PDF Proposal Permohonan Penelitian Compress
PDF Proposal Permohonan Penelitian Compress
Judul
Diajukan Oleh:
yang tidak dapat mengukur hasil yang telah dicapainya, tidak dapat dikatakan
berhasil atau gagal. Organisasi yang tidak dapat menunjukkan keberhasilannya
maka tidak bisa mendapatkan penghargaan. Demikian juga organisasi yang tidak
dapat mengenali kesalahan atau kegagalannya, maka organisasi tersebut tidak
dapat melakukan perbaikan (Hatry, 1978).
Di Indonesia akuntabilitas kinerja publik mulai ditekankan sejak
diterbitkannya Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) yang menyebutkan
bahwa diperlukannya sistem pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah
<
Keuangan Nomor 239/PMK.09/2016 tentang Evaluasi atas Implementasi
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Kementerian Keuangan.
Di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak, Direktur Jenderal Pajak telah
target dan realisasi. Untuk kinerja pegawai digambarkan dalam Nilai Kinerja
Pegawai (NKP). NKP berisi pencapaian Indikator Kinerja Individu (IKI) pegawai
dan Nilai Perilaku (NP) pegawai yang antara lain berisi penilaian atas sbmt
ebcpgtghey seperti: integritas, kerjasama, komitmen, disiplin, pelayanan, dan
agojgrsdip.
Dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, semua instansi pemerintah
yang berada di daerah harus melaporkan kinerja mereka kepada pemerintah pusat
(kementerian/ lembaga). KPP Pratama Yogyakarta yang berfungsi untuk melayani
pajak masyarakat di Kota Yogyakarta harus melaporkan kinerja program dan kegiatan
kepada Direktorat Jenderal Pajak melalui Kanwil DJP DI Yogyakarta.
Penelitian ini bermaksud untuk memperoleh butebcg penerimaan negara
apakah sesuai strategi yang telah dicapai atau belum sehingga menghasilkan
icpoet terhadap kesejahteraan masyarakat dan pemerintah (kementerian
keuangan/ direktorat jenderal pajak) harus mampu mengoptimalkan pengelolaan
kinerja.
5
3. Fokus Penelitian
menjadi bahan utama dalam penyusunan tugas akhir dan laporan magang
sebagai salah satu syarat lulus pada Program Studi D3 Akuntansi Departemen
Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada.
b) Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis laporan kinerja
dan penyusunan indikator kinerja dalam laporan kinerja KPP Pratama
Yogyakarta.
5. Manfaat Penelitian
a) Manfaat Akademis
Diharapkan melalui penelitian ini dapat bermanfaat sebagai bahan
referensi atau bahan acuan untuk menambah wawasan serta pemikiran bagi
penulis dan para akademisi yang akan melakukan penelitian selanjutnya yang
berkaitan dengan penelitian ini.
b) Manfaat Praktis
Diharapkan melalui penelitian ini dapat bermanfaat dan berkontribusi
sebagai bahan referensi, evaluasi dan pertimbangan untuk laporan kinerja pada
KPP Pratama Yogyakarta.
4
6. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian Tugas Akhir yang berjudul Analisis Laporan Kinerja KPP
Pratama Yogyakarta akan dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
Penyediaan data yang dibutuhkan dapat dipertimbangkan lebih lanjut oleh pihak
KPP Pratama Yogyakarta dan peneliti.
8. Metode Penelitian
a) Metode dan Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Meleong mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah suatu penelitian
ilmiah, yang bertujuan untuk memahami suatu fenomena dalam konteks sosial
secara alamiah dengan mengedepankan proses interaksi komunikasi yang
7
Oleh karena itu pendekatan kualitatif dalam penelitian ini menggunakan
analisis tematik yang bermaksud mencocokkan antara teori yang berlaku dan
terkait dengan realita yang terjadi di lapangan. Jenis penelitian ini adalah
merupakan data yang didapatkan dari sumber tidak langsung, seperti sumber
bacaan (buku), produk penelitian yang dipublikasikan (jurnal, disertasi, tesis,
skripsi, artikel), peraturan, dan undang-undang yang berlaku. Data sekunder
digunakan sebagai landasan penelitian dan teori yang dijabarkan dalam kajian
pustaka.
e) Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian tentang
analisis laporan kinerja KPP Pratama Yogyakarta adalah dokumentasi dan
wawancara yang mendalam. Dokumen merupakan catatan peristiwa yang
sudah berlalu. Dokumen bisa berupa tulisan, gambar atau karya monumental
dari seseorang yang sesuai dengan tema penelitiannya (Sugiyono, 2012).
Dokumentasi data dilakukan dengan mengumpulkan berbagai dokumen yang
relevan terkait dengan laporan kinerja. Hasil pengumpulan data dari
wawancara yang mendalam akan lebih dapat dipercaya apabila didukung
dengan dokumentasi data.
Wawancara yang mendalam merupakan wawancara empat mata yang
mendalam tentang topik yang spesifik dengan menggunakan panduan
wawancara semi terstruktur (Hennink, Hutter dan Bailey, 2011). Dalam
6
kepercayaan, berempati, dan memotivasi partisipan/informan untuk
memberikan informasi. Wawancara yang mendalam juga dilakukan untuk
mempertegas atau mengkonfirmasi beberapa pertanyaan yang memerlukan
Hp/WA : 082196652628/085640469555
Email : wifaririz@gmail.com
10. Penutup
Penulis berharap bahwa penelitian ini dapat menjadi sebuah sumbangsih
penulis atas wawasan mengenai penyusunan indikator kinerja dalam laporan
kinerja KPP Pratama Yogyakarta. Secara khusus, semoga penelitian dapat
menambah referensi aplikasi teoritis mengenai Laporan Kinerja di Lingkungan
KPP Pratama Yogyakarta. Oleh karena itu, penulis menjamin kerahasiaan data-
data instansi yang didapat selama melakukan kegiatan penelitian. Penulis juga
akan memberikan satu hasil penelitian tugas akhir yang telah disahkan oleh
Universitas Gadjah Mada sebagai arsip untuk KPP Pratama Yogyakarta. Atas
kesempatan yang diberikan penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-
besarnya untuk KPP Pratama Yogyakarta.