Proposal SMK PK Steksa
Proposal SMK PK Steksa
Bismillahirrohmaanirrohiim,
Segenap puji serta syukur senantiasa kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan
akal dan pikiran, serta cipta, rasa, dan karsa kepada seluruh ummat-Nya.
Shalawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
memberikan teladan kepada kaumnya.
Alhamdulillahirobbil’alamiin,
Pada akhirnya kami dapat menyelesaikan penyusunan “Proposal Pengembangan Sekolah -
Program SMK Pusat Keunggulan” sebagai salah satu syarat dan untuk dijadikan bahan
pertimbangan dalam pendaftaran SMK PK.
Program SMK Pusat Keunggulan merupakan program pengembangan SMK dengan kompetensi
keahlian tertentu dalam peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan
penyelarasan dengan dunia usaha, dunia industri, dunia kerja, yang akhirnya menjadi SMK
rujukan yang dapat berfungsi sebagai sekolah penggerak dan pusat peningkatan kualitas dan
kinerja SMK lainnya. Selain itu, ada program pendampingan yang dirancang untuk membantu
SMK PK dalam pencapaian output. Pelaksana pendampingan dilakukan oleh perguruan tinggi yang
telah memenuhi kriteria.
SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau
menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh
dengan dunia kerja serta diharapkan menjadi pusat peningkatan kualitas dan rujukan bagi SMK
lainnya.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi, baik tenaga maupun pikiran. Mudah-mudahan kerjasama kita dapat mewujudkan
tujuan yang diharapkan, semoga Allah SWT senantiasa melindungi dan membimbing kita dalam
menjalankan tugas sebagai pendidik serta diberikan kesehatan lahir dan batin. Aamiin.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................................1
B. Tujuan................................................................................................................................2
BAB II PROFIL SEKOLAH.....................................................................................................................3
BAB III ANALISIS SWOT......................................................................................................................6
A. Proses Analisis Permasalahan Sekolah...............................................................................6
B. Analisis SWOT.....................................................................................................................7
C. Perumusan Strategi............................................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUA
N
A. Latar Belakang
Pendidikan Menengah Kejuruan merupakan pendidikan menengah yang
mengutamakan pengembangan kemampuan peserta didik untuk melakukan jenis
pekerjaan tertentu. Pada dewasa ini pendidikan menengah kejuruan banyak diminati
masyarakat (orangtua/siswa). Hal ini sesuai dengan anjuran dari Kementerian Pendidikan
& Kebudayaan RI dengan program “SMK Bisa, SMK Hebat!!” sehingga saat ini tuntutan
dari masyarakat dan dunia industri semakin meningkat seiring dengan kebutuhan tenaga
terampil tingkat menengah yang diharapkan alumninya siap mengisi formasi kerja yang
tersedia. Upaya pengembangan tersebut harus terprogram dan melalui jalur yang tepat
agar yang dihasilkan benar-benar bermutu dan kompeten serta bisa bersaing dalam dunia
global.
Tantangan pembangunan bangsa Indonesia dan tuntutan kemajuan ilmu
pengetahuan, teknologi dan informasi telah membawa konsekuensi perlu dilakukannya
penyempurnaan sistem pendidikan terutama dalam pengembangan sumber daya
manusia. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan yang
berfungsi sebagai lembaga pencetak tenaga terampil dan kompeten di bidangnya harus
bisa selaras dengan kebutuhan dunia industri, dunia usaha dan dunia kerja untuk bisa
bersaing sebagaimana tertuang dalam penjelasan Pasal 15 Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Oleh karena itu peningkatan sumber
daya manusia (Skill/Keahlian) harus menjadi prioritas utama dalam rangka meningkatkan
mutu peserta didik. Keberhasilan pengembangan mutu peserta didik akan sangat
ditentukan oleh tata kelola sekolah yang baik. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka
sekolah perlu memfasilitasi kegiatan sekolah melalui analisis SWOT (Strengths,
Weaknesses, Opportunities, Threats) prioritas sektor hospitality kegiatan ini akan menjadi
bagian dari upaya peningkatan mutu peserta didik.
Dalam mengikuti program SMK Pusat Keunggulan SMK Negeri 1 Surade Kabupaten
Sukabumi – Jawa Barat memilih kompetensi keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil
Pertanian (APHP) sebagai kompetensi keahlian yang akan menjadi sebuah Coorporate
(Perusahaan) di sekolah. Hal ini akan diharapkan menjadi prototype dalam
pengembangan program keahlian lainnya di SMK Negeri 1 Surade. Alasan memilih
kompetensi APHP diantaranya:
1) Melihat potensi internal & eksternal yang besar yang perlu dieksplotasi dengan baik
2) Kompetitor yang tidak terlalu ketat sehingga ada peluang yang bisa dilihat untuk
diolah semaksimal mungkin
3) Pola konsumen yang orientasinya sangat konsumtif sehingga membuka peluang
pemasaran produk olahan untuk berkembang pesat
4) Kecamatan surade sebagai daerah wisata yang memberikan peluang untuk
pemasaran produk khas daerah sebagai salah satu oleh-oleh.
5) Daya beli masyarakat yang stabil dilihat dari kestabilan UMK Kabupaten Sukabumi
yang sudah mencapai Rp. 3.384.491 tahun 2024 naik dari tahun 2023 sebesar Rp.
3.351.883 sehingga diyakini menciptakan kestabilan pemasaran produk APHP di
Kecamatan Surade Kabuaten Sukabumi
6) Bahan baku olahan pangan yang melimpah ruah di Kecamatan Surade bisamenjadi
sebuah kerjasama yang baik dengan petani lokal.
B. Tujuan
Program SMK Pusat Keunggulan, menjadikan tujuan sekolah yang telah ditetapkan
dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil. Tujuan dasar
Program SMK Pusat Keunggulan dengan berorientasi pada Kompetensi Keahlian
Pengolahan Hasil Pertanian di SMK Negeri 1 Surade memiliki tujuan :
1. Memaksimalkan potensi bahan baku yang tersedia di wilayah surade dan sekitarnya.
2. Memaksimalkan potensi sumber daya manusia berkualitas tinggi di SMK Negeri 1 Surade.
3. Memaksimalkan potensi pasar pembeli produk olahan pangan di internal dengan
total siswa sebesar 692 orang.
4. Menjadi unit usaha SMK Negeri 1 Surade di bidang pengolahan pangan dengan basis
pengembangan dunia vokasi kejuruan.
5. Menangkap peluang pola konsumen eksternal khususnya di instansi pemerintah dan
pusat oleh-oleh pajampangan
6. Membangun kerjasama yang baik dengan petani lokal. Mengingat bahan baku pangan
melimpah , sistem yang dibuat semua bahan baku akan dibeli dari petani langsung
sehingga kebermanfaatan itu akan sangat terasa.
7. Membuat sebuah branding sekolah yang juga melibatkan kompetensi yang lain diluar
program Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian yaitu program Multimedia, Teknik
Otomotif, dan Nautika Kapal Penangkap ikan sehingga terjadi sinergitas & kolaborasi
menuju “Rebranding SMK”.
Tujuan yang diharapkan dapat memberi kebermanfaatan yang luas untuk seluruh
stakeholder yang ada, memiliki dampak luas dan memberi inspirasi, rangsangan atau
stimulus untuk memacu dan memicu goals yang besar yaitu membangun industri dalam
sekolah dengan brand besar SMK itu sendiri .
BAB II
PROFIL SEKOLAH
IDENTITAS SEKOLAH
1 Nama Sekolah : SMKN 1 Surade
2 NPSN : 20253014
3 Jenjang Pendidikan : SMK
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat Sekolah : Raya Cipeundeuy No. 1 Surade
RT / RW : 006 / 003
Kode Pos : 43179
Kelurahan : Cipeundeuy
Kecamatan : Kec. Surade
Kabupaten/Kota : Kab. Sukabumi
Provinsi : Prov. Jawa Barat
Negara : Indonesia
6 Posisi Geografis : -7,367506 Lintang
106,561311 Bujur
DATA PELENGKAP
7 SK Pendirian Sekolah : Nomor 421.3/Kep.646-Organ/2006
8 Tanggal SK Pendirian : 2006-12-08
9 Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
10 SK Izin Operasional : Nomor 421.3/Kep.646-Organ/2006
11 Tgl SK Izin Operasional : 2006-12-08
12 Kebutuhan Khusus Dilayani :
13 Nomor Rekening : 0076530491002
14 Nama Bank : BPD Jabar Banten
15 Cabang KCP/Unit : BPD Jabar Banten Cabang 0163-KCP Surade
16 Rekening Atas Nama : 20253014-SMKN1SURADE
17 MBS : Tidak
18 Memungut Iuran : Tidak
19 Nominal/Siswa : 0
20 Nama Wajib Pajak : SMK Negeri 1 Surade Sukabumi
21 NPWP : 200130920405000
KONTAK SEKOLAH
20 Nomor Telepon : 02666492119
21 Nomor Fax : 02666492119
22 Email : smknsurade@ymail.com
23 Website : http://www.smkn1surade.sch.id
DATA PERIODIK
24 Waktu Penyelenggaraan : Sehari Penuh/5 Hari
25 Bersedia Menerima BOS? : Ya
26 Sertifikasi ISO : Belum Bersertifikat
27 Sumber Listrik : PLN
28 Daya Listrik (Watt) : 20000
29 Akses Internet : Telkom Speedy
30 Akses Internet Alternatif : Telkomsel Flash
STATUS LAHAN SEKOLAH
31 Luas Lahan : 10.000 m3
32 Status Kepemilikan : Milik Sendiri
KOMPETENSI KEAHLIAN
JUMLAH SISWA
KOMPETENSI KEAHLIAN ROMBEL KLS X KLS XI KLS XII JUMLAH
X XI XII L P L P L P L P
Agribisnis Pengolahan
33 2 2 1 5 25 43 8 32 4 18 37 93 130
Hasil Pertanian
Nautika Kapal
34 1 1 1 3 34 0 35 0 27 0 96 0 96
Penangkapan Ikan
Teknik Kendaraan
35 2 2 2 6 70 1 47 2 46 0 163 3 166
Ringan
36 Multimedia / DKV 4 3 3 10 57 72 36 61 38 37 131 170 301
JUMLAH TOTAL 9 8 7 24 186 116 126 95 115 55 427 266 693
IDENTITAS KEPALA SEKOLAH
37 NAMA : ENGKUS KUSNADIN, S. Pd,. MM
38 NIP : 19650607 198803 1 007
39 Pangkat/Golongan : Pembina Tingkat I / IV.b
40 Nomor SK : 821.2/Kep.744/BKD/2021
41 TMT : 6 Desember 2021
VISI, MISI & TUJUAN SMK NEGERI 1 SURADE
VISI
Terwujudnya Lembaga Pendidikan yang menghasilkan lulusan berkarakter, unggul dan
kompetitif.
MISI
1. Mempersiapkan siswa agar mampu berkarier sebagai tenaga kerja tingkat menengah
yang profesional, kreatif dan inovatif.
2. Menanamkan nilai-nilai karakter dan budaya bangsa sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila
3. Menjalin kerjasama dengan industri dan dunia kerja (IDUKA) baik nasional
maupun international.
4. Mewujudkan manajemen yang demokratis, transparan, dan akuntabel.
5. Mewujudkan kondisi sekolah sehat, dinamis yang dilandasi keimanan, ketaqwaan
dan berakhlak mulia.
6. Membina lingkungan kerja yang nyaman, didasari oleh kebersamaan, kekeluargaan
dan sikap keteladanan.
7. Melengkapi sarana dan prasarana.
TUJUAN
2. Mempersiapkan peserta didik yang disiplin, berakhlak mulia, produktif, mandiri untuk
mengisi industri dan dunia kerja (iduka).
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan
perkembangan zaman.
4. Menghasilkan peserta didik yang mampu bersaing di era revolusi industri.
B. Analisis SWOT
Untuk melihat lebih luas dan mendalam serta fokus dalam pengembangan SMK
Negeri 1 Surade dilakukan analisis SWOT (strenght, weakness, opportunity dan threat)/
kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman/tantangan yang berkaitan erat dengan
proyek agri edu tourism.
1. Kekuatan (Strenght)
Kondisi sekolah tenang, sangat menunjang untuk pembelajaran.
Tanah sangat subur dan gembur area sekolah cukup luas
Sebagian besar siswa berasal dari keluarga tani atau ternak atau pedagang sesuai
dengan kompetensi keahlian yang diikuti.
Kinerja GTK baik dalam melakukan pelayanan kepada peserta didik dan stake
holder lainya.
Sarana pendukung berupa air bersih tersedia cukup sepanjang tahun
Memiliki 4 Kompetensi Keahlian yang saling melengkapi dan menguatkan yaitu
Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknik
Otomotif dan Desain Komunikasi Visual.
2. Kelemahan (Weakness)
Lokasi sekolah kurang strategis, jauh dari pusat kota kecamatan
Kemampuan pendidik dalam berbahasa asing khususnya bahasa Inggris masih kurang
Masih terdapat tenaga pendidik berstatus tenaga honorer
Siswa lemah dalam literasi dan numerasi
Kemampuan ekonomi orang tua siswa rata-rata kelompok keluarga menengah ke
bawah
Lahan praktik sempit
Ruang perpustakaan sempit dan kurang nyaman
Jumlah dan jenis referensi kurang terutama materi penunjang kompetensi guru dan
siswa.
Peralatan praktik siswa sebagian sudah usang dan ketinggalan teknologinya.
Pembelajaran praktik belum intensif
Kapasitas tempat ibadah khususnya Masjid sangat kurang
Lahan parkir sempit dan kurang nyaman
Taman belajar sangat kurang jumlah dan luasannya.
Sering terjadi pamadaman listrik / mati lampu dan berakibat sinyal internet tidak
stabil
3. Peluang (Opportunity)
Adanya IDUKA yang memberi respon positif untuk bekerjasama lebih luas dan
mendalam
Adanya dukungan dari Pemerintah Pusat Dinas Pendidikan Propinsi dan Instansi
terkait
Masyarakat sekitar sekolah mayoritas petani, Sebagian peternak dan pedagang dan
profesi lainnya.
Perekrutan lulusan semakin baik
Jumlah tamatan yang melanjutkan ke pendidikan tinggi meningkat
Perhatian dan dukungan orang tua/wali meningkat
Dukungan pemerintah desa dan Muspika baik terhadap keberadaan dan program
pengembangan sekolah.
Terdapat beberapa destinasi wisata & pusat oleh-oleh
Terdapat UMKM di bidang pengolahan pangan
4. Ancaman (Threat)
IDUKA pengguna lulusan Sebagian besar berlokasi di luar wilayah
Tingkat ekonomi orang tua/wali siswa relatif rendah.
Persaingan mendapatkan pekerjaan dengan lulusan sekolah lain
Tidak ada kendaraan umum yang dapat mengangkut siswa ke sekolah
C. Perumusan Strategi
Berdasarkan pada kondisi umum sekolah baik kekuatan dan hambatan serta kondisi
di luar sekolah berupa peluang dan ancamannya, disusun matrik analisis SWOT
sebagaimana dijabarkan pada tabel 1 berikut:
Tabel 1. Analisis SWOT SMK Pusat Keunggulan SMK Negeri 1 Surade
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Surade terletak di wilayah selatan Sukabumi
tepatnya di Jalan Raya Cipeundeuy No. 1 Desa Cipeundeuy Kecamatan Surade Kabupaten
Sukabumi dengan jarak kurang lebih 4 Km dari pusat kota Kecamatan Surade dan jarak 60
km dari kota Palabuhanratu dan 110 km dari Kota Sukabumi. SMK Negeri 1 Surade sampai
dengan tahun 2021 sudah menginjak usia yang ke 18 tahun, dengan empat Kompetensi
Keahlian yang berasal dari bidang dan program kejuruan yang berbeda, yaitu : 1)
Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), 2) Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI), 3)
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), 4) Multimedia (MM).
SMK Negeri 1 Surade karena letaknya di wilayah objek wisata Geopark Cileutuh
Palabuhanratu sehingga hal ini tentunya merupakan sarana strategis dan sekaligus rentan
terhadap pengaruh hal yang bersifat positif maupun negatif. Usia sekolah yang tergolong
masih muda, SMK Negeri 1 Surade dalam bidang pendidikan baik akademik maupun non-
akademik sudah banyak memberikan sumbangan positif bagi pembangunan daerah dan
lebih dikenal sebagai sekolah kelautan karena menerapkan sistem pembinaan fisik,
mental dan disiplin sehingga sekolah ini merupakan salah satu sekolah favorit dan
unggulan yang banyak diminati oleh para lulusan SLTP yang ada di sekitar wilayah
Pajampangan.
SMK Negeri 1 Surade memiliki luas lahan ± 9.915 m2 , terdiri dari 23 rombongan belajar,
fasilitas sarana prasarana pembelajaran tergolong lengkap, fasilitas ICT memadai, di atas
99% jenjang pendidikan gurunya S1, tingkat kelulusan setiap tahun 99%, dan yang diserap
ke perguruan tinggi di atas 25%. Penyelenggaraan pendidikan di SMK Negeri 1 Surade
Kabupaten Sukabumi tampak dalam kegiatan pembelajaran yang mampu membentuk
pola tingkah laku/karakter peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan baik nasional
maupun internasional, serta dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan tes dan
non-tes. Proses pembelajaran efektif dilaksanakan secara terencana guna memenuhi : a)
Ekspektasi peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
baik di dalam
negeri maupun di luar negeri; b) Mempersiapkan peserta didik dalam rangka learning to
do, learning to be, learning to know, dan learning to life together dalam situasi dunia yang
multikultur; c) Mempersiapkan peserta didik untuk dapat unggul dalam ajang kompetisi
khususnya didunia kerja dan revolusi industri 4.0 baik tingkat nasional maupun
internasional. d) Kebutuhan masyarakat setempat dan masyarakat global.
E. Visi inovasi
Visi adalah Tujuan, masa depan, cita cita tentang hal yang akan dilakukan. Inovasi Dapat
diartikan sebagai proses dan /atau hasil pengembangan pemanfaatan /mobilisasi
pengetahuan keterampilan dan pengetahuan untuk menciptakan atau memperbaiki
produk,proses dan/atau sistem yang baru yang memberikan nilai yang berarti secara
signifikan.
Dari pengertian tersebut jelas konsep yang ingin kami bangun pada Program SMK Pusat
Keunggulan (SMK PK) SMK untuk menghimpun potensi yang ada, berafiliasi dan saling
berintegrasi, seluruh kompetensi dibawah satu brand SMK yang akan
menciptakansebuah korporasi sekolah dimana kebermanfaatan bukan hanya untuk
warga internal sekolah namun stakeholder yang lain khususnya petani karena bidang
kuliner harapan kami agar menjadi Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK). Ini adalah
cita cita masa depan agar UPT SMK Negeri 1 Surade mampu menjadi epicentrum
perubahan, sebuah sekolah vokasi yang mampu menghadirkan inovasi yang berdampak
untuk semesta.
BAB IV
RENCANA AKSI SMK PUSAT KEUNGGULAN (SMK
PK)
Dalam usaha mensukseskan tujuan yang ingin dicapai dalam sekolah, perlu membentuk
tim kerja dari posisi posisi strategis yang ada dalam manajemen sekolah khususnya pada
pelaksanaan Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) ini. Dalam membangun soliditas tim
perlu dilakukan beberapa langkah yang dilakukan agar efektifitas serta efisien kerja bisa
tercapai diantaranya,
Pada Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) ini, berikut gambaran tim
manajemen yang terlibat beserta Job Description nya, agar tergambar peta
kekuatan tim kerja Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) SMK Negeri 1
Surade.
SOLUSI PERMASALAHAN
No Masalah Solusi
1 Sumber Daya Manusia ( SDM )
1. Tingkat penguasaan 1. Melakukan program
kompetensi bidang kejuruan penguatan kompetensi
yang masih lemah bekerjasama dengan
industriseperti program
pemaganganguru ( On Job
2. Kurang update terhadap
Training ) & IHT ( In House
perkembangan perubahan pada
Training ) pelatihan
kompetensi keahlian karena
internal bersama pelaku
kompetensi keahlian bergerak
industri
sangat dinamis
2. Membuat schedule yang
disesuaikan dengan
3. Management waktu kerja yang
waktu kerja pokok
buruk ini berkaitan dengan
namun Reward &
disiplin waktu
Punishment tetap berlaku
ketat
4. Keterbatasan jumlah
guru produktif (Guru 3. Membuat program
Praktek Kejuruan ) keahlian ganda mandiri
yang mampu melahirkan
guru alih profesiyang
5. Loyalitas masih rendah mampu kompeten turut
melibatkan LSP sebagai
penilai
No Masalah solusi
4. Apresiasi kinerja
berupa pemberian
insentif bagi yangtelah
melaksanakan tugas yang
secara maksimal
2 Keterbatasan Alat Praktek 1. Melakukan
kerjasama pengadaan
alat praktek dengan
industri lewat program
CSR ( Corporate
Sustainable
Responsibility )
2. Pengadaan mandiri
Sekolah tanpa
melibatkan anggaran
pemerintah.
A. Rencana Aksi Capaian Proyek Pengembangan Sekolah
3 Menentukan Unit Usaha Inti & Teaching Factory berbagai aneka 100 %
Turunan produk olahan pangan terdiri dari:
1) Produksi Roti
2) Produksi Bakso
3) Produksi Keripik
4) Produksi Minuman Herbal
18
5 Memetakan Pangsa Pasar, Pangsa pasar internal (guru 100 %
Promosi & Target Penjualan & siswa),
eksternal (masyarakat sekitar, posisi
SMK Negeri 1 Surade berdekatan
dengan pusat perkantoran
membuat animo masyarakat lebih
luas)
Promosi melalui sosial media tetap
menjadi pilihan dalam rangka me-
rebranding besar-besaran, selain
itu mouth to mouth promotion akan
berdampak signifikan
Target penjulanan kedepan
diharapkan mampu menembus
acara-acara Pemerintahan
Daerah Kabupaten dan pusat
oleh-oleh daerah.
19
melibatkan penggiat youtube
untuk endorsment
Diperolehnya Bahan
Pembelanjaan dan Pemilihan
1-2 Juli 2024 Dari Supplier Bukti 100 %
Bahan Sesuai Kebutuhan
Kontrak Kerja
Mempersiapkan alatkerja Alat Kerja & Kemasan
1-2 Agustus 2024 Termasuk Packaging Yang Dapat Disiapkan 100 %
Menarik SesuaiKebutuhan
Terselesaikannya
Melakukan PembuatanOlahan
3-4 Agustus 2024 Pekerjaan Pembuatan 100 %
( Mulai Berproduksi )
Chaya-Chaya chips
Hasil Chaya-
Melakukan Pengecekan Hasil
1-2 September 2024 Chaya chips 100 %
(Quality Control)
Sesuai
Dengan Ekspektasi
Tersusunnya Analisis
Melakukan AnalisisHarga Harga &
3 September 2024 70 %
Melakukan PemasaranProduk Dipasarkannya
Produk
Tersusunnya
Menyusun Laporan
4 September 2024 Laporan 100 %
Teaching Factory
Teaching
Factory
Indikator kualitas ketercapaian program smk pusat keunggulan (SMK PK) SMK Negeri 1 Surade
diantaranya:
1) Menggabungkan kompetensi keahlian ke dalam satu brand baik menjadi
supportingmaupun menjadi inti usaha sekolah “ Arkade “ produk kompetensi APHP namun
support food truck dari program otomotif , desain kemasan, label, dan media promosi dari
DKV, bahan baku ikan dari NKPI.
2) Melakukan rebranding untuk SMK Negeri 1 Surade.
20
4) Keterbatasan jumlah guru produktif (Guru Praktek Kejuruan )
5) Loyalitas masih rendah Keterbatasan Alat PraktIk
Kebutuhan alat praktek yang terbatas menyebabkan target pada kegiatan belajar
mengajar menjadi tidak sesuai dengan alokasi waktu ketercapaian kompetensi dan ini dapat
mempengaruhi Capaian Pembelajaran (CP), penyebab terbatasnya alat praktek dikarenakan
alokasi bantuan alat yang belum ada , sehingga menyebabkan keterbatasan , terlebih lagi jika
Unit Produksi ( UP ) beroperasional maka akan berakibat ada kelas praktek yang merescedule
jadwalnya, selain itu peremajaan alat juga perlu dilakukan untuk menyesuaikan dengan
keadaan di IDUKA ( Industri & Dunia Kerja ) sehingga peserta didik merasakan alat yang sama
saat di Industri baik saat On Job Training ataupun pada saat bekerja nantinya setelah selesai
masa pendidikan di SMK.
21
BAB V
PENUTU
P
A. Kesimpulan
Pada Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK), program keahlian APHP menjadi pilihan
sebagai prototype nya , mengangkat branding “Arkade” dengan slogan“ Agriculture for the
better future yang terdiri dari unit usaha Bakery, chaya-chaya chips, minuman herbal, olahan
perikanan, serta pusat oleh - oleh , inovasi yang kami lakukan adalah mengintegrasikan
program keahlian pendukung lainnya seperti program keahlian Otomotif yang direncanakan
akan membuat sebuah Food Truck , program keahlian DKV direncanakan akan membuat
rancangan kemasan, label dan media promosi, NKPI menyediakan bahan baku ikan, selain itu
bahan baku pangan akan kami manfaatkan hasil petani yang ada di sekitar sekolah sehingga
menciptakan kebermanfaatan yang lebih luas.
B. Tindak Lanjut
Tindak lanjut dari Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) SMK Negeri 1 Surade, adalah:
1. Telah melakukan rapat awal perencanaan dengan seluruh tim managemensekolah
2. Menerbitkan SK Kepanitian Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK).
3. Berkoordinasi dengan stakeholder yang terlibat baik dari industri &pemerintah
4. Memetakan kendala & hambatan & telah dibahas bersama tim pengembang
22