen keuangan;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
manajemen keuangan.

13 Pengelolaan 3 Melakukan analisis dan 3.1 Menyusun instrumen untuk analisis


Persuratan dan membimbing pelaksanaan terhadap masalah teknis operasional
Kearsipan pengelolaan persuratan yang ada dan mengambil keputusan
dan kearsipan dalam permasalahan teknis tersebut;

3.2 Melakukan koordinasi lintas unit kerja


dalam pengelolaan persuratan dan
kearsipan yang lebih baik meliputi
pengelolaan surat masuk,
pendistribusian surat dan pengelolaan
surat keluar serta melakukan arsip;

3.3 Melakukan pendampingan, coaching


dan konsultasi dengan unit kerja dalam
pengelolaan persuratan dan kearsipan.

14 Penyusunan 3 Mengevaluasi 3.1 Melakukan perencanaan dan


Laporan Kinerja penyusunan laporan pelaksanaan penyusunan laporan
Instansi kinerja instansi kinerja instansi;
14 Penyusunan 3 Mengevaluasi
Laporan Kinerja penyusunan laporan
Instansi kinerja instansi
3.2 Melakukan evaluasi dari hasil
penyusunan laporan kinerja instansi
sebelumnya untuk menyusun laporan
kinerja yang lebih komprehensif, untuk
melihat apakah kinerja dan unit-unit
sudah berjalan efektif dan efisien;

3.3 Mampu menjadi pemimpin dalam tim


untuk menyusun laporan kinerja
instansi, dan dapat memecahkan
persoalan teknis operasional yang
ditimbulkan dalam melakukan
penyusunan laporan kinerja instansi.

15 Pengelolaan 3 Menganalisis Pengelolaan 3.1 Menganalisis data, informasi, praktik,


Barang Milik Barang Milik Daerah dan/atau permasalahan pada
Daerah/ Pengelolaan Barang Milik Daerah di
Negara unit organisasi dengan mengacu pada
pedoman yang berlaku; dan
menyajikannya dalam bentuk narasi
atau laporan yang sistematis dan bisa
dipahami oleh pemangku kepentingan;

3.2 Mampu menggunakan hasil analisis


untuk pemecahan masalah dalam
Pengelolaan Barang Milik Daerah di
lingkup unit organisasi dengan
sistematis;

3.3 Mampu memverifikasi, membimbing,


dan memberikan ulasan hasil
pelaksanaan tugas Pengelolaan Barang
Milik Daerah secara komprehensif di
unit organisasi dengan tepat.

III PERSYARATAN JABATAN

Tingkat Pentingnya thd Jabatan


Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana/Diploma IV
2 Bidang Ilmu Manajemen/ Ekonomi/ Akuntansi/ Keuangan/ Ilmu
Administrasi/Manajemen Sumber Daya Manusia/ Kebijakan Publik/
Administrasi Negara/ Ilmu Sosial dan Politik/ Ilmu
Pemerintahan/Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan.

B. Pelatihan 1 Manajerial Pelatihan Kepemimpinan V


Administrator

2 Teknis 1. Diklat Manajemen V


Kepegawaian
2. Diklat penyusunan V
program
3. Diklat pengelolaan V
keuangan
4. Diklat pengadaan V
barang dan jasa
pemerintah
5. Diklat analisis jabatan V

6. Diklat analisis V
kebutuhan diklat
7. Diklat manajemen V
kinerja
3 Fungsional -
C. Pengalaman Kerja Memiliki pengalaman V
pada jabatan pengawas
paling singkat 3 (tiga)
tahun atau jabatan
fungsional yang setingkat
dengan jabatan pengawas
sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan
diduduki

D. Pangkat Penata Tk I (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Dokumen perencanaan, penganggaran dan evaluasi Perangkat
Daerah (PD) yang tersususn sesuai ketentuan
2. Administrasi keuangan yang teselesaikan sesuai ketentuan
3. Pengelolaaan dan pemenuhan adminitrasi kepegawaian sesuai
ketentuan
4. Tingkat pemenuhan kebutuhan adminitrasi umum
5. Tingkat pemenuhan barang milik daerah yang layak fungsi
6. Tingkat peningkatan kedisplinan/kehadiran Aparatur Sipil Negara
(ASN)
7. Peningkatan pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) dan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Perangkat Daerah

8. Peningkatan tingkat ketertiban pelaksanaan ketatalaksanaan


Perangkat Daerah
Standar Kompetensi Jabatan Administrator
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi, Penilaian Kinerja dan
Pembinaan Aparatur Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia
Kelempok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Bidang Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR

I IKHTISAR JABATAN
…......................

II STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi


A Manajerial
1 Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1 Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan keyakinan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
bersama agar anggota dan etika organisasi dalam segala
yang dipimpin bertindak situasi dan kondisi;
sesuai nilai, norma, dan
etika organisasi dalam 3.2 Mampu untuk memberi apresiasi dan
lingkup formal. teguran bagi anggota yang dipimpin
agar bertindak selaras dengan nilai,
norma dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;

3.3 Melakukan monitoring dan evaluasi


terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.

2 Kerjasama 3 Efektif membangun tim 3.1 Melihat kekuatan / kelemahan


kerja untuk peningkatan anggota tim, membentuk tim yang
kinerja organisasi. tepat, mengantisipasi kemungkinan
hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;

3.2 Mengupayakan dan mengutamakan


pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim / kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang
menjadi target kinerja kelompok
dan/atau unit kerja;

3.3 Membangun aliansi dengan para


pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

3 Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1 Menyampaikan suatu informasi yang


asertif terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi lisan/ penyampaian dan kondisi yang tepat,
tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan informasi oleh pihak lain;
yang sensitif/
rumit/kompleks
berkomunikasi lisan/
tertulis untuk
menyampaikan informasi
yang sensitif/
rumit/kompleks 3.2 Menyederhanakan topik yang rumit dan
sensitif sehingga lebih mudah dipahami
dan diterima orang lain;

3.3 Membuat laporan tahunan/


periodik/naskah/dokumen/proposal
yang kompleks; Membuat surat resmi
yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4 Orientasi 3 Menetapkan target kerja 3.1 Menetapkan target kinerja unit yang
pada hasil yang menantang bagi unit lebih tinggi dari target yang ditetapkan
kerja, memberi apresiasi organisasi;
dan teguran untuk
3.2 Memberikan apresiasi dan teguran
mendorong kinerja
untuk mendorong pencapaian hasil
unit kerjanya;
3.3 Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk mencapai
target kerja unitnya.

5 Pelayanan 3 Mampu memanfaatkan 3.1 Memahami, mendeskripsikan


publik kekuatan kelompok pengaruh dan hubungan/kekuatan
serta memperbaiki kelompok yang sedang berjalan di
standar pelayanan publik organisasi (aliansi atau persaingan),
di lingkup dan dampaknya terhadap unit kerja
unit kerja untuk menjalankan tugas
pemerintahan secara professional dan
netral, tidak memihak;

3.2 Menggunakan keterampilan dan


pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;

3.3 Mengimplementasikan cara-cara yang


efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya;

6 3 Memberikan umpan 3.1 Memberikan tugas-tugas yang


Pengembangan balik, membimbing. menantang pada bawahan sebagai
diri dan orang media ;elajar untuk mengembangkan
lain kemampuannya.

3.2 Mengamati bawahan dalam


mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3 Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan kepercayaan
penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya
sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7 Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1 Membantu orang lain dalam


perubahan mengikuti perubahan, melakukan perubahan;
mengantisipasi
3.2 Menyesuaikan prioritaskerja secara
perubahan secara tepat
berulang-ulang jika diperlukan;
3.3 Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.

8 Pengambilan 3 Membandingkan berbagai 3.1 Membandingkan berbagai alternatif


keputusan alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan risiko
3.2 Memilih alternatif solusi yang terbaik,
keberhasilan dalam
membuat keputusan operasional
implementasi.
mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;

3.3 Menyeimbangkan antara kemungkinan


risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.

B Sosial Kultural
9 Perekat bangsa Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
3 toleransi dan persatuan. mendorong toleransi dan keterbukaan;

3.2 Melakukan pemetaan social di


masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah-pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;

3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan


konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.

C Teknis
10 Advokasi 3 Mampu 3.1 Mampu menyusun dan menyiapkan
Kebijakan menyelenggarakan instrumen dan bahan-bahan yang
Manajemen advokasi kebijakan teknis diperlukan untuk melaksanakan
Sumber Daya manajemen sumber daya advokasi kebijakan teknis manajemen
Manusia ASN manusia. sumber daya manusia ASN;
Sumber Daya manajemen sumber daya
Manusia ASN manusia.

3.2 Mampu mengimplementasikan strategi


komunikasi dengan target dan waktu
yang terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang
diharapkan (antara lain: stakeholders
dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi
kebijakan);

3.3 Mampu mengidentifikasi permasalahan


dalam pelaksanaan advokasi kebijakan
teknis manajemen sumber daya
manusia ASN serta dapat memberikan
solusi yang tepat.

11 Pelaksanaan 3 Mampu melaksanaan 3.1 Mampu melaksanakan kegiatan


Pengembangan kegiatan identifikasi dan pelaksanaan pengembangan sumber
Sumber Daya penyelesaian daya manusia ASN;
Manusia ASN permasalahan pada
pelaksanaan kegiatan 3.2 Mampu menganalisis kelebihan dan
pengembangan sumber kekurangan dalam kegiatan
daya manusia ASN. pelaksanaan pengembangan sumber
daya manusia ASN;

3.3 Mampu mengidentifikasi dan


menyelesaikan permasalahan pada
kegiatan pelaksanaan pengembangan
sumber daya manusia ASN.

12 Pengembangan 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Kompetensi kan dan membimbing instrumen identifikasi, pengumpulan,
pelaksanaan pengolahan, penyajian atau menyusun
Pengembangan perencanaan Pengembangan
Kompetensi Kompetensi;

3.2 Mampu mensosialisasikan Pengem-


bangan Kompetensi dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan Pengembangan
Kompetensi;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan
Pengembangan Kompetensi.

13 Pembinaan dan 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Penegakan kan dan membimbing instrumen identifikasi, pengumpulan,
Disiplin ASN pelaksanaan Pembinaan pengolahan, penyajian atau menyusun
dan Penegakan Disiplin perencanaan Pembinaan dan
ASN Penegakan Disiplin ASN;
Disiplin ASN pelaksanaan Pembinaan
dan Penegakan Disiplin
ASN

3.2 Mampu mensosialisasikan Pembinaan


dan Penegakan Disiplin ASN dan
memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pembinaan dan Penegakan Disiplin
ASN;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Pem-
binaan dan Penegakan Disiplin ASN.

14 Pembinaan 3 Mampu melakukan 3.1 Mampu melaksanakan pembinaan


Penilaian pelaksanaan, identifikasi, penilaian kinerja;
Kinerja dan penyelesaian
3.2 Mampu menganalisis kelebihan dan
permasalahan pada
kekurangan dalam pembinaan
pembinaan penilaian
penilaian kinerja;
kinerja.
3.3 Mampu mengidentifikasi dan
menyelesaikan permasalahan pada
pembinaan penilaian kinerja.
15 Advokasi 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu menyusun instrumen, materi,
Kebijakan kan dan membimbing dan kelengkapan pelaksanaan
Kepegawaian pelaksanaan Advokasi Advokasi Kebijakan Kepegawaian
Daerah. Kebijakan Kepegawaian Daerah;
Daerah
3.2 Mampu mengembangkan serta men-
jalankan strategi atau intervensi
advokasi dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi pemangku
kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Kebijakan Kepegawaian
Daerah;

3.3 Mampu mengimplementasikan strategi


advokasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang
diharapkan.

III PERSYARATAN JABATAN

Tingkat Pentingnya thd Jabatan


Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana/Diploma IV
2 Bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia/ Kebijakan Publik/ Administrasi
Negara/ Ilmu Sosial dan Politik/ Ilmu Pemerintahan/ Ilmu Hukum
atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.

B. Pelatihan 1 Manajerial Pelatihan Kepemimpinan V


Administrator

2 Teknis 1. Diklat Manajemen V


Kepegawaian
2. Diklat analisis V
kebutuhan diklat
3. Diklat manajemen V
kinerja
4. Diklat teknis terkait V
kepegawaian
5. Diklat analisis jabatan V

3 Fungsional -
C. Pengalaman Kerja Memiliki pengalaman V
pada jabatan pengawas
paling singkat 3 (tiga)
tahun atau jabatan
fungsional yang setingkat
dengan jabatan pengawas
sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan
diduduki

D. Pangkat Penata Tk I (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kualitas hasil penilaian, evaluasi kinerja, disiplin, dan penghargaan
ASN
2. Peningkatan kualitas kinerja ASN
3. Kualitas hasil pengembangan serta pendidikan dan pelatihan ASN
Standar Kompetensi Jabatan Administrator
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Kelempok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR

I IKHTISAR JABATAN
Memimpin dan melaksanakan operasional program Bidang Pencatatan Sipil berdasarkan peraturan
dan petunjuk teknis yang berlaku agar pelaksanaan program terlaksana secara efektif dan efisien.

II STANDAR KOMPETENSI

Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi


A Manajerial
1 Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1 Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan keyakinan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
bersama agar anggota dan etika organisasi dalam segala
yang dipimpin bertindak situasi dan kondisi;
sesuai nilai, norma, dan
etika organisasi dalam 3.2 Mampu untuk memberi apresiasi dan
lingkup formal. teguran bagi anggota yang dipimpin
agar bertindak selaras dengan nilai,
norma dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;

3.3 Melakukan monitoring dan evaluasi


terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.

2 Kerjasama 3 Efektif membangun tim 3.1 Melihat kekuatan / kelemahan


kerja untuk peningkatan anggota tim, membentuk tim yang
kinerja organisasi. tepat, mengantisipasi kemungkinan
hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;

3.2 Mengupayakan dan mengutamakan


pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim / kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang
menjadi target kinerja kelompok
dan/atau unit kerja;

3.3 Membangun aliansi dengan para


pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.

3 Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1 Menyampaikan suatu informasi yang


asertif terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi lisan/ penyampaian dan kondisi yang tepat,
tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan informasi oleh pihak lain;
yang sensitif/
rumit/kompleks
berkomunikasi lisan/
tertulis untuk
menyampaikan informasi
yang sensitif/
rumit/kompleks 3.2 Menyederhanakan topik yang rumit dan
sensitif sehingga lebih mudah dipahami
dan diterima orang lain;

3.3 Membuat laporan tahunan/


periodik/naskah/dokumen/proposal
yang kompleks; Membuat surat resmi
yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4 Orientasi 3 Menetapkan target kerja 3.1 Menetapkan target kinerja unit yang
pada hasil yang menantang bagi unit lebih tinggi dari target yang ditetapkan
kerja, memberi apresiasi organisasi;
dan teguran untuk
3.2 Memberikan apresiasi dan teguran
mendorong kinerja
untuk mendorong pencapaian hasil
unit kerjanya;
3.3 Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk mencapai
target kerja unitnya.

5 Pelayanan 3 Mampu memanfaatkan 3.1 Memahami, mendeskripsikan


publik kekuatan kelompok pengaruh dan hubungan/kekuatan
serta memperbaiki kelompok yang sedang berjalan di
standar pelayanan publik organisasi (aliansi atau persaingan),
di lingkup dan dampaknya terhadap unit kerja
unit kerja untuk menjalankan tugas
pemerintahan secara professional dan
netral, tidak memihak;

3.2 Menggunakan keterampilan dan


pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;

3.3 Mengimplementasikan cara-cara yang


efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya;

6 3 Memberikan umpan 3.1 Memberikan tugas-tugas yang


Pengembangan balik, membimbing. menantang pada bawahan sebagai
diri dan orang media ;elajar untuk mengembangkan
lain kemampuannya.

3.2 Mengamati bawahan dalam


mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3 Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan kepercayaan
penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya
sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7 Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1 Membantu orang lain dalam


perubahan mengikuti perubahan, melakukan perubahan;
mengantisipasi
3.2 Menyesuaikan prioritaskerja secara
perubahan secara tepat
berulang-ulang jika diperlukan;
3.3 Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.

8 Pengambilan 3 Membandingkan berbagai 3.1 Membandingkan berbagai alternatif


keputusan alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan risiko
3.2 Memilih alternatif solusi yang terbaik,
keberhasilan dalam
membuat keputusan operasional
implementasi.
mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;

3.3 Menyeimbangkan antara kemungkinan


risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.

B Sosial Kultural
9 Perekat bangsa Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
3 toleransi dan persatuan. mendorong toleransi dan keterbukaan;

3.2 Melakukan pemetaan social di


masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah-pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;

3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan


konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.

C Teknis
10 Advokasi 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu menganalisis data,
Kebijakan kan dan menganalisis informasi,praktik, dan/atau
Administrasi pelaksanaan Advokasi permasalahan pada Advokasi Kebijakan
Kependudukan Kebijakan Administrasi Administrasi Kependudukan dan
dan Pencatatan Kependuduk- an dan Pencatatan Sipil di unit organisasi
Sipil Pencatatan Sipil. dengan mengacu pada pedoman yang
berlaku; dan menyajikannya dalam
bentuk narasi atau laporan yang
sistematis dan bisa dipahami oleh
pemangku kepentingan;

3.2 Mampu mengembangkan serta men-


jalankan strategi atau intervensi
advokasi dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi pemangku
kepentingan dalam menerapkan
Advokasi Kebijakan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
dengan sistematis;

3.3 Mampu mengimplementasikan strategi


advokasi dengan target dan waktu
yang terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang
diharapkan.

11 Tata Kelola 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Pelayanan kan dan membimbing instrumen identifikasi, pengumpulan,
Pendaftaran pelaksanaan Tata Kelola pengolahan, penyajian atau menyusun
Penduduk Pelayanan Pendaftaran perencanaan Tata Kelola Pelayanan
Penduduk . Pendaftaran Penduduk;

3.2 Mampu mensosialisasikan Tata Kelola


Pelayanan Pendaftaran Penduduk dan
memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Tata Kelola Pelayanan Pendaftaran
Penduduk;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Tata
Kelola Pelayanan Pendaftaran
Penduduk.

12 Tata Kelola 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Pelayanan kan dan membimbing instrumen identifikasi,
Pencatatan Sipil pelaksanaan Tata Kelola pengumpulan,pengolahan, dan
Pelayanan Pencatatan menyajikannya dalam bentuk dokumen
Sipil. yang sistematis dan bisa dipahami oleh
pemangku kepentingan Tata Kelola
Pelayanan Pencatatan Sipil;
3.2 Mampu memverifikasi, membimbing,
dan memberikan ulasan hasil
pelaksanaan tugas Teknik Tata Kelola
Pelayanan Pencatatan Sipil secara
komprehensif di unit organisasi dengan
tepat;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan
mengambil keputusan dalam
pelaksanaan Tata Kelola Pelayanan
Pencatatan Sipil.

13 Penyelenggaraan 3 Mampu menganalisis 3.1 Mampu menganalisis data, informasi,


Pencatatan Sipil Penyelenggaraan praktik, dan/atau permasalahan pada
Pencatatan Sipil Penyelenggaraan Pencatatan Sipil di
unit organisasi dengan mengacu pada
pedoman yang berlaku;

3.2 Mampu memverifikasi, membimbing,


dan memberikan ulasan hasil
pelaksanaan tugas Penyelenggaraan
Pencatatan Sipil secara komprehensif di
unit organisasi dengan tepat;

3.3 Mampu menggunakan hasil analisis


untuk pemecahan masalah dalam
Penyelenggaraan Pencatatan Sipil di
lingkup unit organisasi dengan
sistematis;.

14 Sistem Informasi 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Administrasi kan dan membimbing instrumen identifikasi, pengumpulan,
Kependudukan pelaksanaan Sistem pengolahan, penyajian atau menyusun
Informasi Administrasi perencanaan Sistem Infomasi
Kependudukan. Administrasi Kependudukan;

3.2 Mampu mensosialisasikan Sistem


Informasi Administrasi Kependudukan
dan memberikan bimbingan, coaching,
mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Sistem Infomasi Administrasi
Kependudukan;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan Sistem
Infomasi Administrasi Kependudukan.

15 Pengelolaan 3 Mampu menyelenggara 3.1 Mampu mendesain/merancang


Data kan dan membimbing instrumen identifikasi, perencanaan,
Kependudukan pelaksanaan Pengelolaan pengumpulan, pengolahan, penyajian
Data Kependuduk- an dokumen dalam Pengelolaan Data
Kependudukan;
Kependudukan pelaksanaan Pengelolaan
Data Kependuduk- an

3.2 Mampu mensosialisasikan Pengelolaan


Data Kependudukan dan memberikan
bimbingan, mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan
Pengelolaan dan penerbitan Data
Kependudukan;

3.3 Mampu memecahkan masalah teknis


operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan dan
penyajian dokumen hasil Pengelolaan
Data Kependudukan.

III PERSYARATAN JABATAN

Tingkat Pentingnya thd Jabatan


Jenis Persyaratan Uraian
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana/Diploma IV
2 Bidang Ilmu Manajemen; Ilmu Pemerintahan; Administrasi publik , ilmu Ekonomi,
ilmu Sosial atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.

B. Pelatihan 1 Manajerial Pelatihan Kepemimpinan V


Administrator

2 Teknis 1. Diklat/Bimtek V
Pelayanan Publik
2. Diklat/Bimtek V
Pencatatan Sipil
3 Fungsional -
C. Pengalaman Kerja Memiliki pengalaman V
pada jabatan pengawas
paling singkat 3 (tiga)
tahun atau jabatan
fungsional yang setingkat
dengan jabatan pengawas
sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan
diduduki

D. Pangkat Penata Tk I (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah penerbitan dokumen pencatatan sipil
2. Persentase dokumentasi hasil pelayanan pencatatan sipil.
3. Capaian Hasil Survey Kepuasan Masyarakat

Anda mungkin juga menyukai