Kelompok 4 - Ketumbar (1) Penutup

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

III PENUTUP

Ketumbar (Coriandrum sativum) merupakan tanaman obat dan rempah yang


banyak digemari dengan daun dan bijinya yang aromatik. Daun ketumbar dapat
dipanen dengan memilih daun yang muda dan segar dengan ketinggian 10-15 cm,
sedangkan pemanenan biji ketumbar dilakukan saat ketumbar berumur 3-4 bulan
setelah tanam. Ciri-ciri biji ketumbar yang siap panen adalah bunganya mengering
dan berwarna coklat keemasan, serta bijinya berwarna coklat muda dan mudah
dipisahkan dari bunganya. Tahapan pasca panen ketumbar meliputi pengumpulan,
sortasi dan grading, pengeringan, perontokan, pengemasan dan penyimpanan.
Macam-macam produk olahan dari biji ketumbar yaitu ketumbar bubuk, bumbu
masakan, teh ketumbar, minyak ketumbar, tepung dan kerupuk ketumbar, tablet
kunyah ekstrak ketumbar, serta sabun dan parfum ekstrak ketumbar.
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, & Rosyana. (2014). ‘Ekstraksi Minyak Ketumbar (Coriander Oil) Dengan
Pelarut Etanol Dan N-Heksana. Kurnal Bahan Alam Terbarukan, vol. 1(1).
Astuti, R. D., M. Taswin dan G. Sriwijayanti. 2016. Formulasi dan evaluasi tablet
kunyah ekstrak buah ketumbar (Coriandrum sativum L.) dengan buah
manitol dan laktosa sebagai bahan pengisi. Jurnal Kesehatan Poltekkes
Palembang, 11(2): 338-347.

Handayani, P. A., dan E. R. Juniarti. 2012. Ekstraksi minyak ketumbar dengan


pelarut etanol dan n-Heksana. Jurnal Alam Terbarukan, 1(1): 1-7.
Loaiza, J., dan M. Cantwell. 1997. Postharvest physiology and quality of cilantro
(Coriandrum sativum L.). Hortscience, 32(1): 104-107.

Oktaviani, R. N. 2020. Penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) Proses


Produksi Coriander (Daun Ketumbar) di Fam Organic Parongpong. Skripsi.
Politeknik Negeri Lampung. Bandar Lampung.

Anda mungkin juga menyukai