IMPLEMENTASI MIKROKOMPUTER PADA ALAT MUSIK MODERN

SKRIPSI

Diajukan guna Memenuhi Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Jurusan Teknik Informatika Universitas Multimedia Nusantara

Vincentius Wirawan 10110110117

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG 2011

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi dengan judul Implementasi Mikrokomputer pada Alat Musik Modern oleh Vincentius Wirawan telah diajukan pada hari Senin, tanggal 12 Desember 2011 pukul 13.00 s.d. 15.00 dan dinyatakan lulus dengan susunan penguji sebagai berikut.

Ketua Sidang

Penguji Ahli

Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc.

Maria Irmina Prasetiyowati, S.Kom., M.T.

Dosen Pembimbing

Dennis Andika Suryawijaya, S.Kom., M.Sc.

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul Implementasi Mikrokomputer pada Alat Musik Modern oleh Vincentius Wirawan ini telah disetujui untuk diajukan dalam Sidang Ujian Akhir Universitas Multimedia Nusantara

Oleh :

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II

Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc.

Dennis Andika Suryawijaya, S.Kom., M.Sc.

HALAMAN PERSEMBAHAN

Terima kasih banyak orang tuaku atas perjuangan kalian selama ini. Atas peluh yang bercucuran di kening kalian. Atas sketsa rancangan diriku pada masa mendatang. Atas penyertaan kalian disetiap langkah hidupku. Dan inilah hasil terbaik yang dapat kuberikan bagi kalian saat ini.

KATA PENGANTAR
Kelimpahan inspirasi dari Tuhan Yang Mahakuasa sungguh menjadi sumber pengetahuan penulis dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul Implementasi Mikrokomputer pada Alat Musik Modern. Oleh karena itu, penulis mengucap syukur karena penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini diajukan kepada Program Strata-1 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Multimedia Nusantara. Skripsi ini dapat menjadi sumber informasi bagi para pencinta teknologi informasi dan komunikasi dan musik. Dengan demikian, musik serta alat musik dapat berkembang dengan pesat seiring dengan perkembangan teknologi. Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Universitas Multimedia Nusantara yang telah memberikan pendidikan yang berkualitas bagi penulis selama menempuh pendidikan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr. Ninok Leksono, Rektor Universitas Multimedia Nusantara, yang memberi inspirasi bagi penulis untuk berprestasi, 2. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc., Ketua Program Studi Teknik Informatika di Universitas Multimedia Nusantara, yang menerima penulis dengan baik untuk berkonsultasi, 3. Dennis Andika Suryawijaya, S.Kom., M.Sc., yang membimbing pembuatan skripsi penulis, dan 4. Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum., yang mengajar penulis tata cara menulis karya ilmiah dengan benar.

Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang selalu mendukung penulis melalui doa dan memotivasi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat, baik sebagai sumber informasi maupun sumber inspirasi bagi para pembaca.

Tangerang, Desember 2011

Penulis

BAB I
A. Latar Belakang Masalah. Pada akhir-akhir ini, musik sangatlah menjiwai kehidupan manusia. Setiap manusia pasti pernah mendengarkan musik di dalam kehidupannya sehari-hari. Manusia pun tidak bisa mengelak dari mendengarkan musik. Pada zaman sekarang ini, musik mengalami banyak perkembangan. Banyak jenis musik baru yang lahir dan berkembang. Manusia juga yang secara sadar tidak sadar memacu perkembangan musik tersebut. Musik sangat dekat dengan kehidupan manusia dan sering kali menjadi sarana menyalurkan atau mengekspresikan emosi yang tengah mereka rasakan melalui musik.

B. Pengertian Musik Siapa yang tidak tahu tentang musik? Pasti semua orang tahu tentang musik dan macammacam alirannya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia[1], Musik adalah nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu). Selanjutnya, Kamus Besar Bahasa Indonesia[2] juga memberikan arti yang lain, Musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi(suara) yang kesatuan dan kesinam-bungan. Lalu, menurut wikipedia.com[3], Musik adalah segala bunyi yang dihasilkan secara sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan disajikan sebagai musik. Selanjutnya, arti kedua yang diberikan wikipedia.com[4] Musik adalah bunyi atau kesan terhadap sesuatu yang ditangkap oleh indera pendengar. Kemudian, menurut Yuna[5], Musik adalah seni yang paling abstrak sekaligus juga merupakan realitas fisika bunyi yang memiliki banyak keunggulan untuk membantu pendidikan watak halus seseorang.

1 Balai Pustaka, Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi ketiga (Jakarta:Balai Pustaka,2001), hlm. 766. 2 Ibid. 3 Wikipedia, Musik, dalam http://www.wikipedia.com. 4 Ibid. 5 Yuna, Pengertian Musik, dalam http://yunacahnjati.blogspot.com.

BAB I
A. Latar Belakang Masalah. Pada akhir-akhir ini, musik sangatlah menjiwai kehidupan manusia. Setiap manusia pasti pernah mendengarkan musik di dalam kehidupannya sehari-hari. Manusia pun tidak bisa mengelak dari mendengarkan musik. Pada zaman sekarang ini musik mengalami banyak perkembangan. Banyak jenis musik baru yang lahir dan berkembang. Manusia juga yang secara sadar tidak sadar memacu perkembangan musik tersebut. Musik sangat dekat dengan kehidupan manusia dan sering kali menjadi sarana menyalurkan atau mengekspresikan emosi yang tengah mereka rasakan melalui musik.

B. Pengertian Musik Siapa yang tidak tahu tentang musik? Pasti semua orang tahu tentang musik dan macammacam alirannya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001:766) musik adalah nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu). Selanjutnya, Kamus Besar Bahasa Indonesia juga memberikan arti yang lain (2001:766), musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untu menghasilkan komposisi (suara) yang kesatuan dan kesinambungan. Lalu, menurut wikipedia (wikipedia.com, 2008) musik adalah segala bunyi yang dihasilkan secara sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan disajikan sebagai musik". Selanjutnya, arti kedua yang diberikan wikipedia.com (wikipedia.com, 2008) , musik adalah bunyi atau kesan terhadap sesuatu yang ditangkap oleh indera pendengar. Kemudian, menurut Yuna (yunacahnjati.blogspot.com, 2008) musik adalah seni yang paling abstrak sekaligus juga merupakan realitas fisika bunyi yang memiliki banyak keunggulan untuk membantu pendidikan watak halus seseorang.

DAFTAR PUSTAKA
Tim Redaksi. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi ketiga.Jakarta:Balai Pustaka. Wikipedia. 2008. Musik. Dalam http://www.wikipedia.com. Yuna. 2008. Pengertian Musik. Dalam http://yunacahnjati.blogspot.com.

Vincentius Wirawan. Lahir di Jakarta, 29 Maret 1992. Menamatkan sekolah di SD Strada St. Fransiskus, SMP Strada St. Maria, serta SMA Strada St. Thomas Aquino, dan kini menjadi mahasiswa di Universitas Multimedia Nusantara. Kecintaannya pada bidang teknologi informasi dan komunikasi menyemangati penulis dalam menyelesaikan Studi Strata-1 di bidang Teknik Informatika. Selain gemar bermain game dan segala hal yang berhubungan dengan komputer, penulis sangat gemar menyanyi. Selain mengikuti paduan suara di gereja, anak pertama dari pasangan Sidik dan Bernadet ini juga sering mengikuti lomba-lomba paduan suara, dan pernah menjadi juara 5 besar lomba paduan suara tingkat nasional di ITB. Selain menyanyi pun, penulis juga gemar bermain alat musik dan mampu memainkan gitar dan piano dengan baik. Untuk kedepannya, penulis ingin sekali belajar memainkan alat musik biola yang Ia anggap sebagai alat musik bergengsi tinggi. Skripsi yang telah diselesaikannya ini menjadi tonggak sejarah penulis dalam memulai kariernya di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Dalam skripsi yang penulis buat ini, tercermin kedua kecintaannya terhadap teknologi informasi dan komunikasi dan musik sehingga mengambil tema Implementasi Mikrokomputer pada Alat Musik Modern. Dalam skripsi ini, penulis membahas tentang perpaduan antara teknologi dengan alat musik yang dulunya konvensional, menjadi alat musik modern dengan sentuhan teknologi di dalamnya sehingga bunyi yang dihasilkan menjadi bervariasi dan menarik untuk didengar. Semoga dengan dibuatnya skripsi ini dapat merealisasikan impian penulis untuk melakukan penelitian serta pengembangan lebih lanjut tentang alat musik dan teknologi.

IMPLEMENTASI TIPE DATA ABSTRAK DALAM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

SKRIPSI

Diajukan guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Informatika (S.Kom.)

Giam Cen Jiang 10110110122

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG 2011

HALAMAN PERSETUJUAN
Laporan Tugas Akhir tentang Implementasi Tipe Data Abstrak dalam Pemrograman Berorientasi Objek oleh Giam Cen Jiang ini telah disetujui untuk diajukan dalam Sidang Skripsi Universitas Multimedia Nusantara. Oleh:

Dosen Pembimbing,

Eka Gautama M.Sc.

HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul Implementasi Tipe Data Abstrak dalam Pemrograman Berorientasi Objek telah diujikan pada hari Jumat, tanggal 16 Desember 2011, pukul 11.00 s.d. 13.00 dengan susunan penguji sebagai berikut.

Nama 1. Eka Gautama, M.Sc./Pembimbing 2. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc./Penguji I 3. Maria Irmina Prasetiyowati, S.Kom., M.T./Penguji II

Tanda Tangan

Disahkan oleh Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Multimedia Nusantara

Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc.

HALAMAN PERSEMBAHAN

2011, Universitas Multimedia Nusantara

KATA PENGANTAR

Kasih, rahmat, dan berkah yang tiada terbatas dari Tuhan Yang Mahakasih dan MahaPenyayang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul Implementasi Tipe Data Abstrak dalam Pemrograman Berorientasi Objek. Tiada kata yang pantas selain ucapan syukur penulis karena dapat menyelesaikan skripsinya tepat pada waktunya. Skripsi ini diajukan kepada Program Strata 1 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Multimedia Nusantara. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr. Ninok Leksono, Rektor Universitas Multimedia Nusantara, yang terus memberikan motivasi dan semangatnya kepada penulis untuk berprestasi, 2. Johannes S. Prajitno, M.Sc., Pelaksana Harian Rektor Universitas Multimedia Nusantara, yang telah membantu menciptakan kualitas pembelajaran yang baik di Universitas Multimedia Nusantara, 3. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc., Ketua Program Studi Teknik Informatika, yang telah membimbing penulis dari awal sampai sekarang ini, 4. Dennis Andika Suryawijaya, yang meluangkan waktunya untuk membimbing dan memberikan ilmu-ilmu serta masukan-masukan yang penting untuk penulis, 5. Maria Irmina Prasetiyowati, S.Kom., M.T. yang tak kenal lelah mengawasi perkembangan pembuatan skripsi penulis selama 1 semester ini, dan 6. Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum. yang telah memberikan ajaran-ajaran serta tata cara berbahasa Indonesia yang baik dan benar sehingga penulis dapat membuat skripsi ini dengan benar. Tak kalah pentingnya penulis juga mengucapkan ucapan syukur dan terima kasih kepada keluarga atas dukungan-dukungan yang diberikan dan doa-doa yang dipanjatkan yang telah mengantarkan penulis sampai di sini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca sebagai sumber referensi.

Tangerang, 16 Desember 2011

Penulis

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi banyak sekali aplikasi-aplikasi yang bermunculan sehingga mempermudah pekerjaan kita sehari-hari. Kemunculan aplikasi-aplikasi ini tak lepas dari adanya faktor metode pembuatan (bahasa pemorgraman) yang semakin dipermudah. Dulu sebelum komputer muncul dengan berbagai macam aplikasinya, jarang sekali munculnya aplikasi-aplikasi yang canggih. Hal ini dikarenakan masih belum ditemukannya bahasa pemrograman yang mudah dan mendukung. Pada 1972, seorang fisikawan dan ahli komputer, Dennis Ritchie, telah menciptakan bahasa pemrograman bernama C. Ia6 mengatakan bahwa C berasal dari bahasa pemrograman BCPL yang telah meningkatkan lingkungan pemrogramannya dan telah menjadi salah satu bahasa yang populer hari ini. Hingga kini C merupakan bahasa yang populer dan hampir tidak ada aplikasi yang dibangun tanpa adanya konsep dari C. Kemudian, Awal kesuksesan dari penemuan ini pun mulai tampak dan menjadi tonggak awal dan titik terang perkembangan teknologi7. Para ahli mengadakan penelitian lebih lanjut tentang C. Para ahli berpikir untuk mencoba mengrealisasikan objek-objek yang ada di dunia ke dalam komputer melalui suatu bahasa pemrograman yang dinamakan pemrograman berorientasi objek8. Berpedoman pada konsep inilah yang pada akhirnya, Bjarne Stroustrup berhasil melahirkan bahasa pemrograman C++ pada awal 1980-an. Dalam C++ dikenal dengan adanya class yang merupakan cerminan dari suatu objek. Pemrograman dalam bahasa ini menggunakan metode pengobjekan untuk melakukan operasi-operasi yang dibutuhkan. Namun, sebenarnya class juga merupakan suatu properti dimana mengambil konsep dari Tipe Data Abstrak (ADT). Tipe Data Abstrak merupakan sejumlah operasi dan abstraksi matematika9. Mark Allen Weiss juga mendefinisikan Tipe Data Abstrak dengan suatu cara tentang bagaimana mengimplementasikan suatu operasi yang ada10. Penggunaan Tipe Data Abstrak sangat diperlukan dalam konsep pemrograman ini. Oleh karena itu, pada bab selanjutnya akan dibahas mengenai properti mengenai Tipe Data Abstrak dan penurunan konsepnya pada bahasa pemrograman C++.

6 Dennis Ritchie, The Development of the C Language, dalam http://cm.belllabs.com/cm/cs/who/dmr/chist.html. 7 Ibid. 8 Wikipedia, C++, dalam http://id.wikipedia.org/wiki/C%2B%2B. 9 Mark Allen Weiss, Data Structure and Algorithm Analysis in C(Amerika,Addison-Wesley, 1997),hlm.50. 10 Ibid.

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi banyak sekali aplikasi-aplikasi yang bermunculan sehingga mempermudah pekerjaan kita sehari-hari. Kemunculan aplikasi-aplikasi ini tak lepas dari adanya faktor metode pembuatan (bahasa pemorgraman) yang semakin dipermudah. Dulu sebelum komputer muncul dengan berbagai macam aplikasinya, jarang sekali munculnya aplikasi-aplikasi yang canggih. Hal ini dikarenakan masih belum ditemukannya bahasa pemrograman yang mudah dan mendukung. Pada 1972, seorang fisikawan dan ahli komputer, Dennis Ritchie, telah menciptakan bahasa pemrograman bernama C. Ia (Ritchie,2003) mengatakan bahwa C berasal dari bahasa pemrograman BCPL yang telah meningkatkan lingkungan pemrogramannya dan telah menjadi salah satu bahasa yang populer hari ini. Hingga kini C merupakan bahasa yang populer dan hampir tidak ada aplikasi yang dibangun tanpa adanya konsep dari C. Kemudian, Awal kesuksesan dari penemuan ini pun mulai tampak dan menjadi tonggak awal dan titik terang perkembangan teknologi (Ritchie,2003). Para ahli mengadakan penelitian lebih lanjut tentang C. Para ahli berpikir untuk mencoba mengrealisasikan objek-objek yang ada di dunia ke dalam komputer melalui suatu bahasa pemrograman yang dinamakan pemrograman berorientasi objek (http://id.wikipedia.org/wiki/C%2B%2B). Berpedoman pada konsep inilah yang pada akhirnya, Bjarne Stroustrup berhasil melahirkan bahasa pemrograman C++ pada awal 1980-an. Dalam C++ dikenal dengan adanya class yang merupakan cerminan dari suatu objek. Pemrograman dalam bahasa ini menggunakan metode pengobjekan untuk melakukan operasi-operasi yang dibutuhkan. Namun, sebenarnya class juga merupakan suatu properti dimana mengambil konsep dari Tipe Data Abstrak (ADT). Tipe Data Abstrak merupakan sejumlah operasi dan abstraksi matematika (Weiss,1997:50). Mark Allen Weiss juga mendefinisikan Tipe Data Abstrak dengan suatu cara tentang bagaimana mengimplementasikan suatu operasi yang ada (1997:50). Penggunaan Tipe Data Abstrak sangat diperlukan dalam konsep pemrograman ini. Oleh karena itu, pada bab selanjutnya akan dibahas mengenai properti mengenai Tipe Data Abstrak dan penurunan konsepnya pada bahasa pemrograman C++.

DAFTAR PUSTAKA
Ritchie, Dennis. 2003. The Development of the C Language. Dalam http://cm.bell-labs.com/cm/cs/who/dmr/chist.html Weiss, Mark Alllen. 1997. Data Structures and Algorithm Analysis in C. Amerika: Addison-Wesley. Wikipedia. Tanpa Tahun. C++. Dalam http://id.wikipedia.org/wiki/C%2B%2B.

BIOGRAFI
Giam Cen Jiang yang lebih dikenal dengan Jiang adalah pria kelahiran 1 Desember 1992 di Semarang. Sampai saat ini ia adalah mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi. Telah menamatkan sekolah di SD PIUS Pekalongan pada 2004, SMP PIUS Pekalongan pada 2007, dan SMA Negeri I Pekalongan pada 2010. Semasa kecilnya Jiang adalah seorang yang sangat tertarik dengan permainan seperti Playstation ataupun Nintendo sampai-sampai bermain game merupakan salah satu hobinya. Selain itu, pria penggemar Carmello Anthony ini pun mulai gemar berlatih dan bermain basket semasa SMA nya dan menjadikannya sebagai rutinitas. Meskipun pada masa kuliahnya, basket sudah bukan menjadi rutinitas ,namun pria penyuka warna biru ini masih bersemangat dan antusias untuk bermain basket. Kini Jiang sedang mengejar cita-citanya untuk melanjutkan pendidikannya ke luar negeri. Hal ini dikarenakan banyak faktor yang ia jadikan motivasi. Yang pertama, ia ingin membahagiakan orang tuanya dengan kesuksesan yang ia raih dengan usahanya sendiri. Kedua, ia ingin membalas budi atas didikan dan jerih payah orang tuanya selama ini. Yang terakhir, ia ingin melihat orang tuanya tersenyum bangga atas anaknya kelak. Tiga hal inilah yang mendorong dan membantu Jiang dalam studinya ini.

PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP MANUSIA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Yudista 10110110115

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara Tangerang 2011

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi yang berjudul Pengaruh Teknologi Informasi terhadap Kelangsungan Hidup Manusia oleh Yudista telah disetujui untuk diajukan dalam Sidang Skripsi Universitas Multimedia Nusantara.

Oleh:

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II

Wira Munggana, S.Si, M.Sc.

David Solichin

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul Pengaruh Teknologi Informasi terhadap Kelangsungan Hidup Manusia oleh Yudista telah diujikan pada hari Kamis, 15 desember 2011, pukul 11.00 s.d. 14.00 dengan susunan penguji sebagai berikut.

Nama : 1. 2. 3. Wira Munggana, S.Si., M.Sc./Pembimbing Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum./Penguji I Aryaning Arya Kresna, S.Fil., M.Hum./Penguji II

Tanda Tangan

Disahkan oleh Ketua Jurusan Program Studi Teknik Informasi

Januar Wahyudi, S.Kom., M.Sc.

HALAMAN PERSEMBAHAN

Makalah ini kami persembahkan Kepada Ibu Niknik M. Kuntarto (selaku dosen Bahasa Indonesia) Universitas Multimedia Nusantara Mahasiswa Program Studi Teknik Informasi

KATA PENGANTAR

Pengetahuan merupakan sebuah anugerah luar biasa yang diberikan oleh Tuhan Yang Mahakuasa kepada masing-masing dari kita umat manusia. Karena itu tiada kata yang terindah selain ucapan syukur tak terhingga karena penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul Pengaruh Teknologi Informasi terhadap Kelangsungan Hidup Manusia. Skripsi ini diajukan kepada Program Strata 1 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Multimedia Nusantara. Skripsi ini bertujuan untuk menjadi sumber informasi bagi setiap orang yang ingin mengetahui besarnya pengaruh teknologi informasi dalam kehidupan manusia dan pentingnya teknologi informasi untuk kelangsungan hidup manusia. Pembuatan makalah ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. Maka pada makalah ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak pihak yang telah mendukung kami: 1. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc., Ketua Program Studi Teknik Informatika di Universitas Multimedia Nusantara, yang menerima penulis dengan baik untuk berkonsultasi, 2. Wira Munggana., S.Si., M.Sc., dan David Solichin yang membimbing pembuatan skripsi penulis, dan 3. Niknik M. Kuntarto, S.pd., M.Hum., yang mengajar penulis tata cara menulis karya ilmiah dengan benar. Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada keluarga tercinta yang selalu mendukung penulis melalui doa dan memotivasi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat, baik sebagai sumber informasi maupun sumber inspirasi, bagi para pembaca.

Tangerang, Desember 2011

Yudista

PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP MANUSIA

Menurut Wira Purnawan11, Pendidikan memungkinkan terjadinya penyebarluasan teknologi informasi dan transformasi ilmu pengetahuan bagi sektor-sektor pendidikan. Sementara ekonomi dapat mendorong usaha kecil dan menengah pedesaan agar mendapatkan nilai lebih, serta menggerakan roda perekonomian desa.
Siswoyo Prakarsa12 berpendapat jika penduduk desa dapat mencari informasi terbaru

mengenai benih padi unggul dan bibit unggul tanaman budidaya lainnya dapat bermanfaat untuk pengembangan agrikultural Indonesia. Begitu juga dengan para peternak yang dapat mengetahui tentang produk unggulan peternakan. Tentunya hal ini akan meningkatkan taraf hidup masyarakat pedesaan. Wira Purnawan13, Untuk e-Education, kita sudah mengenal program Internet Goes to School, Community Access Point, e-Learning, dan Smart Campus, yang dilansir salah satu operator terbesar di Indonesia. Bahkan untuk mempercepat penyebaran teknologi informasi ke wilayah-wilayah pedesaan. Internet dapat membuka peluang dan memberikan manfaat yang sangat banyak, termasuk dalam bidang keagamaan. Keberadaan Teknologi Informasi dan Komunikasi, terutama internet, mampu membuat batas-batas negara dan budaya menjadi tidak relevan. Viki Sulaiman14, Untuk menghindari munculnya dampak-dampak negatif, yang harus kita lakukan adalah membentengi iman sekuat mungkin. Pemerintah juga harus menyiapkan perangkat peraturan terkait pembatasan kebebasan akses internet. Akses yang terlalu bebas bisa berakibat fatal bagi perkembangan masyarakat, terutama di daerah yang haus akan informasi. Viki Sulaiman15, Mengingat dalam UndangUndang Informasi dan Transaksi Elektronik yang disahkan pemerintah pada 25 Maret 2008 yang lalu, masih jauh dari keinginan masyarakat akan adanya pembatasan akses pornografi. Harus kita sadari, Teknologi Informasi dan Komunikasi, khususnya internet, hanya merupakan alat bantu saja dan bukan sebuah solusi dalam dunia pendidikan, formal maupun non-formal. Bagaimanapun pendidikan yang bermutu didapatkan dari para pengajar yang bermutu dan juga dukungan dari pemerintah, dengan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa yang diimplementasikan dengan benar dan kreatif.
11 Wira Purnawan, Manfaat Internet sebagai Media Pendidikan, dalam Alamat http://yudipurnawan.wordpress.com/2007/11/17/manfaat-internet-sebagai-media-pendidikan.html. 12 Siswoyo Prakarsa, Membangun Teknologi Berbasis Pedesaan, dalam Alamat http://www.punden.org/2009/07/membangun-teknologi-berbasis-pedesaan.html. 13 WIra Purnawan, loc.cit. 14 Viki Sulaiman, Dampak Negatif Kemajuan Teknonolgi Komunikasi, dalam Alamat http://vikhi.com/2010/02/28/dampak-negatif-kemajuan-teknologi-komunikasi.html. 15Ibid.

Wira Purnawan mengatakan bahwa pendidikan memungkinkan terjadinya penyebarluasan teknologi informasi dan transformasi ilmu pengetahuan bagi sektor-sektor pendidikan (yudipurnawan.wordpress.com, 2007). Sementara ekonomi dapat mendorong usaha kecil dan menengah pedesaan agar mendapatkan nilai lebih, serta menggerakan roda perekonomian desa. Siswoyo Prakarsa berpendapat jika penduduk desa dapat mencari informasi terbaru mengenai benih padi unggul dan bibit unggul tanaman budidaya lainnya dapat bermanfaat untuk pengembangan agrikultural Indonesia (www.punden.org, 2009). Begitu juga dengan para peternak yang dapat mengetahui tentang produk unggulan peternakan. Tentunya hal ini akan meningkatkan taraf hidup masyarakat pedesaan. Wira Purnawan mengatakan untuk e-Education, kita sudah mengenal program Internet Goes to School, Community Access Point, e-Learning, dan Smart Campus, yang dilansir salah satu operator terbesar di Indonesia (yudipurnawan.wordpress.com, 2007). Bahkan untuk mempercepat penyebaran teknologi informasi ke wilayah-wilayah pedesaan. Internet dapat membuka peluang dan memberikan manfaat yang sangat banyak, termasuk dalam bidang keagamaan. Keberadaan Teknologi Informasi dan Komunikasi, terutama internet, mampu membuat batas-batas negara dan budaya menjadi tidak relevan. Menurut Viki Sulaiman (vikhi.com, 2010), untuk menghindari munculnya dampak-dampak negatif, yang harus kita lakukan adalah membentengi iman sekuat mungkin. Pemerintah juga harus menyiapkan perangkat peraturan terkait pembatasan kebebasan akses internet. Akses yang terlalu bebas bisa berakibat fatal bagi perkembangan masyarakat, terutama di daerah yang haus akan informasi. Ia juga berkata bahwa mengingat dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik yang disahkan pemerintah pada 25 Maret 2008 yang lalu, masih jauh dari keinginan masyarakat akan adanya pembatasan akses pornografi (vikhi.com, 2010). Harus kita sadari, Teknologi Informasi dan Komunikasi, khususnya internet, hanya merupakan alat bantu saja dan bukan sebuah solusi dalam dunia pendidikan, formal maupun non-formal. Bagaimanapun pendidikan yang bermutu didapatkan dari para pengajar yang bermutu dan juga dukungan dari pemerintah, dengan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa yang diimplementasikan dengan benar dan kreatif.

DAFTAR PUSTAKA

Prakarsa, Siswoyo. 2009. Membangun Teknologi Berbasis Pedesaan. Dalam http://www.punden.org/2009/07/membangun-teknologi-berbasispedesaan.html. Jakarta. Purnawan, Wira. 2007. Manfaat Internet sebagai Media Pendidikan. Dalam http://yudipurnawan.wordpress.com/2007/11/17/manfaat-internet-sebagaimedia-pendidikan.html. Jakarta. Sulaiman, Viki. 2010. Dampak Negatif Kemajuan Teknonolgi Komunikasi. Dalam http://vikhi.com/2010/02/28/dampak-negatif-kemajuan-teknologikomunikasi.html. Jakarta.

Biografi Singkat
Yudista. Lahir di Tangerang, Jawa Barat. Menamatkan sekolah di SD Setia Bhakti, SMP Negri 1, dan SMA St. Thomas Aquino. Melanjutkan program Strata 1 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara. Memiliki cita cita untuk mencapai kesusksesan dalam kehidupan masa depannya. Gemar mempelajari bahasa asing. Namun, tetap mencintai pelajaran Bahasa Indonesia dikarenakan dosen pengajar (Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum.) yang menyenangkan dalam mengajar dan membuat materi yang disampaikan mudah dimegerti.

APLIKASI KECERDASAN BUATAN PADA SISTEM PERANGKAT LUNAK

SKRIPSI

Diajukan guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Informatika (S.Kom.)

Kurniawan Putra Pratama 10110110133

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG 2011

HALAMAN PERSETUJUAN

Laporan Tugas Akhir tentang Aplikasi Kecerdasan Buatan pada Sistem Perangkat Lunak oleh Kurniawan Putra Pratama ini telah disetujui untuk diajukan dalam Sidang Ujian Akhir Universitas Multimedia Nusantara. Oleh:

Dosen Pembimbing,

Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc.

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul Aplikasi Kecerdasan Buatan pada Sistem Perangkat Lunak telah diujikan pada hari Kamis, tanggal 8 Desember 2011, pukul 13.00 s.d. 15.00 dengan susunan penguji sebagai berikut.

Nama 1. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc./Pembimbing 2. Maria Irmina Prasetiyowati, S.Kom., M.T./Penguji I 3. Eka Gautama, M.Sc. /Penguji II

Tanda Tangan

Disahkan oleh Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Multimedia Nusantara Informasi Ketua Program Studi Sistem

Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc. M.Sc.

Wira Munggana, S.Si.,

Halaman Persembahan

Kupersembahkan skripsi ini untuk orang tua tercinta dan segenap dosen yang telah berpartisipasi dalam proses pendidikan penulis sebagai wujud rasa bangga terhadap bahasa Indonesia!

KATA PENGANTAR

Anugrah dari Than Yang Mahaagung menjadi sumber kekuatan telah membantu penulis untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul Aplikasi Kecerdasan Buatan pada Sistem Perangkat Lunak. Oleh karena itu, tiada kata yang pantas selain ucapan syukur yang tak terhingga karena penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Skripsi ini diajukan untuk Program Strata 1 Jurusan Teknik Informatika, kepada Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi, Universitas Multimedia Nusantara. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada : 7. Januar Wahjudi, S.Kom., M.Sc., yang telah memberikan ilmu pengetahuan terhadap penulis 8. Maria Irmina Prasetiyowati, S.Kom., M.T. yang selalu mendukung penulis dalam mengerjakan skirpsi ini 9. Eka Gautama, M.Sc. yang selalu memberikan masukan terhadap penulis, dan 10. Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum. yang tak pernah berhenti untuk memberikan motivasi dan semangat kepada penulis. Penulis juga mengucap syukur dan terima kasih kepada keluarga serta teman-teman atas dukungan yang telah diberikan sehingga dapat mengantarkan penulis sampai di sini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca sebagai sumber referensi.

Tangerang, 16 Desember 2011

Penulis

BAB I PENDAHULUAN

B. Latar Belakang Masalah Menurut seorang ahli komputer, Gaskins16, Kecerdasan buatan didefinisikan sebagai kecerdasan entitas buatan. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permaikan komputer, jaringan syaraf tiruan dan robotika. Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi disebutkan bahwa untuk informatika hal ini relatif tidak bermasalah. Seperti contoh: mentransformasikan persamaan, menyelesaikan persamaan, menyelesaikan persamaan integral, membuat permainan catur atau Backgammon. Di sisi lain, hal yang bagi manusia kelihatannya menuntut sedikit kecerdasan, sampai sekarang masih sulit untuk direalisasikan dalam Informatika. Seperti contoh: Pengenalan Obyek/Muka, bermain sepak bola. Pengertian kecerdasan buatan yaitu suatu studi khusus dimana tujuannya adalah membuat komputer berpikir dan bertindak seperti manusia.17 Manfaat kecerdasan buatan yang belum diimplementasikan dalam pengembangan sistem pakar yaitu18 1. Memberikan penyederhanaan solusi untuk kasus-kasus yang kompleks dan berulang-ulang, 2. Penghematan waktu dalam menyelesaikan masalah yang kompleks, 3. Memungkinkan penggabungan berbagai bidang pengetahuan dari berbagai pakar untuk dikombinasikan. Dalam ilmu komputer, banyak ahli yang berkonsentrasi pada pengembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).19 Kecerdasan buatan ini bukan hanya ingin mengerti apa itu sistem kecerdasan, tapi juga mengkonstruksinya.20

16 Wikipedia, Kecerdasan Buatan, dalam http://id.wikipedia.orgwiki/Kecerdasan_buatan. 17 Goenawanb, Pengertian dan Manfaat Kecerdasan Buatan, dalam http://goenawanb.com/it/ 18 Ibid. 19 Wikipedia, loc. cit. 20 Goenawanb, loc. cit.

BAB I PENDAHULUAN

C. Latar Belakang Masalah Menurut seorang ahli komputer, Gaskins (2011: 1), Kecerdasan buatan didefinisikan sebagai kecerdasan entitas buatan. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permaikan komputer, jaringan syaraf tiruan dan robotika. Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi disebutkan bahwa untuk informatika hal ini relatif tidak bermasalah. Seperti contoh: mentransformasikan persamaan, menyelesaikan persamaan, menyelesaikan persamaan integral, membuat permainan catur atau Backgammon. Di sisi lain, hal yang bagi manusia kelihatannya menuntut sedikit kecerdasan, sampai sekarang masih sulit untuk direalisasikan dalam Informatika. Seperti contoh: Pengenalan Obyek/Muka, bermain sepak bola. Pengertian kecerdasan buatan yaitu suatu studi khusus dimana tujuannya adalah membuat komputer berpikir dan bertindak seperti manusia (Gunawan, 2011). Manfaat kecerdasan buatan yang belum diimplementasikan dalam pengembangan sistem pakar yaitu (2011: 1) 4. Memberikan penyederhanaan solusi untuk kasus-kasus yang kompleks dan berulang-ulang, 5. Penghematan waktu dalam menyelesaikan masalah yang kompleks, 6. Memungkinkan penggabungan berbagai bidang pengetahuan dari berbagai pakar untuk dikombinasikan. Dalam ilmu komputer, banyak ahli yang berkonsentrasi pada pengembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) (Gaskins, 2011: 1). Kecerdasan buatan ini bukan hanya ingin mengerti apa itu sistem kecerdasan, tapi juga mengkonstruksinya (2011: 1).

DAFTAR PUSTAKA
Gaskins. 2011. Kecerdasan Buatan. dalam http://id.wikipedia.orgwiki/Kecerdasan_buatan. Budiman, Gunawan. 2011. Pengertian dan Manfaat Kecerdasan Buatan. dalam http://goenawanb.com/it/ Wikipedia. 2011. Sistem Penulisan Referensi Harvard. dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_penulisan_referensi_Harvard

BIOGRAFI
Kurniawan Putra Pratama, pria kelahiran 29 Agustus 1992 ini merupakan siswa lulusan SMAK BPK Penabur Gading Serpong. Ia memutuskan untuk menjadi Sarjana Komputer dan memilih Universitas Multimedia Nusantara sebagai tempat untuk menimba ilmu yang kelak akan menjadi modal dimasa depan.

Pada saat muda, komputer adalah teman kesukaannya. Berlarut-larut waktu ia habiskan untuk bermain permainan komputer dan tak pernah jenuh untuk menyelesaikannya. Walaupun sekarang sudah hampir tidak ada waktu untuk bermain, pria penggemar musik ini tetap sering mengisi waktu luangnya untuk bermain permainan komputer.

Banyak kegiatan yang ia sering lakukan dalam kehidupannya. Pria yang hobi menonton ini juga menyukai kegiatan-kegiatan berorganisasi untuk melayani sesama. Menurutnya, suatu pengalaman sangatlah mahal harganya untuk dibayar. Jadi ia memutuskan untuk memulai mencari pengalaman sejak duduk di bangku SMA sebelum terjun ke area yang lebih luas lagi.