Anda di halaman 1dari 23

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan
hidayah-Nya, SMK Negeri 1 Subang Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat telah dapat
menyusun Kurikulum Sinkronisasi untuk Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga.

Kurikulum Sinkronisasi ini telah melalui tahapan penyelarasan dengan PT. Bank Perkreditan
Rakyat Karya Utama Jabar serta diketahui oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang terlibat dalam
penyusunan Kurikulum ini.

Kurikulum Sinkronisasi ini masih jauh dari kata sempurna baik segi penyusunan, bahasa maupun
penulisannya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
semua pihak.

Subang, 1 Agustus 2023

Kepala Kompetensi Keahlian


Akuntansi dan Keuangan Lembaga

RIKAWATI, S.Mn.

ii
DAFTAR ISI

LEMBAR PENETAPAN......................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................................. ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................................... iii
1. PENDAHULUAN ............................................................................................................................... 1
2. MAKSUD DAN TUJUAN .................................................................................................................. 3
3. DASAR HUKUM ................................................................................................................................ 4
4. PROSES SINKRONISASI .................................................................................................................. 4
a. Menentukan JOB ANALISIS ........................................................................................................... 4
b. Menentukan TASK .......................................................................................................................... 4
c. Hard & Soft Skill ............................................................................................................................. 5
d. Competencies ................................................................................................................................... 7
5. PENUTUP ........................................................................................................................................... 19

iii
SINKRONISASI KURIKULUM SMK NEGERI 1 SUBANG
KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA
TAHUN 2023

1. PENDAHULUAN

Pendidikan memegang peran yang sangat penting dalam mencetak generasi muda yang
berkualitas. Peran ini dianggap penting karena generasi muda mengemban tugas yang
tidak mudah dalam meneruskan perjuangan meningkatkan kemajuan bangsa. Terlebih
tantangan era globalisasi mengharuskan mereka tampil di antara bangsa-bangsa lain
dengan percaya diri sebagai bagian dari masyarakat dunia. Kepercayaan diri ini akan
tumbuh ketika mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang mumpuni. Selain
pengetahuan dan keterampilan, generasi muda perlu memiliki karakter yang kuat
sehingga selain trampil dan cerdas mereka juga dapat hidup dengan memegang teguh
norma-norma yang berlaku.

Sekolah Menegah Kejuruan sebagai lembaga pendidikan yang mencetak lulusannya


untuk siap bekerja menduduki jabatan tertentu perlu memberikan wahana yang dapat
memupuk ketiga unsur diatas yaitu keterampilan, pengetahuan dan karakter. Hal ini
sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yang tercantum dalam UU No 20 tahun 2003
tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL yaitu berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab. Keberhasilan Sekolah Menengah Kejuruan dalam
mencetak peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan nasional mendukung program
pembangunan yang dilaksanakan di daerah serta Peraturan Pemerintah No 41 Tahun
2015 tentang Pembangunan Sumber Daya Industri.

Tantangan SMK saat ini antara lain adalah masih lemahnya kerjasama/ sinergitas antara
SMK dengan industri, dunia usaha dan dunia kerja (IDUKA), keterbatasan kualitas dan
kuantitas peralatan, rendahnya biaya praktik, dan lingkungan belajar yang belum sesuai
dengan lingkungan IDUKA. Tantangan lainnya yang dihadapi SMK adalah
menghadapi keterbukaan ekonomi, sosial dan budaya antar negara secara global,
khususnya dalam menghadapi penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang
telah diberlakukan sejak akhir tahun 2015. lndonesia dihadapkan pada persaingan yang
makin ketat termasuk dalam penyediaan tenaga kerja dibidang pertanian, kemaritiman,

1
pariwisata, industri, perdagangan dan lapangan kerja lainnya. Apabila lndonesia tidak
menyiapkan tenaga terampil dapat dipastikan lndonesia hanya akan menjadi lahan
tempat bekerja bagi tenaga kerja terampil dari negara-negara anggota MEA lainnya.
Direktorat PSMK dalam salah satu programnya berupaya meningkatkan kerjasama
dengan IDUKA dengan tujuan untuk membangun kemitraan SMK dalam upaya
meningkatkan mutu pendidikan dan mempercepat waktu penyesuaian bagi lulusan
SMK untuk memasuki dunia kerja.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan


Kebudayaan telah berupaya secara maksimal. Meningkatkan kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM) melalui berbagai program pendidikan, menanamkan jiwa wirausaha di
setiap jenjang dan tingkat pendidikan. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan (Direktorat PSMK) berpartisipasi dengan berupaya meningkatkan kompetensi
kerja dan jiwa wirausaha lulusan SMK. Direktorat Pembinaan SMK dalam Rencana
Strategis 2015 - 2019 memiliki visi terbentuknya insan dan ekosistem pendidikan SMK
yang berkarakter berlandaskan gotong royong. Salah satu program prioritas untuk
mendukung visi tersebut adalah melakukan penyelarasan/sinkronisasi dengan Dunia
industri, sebagai upaya untuk meningkatkan skill dan kemampuan peserta didik.
Adanya sinkronisasi ini sesuai dengan Intruksi Presiden No. 9 Tahun 2016 tentang
Revitalisasi SMK dalam rangka peningkatan kualitas dan daya saing Sumber Daya
Manusia (SDM) Indonesia.

Tujuan dari sinkronisasi adalah untuk menyempurnakan pengembangan kurikulum


yang selaras antara dunia pendidikan dan dunia industri. Melalui sinkronisasi, sekolah
kami SMK Negeri 1 Subang untuk Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga (AKL) menggandeng PT. Bank Perkreditan Rakyat Karya Utama Jabar
sebagai rekanan industrinya. Melalui sinkronisasi, sekolah dalam hal ini Kompetensi
Keahlian AKL melakukan penyelarasan dengan mengikuti cara kerja atau materi dari
industri tersebut.

Dengan sinkronisasi juga sekolah dapat bermitra dengan IDUKA dalam pelaksanaan/
pengelolaan Unit produksi. Unit Produksi adalah pengembangan bidang usaha sekolah
selain untuk menambah penghasilan sekolah yang dapat digunakan dalam upaya
pemeliharaan peralatan, peningkatan SDM, dll juga untuk memberikan pengalaman
kerja yang benar-benar nyata pada siswanya. Penerapan unit produksi sendiri memiliki
landasan hukum yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1990 pasal 29 ayat 2 yaitu
"Untuk mempersiapkan siswa sekolah menengah kejuruan menjadi tenaga kerja, pada
2
sekolah menengah kejuruan dapat didirikan unit produksi yang beroperasi secara
profesional." Hubungan kerjasama antara SMK dengan industri dalam pola
pembelajaran diharapkan memiliki dampak positif untuk membangun mekanisme
kerjasama (partnership) secara sistematis dan terencana didasarkan pada posisi tawar
win-win solution. Penerapan pola pembelajaran cara kerja atau materi dari industry
merupakan interface dunia pendidikan kejuruan dengan dunia industri, sehingga terjadi
check and balance terhadap proses pendidikan pada SMK untuk menjaga dan
memelihara keselarasan (link and match) dengan kebutuhan pasar kerja.

Dalam proses penerapan sinkronisasi di SMK Negeri 1 Subang, sekolah telah bekerja
sama dengan pihak industri dan merumuskan kurikulum bersama yang dituangkan
dalam bentuk Sinkronisasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dengan nama
Sinkronisasi Kurikulum Akuntansi SMK Negeri 1 Subang dengan industri pasangan
yaitu PT. Bank Perkreditan Rakyat Karya Utama Jabar yang bergerak dalam bidang jasa
perbankan dengan berdasarkan bidang pekerjaan yang dilakukan di PT. Bank
Perkreditan Rakyat Karya Utama Jabar untuk menghasilkan jasa yang sesuai standar
PT. BPR Karya Utama Jabar, maka dilakukan analisis kompetensi pada Capaian
Pembelajaran yang ada dalam mata pelajaran kejuruan yang relevan dengan pekerjaan
yang dilakukan. Analisis CP seluruh Mata Pelajaran dilakukan oleh musyawarah guru
mata pelajaran berdasarkan urutan logis, penentuan indikator, pengaturan alokasi waktu
dan penambahan atau pengurangan Tujuan Pembelajaran (TP) apabila diperlukan.
Penyesuaian Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dilakukan dengan tetap memperhatikan
karakter mata pelajaran masing-masing seperti tujuan mata pelajaran dan materi
prasyarat.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dan tujuan dari pembelajaran yang diselaraskan dengan industri adalah untuk
menumbuh-kembangkan karakter dan etos kerja (disiplin, tanggung jawab, jujur,
kerjasama, kepemimpinan, dan lain-lain) yang dibutuhkan IDUKA serta meningkatkan
kualitas hasil pembelajaran dari sekedar membekali kompetensi (competency based
training) menuju ke pembelajaran yang membekali kemampuan memproduksi
barang/jasa (production based training).

3
3. DASAR HUKUM
Landasan yuridis Kurikulum Merdeka di SMK adalah:
a. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
b. Permendikbud Nomor 60 tahun 2014 tentang Kurikulum SMK.
c. Permendikbud Nomor 61 tahun 2014 tentang KTSP pada Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah.
d. Kepmendikbudristek Nomor 262/M/2022 tentang Perubahan Keputusan
Mendikbudristek Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum
Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran
e. Keputusan Kepala BSKAP Kemendikbudristek Nomor 033/H/KR/2022 tentang
Perubahan Keputusan Kepala BSKAP Kemendikbudristek Nomor 008/H/KR/2022
tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Usia Dini, Jenjang Pendidikan
Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum Merdeka.

4. PROSES SINKRONISASI
Sinkronisasi kurikulum antara SMK Negeri 1 Subang (KK AKL) dengan PT. Bank
Perkreditan Rakyat Karya Utama Jawa Barat bergerak di bidang jasa pelayanan
Customer Service, Teller dan Accounting. Sinkronisasi / penyelarasan kurikulum
dengan PT. Bank Perkreditan Rakyat Karya Utama Jawa Barat telah dilaksanakan pada
hari Jumat, tanggal 23 Oktober 2020 yang kemudian dilakukan penyesuaian dengan
kurikulum merdeka pada hari Jumat, tanggal 28 Juli 2023. Berikut hasil sinkronisasi
kurikulum :

1. Analisis Kurikulum merujuk kepada pola DEVELOPING CURRICULUM, dengan


langkah-langkah :
a. Menentukan JOB ANALISIS (Analisis Pekerjaan yang menjadi bidang keahlian
siswa)
JOB (bidang pekerjaan) siswa lulusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga adalah
: Staf Pelayanan Keuangan
JOB (bidang pekerjaan) di PT. Bank Perkreditan Rakyat Karya Utama Jabar
adalah : Staf Pelayanan Keuangan di bidang perbankan

4
b. Menentukan TASK (Tugas-tugas utama pekerjaan yang menjadi Keahlian
siswa)
Tugas-tugas utama pekerjaan yang harus dikuasai oleh siswa kompetensi
keahlian AKL agar menjadi staf pelayanan keuangan yang professional,
berdasarkan pekerjaan yang ada di PT. Bank Perkreditan Rakyat Karya Utama
Jabar adalah seperti tergambar di bawah ini:
PELAYANAN

TASK 1 : ACCOUNTING
KEUANGAN
JOB : STAF

TASK 2 : TELLER

TASK 3 : CUSTOMER SERVICE

Tabel 1.1 TASK ANALYSIS (Analisis tugas utama)


c. Hard and Soft Skil (Jenis Pekerjaan yang harus dikuasai siswa untuk
mengerjakan bidang pekerjaan)
Berdasarkan bidang pekerjaan yang harus dikuasai siswa untuk menjadi staf
pelayanan keuangan di atas, maka jenis pekerjaan yang harus dikuasai siswa
Kompetensi Keahlian AKL sesuai dengan jenis pekerjaan di PT. Bank
Perkreditan Rakyat Karya Utama Jabar adalah :

5
JOB : STAF PELAYANAN KEUANGAN

TASK 1 : ACCOUNTING
•Skill 1: Menginput penerimaan pembayaran dari pelanggan, dan pembayaran ke supplier
•Skill 2 : Memeriksa laporan rekonsiliasi
•Skill 3: Kerapihan arsip dokumen transaksi keuangan.
•Skill 4: Melakukan stock opname pengecekan kas setiap akhir hari
•Skill 5: Ketepatan waktu, keakuratan input data dan laporan keuangan
•Skill 6: Kepatuhan terhadap Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Peraturan
Perundang-undangan
•Skill 7: Mensosialisasikan ketentuan-ketentuan internal dan eksternal Bank
•Skill 8: Mengelola penerapan manajemen resiko di Bagian Akunting
•Skill 9: Melakukan koordinasi dan memberikan masukan yang menyangkut bidang kerjanya

TASK 2 : TELLER
•Skill 1: Menggali kebutuhan nasabah/customer Intimacy
•Skill 2: Pemahaman dan penjelasan fitur produk kepada nasabah
•Skill 3: Kecepatan dan ketepatan menghitung uang
•Skill 4 : Pemenuhan SLA (Service Level Agreement) Layanan
•Skill 5: Membuka dan mengaktifkan sistem untuk operasional transaksi
•Skill 6: Menjalankan prinsip-prinsip mengenal nasabah
•Skill 7: Menerapkan aturan dan prosedur tentang Anti Pencucian Uang dan Pencegahan
Pendanaan Terorisme (APU/PPT)
•Skill 8: Mengimplementasikan pengetahuan produk, layanan dan prosedur Bank
•Skill 9: Menyimpan, mengelola dan mengadministrasikan secara tertib seluruh dokumen
menyangkut bidang tugasnya

TASK 3 : CUSTOMER SERVICE


•Skill 1: Menggali kebutuhan nasabah/ customer intimacy
•Skill 2: Pemahaman dan penjelasan fitur produk kepada nasabah
•Skill 3: Penanganan komplain nasabah
•Skill 4: Pemenuhan SLA (Service Level Agreement) Layanan
•Skill 5: Melakukan proses input ke sistem Core Banking
•Skill 6: Pelayanan permohonan kredit
•Skill 7: Membuat buku register yang terkait bidang tugasnya

6
d. Competencies (Kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa pada Capaian Pembelajaran)
Hasil analisis jenis-jenis pekerjaan di PT. BPR Karya Utama Jabar disinkronkan dengan capaian pembelajaran yang harus dikuasai oleh siswa
untuk menjadi staf pelayanan keuangan profesional adalah :
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
1 Accounting Menginput penerimaan 1. Menginput penerimaan DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
pembayaran dari pembayaran dari (Elemen: Proses didik mampu menjelaskan
pelanggan, dan pelanggan, dan bisnis di bidang tahapan proses akuntansi
pembayaran ke supplier pembayaran ke supplier akuntansi dan secara menyeluruh baik
Memeriksa laporan dengan tepat waktu dan keuangan akuntansi pada perusahaan
rekonsiliasi akurat untuk memastikan lembaga) jasa, perusahaan dagang,
Kerapihan arsip dokumen ketepatan waktu dan dan perusahaan
transaksi keuangan. keakuratan penerimaan manufaktur antara lain
Melakukan stock opname maupun pembayaran. menerapkan
pengecekan kas setiap 2. Memeriksa laporan prinsip praktik profesional
akhir hari rekonsiliasi untuk dalam bekerja,
Ketepatan waktu, memastikan data terinput menerapkan praktik-
keakuratan input data dan dengan benar. praktik kesehatan dan
laporan keuangan 3. Mengarsip seluruh keselamatan di tempat
Kepatuhan terhadap dokumen transaksi untuk kerja, memproses entry
Peraturan Otoritas Jasa menjaga ketertiban jurnal, memproses buku
Keuangan (OJK) dan administrasi dan besar, menyusun laporan
Peraturan Perundang- memudahkan penelusuran keuangan, serta
undangan dokumen. mengoperasikan paket
Mensosialisasikan 4. Melakukan stock opname program pengolah angka /
ketentuan-ketentuan kas setiap akhir hari untuk spreadsheet.
internal dan eksternal melihat ada/tidaknya DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Bank selisih jumlah kas dengan (Elemen: didik mampu menjelaskan
catatan di keuangan. Perkembangan perkembangan standar

7
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
Mengelola penerapan 5. Ketepatan waktu dan teknologi di akuntansi mulai dari
manajemen resiko di keakuratan input data dan industri pembukuan secara manual
Bagian Akunting laporan keuangan. dan dunia kerja sampai kepada
Melakukan koordinasi dan 6. Memastikan semua serta isu-isu penggunaan teknologi
memberikan masukan laporan harian, dan terkini di bidang sebagai alat bantu, serta
yang menyangkut bidang bulanan sudah bersifat akuntansi dan memahami perkembangan
kerjanya akurat. keuangan aplikasi komputer
7. Melakukan pengecekan lembaga) akuntansi yang banyak
harian pada akun kas digunakan di dunia
8. Kelengkapan dokumen industri dan dunia kerja.
dan data untuk setiap DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
laporan keuangan. (Elemen: Etika didik mampu melakukan
9. Kerapihan arsip dokumen profesi di bidang identifikasi pedoman,
keuangan. akuntansi dan prosedur, dan aturan yang
10. Melakukan pengaturan keuangan berkaitan dengan industri
administrasi keuangan Lembaga) jasa keuangan dan profesi-
perusahaan. profesi yang ada dalam
11. Melaksanakan prinsip industri jasa keuangan,
kehati-hatian dan mengidentifikasi etika
kepatuhan terhadap profesi dalam bidang
Peraturan Otoritas Jasa akuntansi dan keuangan
Keuangan dan Peraturan dalam pelaksanaan
Perundang-undangan, pekerjaan,
serta Peraturan lainnya mengidentifikasi
yang berlaku. kompetensi personal
12. Mensosialisasikan dalam bidang akuntansi
ketentuan-ketentuan dan keuangan lembaga.
internal dan eksternal DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Bank yang berkaitan (Elemen: didik mampu menjelaskan

8
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
dengan ruang lingkup Prinsip-prinsip pengertian akuntansi,
Bagian Akunting. dan konsep tujuan pencatatan
13. Mengelola penerapan akuntansi dasar akuntansi, pihak-pihak
manajemen resiko di dan perbankan yang membutuhkan
Bagian Akunting dengan dasar) informasi akuntansi,
pemeriksaan internal dan prinsip-prinsip akuntansi,
Eksternal sesuai dengan serta konsep akuntansi
ketentuan yang berlaku dasar dan perbankan dasar
dan kewenangan yang Informatika E Pada akhir Fase E, peserta
diberikan oleh Pimpinan. (Elemen: didik mampu
14. Melakukan koordinasi Teknologi memanfaatkan berbagai
dalam rangka Informasi dan aplikasi secara bersamaan
menindaklanjuti temuan Komunikasi) dan optimal untuk
hasil pemeriksaan internal berkomunikasi, mencari
dan eksternal sesuai sumber data yang akan
dengan batas kewenangan diolah menjadi informasi,
yang diberikan Pimpinan. baik di dunia nyata
15. Memberikan masukan dan maupun di internet, serta
pertimbangan yang mahir menggunakan fitur
menyangkut bidang lanjut aplikasi perkantoran
tugasnya kepada atasan. (pengolah kata, angka, dan
16. Melaksanakan tugas presentasi) beserta
lainnya yang diberikan otomasinya untuk
oleh Pimpinan mengintegrasikan dan
menyajikan konten
aplikasi dalam berbagai
representasi yang
memudahkan analisis dan

9
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
interpretasi konten
tersebut.
KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
(Elemen: didik mampu mengelola
Akuntansi kartu piutang, kartu utang,
keuangan) dan kartu persediaan, serta
memproses dokumen dana
kas kecil dan dokumen
dana kas di bank. Peserta
didik dapat mengelola
kartu aktiva tetap,
menyajikan laporan harga
pokok produk,
menerapkan pencatatan
utang wesel jangka
panjang, menerapkan
pencatatan penerbitan
utang obligasi, serta
menganalisis berbagai
jenis modal perusahaan
(perbedaan modal
perorangan, firma PT, CV
dan koperasi).
KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
(Elemen: didik mampu
Komputer mengoperasikan program
Akuntansi) komputer akuntansi untuk
mendukung pekerjaannya.

10
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
2 Teller Menggali kebutuhan 1. Memberikan informasi DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
nasabah/customer kepada nasabah/calon (Elemen: didik mampu menjelaskan
Intimacy nasabah mengenai produk Perkembangan perkembangan standar
Pemahaman dan dan jasa Bank. teknologi di akuntansi mulai dari
penjelasan fitur produk 2. Melayani nasabah maupun industri pembukuan secara manual
kepada nasabah calon nasabah sesuai dan dunia kerja sampai kepada
Kecepatan dan ketepatan dengan standar layanan. serta isu-isu penggunaan teknologi
menghitung uang 3. Menerima droping uang terkini di bidang sebagai alat bantu, serta
Pemenuhan SLA (Service pada awal hari transaksi akuntansi dan memahami perkembangan
Level Agreement) dari Manajer Pelayanan keuangan aplikasi komputer
Layanan dan mengembalikan lagi lembaga) akuntansi yang banyak
Membuka dan setelah akhir hari digunakan di dunia
mengaktifkan sistem untuk transaksi. industri dan dunia kerja.
operasional transaksi 4. Menerima dan melayani DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Menjalankan prinsip- nasabah yang memerlukan (Elemen: Etika didik mampu melakukan
prinsip mengenal nasabah transaksi tunai sesuai profesi di bidang identifikasi pedoman,
Menerapkan aturan dan dengan sistem, prosedur akuntansi dan prosedur, dan aturan yang
prosedur tentang Anti dan standar layanan Bank. keuangan berkaitan dengan industri
Pencucian Uang dan 5. Mengadministrasikan Lembaga) jasa keuangan dan profesi-
Pencegahan Pendanaan uang tunai sesuai dengan profesi yang ada dalam
Terorisme (APU/PPT) kebijakan yang berlaku industri jasa keuangan,
Mengimplementasikan agar pelayanan kepada mengidentifikasi etika
pengetahuan produk, nasabah berjalan dengan profesi dalam bidang
layanan dan prosedur lancar. akuntansi dan keuangan
Bank 6. Melakukan balancing kas dalam pelaksanaan
Menyimpan, mengelola pada awal/akhir hari pekerjaan,
dan mengadministrasikan dengan menyesuaikan mengidentifikasi
secara tertib seluruh antara nota-nota transaksi kompetensi personal

11
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
dokumen menyangkut pembukuan dengan fisik dalam bidang akuntansi
bidang tugasnya uang yang ada dan dan keuangan lembaga.
menyerahkannya kepada DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Manajer Pelayanan untuk (Elemen: didik mampu menjelaskan
dimaksukan ke Prinsip-prinsip pengertian akuntansi,
Brankas/Khasanah. dan konsep tujuan pencatatan
7. Membuka dan akuntansi dasar akuntansi, pihak-pihak
mengaktifkan sistem dan perbankan yang membutuhkan
untuk operasional dasar) informasi akuntansi,
transaksi. prinsip-prinsip akuntansi,
8. Menghitung total transaksi serta konsep akuntansi
kas serta membuat laporan dasar dan perbankan dasar
harian kas yang dilakukan Informatika E Pada akhir Fase E, peserta
hari itu. (Elemen: didik mampu
9. Menjalankan prinsip- Teknologi memanfaatkan berbagai
prinsip mengenal nasabah Informasi dan aplikasi secara bersamaan
(Know Your Customer) Komunikasi) dan optimal untuk
sesuai dengan ketentuan berkomunikasi, mencari
yang berlaku. sumber data yang akan
10. Menerapkan aturan dan diolah menjadi informasi,
prosedur tentang Anti baik di dunia nyata
Pencucian Uang dan maupun di internet, serta
Pencegahan Pendanaan mahir menggunakan fitur
Terorisme (APU/PPT) lanjut aplikasi perkantoran
serta melaporkan kepada (pengolah kata, angka, dan
pejabat berwenang jika presentasi) beserta
terdapat transaksi yang otomasinya untuk
diduga sebagai praktek mengintegrasikan dan
pencucian uang dan menyajikan konten

12
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
pendanaan terorisme di aplikasi dalam berbagai
Kantor Cabang. representasi yang
11. Mempelajari dan memudahkan analisis dan
mengimplementasikan interpretasi konten
pengetahuan produk, tersebut.
layanan dan prosedur KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
Bank dalam menunjang (Elemen: didik mampu mengelola
kinerja layanan prima. Akuntansi kartu piutang, kartu utang,
12. Menyimpan, mengelola keuangan) dan kartu persediaan, serta
dan mengadministrasikan memproses dokumen dana
secara tertib seluruh kas kecil dan dokumen
dokumen menyangkut dana kas di bank. Peserta
bidang tugasnya sesuai didik dapat mengelola
ketentuan. kartu aktiva tetap,
13. Mengelola penerapan menyajikan laporan harga
manajemen risiko di pokok produk,
lingkungannya. menerapkan pencatatan
14. Melaksanakan prinsip utang wesel jangka
kehati-hatian dan panjang, menerapkan
kepatuhan terhadap pencatatan penerbitan
Peraturan Bank Indonesia, utang obligasi, serta
Otoritas Jasa Keuangan, menganalisis berbagai
dan Peraturan Perundang- jenis modal perusahaan
undangan, serta Peraturan (perbedaan modal
Intern lainnya yang perorangan, firma PT, CV
berlaku. dan koperasi).
15. Mensosialisasikan KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
ketentuan-ketentuan (Elemen: didik mampu
internal Bank dan mengoperasikan program

13
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
ketentuan lain yang Komputer komputer akuntansi untuk
berkaitan dengan ruang Akuntansi) mendukung pekerjaannya.
lingkup tugas di
lingkungannya.
16. Menyediakan
data/dokumen terkait
dengan pemeriksaan
internal dan eksternal.
17. Melakukan tindak lanjut
temuan hasil pemeriksaan
internal dan eksternal.
18. Memberikan masukan
yang menyangkut bidang
kerjanya kepada Manajer
Pelayanan.
19. Melaksanakan tugas
lainnya yang diberikan
oleh atasan
3. Customer Menggali kebutuhan 1. Memberikan informasi DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Services nasabah/ customer kepada nasabah/calon (Elemen: Proses didik mampu menjelaskan
intimacy nasabah mengenai bisnis di bidang tahapan proses akuntansi
Pemahaman dan produk dan jasa Bank. akuntansi dan secara menyeluruh baik
penjelasan fitur produk 2. Melayani nasabah keuangan akuntansi pada perusahaan
kepada nasabah maupun calon nasabah lembaga) jasa, perusahaan dagang,
Penanganan komplain sesuai dengan standar dan perusahaan
nasabah layanan. manufaktur antara lain
Pemenuhan SLA (Service 3. Mendengar dan mencatat menerapkan
Level Agreement) keluhan nasabah dan prinsip praktik
Layanan menyelesaikan keluhan professional dalam

14
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
Melakukan proses input ke tersebut dalam batas bekerja, menerapkan
sistem Core Banking wewenang yang dimiliki praktik-praktik kesehatan
Pelayanan permohonan atau meneruskan kepada dan keselamatan di
kredit Manajer Pelayanan. tempat kerja, memproses
Membuat buku register 4. Melakukan follow up entry jurnal, memproses
yang terkait bidang atas keluhan nasabah buku besar, menyusun
tugasnya sesuai dengan sistem laporan keuangan, serta
prosedur sehingga dapat mengoperasikan paket
diselesaikan dengan baik program pengolah angka /
sesuai ketentuan. spreadsheet.
5. Melayani administrasi DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
pembukaan dan (Elemen: didik mampu menjelaskan
penutupan rekening. Perkembangan perkembangan standar
6. Melakukan proses input teknologi di akuntansi mulai dari
ke sistem Core Banking. industri pembukuan secara manual
7. Memastikan semua dan dunia kerja sampai kepada
dokumen telah lengkap serta isu-isu penggunaan teknologi
dan telah ditandatangani terkini di bidang sebagai alat bantu, serta
oleh Manajer akuntansi dan memahami perkembangan
Pelayanan. keuangan aplikasi komputer
8. Melayani print out lembaga) akuntansi yang banyak
rekening nasabah serta digunakan di dunia
informasi saldo nasabah industri dan dunia kerja.
pemilik rekening. DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
9. Menerima penerimaan (Elemen: Etika didik mampu melakukan
dokumen permohonan profesi di bidang identifikasi pedoman,
kredit, serta menjelaskan akuntansi dan prosedur, dan aturan yang
ketentuan produk kredit keuangan berkaitan dengan industri
Bank kepada Debitur. Lembaga) jasa keuangan dan profesi-

15
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
10. Melakukan pengkinian profesi yang ada dalam
data (up dating) terhadap industri jasa keuangan,
data nasabah maupun mengidentifikasi etika
debitur sesuai dengan profesi dalam bidang
dokumen yang diterima akuntansi dan keuangan
dari nasabah. dalam pelaksanaan
11. Membuat buku register pekerjaan,
yang terkait bidang mengidentifikasi
tugasnya. kompetensi personal
12. Menjalankan prinsip- dalam bidang akuntansi
prinsip mengenal dan keuangan lembaga.
nasabah (Know Your DPK AKL E Pada akhir fase E peserta
Customer) serta Anti (Elemen: didik mampu menjelaskan
Pencucian Uang dan Prinsip-prinsip pengertian akuntansi,
Pencegahan Pendanaan dan konsep tujuan pencatatan
Terorisme (APU/PPT). akuntansi dasar akuntansi, pihak-pihak
13. Melaporkan kepada dan perbankan yang membutuhkan
Manajer Pelayanan dasar) informasi akuntansi,
apabila mendapatkan prinsip-prinsip akuntansi,
calon nasabah yang serta konsep akuntansi
teridentifikasi sebagai dasar dan perbankan dasar
teroris, dengan Informatika E Pada akhir Fase E, peserta
melakukan pengecekan (Elemen: didik mampu
kepada daftar teroris. Teknologi memanfaatkan berbagai
14. Menyimpan, mengelola Informasi dan aplikasi secara bersamaan
dan Komunikasi) dan optimal untuk
mengadministrasikan berkomunikasi, mencari
secara tertib seluruh sumber data yang akan
dokumen menyangkut diolah menjadi informasi,

16
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
bidang tugasnya sesuai baik di dunia nyata
ketentuan. maupun di internet, serta
15. Melaksanakan prinsip mahir menggunakan fitur
kehati-hatian dan lanjut aplikasi perkantoran
kepatuhan terhadap (pengolah kata, angka, dan
Peraturan Bank presentasi) beserta
Indonesia, Otoritas Jasa otomasinya untuk
Keuangan, dan Peraturan mengintegrasikan dan
Perundang-undangan, menyajikan konten
serta Peraturan Intern aplikasi dalam berbagai
lainnya yang berlaku. representasi yang
16. Mensosialisasikan memudahkan analisis dan
ketentuan-ketentuan interpretasi konten
internal Bank dan tersebut.
ketentuan lain yang KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
berkaitan dengan ruang (Elemen: didik mampu
lingkup tugas di Ekonomi bisnis mengidentifikasi
lingkungannya. dan administrasi permasalahan ekonomi,
17. Menyediakan umum) memahami model dan
data/dokumen terkait pelaku ekonomi,
dengan pemeriksaan memahami kegiatan
internal dan eksternal. ekonomi, menerapkan
18. Melakukan tindak lanjut ilmu ekonomi dalam
temuan hasil kegiatan usaha, serta
pemeriksaan internal dan memahami administrasi
eksternal. dan fungsi-fungsi
19. Memberikan masukan manajemen.
yang menyangkut bidang KK Akuntansi F Pada akhir Fase F peserta
(Elemen: didik mampu

17
Hasil Sinkronisasi dengan Mata Pelajaran dan Capaian
Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka
Mata Pelajaran
No Task Hard and Soft Skill Uraian Pekerjaan
dan Elemen
Fase Capaian Pembelajaran
pada Capaian
Pembelajaran
kerjanya kepada Manajer Komputer mengoperasikan program
Pelayanan. Akuntansi) komputer akuntansi untuk
20. Melaksanakan tugas mendukung pekerjaannya.
lainnya yang diberikan
oleh atasan
Tabel 1.3 Hasil Analisis Keterkaitan antara urutan kerja dengan Capaian Pembelajaran yang terkait.

18
5. PENUTUP
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, akhirnya kurikulum sinkronisasi untuk
Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga untuk bidang pekerjaan staf
pelayanan keuangan telah selesai disusun bersama-sama dengan PT. Bank Perkreditan
Rakyat Karya Utama Jabar.

19

Anda mungkin juga menyukai