Penilaian:
Nilai:
: : : : :
10 15 15 25 35
% % % % %
A B C D E
: : : : :
80 67 55 41 0
100 % 79 % 66 % 54 % - 40 %
RESERVOIR SIMULATION
Pendahuluan
Kondisi Subsurface (reservoir minyak/gas) adalah kondisi yang dinamik dan sangat tergantung pada banyak hal yang tidak mungkin dapat kita sederhanakan dengan menghilangkan faktor-faktor yang membuatnya dinamik tersebut. Estimasinya sangat dipengaruhi tidak hanya oleh ketepatan model geologinya, tetapi juga oleh sifat-sifat batuan, sifat fluida pengisinya, tekanan dan faktor-faktor lain selama fluida reservoir (minyak, gas, air) diproduksikan. Seiring dengan perkembangan teknologi menuntut kita untuk melangkah lebih maju dalam hal memperkirakan kondisi subsurface, sehingga mempermudah pelaksanaan pengembangan sebuah lapangan migas dengan berbagai software Simulasi resrvoir spt: Eclipse, CMG, VIP, dsb.
Pendahuluan
Ngapain aja di Simulasi Reservoir
Reservoir Simulation
Data Geology
Top Structure Bottom Structure Gross Sand (Isopach) Net Sand WOC & GOC awal
Production Data
Data Time vs qo & Np Data Time vs qw & Wp Data Time vs qg & Gp Lapisan yang berproduksi
Data Completion
Sejarah Perforasi
Sumur dibuka Sumur ditutup sementara (Shut in) Sumur ditinggalkan (abandoned) Well Trajectory Kedalaman & Selang Perforasi
Data Reservoir
PVT data
Permeability vs Porosity P vs Bo P vs Rs P vs Viscosity oil P vs density oil P vs Bg P vs z factor P vs gas density P vs viscosity gas Resevoir Temperature API gravity
PR
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Property Reservoir apa aja yang di perlukan dalam simulasi reservoir Data produksi apa saja yang diperlukan dalam simulasi reservoir Data Completion history apa saja yang diperlukan dalam simulasi reservoir Data apa saja yang termasuk data PVT, dan berikan contoh grafiknya. Data apa saja yang termasuk data SCAL, dan berikan contoh grafiknya. Apa yang dimaksud dengan Inisialisasi dalam simulasi Reservoir Apa yang dimaksud dengan Historical Match dalam simulasi Reservoir Apa yang dimaksud dengan Forcasting dalam simulasi Reservoir
Rock Properties : porosity, permeability, compressibility, gross sand (ketebalan batuan), net to gross (perbandingan net sand dg gross sand) Fluid Properties :
Oil : oil viscosity, Oil density, Oil Factor Volume Formation (Bo), Solustion Gas Ratio (Rs) Gas : Gas viscosity, Gas Factor Volume Formation (Bg), Gas density, z-factor Water : Water viscosity, Water compressibility, Water Factor Formation (Bw) Water system Gas System : Krow vs Sw; Krw vs Sw; Pc vs Sw : Krg vs Sg; Krog vs Sg; Pc vs Sg
2 & 3. Data produksi dan Completion apa saja yang diperlukan dalam simulasi reservoir
Data Time vs qo & Np Data Time vs qw & Wp Data Time vs qg & Gp Lapisan yang berproduksi
Sejarah Perforasi
Sumur dibuka Sumur ditutup sementara (Shut in) Sumur ditinggalkan (abandoned) Kedalaman & Selang Perforasi
Well Trajectory
4.1 Data apa saja yang termasuk data PVT, dan berikan contoh grafiknya.
Bo vs Pressure
Pressure vs Bo(k-2)
1.22 1.2 1.18 1.16 1.14 1.12 1.1 1.08 1.06 1.04 1.02 0 1000 2000 3000 P (Psia) 4000 5000
4 3.5 3
Visc oil (cp)
Bo (RBBL/STB)
Pressure vs Rs (k-2)
0.4
oil density (lb/cuft)
0.35
Rs (Mscf/STB)
0.3 0.25 0.2 0.15 0.1 0.05 0 0 1000 2000 3000 P (Psia) 4000 5000
1000
2000
3000
4000
5000
P (Psia)
Rs vs Pressure
4.2 Data apa saja yang termasuk data PVT, dan berikan contoh grafiknya.
Bg vs Pressure
Pressure vs Bg (k-2)
250 200
Visc Gas (cp)
Bg (RBBL/MSCF)
1
z-factor
0.8 0.6 0.4 0.2 0 0 1000 2000 P (Psia) 3000 4000 5000
Z-factor vs Pressure
5.1 Data apa saja yang termasuk data SCAL, dan berikan contoh grafiknya.
60
0.1 0.09 0.08 Kro 0.07 Krg 0.06 0.05 0.04 0.03 0.02 0.01 0 80 100
Krg
5.2 Data apa saja yang termasuk data SCAL, dan berikan contoh grafiknya.
Tekanan Kapiler vs Liquid Saturation
Pressure vs Liquid Saturation
50 Sample No. :5 Air Perm. (mD) : 248 Porosity, % : 22.43
45
40
35
Pressure, psi
30
25
20
15
10
0 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
Pengertian Inisialisasi
Inisialisasi adalah proses menyamakan volume yang dari Geology (Volumetric, Ingat rusmus OOIP) dengan Volume yang didapat dari Simulator. Ini perlu dilakukan karena perbedaan metode yang dipakai geologi dengan reservoir. Kalau Geology memakai input map Saturasi Water initial dari data sumur-sumur yang awal diproduksi sedangkan kalau reservoir memakai Hubungan Tekanan Kapiler vs Liquid Saturation sebagai map water saturasinya. Yang dilakukandalam Tahap ini adalah Trial harga Tekanan Kapiler vs Liquid Saturation
Historical Match adalah proses menyakan data-data Tekanan dengan tekanan yang dihasilkan oleh simulator kemudian menyamakan data-data produksi dari lapangan dengan yang dihasilkan simulator Yang dilakukan dalam tahap ini adalah Trial nilai-nilai sbb:
Pengertian Forcasting
Forcasting adalah proses peramalan performance lapangan atau well setelah historical match dilakukan. Hal-hal yang bisa diramalkan simulator antara lain:
production performance : rate oil, rate water, rate gas, Water Cut, GOR, (water, oil, gas), EUR, Cummulative Produksi water, gas dan oil, dll. Tekanan reservoir
1. Gridding
Proses Pembagian daerah reservoir yang besar ke dalam segmen-segmen yang kecil dengan tujuan pendekatan kekontinuan setiap properties dalam reservoir. Semakin banyak grid yang dibentuk untuk suatu cakupan reservoir maka akan semakin bagus model tersebut menggambarkan kondisi reservoir disetiap tempatnya. Setiap Grid memuat segala informasi yang dikandung oleh reservoir diposisi grid tersebut, spt: porosity, permeability, saturasi water, satuari gas, saturasi oil, tekanan, ntg, ketebalan, kedalaman, koordinat, transmisibility.? (PR-1: apa yang anda ketahui tentang Transmisibility)
900 861 821 782 742 703 664 624 585 545 506
Gross Thickness
K layer: 1
10,052,000
559,000
560,000
File: SX07&02_BASE-1.dat User: HP_Ow ner Date: 2003-06-10 Scale: 1:26786 Y/X: 1.00:1 Axis Units: m
SD-01 ST-164 ST-013 ST-084 ST-025 ST-095 ST-144 ST-163 ST-114 ST-080
10,051,000 10,050,000
ST-058 ST-017ST-100 ST-123 ST-136 ST-096 ST-140 ST-099 ST-085 ST-108 ST-072 ST-112 ST-148 ST-132 ST-107
556,000 557,000
ST-131 ST-134
558,000
559,000
560,000
K layer: 1
10,052,000
559,000
560,000
File: SX07&02_BASE-1.dat User: HP_Ow ner Date: 2003-06-10 Scale: 1:26786 Y/X: 1.00:1 Axis Units: m
SD-01 ST-164 ST-013 ST-084 ST-025 ST-095 ST-144 ST-163 ST-114 ST-080
10,051,000 10,050,000
ST-058 ST-017ST-100 ST-123 ST-136 ST-096 ST-140 ST-099 ST-085 ST-108 ST-072 ST-112 ST-148 ST-132 ST-107
556,000 557,000
ST-131 ST-134
558,000
559,000
560,000
Gridding Porosity
Title 1 Porosity 1974-01-03
556,000 557,000 558,000
Porosity
K layer: 1
10,052,000
559,000
560,000
File: SX07&02_BASE-1.dat User: HP_Ow ner Date: 2003-06-10 Scale: 1:26786 Y/X: 1.00:1 Axis Units: m
SD-01 ST-164 ST-013 ST-084 ST-025 ST-095 ST-144 ST-163 ST-114 ST-080
10,051,000 10,050,000
ST-058 ST-017ST-100 ST-123 ST-136 ST-096 ST-140 ST-099 ST-085 ST-108 ST-072 ST-112 ST-148 ST-132 ST-107
556,000 557,000
ST-131 ST-134
558,000
559,000
560,000
Gridding Permeability
Title 1 Permeability I (md) 1974-01-03
556,000 557,000 558,000
Permeability
K layer: 1
10,052,000
559,000
560,000
File: SX07&02_BASE-1.dat User: HP_Ow ner Date: 2003-06-10 Scale: 1:26786 Y/X: 1.00:1 Axis Units: m
SD-01 ST-164 ST-013 ST-084 ST-025 ST-095 ST-144 ST-163 ST-114 ST-080
10,051,000 10,050,000
ST-058 ST-017ST-100 ST-123 ST-136 ST-096 ST-140 ST-099 ST-085 ST-108 ST-072 ST-112 ST-148 ST-132 ST-107
556,000 557,000
ST-131 ST-134
558,000
559,000
560,000
2. Inisialisasi
Jika OOIP kebesaran artinya saturasi water yang kita peroleh dari korelasi Pc vs Sw terlalu kecil, karena kenaikan water pada pori-pori batuan kurang. Kita bisa kalikan harga Pc kita untuk membesarkan saturasi water. Shg OOIP akan berkurang Jika OOIP kekecilan maka sebaliknya. Kalau melalui proses trial error ini kita tidak bisa mendapatkan harga OOIP yang sesuai dg yg dikasih Geology secara volumetrik, maka model geology yg kita inputkan tidak benar dan harus kita diskusikan dengan gelogist (PR-2 : Coba Tuliskan Rumus Volumetrik menghitung OOIP dan OGIP, berikan contoh perhitungan nya masing-masing sebuah untuk gas dan sebuah untuk Oil)
Volumetrik (MSTB)Simulasi (MSTB) error (%) 624.8 603.3 3.4 725.1 716.1 1.2 165.6 164.3 0.8 698.6 688.1 1.5 654.9 684.4 4.5 2,869.1 2,856.1 0.5
3. Matching Pressure
Jika Pressure kebesaran kemungkinan OOIP kita belum match, cek Inisialisasi lagi Jika Pressure kekecilan:
Cek PVT kita apakah sudah benar atau belum, misalnya pengaruh Rs yang terlalu besar akan menyebabkan proses produksi dalam jumlah tertentu akan menurunkan tekanan dalam jumlah yg besar karena keluarnya gas solutionnya. (PR3: bagaimana jika Rs kekecilan..?, bagaimana dengan Bg, Bo.?) Tambahkan Aquifer pada reservoir
Trial harga Compressibility batuan dan compressibility water. (PR-4 : Coba hubungkan antara Satuan definisi dan pengaruhnya pada kenaikan dan penurunan tekanan?)
Pressure Match
Data Test sumur-sumur)
4-1.Matching Produksi
Asumsi Reservoir kita adalah Reservoir minyak, dengan fluida 3 phasa maka pada saat matching data produksi kita bisa memilih memakai constrain oil atau constrain liquid.
Constrain Oil maksudnya kita melakukan matching oil dulu, dengan batasan maksimum oil yang keluar dari simulator adalah oil dari data produksi. Setelah oil match kita lanjutkan matching water dan gas, kelemahannya bisa saja water kita keluar sangat banyak atau bahkan tidak keluar sama sekali. Kelebihannya Saturasi Oil yg diperoleh akan lebih akurat. Constrain Liquid maksudnya kita melakukan matching liquid (water+oil) dulu untuk menyamakan jumlah liquid yang keluar dari reservoir. Pada constrain yg ini kita tidak akan mengalami kelebihan jumlah liquid. Setelah liquid selesai kita akan match oil dan water dengan mengatur grafik kro, krw vs Sw. Kelemahan akan memakan waktu yg lebih lama dan saturasi oil yg terbentuk tidak seakurat jika constrain kita oil. Kelebihan dengan constrain ini kita konsep material balance akan lebih bagus karena jumlah liquid yang keluar akan lebih akurat, jadi tidak hanya oil saja yang match nya bagus tapi juga water.
Kita Trial harga kro&kwr vs Sw, konsepnya adalah kalau kita kekurangan oil maka kita harus menaikkan harga kro kita dan sebaliknya kalau kita kekurangan water maka kita naikkan harga krw kita (PR-5: Jelaskan kenapa bisa seperti ini.?) Cek harga properties reservoir (porositas, permeabilitas, WOC) sekitar sumur apakah masuk akal atau tidak, kalau tidak masuk akal dengan persetukuan geology kita bisa melakukan sedikit perubahan. Atur harga Produktivity Index (PI). Semakin tinggi PI maka untuk memproduksikan liquid dalam jumlah tertentu akan diperlukan tekanan yang lebih kecil (Ingat satuan PI: bbl/psi). (PR-6: Definisi, Rumus PI di Tekprod?) Kita atur harga transmisibility pada daerah (grid) sekitar sumur
Forecast
Forecast
Forecast
Forecast
Forecast Forecast
Oil Saturation
Before Infill
PERTAMINA-KTI RESERVOIR SIMULATION Oil Saturation 2007-01-01
File: SX2&7-INF.irf User: HP_Ow ner Date: 2003-06-11 Z/X: 1.00:1
0.75 0.68 0.60 0.53 0.45 0.38 0.30 0.23 0.15 0.08 0.00
0.75 0.68 0.60 0.53 0.45 0.38 0.30 0.23 0.15 0.08 0.00
0.53
0.53
0.45
0.45
Forecasting
Setelah proses matchng selesai kita akan gampang tinggal melihat hasil distribusi Saturasi minyak pada 3D. Kita bisa ajukan Workover, kita bisa Infill well, kita bisa melakukan water injection, dan hasilnya bisa kita lihat secara langsung mengenai keberhasilan dari recomendasi kita.
Mid Test Sampai disini: 2 minngu lg Quiz, minggu depannya Mid Test, Pelajari PR, Slide, Penjelasan di Kelas. Ada Pertanyaan List dulu sehabis Quiz kita bahas, Thanx, dan maaf tidak bisa masuk. PR dikumpul Pas quiz