Oleh :
M. ZAINUL MUTTAQIN 3109030116
ABDUL ROHMAN FARID 3109030119
Dosen Pembimbing :
Madura
Gresik
Suramadu
TJ. Perak
Project Location
Teluk Lamong
Surabaya
Peta lokasi Dermaga
Madura
Lapangan
Penumpukan
Gresik
Causeway
Parkir dan
AREA KERJA : CAUSEWAY & Kantor
LAPANGAN PENUMPUKAN
Jembatan
penghubung
AREA KERJA
: JALAN AKSES
Jalan Akses
Lokasi area
Evaluasi layout
PHD
Rumusan masalah
Secara garis besar, kerangka tugas akhir ini adalah melakukan perencanaan
perbaikan tanah dasar dengan menggunakan prevabricated vetical drain dengan
konsolidasi tanah timbunan.
Mulai Pengumpulan Data Teknis Studi Literatur
Perhitungan
Perhitungan Perhitungan
Waktu Penurunan
Penurunan
Analisa
Kesimpulan
KEDALAMAN ( m )
No. PARAMETER TANAH
1 s/d 5 5 s/d 10 10 s/d 15 15 s/d 20 20 s/d 25 25 s/d 30
1 Berat Volume ( t / m3 ) 1,6 1,606 1,629 1,654 1,619 1,671
2 Kadar Air ( % ) 66 64,4 60,6 57,3 58,8 54,5
3 Specific Gravity 2,648 2,634 2,634 2,648 2,548 2,637
4 Angka Pori 1,748 1,697 1,597 1,518 1,499 1,438
5 Indeks Kompresi (cc) 1,608 1,549 1,434 1,343 1,321 1,251
6 Indeks Mengembang (cs) 0,179 0,172 0,159 0,149 0,147 0,139
7 Koef. Kompresibilitas ( cm / det ) 0,0007 0,00038 0,00052 0,00022 0,00047 0,00032
8 Kohesi ( t / m2 ) 0 0 0 2,12 1,748 1,53
9 Sudut Geser Dalam ( degree ) 0 0 0 0 0 0
2
10 Cv ( cm / det ) 0,000305 0,000306 0,00031 0,000508 0,000308 0,000513
11 Plasticity Index ( % ) 39,79 44,4 35,31 31,52 33,44 30
Pengumpulan & analisis data
H σ o '+ ∆σ
Sc~ = C s log
1 + eo σo'
H σ ' H σ '+ ∆σ
Sc~ = Cs log c + Cc log o
1 + e0 σ o
' 1 + e0 σ c '
Dimana :
Sc = Penurunan tanah (m)
H = Tebal lapisan tanah (m)
eo = Angka Pori
Cc = Indeks Memadat = 5 x Cs (Indeks Mengembang)
σo' = Tegangan Overburden Efektif = Berat Volume tanah x Kedalaman tanah (Kg/m2)
This image cannot currently be displayed.
Cs p' C p ' + ∆p
Sc = H log c + c H log 0
1 + e0 p '0 1 + e0 p 'c
dimana :
Sci = pemampatan konsolidasi pada lapisan tanah yang ditinjau,
lapisan ke i.
Hi = tebal lapisan tanah ke i.
eo = angka pori awal dari lapisan tanah ke i.
Cc = Compression Index dari lapisan tanah tersebut. (lapisan ke i)
Cs = Swelling Index dari lapisan tanah tersebut. (lapisan ke i)
po' = tekanan tanah vertical effective di suatu titik ditengah-tengah
lapisan ke i akibat beban tanah sendiri di atas titik tersebut di
lapangan (= effective overburden pressure).
pc = effective past overburden pressure, tegangan konsolidasi effective
dimasa lampau yang lebih besar dari pada po' (dapat dilihat dari
kurva konsolidasinya).
?p = penambahan tegangan vertical di titik yang ditianjau (di tengah
lapisan ke i) akibat beban timbunan jalan yang baru.
Catatan :
Dalam menentukan tinggi awal timbunan (Hinitial) terlebih dahulu dibuat kurva hubungan
antara Hawal (Hinitial) dan Hfinal dengan pemampatan (Sc).
Beban timbunan yang dugunakan adalah beban pemisalan sebesar 1t/m²; 3 t/m²; 5 t/m²;
7 t/m²; 9 t/m²; 11 t/m²; 13 t/m²; dan 15 t/m2.
Hfinal = Hinitial – (Sc akibat timbunan + Sci akibat timbunan)
H-Final vs H-Inisial
13
12 y = 1.0244x + 2.1007
11 R² = 1
10
9
8
H-Inisial
7
6 H-Final vs H-Inisial
5 Linear (H-Final vs H-Inisial)
4
3
2
1
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
H-Final
Alur perhitungan
2.25
Settlement
2.20
H-Final vs Settlement
2.15
Poly. (H-Final vs
Settlement)
2.10
2.05
2.00
0 2 4 6 8 10 12 14
H-Final
Pengumpulan & analisis data
Diketahui :
Tv = 0,848 (T90%)
Hdr = 8,5 m
Cv = 0,086282 m²/minggu
= 4,167357 m²/tahun
Maka asumsi konsolidasi 1 arah saja (vertikal) waktu terkonsolidasi
tercapai membutuhkan waktu 14,702 tahun.
Dengan adanya PVD, penurunan dapat dibuat berlangsung relatif sangat
singkat.
Pengumpulan & analisis data
90
S = 0,80 m
80
S = 0,90 m
DERAJAT KONSOLIDASI
70 S = 1,00 m
60 S = 1,10 m
S = 1,20 m
(%)
50
S = 1,30 m
40 S = 1,40 m
30 S = 1,50 m
S = 1,60 m
20
10
0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30
WAKTU
( minggu )
Pengumpulan & analisis data
90 S = 0,80 m
S = 0,90 m
80
S = 1,00 m
70 S = 1,10 m
60 S = 1,20 m
DERAJAT KONSOLIDASI
S = 1,30 m
50
S = 1,40 m
40
S = 1,50 m
(%)
30 S = 1,60 m
20
10
0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30
WAKTU
( minggu )
Teori konsolidasi
5,3 Cu
Hmax ≈ (meter)
(S.F) γt
S.F = Safety Factor = 1,2
∆H 0,5 M untuk Jalan Trans. ∆H = 0,5 M
untuk Jalan Utama ∆H = 1,0 M
Studi literatur