Anda di halaman 1dari 12

SIKLUS AKUNTANSI

Siklus Akuntansi secara khusus diartikan sebagai proses berulang untuk melakukan identifikasi,
analisis, dan merekam setiap kegiatan akuntansi dalam sebuah perusahaan. Siklus dalam kegiatan
akuntansi ini terjadi dalam kurun waktu satu tahun.

Tahapan Siklus Akuntansi :

1. Analisis Transaksi

Tahap pertama adalah Analisis Transaksi dimana seorang akuntan harus melakukan
analisis terhadap transaksi yang terjadi tentang pengaruhnya terhadap kondisi keuangan
perusahaan. Sistem pencatatan akuntansi dalam perusahaan selalu menggunakan double-
entry system. Artinya, setiap transaksi akuntansi yang terjadi akan memberikan pengaruh
pada posisi keuangan di debet dan kredit dan harus dalam jumlah yang sama besarnya.

ATURAN DEBET KREDIT :

BERTAMBAH BERKURANG
AKUN
(+) (-)
K
HARTA D

UTANG K D
D
MODAL K

PENDAPATAN K D

BEBAN D K
PENGGOLONGAN AKUN :

Kas
Peralatan
HARTA
Perlengkapan
Piutang

UTANG Utang Usaha

Modal Usaha
MODAL
Prive

PENDAPATAN Pendapatan Jasa

Beban Air
Beban Listrik
BEBAN Beban Gaji
Beban Telpon
Beban lain-lain

2. Tahap Penjurnalan

Setelah melakukan analisis transaksi, maka tahapan selanjutnya adalah dengan


mencatat semua transaksi ke dalam sebuah jurnal keuangan. Dalam ilmu akuntansi, jurnal
diartikan sebagai sebuah catatan kronologis selama satu periode tentang transaksi-
transaksi yang terjadi. Proses memasukkan informasi tersebut disebut penjurnalan. Dalam
proses penjurnalan, setiap transaksi dibagi ke dalam dua bagian: Debit dan Kredit.
Pencatatan ini bisa dilakukan dalam sebuah Jurnal Umum.

Contoh Jurnal Umum Salon Dewi Santika :


SALON DEWI SANTIKA
JURNAL UMUM
PRIODE JULI 2020
Tanggal Nama Akun Ref Debet Kredit
Juli 2020 1 Kas xx.xxx.xxx
Modal xx.xxx.xxx

JUMLAH Rp. xx.xxx.xxx Rp. xx.xxx.xxx

Keterangan : Dalam penulisan akun yang berada di posisi kredit ditulis menjorok kedalam
dibawah akun debet.
3. Tahap Pemostingan ke Buku Besar

Setelah di catatan ke dalam sebuah jurnal, akuntansi kemudian memindahkan semua


transaksi ke dalam buku besar. Secara umum, buku besar dapat diartikan sebagai
kumpulan rekening pembukuan yang berisikan informasi aktiva tertentu yang dicatat
dalam satu periode. Dalam sebuah perusahaan dipastikan memiliki berbagai daftar
rekening buku besar. Masing-masing rekening yang ada dalam buku besar tersebut diberi
nomor-nomor kode tertentu. Tujuannya adalah memudahkan ketika proses identifikasi
dalam jurnal tersebut.

 Penentua Kode Harta : 1


Kas Beban Dibayar Dimuka
Piutang Gedung
Perlengkapan Kendaraan
Peralatan dll

 Penentuan Kode Utang : 2


Utang Bank Beban yang masih harus dibayar
Utang Usaha Pendapatan diterima dimuka

 Penentuan Kode modal : 3


Modal
Prive

 Penentuan Kode Pendapatan : 4


Pendapatan

 Penentuan Kode Beban


Beban Gaji Beban Sewa
Beban Listrik Beban Air
Beban Iklan Beban Telpon

a. Buku Besar Bentuk T


Nama Akun No. Akun

Keterangan : Setiap kali selesai melakukan posting ke Buku Besar, maka kode akun
dipindahkan ke bagian Ref pada Jurnal Umum.
Contoh Buku Besar bentuk T Salon Dewi Santika :

SALON DEWI SANTIKA


BUKU BESAR
PRIODE JULI 2020
Kas 111
1 50.000.000 5 4.000.000
3 10.000.000 7 2.000.000
11 5.000.000 9 2.500.000
23 5.000.000 13 1.000.000
15 3.000.000
17 1.200.000
21 200.000

70.000.000 13.900.000

56.100.000

b. Buku Besar Sekontro


Nama Akun No. Akun
SALDO
TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT
DEBET KREDIT

Contoh Buku Besar 4 Kolom Salon Dewi Santika :


SALON DEWI SANTIKA
BUKU BESAR
PRIODE JULI 2020
Kas 111
SALDO
TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT
DEBET KREDIT
1 Setoran modal awal JU1 50.000.000 50.000.000
3 Pinjaman bank JU1 10.000.000 60.000.000
5 Membeli perlengkapan JU1 4.000.000 56.000.000
7 Pengambilan pribadi JU1 2.000.000 54.000.000
9 Membayar gaji JU1 2.500.000 51.500.000
11 Pendapatan jasa rias JU1 5.000.000 56.500.000
13 Membeli Peralatan JU1 1.000.000 55.500.000
15 Membayar utang bank JU1 3.000.000 52.500.000
17 Membayar sewa JU1 1.200.000 51.300.000
21 Membayar biaya JU1 200.000 51.100.000
kebersihan dan keamanan
23 Pendapatan jasa rias JU1 5.000.000 56.100.000
Keterangan : Setiap kali selesai melakukan posting ke Buku Besar, maka kode akun
dipindahkan ke bagian Ref pada Jurnal Umum.

4. Neraca Saldo
Neraca saldo adalah neraca yang digunakan untuk memeriksa kesamaan saldo di sisi
debit dan kredit. Kesamaan ini harus dibuktikan paling tidak pada akhir periode
akuntansi.

Contoh Neraca Saldo Salon Dewi Santika :


SALON DEWI SANTIKA
NERACA SALDO
PRIODE JULI 2020
NO.AKU
AKUN DEBET KREDIT
N
111 Kas 56.100.000
112 Piutang 5.000.000
113 Perlengkapan 4.000.000
114 Peralatan 5.000.000
211 Utang Usaha 11.000.000
311 Modal 50.000.000
312 Prive 2.000.000
411 Pendapatan Jasa 15.000.000
511 Beban Gaji 2.500.000
512 Beban Sewa 1.200.000
513 Beban Kebersihan dan Keamanan 200.000
JUMLAH 76.000.000 76.000.000

5. Jurnal Penyesuaian
Jurnal Penyesuaian adalah alat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo-saldo
rekening yang ada di neraca saldo agar menunjukkan neraca saldo yang sebenarnya pada
akhir priode akuntansi.
Kegiatan yang perlu di sesuaikan atau dibuat jurnal penyesuaiannya diantaranya:
 Kesalahan dalam mencatat
 Ada transaksi yang belum dicatat (beban yang belum dibayar maupun pendapatan
yang seharusnya diterima)
 Penurunan nilai asset
 Beban dibayar dimuka
 Pendapatan diterima dimuka

a. Koreksi Kesalahan Mecatat


Contonya :
Transaksi : Membeli perlengkapan Rp. 1.000.000 secara Tunai
JU Perlengkapan 100.000
Kas 100.000
Jurnal Penyesuaian :
JP Perlengkapan 900.000
Kas 900.000
b. Rekening yang memerlukan jurnal penyesuaian selain koreksi pencatatan
No Kegiatan Akun Nominal
Beban…… Sebesar yang belum
1 Beban yang belum dibayar
Utang…… dibayar
Pendapatan yang masih harus Piutang…… Sebesar yang harus
2
diterima Pendapatan…… diterima
Beban…… Sebesar yang hilang/yang
3 Penggunaan harta lancar
(Nama akun dari HL nya)… digunakan
Beban penyusutan…..
4 Penurunan nilai harta tetap Sebesar Penyusutannya
Akumulasi Penyusutan….
Dicatat sebagai harta :
Beban….. Sebesar yang hilang/yang
…..dibayar dimuka digunakan
5 Beban dibayar dimuka
Dicatat sebagai beban :
…..dibayar dimuka Sebesar yang belum
Beban….. digunakan
Dicatat sebagai Utang :
…..diterima dimuka Sebesar yang sudah
Pendapatan….. dilewati
6 Pendapatan diterima dimuka
Dicatat sebagai Pendapatan :
Pendapatan….. Sebesar yang belum
…..diterima dimuka dilewati

Contoh Jurnal Penyesuaian Salon Dewi santika:

1. Sisa perlengkapan yang masih ada sebesar Rp. 1.500.000


2. Ditetapkan penyusutan peralatan sebesar 10%
3. Sewa dibayar untuk 1 tahun, terhitung mulai bulan juli 2020
4. Ada beban listrik yang belum dibayar sebesar Rp. 250.000

Berdasarkan Neraca Saldo dan data penyesuaian , buatlah Jurnal Penyesuaian untuk Salon
Dewi Santika.

SALON DEWI SANTIKA


JURNAL PENYESUAIAN
PRIODE JULI 2020
Tanggal Akun/Keterangan Ref Debet Kredit
Juli 2020 31 Beban Perlengkapan 2.500.000
Perlengkapan 2.500.000
31 Beban Penyusutan Peralatan 500.000
Akumulasi penyusutan peralatan 500.000
31 Sewa dibayar dimuka 1.100.000
Beban sewa 1.100.000
31 Beban Listrik 250.000
Utang Usaha 250.000
6. Kertas Kerja (Work Sheet)
SALON DEWI SANTIKA
KERTAS KERJA
PRIODE JULI 2020
(P,B) 4,5 (H,U,M) 1,2,3
NERACA SALDO JURNAL PENYESUAIAN NERACA SALDO LABA/RUGI NERACA
NO.AKU
AKUN DISESUAIKAN
N
DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT
111 Kas 56.100.000 56.100.000 56.100.000
112 Piutang 5.000.000 5.000.000 5.000.000
113 Perlengkapan 4.000.000 2.500.500 1.500.000 1.500.000
114 Peralatan 5.000.000 5.000.000 5.000.000
211 Utang Usaha 11.000.000 11.000.000 11.000.000
311 Modal 50.000.000 50.000.000 50.000.000
312 Prive 2.000.000 2.000.000 2.000.000
411 Pendapatan Jasa 15.000.000 15.000.000 15.000.000
511 Beban Gaji 2.500.000 2.500.000 2.500.000
512 Beban Sewa 1.200.000 1.100.000 100.000 100.000
513 Beban Kebersihan dan Keamanan 200.000 200.000 200.000
514 Beban Perlengkapan 2.500.000 2.500.000 2.500.000
515 Beban penyusutan peralatan 500.000 500.000 500.000
115 Akm. Penyusustan peralatan 500.000 500.000 500.000
116 Sewa dibayar dimuka 1.100.000 1.100.000 1.100.000
516 Beban Listrik 250.000 250.000 250.000
212 Utang Listrik 250.000 250.000 250.000

76.000.000 76.000.000 4.350.000 4.350.000 76.750.000 76.750.000 6.050.000 15.000.000 70.700.000 61.750.000
8.950.000 8.950.000
15.000.000 15.000.000 70.700.000 70.700.000
Keterangan : Contoh kertas Kerja Salon Dewi Santika.

Anda mungkin juga menyukai