Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 1

MATA KULIAH
PERENCANAAN
KOTA

MAHASISWA UNIVERSITAS TERBUKA


PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA S1

DISUSUN OLEH :

MUH KHAERUL AWAL

NIM : 044236384
JAWABAN

A. Jumlah desa perkotaan di Kawasan pinggiran Kota Pekalongan mengalami peningkatan


secara signifikan karena adanya faktor-faktor seperti peningkatan kebutuhan bahan dan
peralatan, peningkatan kebutuhan jasa, peningkatan kebutuhan perkantoran, peningkatan
kebutuhan pendidikan, dan peningkatan kebutuhan kesehatan. Hal ini menyebabkan peningkatan
kebutuhan jasa dan perusahaan yang beroperasi di daerah tersebut, yang kemudian membuat
jumlah desa perkotaan bertambah.

B.Kabupaten Batang mengalami kenaikan jumlah desa perkotaan paling banyak dibanding
wilayah yang lain karena faktor-faktor seperti kebutuhan bahan dan peralatan, kebutuhan jasa,
kebutuhan perkantoran, kebutuhan pendidikan, dan kebutuhan kesehatan yang lebih tinggi di
Kabupaten Batang. Hal ini menyebabkan banyak pendatang yang mencari pekerjaan di
Kabupaten Batang, yang kemudian membuat jumlah desa perkotaan bertambah.

C.Peningkatan jumlah desa perkotaan di Kota Pekalongan memiliki dampak positif bagi kota,
seperti peningkatan pendapatan dari pajak dan pendapatan dari perusahaan yang beroperasi di
desa perkotaan, peningkatan kesehatan dan pendidikan masyarakat, dan peningkatan kemajuan
ekonomi di kota. Namun, peningkatan jumlah desa perkotaan juga membawa dampak negatif,
seperti peningkatan pembuangan sampah, peningkatan penggunaan air, peningkatan polusi, dan
peningkatan penggunaan tenaga listrik. Hal ini menyebabkan perlu dilakukan peningkatan
infrastruktur dan pengelolaan sampah, air, polusi, dan tenaga listrik di Kota Pekalongan.

Anda mungkin juga menyukai